Transmigrasi Alicia Putri Alexa

Transmigrasi Alicia Putri Alexa

Bab 1

Di dalam sebuah kamar yang berwarna biru seorang gadis cantik sedang tertidur nyenyak di atas kasur. Namun tiba-tiba mata gadis tersebut terbuka menampilkan iris mata coklat yang cantik seperti almond.

"eungh" lenguh gadis tersebut saat membuka matanya terbangun. Kemudian gadis tersebut tersentak kaget saat melihat sekelilingnya yang nampak asing namun juga familiar.

"Dimana ini?" ucap gadis tersebut bertanya pada dirinya sendiri sambil mengamati sekelilingnya, dia kemudian mengambil sikap siaga saat melihat ruangan tersebut, meskipun kamar tersebut sangat mirip dengan kamar miliknya. Namun jika diperhatikan dengan jelas terdapat sedikit perbedaan beberapa poin seperti kasur yang ditempatinya saat ini dan beberapa lainnya.

Kening nya sedikit mengernyitkan saat merasakan kepalanya yang terasa sangat sakit.

"Sial, kenapa sakit sekali" gumam gadis tersebut sambil meremas rambut agar sakit kepalanya itu mereda, dikarenakan sebuah ingatan memasuki pikirannya seperti sebuah kaset rusak. Setelah beberapa saat ingatan-ingatan tersebut berakhir diikuti dengan rasa sakit yang menghilang.

"Shit, gue bener-bener mengalami transmigrasi, tetapi kenapa dari ingatan tersebut seakan gue sendiri yang mengalaminya terlebih kenapa namanya juga sangat mirip sama gue" gumam gadis tersebut yang bernama Alicia Putri Alexa dan baru saja mengalami transmigrasi ke tubuh seorang gadis yang hampir sama dengan namanya yaitu Alicia Putri Putra

"Sudahlah mungkin itu cuma kebetulan" gumamnya lagi dia tak ingin ambil pusing memikirkannya, dia lalu mengambil ponsel yang dilihatnya di atas nakas samping tempat tidur, setelah memeriksa ponsel itu sebentar Alicia kemudian meletakkannya kembali. Alicia lalu berdiri dan melangkah masuk ke kamar mandi membasuh wajahnya saat akan bercermin dia tertegun dan sedikit terpesona saat melihat wajahnya yang sangat cantik di depan cermin saat ini.

Meskipun hampir enam puluh persen mirip dengan wajah yang sebelumnya, tetapi wajah yang saat ini lebih cantik dari wajahnya sebelum transmigrasi. Apalagi tubuhnya yang sekarang sangat cantik, kulit yang sangat halus dan putih seperti susu, mata coklat seperti almond dan sedikit berair, bibir kecil pink alami, hidung mancung. Tingginya sekitar 160 cm tidak terlalu pendek dan tidak terlalu tinggi, bentuk tubuhnya cukup bagus dan indah, bahkan dirinya sendiri akan merasa sedikit insecure melihatnya.

Setelah puas memandangi wajahnya Alicia keluar dari kamar mandi kemudian turun dan membuka kulkas karena perutnya minta di isi, tetapi melihat isi kulkas yang kosong kemudian dia beralih mencari mie instan atau sesuatu yang lain untuk mengganjal perutnya itu.

Dan benar saja ada beberapa bungkus mie instan di dalam lemari. Alicia kemudian merebusnya, setelah matang kemudian Alicia menuju ke meja makan dan langsung memakan mie tersebut sampai tandas. Setelah selesai makan ia mencuci alat makannya tadi dikarenakan dia hidup sendiri di rumah tersebut.

Keluarga kandungnya tidak tahu dimana, karena setahun yang lalu Alicia di usir oleh orang tua nya setelah mengetahui Alicia bukan putri kandungnya, kemudian mereka segera mencari keberadaan putri kandung mereka selama dua minggu.

Setelah dua minggu pencarian akhirnya putri kandungnya ditemukan di panti asuhan. Kemudian mereka membawa putrinya kembali ke rumah, pada awalnya orang tua angkatnya ingin tetap merawat Alicia karena mereka sudah menganggapnya sebagai putri mereka sendiri.

Namun putri kandung mereka yang bernama Nayla Candrika Putra tidak menyukai keberadaan Alicia. Puncaknya setelah dua bulan kembalinya Nayla, Alicia asli di tuduh mendorong Nayla sehingga jatuh dari tangga yang kebetulan pada saat itu orang tua mereka baru saja pulang kerja dan melihat Nayla yang jatuh dari tangga.

Dengan penuh amarah, Bagas Wijaya Putra ayah kandung Nayla membentak dan memarahi serta mengusir Alicia asli. Sedangkan Alicia asli yang di usir hanya menurut saja tapa ingin menjelaskan sebenarnya.

