Apa yang akan terjadi jika seorang gadis yang bernama Alicia Putri Alexa dengan sejuta bakat yang dimilikinya tiba-tiba melakukan perpindahan jiwa saat tertidur.
Lalu apa yang akan dilakukan Alicia saat mengetahui fakta di balik penyebab transmigrasi nya. Ikuti terus kisah perjalanan hidup seorang Alicia Putri Alexa dalam mengungkap semua misteri dan rahasia kehidupannya
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nrsl, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 25
Di sisi lain Alicia, setelah dirinya berada di dalam kamar Alicia langsung saja berjalan ke arah tempat tidur lalu membaringkan tubuhnya diatas kasur.
"Hari ini cukup melelahkan" gumam Alicia sambil menatap ke atas langit-langit kamar tempatnya saat ini
Di dunia ini Alicia membutuhkan kekuatan, kekuasaan dan pengaruh agar bisa secepatnya menemukan informasi tentang keluarga kandungnya sekaligus menyelesaikan misi utama yang diberikan oleh Kaizy saat itu
Salah satu keterampilan yang dimiliki oleh Alicia adalah tentang kedokteran, karena dikehidupan sebelumnya Alicia mempelajari beberapa jenis keterampilan medis. Sehingga dia memiliki kepercayaan diri yang tinggi untuk membuat kesepakatan dengan Xavi tadi dengan jaminan Alicia akan membantunya untuk menghilangkan racun dari tubuh Xavi itu, terlebih bagaimana pun racun itu diciptakan oleh Alicia di dimensi sebelumnya
Setelah itu Alicia menutup matanya untuk tidur, karena Alicia yakin besok pasti akan lebih melelahkan untuk dirinya
...****************...
Keesokan harinya
Alicia bangun pagi-pagi sekali tepatnya jam 05.45 untuk melakukan lari pagi disekitar taman seperti biasanya, sebelum keluar Alicia terlebih dahulu membasuh wajahnya kemudian berjalan keluar dari kamar tempat nya berada. Setelah itu Alicia keluar melakukan lari pagi disekitar taman guna untuk menjaga tubuhnya tetap sehat sekaligus agar bisa menjadi seperti tubuhnya yang dulu
Setelah selesai lari pagi Alicia kembali ke rumah miliknya untuk mandi. Untung saja Xavi sudah pergi dari tadi jadi dia bisa mandi dikamarnya sendiri, bagaimana Alicia tahu bahwa Xavi sudah pergi? Karena sehabis dari lari pagi tadi, pak Asep memberitahunya bahwa Xavi sudah pergi saat Alicia sedang keluar untuk lari pagi tadi.
Setelah mandi selama lima belas menit, Alicia langsung saja memakai seragam sekolahnya lalu memoles wajahnya dengan sedikit bedak tipis dan lip tint, setelah bersih dan rapi Alicia berjalan turun dari tangga lalu berjalan ke arah meja makan untuk sarapan sebelum ke sekolah
Setelah selesai sarapan Alicia berpamitan dengan bi Wina dan pak Asep sedangkan untuk Nadia dia sudah pergi ke kampusnya setelah selesai dengan pekerjaannya membersihkan rumah pagi tadi
Kemudian Alicia mengendarai motor miliknya menuju ke sekolah, ditengah perjalanan menuju ke sekolah Kaizy memberitahu Alicia bahwa saat ini banyak rumor buruk tentangnya yang beredar di sekolah
[CIA GAWAT!!] teriak Kaizy tiba-tiba membuat Alicia sedikit terkejut dan sedikit kesal, namun tak urung tetap menanyakan hal yang membuat Kaizy sedikit panik itu
"Aduh Zy, gawat kenapa sih ? Gue ini sedang mengendarai motor gimana kalau gue kecelakaan karena suara lo yang ngagetin gue" Tanya Alicia saat ini yang sedikit kesal, karena ucapan dari Kaizy tiba-tiba itu sehingga membuat motornya hampir oleng tadi
[ITU CIA DISEKOLAH SAAT INI ADA BANYAK GOSIP BURUK TENTANG CIA] ucap Kaizy menjelaskan rumor itu
Perbincangan tentang Alicia yang memukul Amel dan antek nya yang kemarin, termasuk gosip bahwa Alicia merupakan putri palsu yang telah di usir dari keluarga Putra karena mencoba mencelakai Nayla yang merupakan putri asli dari keluarga Putra
Alicia yang mendengar itu hanya menyunggingkan senyumannya dibalik helm, dirinya sudah mengantisipasi hal tadi malam. Jika Amel dan antek nya akan melakukan sesuatu untuk membalasnya, tetapi tidak menyangka bahwa Nayla juga akan ikut menyebarkan rumor buruk tentangnya
Apakah Nayla sudah tidak menginginkan hidup damai dan kayanya itu? Jika iya jangan salahkan dirinya jika harus merobek muka polosnya dan membuat hidupnya menderita nanti sedikit demi sedikit, pikir Alicia
Sesampainya di sekolah Alicia langsung saja menghentikan motornya diare parkiran sekolah, seperti perkataan Kaizy tadi kini banyak tatapan mencemooh dan menghina yang diarahkan padanya saat sampai di sekolah
"Lihat, lihat bukannya itu adalah si putri palsu yang digosipkan itu?"
