NovelToon NovelToon
Tangisan Istri Pengganti

Tangisan Istri Pengganti

Status: tamat
Genre:Tamat / Balas Dendam / CEO / Selingkuh / Pengantin Pengganti / Diam-Diam Cinta / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:334.6k
Nilai: 4.4
Nama Author: Mbak Ainun

Aura tiba-tiba harus menikah dengan laki-laki yang selama ini dia cintai dalam diam. Namun sayangnya pernikahan itu hanya dianggap sebagai ajang pembalasan dendam oleh Arga lelaki yang terpaksa menjadikan Aura sebagai pengantin pengganti, karena kepergian Sheila calon istrinya sekaligus sahabat Aura yang memilih pergi bersama cinta pertamanya dan meninggalkan Arga tepat dihari pernikahannya, sehingga Arga terpaksa memilih Aura untuk menggantikannya.

Penasaran dengan ceritanya langsung aja kita baca ...

Yuk ramaikan....

Update setiap hari...

Sebelum lanjut membaca jangan lupa follow, subscribe, like, gift ,vote and komen ya...

Buat yang sudah baca , lanjut terus. Jangan nunggu tamat dulu baru lanjut, dan buat yang belum ayo buruan merapat dan langsung aja ke cerita nya, bacanya yang beruntun ya, jangan loncat atau skip bab....

Selamat membaca ....

Semoga kalian suka dengan cerita nya....

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mbak Ainun, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 25

"Semoga dengan mengetahui cerita ini kamu bisa lebih kuat untuk menjaga hati dan kesetiaanmu terhadap Arga. Walau pun dia belum menganggap mu sebagai seorang istri yang sesungguh nya."

"Percaya lah, Aura! Tidak ada yang tidak mungkin jika kita selalu percaya pada rencana dan ketetapan Tuhan."

"Begitu pula dengan pernikahan kamu dan Arga."

"Mamah pun pernah berada di posisi yang sama dengan mu, karena dulu Papa menikahi Mama karena terpaksa ."

Nandini pun terus bercerita dengan kedua tangan yang terus menggenggam tangan menantu nya .

"Saat itu , Papa sama sekali tidak mencintai Mama . Papa menikahi Mama hanya demi memenuhi permintaan dari seseorang yang tidak bisa di tolak nya karena ..."

Nandini pun menjeda perkataannya karena tak kuasa menahan rasa haru dan sedih yang seketika hadir menyelimuti hati nya. Mengingat masa lalu sama saja mengorek luka lama yang sempat dialami dan dirasakan karena sebuah peristiwa yang terjadi di luar kendali dan kehendak nya sebagai wanita yang lemah dan tak memiliki kuasa untuk menolak.

" Karena papa sangat mencintainya dan tidak mau mengecewakan nya dengan menolak permintaan nya. " Raut wajah Nandini berubah .

Mengetahui kebingungan Aura karena kalimat Nandini masih mengembang dan belum mengarah pada suatu sosok yang dimaksud, Nandini pun mengatur nafas panjang dan menenangkan diri lalu melanjutkan cerita nya.

" Dewi . Dia adalah wanita yang sangat di cintai Papah dan dia adalah istri pertama papah. "

"Sama seperti kamu, Mamah dan Dewi juga bersahabat sejak kecil. Kami selalu bersama, bahkan pada akhir nya mencintai lelaki yang sama."

Aura pun berusaha untuk menempatkan diri dengan baik dan tidak menanggapi nya dengan cara apa pun, Aura memilih diam dan terus menyimak cerita Nandini yang dia yakin pasti akan berlangsung cukup lama, apalagi jika menyangkut tentang Arga.

"Saat itu, Papah dan Mama Dewi , kamu bisa memanggil nya begitu, sudah menikah selama 10 tahun dan belum dikaruniai buah hati karena ada gangguan kesehatan pada rahim nya sehingga sulit untuk mengandung dan melahirkan. "

"Mereka pun memutuskan menikah muda karena sudah merasa cocok dan siap untuk membina rumah tangga , pernikahan itu berlangsung saat Papa berumur 20 tahun dan Mama Dewi berusia 17 tahun. "

"Karena begitu ingin menimang bayi dan demi membahagiakan suaminya, Mamah Dewi pun yang sudah pasrah dengan kondisi organ reproduksinya yang tidak normal, akhir nya meminta Papa untuk menikah lagi agar mereka segera memiliki seorang anak."

"Bahkan, Mamah Dewi sendiri yang memilihkan calon istri untuk Papah Karena dia tidak rela jika keturunan mereka nanti . Meski bukan dari rahim nya, tidak memiliki Ibu biologis yang tidak di kenal asal usul dan kepribadian nya."

"Dan akhir nya pilihan itu pun jatuh pada Mamah yang saat itu langsung menolak dengan tegas. Mama tidak mau menjadi orang ketiga dalam hubungan pernikahan mereka, karena Mama sendiri turut menyaksikan perjalanan kisah kasih kedua nya."

"Akhir nya pertahanan Mama pun runtuh saat dokter menyatakan bahwa Mama Dewi mengidap penyakit lain yang lebih parah dan terlambat terdeteksi hingga sudah mencapai stadium akhir. Harapan hidup nya mungkin tidak akan lama kecuali Tuhan berkenan memberi kan keajaiban."

"Saat itu lah, Mama tidak bisa lagi menolak permintaan Mama Dewi , begitu pula dengan Papah yang akhir nya menyetujui nya dengan berat hati.

