NovelToon NovelToon
As You Wish, Duke!

As You Wish, Duke!

Status: sedang berlangsung
Genre:Balas Dendam
Popularitas:76k
Nilai: 4.9
Nama Author: Eva IM

Elia putri Duke Haliden menikah dengan putra selir kaisar yang berstatus Duke, Julius Harbert.
Pernikahan yang tidak didasari cinta tidak akan bertahan selamanya, itulah yang Elia percaya. Julius selalu melihatnya sebagai gangguan di matanya.
Selama tiga tahun pernikahan Elia siang malam memikirkan bagaimana caranya lepas dari rumah Harbert yang tidak pernah menghargainya.
Kematian.
Hanya ada satu ide yang terlintas di benaknya.
"Seperti apa yang kamu inginkan, Duke! Kematianku."

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Eva IM, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Sebagai Ines

Lima tahun kemudian.

Akademi Adelaide hari ini penuh warna. Pasalnya akademi terbesar di Inoa tersebut hari ini akan merayakan hari kelulusan para sarjananya yang berharga.

Salah satunya adalah Ines Margareth. Mahasiswa jurusan bahasa dunia yang lulus berpredikat dengan pujian. Hidup sebagai rakyat Inoa hingga diberi kesempatan untuk belajar di akademi paling bergengsi ini adalah berkat Loraine.

Orang yang awalnya tidak dia kenal. Mengajaknya untuk mengikutinya. Ines yang saat itu mengikuti kata hatinya tergerak. Jadi disinilah Ines sekarang. Berdiri di tengah banyak orang hebat di Adelaide.

Hari ini Ines akan mendapatkan pengakuan sebagai salah satu orang yang ahli dalam bidang bahasa. Ines mengambil jurusan ini karena dia tertarik untuk membaca simbol dan bahasa-bahasa kuno. Dia ingin memahami percakapan orang-orang yang berbeda bahasa. Inoa sendiri memiliki bahasa nasional di tengah berbagai bahasa ibu pendatangnya. Dan Ines tertarik. Bukan hanya di Inoa, Ines ingin mempelajari semua bahasa di dunia.

Berbeda dengan Ines, Loraine telah lulus dua tahun yang lalu. Saat ini dia telah menjadi profesor di bidang botani atau tumbuhan. Akhirnya terkuak alasan Loraine ke Delian. Dia datang jauh-jauh untuk mencari tumbuhan yang katanya hanya tumbuh di Delian. Namun sia-sia. Dia tidak menemukannya.

Ines mendesah pelan saat mengingat kembali perjalanan hidupnya di Inoa. Ines sebut dia beruntung. Dia tidak pernah seberuntung ini sebelumnya. Loraine dan keluarganya adalah penyelamatnya.

Pidato kepala Akademi Adelaide, orang yang dia kenal, sangat padat dan singkat. Hal itu menandakan berakhirnya prosesi kelulusan. Setelah kepala akademi meninggalkan tempat, para hadirin ikut beranjak dari tempat duduknya.

Setelah lulus Ines harus magang untuk mendapatkan sertifikat keahlian sebelum dia benar-benar bekerja. Semua orang yang lulus harus seperti ini. Itulah aturan pendidikan di Inoa. Mereka yang ingin mendapatkan pekerjaan harus mempunyai sertifikat keahlian dibidangnya. Caranya dengan menjadi pekerja magang selama satu tahun.

Semua diputuskan oleh pemerintah Inoa. Dari tempat magang kemudian tempat kita bekerja, semua ditentukan berdasarkan kemampuan. Tidak memandang status bahkan gender. Andil dari pemerintah sangat besar dalam menempatkan rakyatnya untuk bekerja.

Tak terkecuali Ines. Saat mendapatkan surat magang betapa terkejutnya dia. Disana tertulis Perpustakaan Agung Kerajaan Inoa. Bukan hanya Ines, semua orang yang mengintip surat tersebut tak kalah kagetnya.

"Wah beruntung sekali." Seloroh Loraine. "Lihatlah ayah, si bungsu mendapatkan tempat magang yang bagus." Lanjutnya.