"gak nyangka ya Alicia sekejam itu mendorong Nayla dari tangganya hanya karena tidak ingin posisi sebagai putri keluarga Putra digantikan"
"seorang putri palsu sebenarnya ingin menyingkirkan putri asli dan menggantikannya, benar-benar khayalan yang tinggi"
"sayang sekali, padahal Alicia itu sangat cantik aku tidak menyangka bahwa Alicia akan sampai melakukan itu"
"buat apa cantik jika hatinya saja busuk dan kotor"
"tapi gue kasihan sama Nayla hidupnya sudah ditukar selama 16 tahun, begitu kembali ke keluarga kandungnya ada yang ingin mencelakainya oleh si putri palsu yang menggantikan identitas dulu"
"Gue juga kasihan sama Nayla"
"jika itu aku, aku tidak hanya akan mengusirnya dari rumah tapi akan melaporkannya ke polisi, karena ini merupakan kasus percobaan pembunuhan"
"Gue sependapat dengan lo, dari yang gue dengar Alicia itu harusnya sudah diusir dari keluarga Putra tanpa membawa apapun, lalu bagaimana dia bisa memiliki motor mahal seperti itu"
"Iya kok gue baru nyadar ya. Tunggu sebentar, gila motor yang dipakainya itu cukup mahal setelah gue telusuri harga motornya dari G***le tadi"
"emang berapa?"
"lebih dari 1 M"
"gila, bahkan lebih mahal dari mobil gue"
"gue penasaran dari mana coba dirinya membeli motor itu, secara dirinya saja kan sudah diusir dari rumah Putra"
"paling juga hasil dari ngejal***"
"ya gue juga pikir begitu"
"jika tidak dari mana coba si Alicia itu memiliki motor yang mahal itu jika bukan hasil jalan"
"katanya Alicia memukul Amel dkk kemarin"
"Iya gue juga mendengar cerita itu"
"gue sih mendukung Alicia untuk memukul Amel si Queen bullying itu"
"benar gue sudah lama juga berharap ada seseorang yang bisa memukul Amel dkk"
"sama gue juga udah muak dengan sikap sok berkuasanya si Amel itu"
Itulah bisikan, ejekan serta cemoohan para siswa yang masih dapat Alicia dengar tetapi Alicia memilih abai karena Alicia tidak melakukan itu tetapi bukan berarti Alicia akan membiarkan mereka semua yang sudah menyinggungnya dengan mengatakan dirinya adalah jal***, Alicia akan memberikan mereka peringatan dan sudah Alicia katakan akan memberi pelajaran pada orang yang menyinggung dirinya. Tetapi untuk siswa yang membicarakan hal buruk tentangnya, Alicia tidak akan menganggapnya serius untuk saat ini, jika sudah mulai kesal dia akan memberinya sedikit pelajaran.
Kemudian Alicia menuju ke kelasnya, sesampainya dikelas Alicia melihat teman sekelasnya menatap dirinya dengan tatapan khawatir. Melihat banyak tatapan khawatir yang ditunjukkan pada dirinya Alicia tidak tahu apakah harus tertawa atau menangis. Apakah dirinya terlihat begitu rapuh dan mudah untuk ditindas dimata teman sekelasnya ini
Saat Alicia berjalan masuk ke dalam kelas dan menuju ke mejanya tiba-tiba seseorang memeluk dirinya. Alicia dapat melihat bahwa orang yang memeluknya adalah Kanaya, jadi Alicia membiarkannya saja, meski begitu tubuh Alicia terlihat sedikit kaku karena ini pertama kalinya lagi seseorang memeluknya
"Cia jangan sedih, Kanaya dan teman-teman semua percaya pada Cia" ucap Kanaya yang saat ini memeluk Alicia dan semakin mengerahkan pelukannya, karena Kanaya mengira Alicia pasti sedang takut, cemas dan sedih karena rumor para siswa-siswi diluar
"Alicia lo gapapa kan, jangan dengarkan rumor yang dibicarakan oleh para siswa"
"Benar Al, kamu semua percaya padamu"
"Kamu benar-benar tidak tahu siapa yang menyebarkan rumor buruk itu. Jika kami tahu kami pasti akan memberi mereka pukulan"
"benar Al"
"Itu benar"
Mendengar kata-kata dari semua teman kelasnya, Alicia merasa sedikit terharu, namun tak urung Alicia ingin membenarkan rumor itu
"semuanya rumor bahwa gue putri palsu yang diusir dari keluarga Putra itu benar, tetapi gue ga pernah sekalipun mencelakai apalagi mendorong Nayla dari tangga" ucap Alicia menjelaskan ke semua orang yang ada di dalam kelas itu
Mereka semua yang mendengar penjelasan dari Alicia tercengang, jadi Alicia benar-benar putri palsu dari keluarga Putra, pikir mereka semua. Tetapi mereka semua percaya pada perkataan dari Alicia. Mereka semua kemudian berbicara lalu mengutarakan pendapat mereka satu per satu
"Jadi cerita dalam novel dan serial di televisi tentang putri palsu dan putri asli itu benar ada dan kini terjadi pada Alicia" ucap seorang perempuan yang menjadi teman bangkunya Maira.