FLASHBACK ON

"Alicia..." panggil seseorang dari belakang Alicia

Sedangkan Alicia yang baru saja sampai di atas berbalik dan melihat ke arah sumber suara, dilihatnya seorang perempuan yang ia kenal olehnya yaitu Nayla Candrika Putra perempuan yang selalu mengganggunya dengan mengatakan Alicia seorang perebut karena telah menggantikan posisi dirinya selama tujuh belas tahun sebagai putri keluarga Putra dan hidup dengan penuh kemewahan sedangkan dirinya hidup dengan kesulitan. Alicia menatap Nayla sebentar, lalu berbicara.

"Ada apa?" Tanya Alicia menatap ke arah Nayla

Sedangkan Nayla yang mendengarkan pertanyaan dari Alicia kemudian melihat kearahnya menatap benci dan tak suka melihat kecantikan Alicia, meskipun dirinya sudah melakukan perawatan kecantikan tetap tidak bisa mengalahkan kecantikan Alicia. Nayla menatap Alicia dengan tatapan cemburu

"Alicia, lo harus sadar diri dan segera angkat kaki dari rumah ini. Lo itu bukan siapa-siapa dan orang tua kandung lo aja gak tau. Lo cuma anak miskin yang beruntung bertukar nasib dengan gue jika tidak lo gak mungkin bisa hidup mewah dalam hidup lo. Jangan-jangan orang tua lo yang udah nukar gue sama lo agar lo hidup nyaman" ucap Nayla kesal apalagi saat dirinya mengingat telah bertukar dengan Alicia yang tidak diketahui identitasnya semakin memikirkannya semakin ia melihat kesal dan benci pada Alicia.

Sedangkan Alicia hanya santai saja dan acuh tak acuh mendengar perkataan Nayla dia tidak tersinggung saat Nayla menuduh orang tua nya yang menukar dirinya dengan Nayla karena kemungkinan itu bisa terjadi dan bahkan dia sendiri tidak tahu siapa orang tua kandung-nya saat ini. Dirinya mengakui dan sadar diri bahwa ia memang beruntung karena bertukar dengan Nayla saat lahir, sehingga ia bisa belajar dan hidup dengan nyaman tanpa memikirkan bebas dan biaya hidup dirinya dan sekarang dirinya bisa memiliki pekerjaan karena bakatnya.

Melihat sikap acuh tak acuh Alicia membuatnya semakin marah dan memastikan akan mengusir Alicia hari ini juga bagaimanapun caranya. Memikirkan hal tersebut Nayla kemudian mendengar suara deru mobil yang datang dan memastikan bahwa itu mungkin adalah ayah dan ibunya. Sebuah ide tiba-tiba muncul dibenaknya.

Nayla kemudian menarik tangan Alicia lalu dengan sengaja menjatuhkan dirinya dari atas tangga bertepatan dengan pintu yang baru saja di buka.

"Arrghh" teriak Nayla saat jatuh dari tangga.

"Nayla" teriakan cemas dua orang berbeda gender yang baru masuk berlari ke arah Nayla yang dilihatnya terjatuh dari atas tangga, setelah sampai ke sisi Nayla mereka melihat Nayla yang sedang tidak sadarkan diri dengan kening yang mengeluarkan sedikit darah. Merasa cemas seorang pria kemudian menelpon ambulans, sedangkan seorang wanita memangku Nayla yang tidak sadarkan diri terlihat sangat cemas.

Sedangkan Alicia yang berdiri di atas tangga terdiam mematung menyaksikan kejadian itu, sebab kejadian tersebut terlalu cepat sehingga dirinya tidak sempat menghentikan perbuatan Nayla. Alicia lalu berjalan menuruni tangga, kemudian di sambut dengan dua tamparan keras.

Plak

Plak

Belum sempat dirinya berbicara Alicia sudah disambut dengan tamparan oleh ayah angkatnya Bagas Wijaya Putra

"Kamu... Kamu bener-bener keterlaluan, tidak hanya membalas kebaikan kami karena telah merawat-mu, kamu bahkan ingin membunuh putri kandung kami. Mulai hari ini kamu sebaiknya keluar dari rumah saya" ucap Bagas yang sangat marah

Sedangkan Alicia yang mendengarkan perkataan ayah angkatnya hanya mengangguk tanpa berbicara walau hanya sekedar pembelaan karena dirinya tidak memiliki bukti bahwa bukan dirinya yang mendorong Nayla sampai jatuh, melainkan Nayla sendiri. Tetapi dikarenakan tidak ada CCTV, meskipun ada ia berada di titik buta sehingga yang terlihat adalah tangannya yang di tarik oleh Nayla yang terlihat seperti mendorong Nayla.

Alicia kemudian melihat ke arah seseorang yang sudah dirinya anggap ibu untuk terakhir kalinya lalu keluar dari rumah tanpa membawa apa-apa hanya handphone dan pakaian yang ia pakai itu.

Untung nya ia memiliki tabungan beberapa ratus juta hasil dari pekerjaannya saat senggang yang tanpa diketahui siapa pun termasuk orang tua angkatnya sehingga Alicia bisa membeli rumah untuk dirinya tinggalin saat ini.

FLASHBACK OFF

Bersambung...

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!