Ayah, tentu bukan Duke Oscar Haliden. Ines punya ayah di Inoa, bahkan dia juga punya keluarga. Seorang ibu dan kakak lain. Ini semua berkat Loraine.

"Aku memungutnya dari pelabuhan Calcutta, karena kasihan maka aku bawa pulang. Ayah ingin memiliki anak perempuan selain aku bukan? Sepertinya dia cocok. Namanya Ines."

Mungkin bagi sebagian orang, kata-kata itu kasar dan cenderung merendahkan. Namun kata-kata itu menyelamatkan Ines. Dia seperti tali penghubung hidup barunya. Secara ajaib dia diterima di keluarga yang terdiri dari seorang ayah, ibu, dua anak kembar perempuan dan laki-laki.

Tidak tahu bagaimana prosesnya, tahu-tahu Ines resmi menjadi anak mereka dan dia bisa bersekolah karena ayahnya hingga lulus saat ini.

Keluarga ini hangat. Bahkan bersyukur saja kurang untuk mengungkapkan rasa bahagia ini. Kadang Ines menangis karena takut ini adalah imajinasinya saja.

Ngomong-ngomong tentang masa lalunya, tidak pernah ada yang menanyakannya. Seolah itu adalah hal yang sangat tidak penting. Hanya akan mencemari kebahagian yang sudah terbangun ini.

Secara ajaib Ines mampu memenuhi ekspektasi ayahnya. Melalui anak perempuan yang tidak sepaham dengan ayahnya, Ines mewujudkan mimpi ayahnya. Menjadi ahli bahasa sepertinya. Ines banyak belajar darinya.

Di Inoa tidak ada gelar bangsawan seperti Delian. Orang saling menghormati dengan gelar Lord dan Lady bagi mereka yang dianggap punya kekuasaan bahkan jabatan. Orang umumnya memanggil satu sama lain dengan Tuan dan Nona untuk tegur sapa.

Lord Theodore Abraham, itulah nama ayah Ines di Inoa. Seorang ahli bahasa yang namanya sudah mendunia. Bukan hanya bahasa, Lord Theodore memahami budaya, adat dan istiadat semua benua. Dia adalah sumber ilmu pengetahuan di Akademi Adelaide, karena dialah pendiri akademi besar itu.

Berasal dari Delian kemudian lama menimba ilmu di Inoa, dia bertemu dengan istrinya yang berasal dari negeri seberang, Astruas. Lady Camelia Lovita. Seorang imigran yang sangat berbakat dan menawan. Kecantikannya mampu menyihir Theodore muda. Hanya dengan satu jentikan tangan.

Lady Camelia adalah seorang penari dan menguasai banyak alat musik. Dengan kemampuannya ini dia berhasil menarik hati banyak orang. Namun Lord Theodore pemenangnya.

Dari mereka berdua lahirlah Loraine Sevia dan Izekiel Alexander. Saudara kembar yang sangat tidak mirip. Lora adalah tiruan dari ayahnya sedangkan Izek adalah versi mini ibunya.

Dan diantara mereka sekarang adalah Ines Margareth, yang dianggap sebagai anak ketiga keluarga Theodore Abraham. Putri kedua yang sangat memenuhi harapan orang tuanya.

Namun, baik Loraine ataupun Izekiel tidak mempermasalahkannya. Dengan kehadiran Ines membuat mereka semakin bebas dari kekangan ayahnya. Semua harapan ayahnya dipindahkan ke Ines, dan Ines mampu memenuhi ekspektasi ayahnya. Bahkan mereka takjub. Hal yang mereka anggap sulit, tapi sangat mudah bagi Ines.

Lebih gila lagi, Ines juga mahir dalam hal seni. Ibunya yang merasa tidak sejalan dengan kedua anaknya, seperti mendapatkan berkat dari dewa. Mereka bersyukur. Bahagia. Semua orang mencintai Ines.