"benarkah? Padahal gue pikir hal seperti putri palsu dan putri asli itu hanya terjadi di novel saja" ucap seorang siswi dengan jepit rambut biru di kepalanya saat inj
"wah gue gak pernah menyangka bahwa plot seperti dalam novel dan serial drama itu akan terjadi disekitar gue. Jadi Al, apakah ko akan membalas dendam karena telah di usir oleh putri asli lalu membuat orang tua angkat lo menyesal karena telah mengusir lo dan lebih percaya pada putri kandung mereka sendiri ? Setelah itu lo kemudian akan bertemu dengan cinta sejati lo setelah balas dendam lo selesai, lalu lo sama cinta sejati lo menikah lalu mempunyai dua anak dan hidup bahagia" ucap Jessica antusias lalu menceritakan plot dalam novel tentang putri palsu dan putri asli yang pernah dibacanya, saat mengetahui bahwa Alicia benar-benar merupakan seorang putri palsu
Sedangkan Alicia dan teman sekelas yang lain menatap Jessica dengan ekspresi gelap dan aneh di wajah mereka. Ini adalah seorang pencinta novel yang sebenarnya dan sepertinya agak serius, pikir mereka saat mendengar perkataan dari Jessica tadi
Tak lama kemudian Alicia akhirnya angkat bicara
"Sebenarnya baik novel maupun serial televisi itu berasal dari kehidupan nyata dan terkadang kehidupan nyata itu lebih kejam dari pada di novel-novel dan serial Tv" ucap Alicia menjelaskan setelah Kanaya melepaskan pelukannya
Karena memang Alicia juga merupakan seorang yang hobi membaca novel dan menonton drama-drama tv dikehidupan sebelumnya namun tidak seserius Jessica karena dulu Alicia hanya memiliki sedikit waktu luang untuk melakukan hobinya itu. Berbeda dengan sekarang Alicia sekarang bisa leluasa untuk membaca novel dan menonton Drakor di dunianya saat ini
Mereka semua yang mendengar perkataan dari Alicia tercengang tidak percaya bahwa Alicia akn berbicara seperti itu. Dengan kata lain berarti Alicia juga seperti mereka yang suka membaca novel dan menonton drama tv, batin mereka
"Jadi apakah disini Nayla yang merupakan putri asli yang menjadi penjahatnya" ucap Jessica lagi mengutarakan pendapatnya
"maksudnya Jes?" Tanya Maira tidak mengerti
"Iya itu... Gimana coba siswa yang lain mengetahui tentang Alicia yang seorang putri palsu serta kejadian itu jika bukan dari Nayla sendiri yang menceritakannya" jawab Jessica
"itu benar, karena hanya Nayla dan Alicia yang mengetahui itu dan tidak mungkin Alicia yang melakukan hal yang dapat merugikannya" sahut siswa yang lain
"lalu Al, kenapa lo diusir jika lo tidak mendorong Nayla?" Tanya Rafael bingung yang membuat teman yang lain ikut penasaran
"Gue memang tidak mendorong Nayla jatuh dari tangga, gue tahu pasti kalian tidak akan percaya apa yang akan gue katakan, tetapi Nayla sendiri yang menjatuhkan dirinya turun tangga di depan gue saat itu" ucap Alicia dengan sedikit santai
"tidak Al, kamu semua percaya sama kamu.." ucap Maira mewakili mereka semua
"benar-benar "
"Gue udah lama curiga bahwa si Nayla itu bermuka dua" ucap Maira lagi
"berarti Nayla itu sengaja menjatuhkan dirinya sendiri agar Alicia disalahkan lalu di usir gitu" ucap Kanaya setelah mencerna perkataan dari Alicia dan Maira
Bersambung...
agak terganggu bacanya. gemeesshh banget seh..!
lanjut up lagi thor