Kembali ke perbincangan tempat magang. Ines mendapatkan sebuah surat dengan segel kerajaan Inoa. Tentu itu mengejutkan semua orang.

"Perpustakaan Agung?" Theodore menggaruk dagunya yang tidak gatal. "Kamu akan sibuk." Lanjutnya.

Perpusatakaan Agung adalah tempat bermuaranya ilmu pengetahuan di Inoa. Dengan skala ruangan, jumlah buku dan jenis koleksinya, Perpustakaan Agung Inoa dinobatkan sebagai perpustakaan terbesar di dunia.

Alih-alih di pusat bahasa atau pusat penelitian budaya, Ines mendapatkan kesempatan untuk bekerja disana selama satu tahun. Konon rekruitmen sebagai pustakawan disana diseleksi langsung oleh raja. Sebuah keberuntungan bagi Ines.

"Betapa berbakatnya Ines. Raja baru ini pintar memilih orang. Kamu beruntung Ines." Timpal Camelia dengan senyum lembut khasnya.

"Terima kasih ibu. Ya saya sangat beruntung." Jawab Ines. Dia mengangguk setuju dengan Camelia, dia beruntung.

"Ayah akan memberitahu Izek untuk menjagamu di dalam istana. Bergantunglah padanya jika kamu kesulitan menyesuaikan diri." Ayahnya tak mau kalah.

"Baik ayah. Terima kasih atas bantuan ayah." Ines bangkit kemudian memeluk ayahnya. Hatinya penuh dengan kasih sayang keluarganya. Mereka tidak sedarah namun ikatan mereka lebih dekat dari urat nadi.

Loraine mendengus. Cemburu dengan kasih sayang mereka bertiga.

"Terima kasih juga untuk Loraine. Aku akan banyak merepotkanmu kedepannya." Ines cepat tanggap. Keluarganya sangat cemburu satu sama lain jika itu menyangkut perhatiannya.

Ada satu orang tertinggal yang tidak bisa bergabung dengan mereka, si putra paling sibuk di dunia. Izekiel Alexander. Lord Izekiel atau Kapten Izekiel, ketua dari prajurit pengawal raja. Sebuah pasukan khusus untuk melindungi raja.

Bersambung...

1
charis@ŕŕa
luar biasa kpn di lanjut thor
Dewi Sariyanti
Kapan update lagi nih kak, masih nungguin bgt ini kelanjutan nya, semangat buat update kak
Qian Lin
kapan update lagi? rela maratin baca novel ini, ditunggu thor, jan bikin penasaran pembaca/Grimace/
Qian Lin
keren
Dewi Sariyanti
Kapan up lagi ni thor???? udah bolak balik ngintip terus nih
Sondang Sartika Lumbanraja
mewek bener begitu tiada baru terasa
Diah Al Khalifi
kapan up Thor?
d tunggu up nya 🙏🙏🙏
Kastini
smangat semoga sehat sllu
Esti Afitri88
bikin jengkel banget si petrus nih ya
Eva IM
Halo ini Eva, maaf Eva menghilang cukup lama. Eva sempat sakit dan proses penyembuhannya cukup lama, untuk kedepannya Eva akan berusaha untuk update dan memperhatikan kesehatan Eva. Terima kasih atas dukungannya ❤️
Melani Sunardi: cepat pulih ya Thor.....
Abel_alone: smg sllu sehat
total 5 replies
Diah Al Khalifi
menarik😘
Dona Monasari
dizman kerajaan udah pake dasi????
Anonymous
up nya kelamaan …
Nhana tan
Thor, tumben lama gak up
Kastini
kok lama Ndak up"?
Wini
bagus bangett
Leny Leny
ribet banget deh ines...dah bye..bye..aja cewek kok ribet, cerewet and jengkelin, keras kepala..
Esti Afitri88
julius harus ekstra sabar ya sama ines . hihihi...
Esti Afitri88
kasihan juga si owen . selalu sesak bila ingat masa lalu elia haliden
Yuliana Nengrum
lanjut toor jalius dan ines saling jatuh cinta dan punya perasaan lah
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!