Nandini pun sudah mulai menangis karena mengingat masa lalu tersebut, suasana haru karena sedih nya cerita yang di tuturkan, membuat ruangan luas itu terasa sesak dan syarat air mata. Karena terbawa perasaan, akhir nya Aura pun ikut meneteskan air mata.

Aura pun berdiri dan mengambilkan dua botol air minum lalu kembali duduk di samping Nandini, setelah membuka kan tutup botol, dia menyerahkan pada Nandini .Nandini pun mengucapkan terima kasih lalu mereka meminum nya bersama-sama , kemudian cerita pun berlanjut kembali.

" Keajaiban Tuhan pun justru terjadi di saat Papa dan Mama sudah menikah secara sah sesuai permintaan Mama Dewi. "

"Bulan setelah vonis dokter tentang penyakit nya, Mama Dewi baru di ketahui positif hamil. "

"Kami semua bersyukur sekaligus khawatir karena kehamilan tersebut sangat rawan dan berpengaruh negatif bagi kondisi kesehatan nya."

"Mama Dewi pun sangat bahagia dengan kabar kehamilan nya dan ingin mempertahan kan nya. Apa pun yang terjadi sebalik nya, Papa ingin mengutamakan Mama Dewi agar bisa bertahan hidup lebih lama."

"Saat itu, Mamah tidak berani ikut campur dan berada dalam dilema . Papa dan Mama Dewi terus berdiskusi dan mencari kata sepakat, sementara Mama berpikir untuk mundur demi untuk tidak merusak kebahagiaan mereka."

"Terlebih lagi, setelah Mamah Dewi tetap bersikeras untuk terus menjalani masa kehamilan nya hingga Papa pasrah karena tidak ingin menurunkan semangat yang di miliki Mama Dewi hingga kondisi nya membaik dan lebih kuat dari sebelum nya."

" 3 bulan Kemudian, dokter menyatakan jika janin yang tumbuh di rahim nya Mama Dewi berkembang dengan baik dan kuat. Kondisi kesehatan nya stabil walau pun vonis yang dulu tetap tidak berubah, sehingga tim medis harus bekerja lebih keras untuk menjaga kondisi kedua nya ibu dan anak nya. "

"Setelah mencari waktu yang tepat, Mama pun memberanikan diri untuk berbicara dengan papa dan Mama Dewi . Karena melihat kebahagiaan mereka, Mama pun ingin mundur dan meminta untuk diceraikan oleh Papa. Karena keinginan Mama Dewi sudah terpenuhi dengan kehamilan nya, sehingga Mama merasa tidak perlu lagi memperpanjang pernikahan Mama yang awalnya hanya bertujuan untuk memberikan keturunan pada papah."

"Namun , Mamah Dewi melarang dan tidak mengizinkan . Dia tetap meminta Papah melanjutkan pernikahannya dengan Mama dan menjalani nya sebagaimana mestinya. Termasuk nafkah batin yang harus diberikan Papa kepada Mama karena salah satu tanggung jawab dan kewajibannya sebagai seorang suami.

" Lagi-lagi , hanya demi tidak hanya demi untuk tidak mengecewakan permintaan wanita yang sangat dicintai nya , papa pun memperlakukan Mama selayak nya istri yang sesungguh nya dan seutuh nya , meskipun tanpa rasa cinta sama sekali."

Karena dari tutur cerita yang di sampaikan Nandini cinta dan ketulusan itu bisa di lihat dan dirasakan oleh Aura. Mungkin karena dirinya juga mengalami hal yang sama dengan Aura sehingga hati nya lebih peka untuk mengetahui tanpa perlu diakui.

"Akhir dari hubungan segitiga tersebut benar-benar di luar dugaan kami." Tiba-tiba ,Nandini pun menangis lepas hingga tersedu-sedu . Aura pun kembali memeluk nya dan menenangkan nya sebisa mungkin diri nya.

"Tidak perlu di lanjutkan bila Mama tidak kuat kok Mama. Aku mengerti perasaan Mama , jadi tolong jangan di paksa kan lagi."

Nandini pun kembali melanjutkan cerita nya lagi . Aura kembali mendengarkan nya dengan seksama dan meresapi satu persatu kalimat yang disampaikan dengan bahasa sederhana dan apa ada nya.

"Di usia kandungan nya yang baru melewati 7 bulan, Mama Dewi Mengalami penurunan kondisi kesehatan yang sangat drastis , untuk melakukan upaya penyelamatan bagi kedua nya dokter memutuskan untuk mempercepat proses kelahiran karena jika di lanjutkan untuk menunggu waktu ideal persalinan maka tubuh Mamah Dewi yang tidak kuat dan akan semakin membahayakan nyawa nya. "

"Saat itu juga segera di persiapkan tindakan pembedahan untuk mengeluarkan bayi nya. Sayang sekali, setelah menjalani proses persalinan darurat tersebut kondisi Mama Dewi semakin menurun hingga akhir nya di nyatakan meninggal dunia."

****************

1
Noerlina
Biasa
Noerlina
Kecewa
Syakira Rebeka
indosiar sekali ya....
Rupiah Piah
Luar biasa
Lawisalawisaqi Lawisaqi
Buruk
Merah Mawar
/Ok//Ok//Ok/
Merah Mawar
/Good//Good//Good//Good/
Merah Mawar
suka cerita nya
Merah Mawar
Keren
mheldaaa
cepat banget tamatnya 😭😭😭
Annisa Rahman
6
Sugiharti Rusli
semoga ada bonchap yah walo sedikit😆😆
Sri Murtinah
seru ceritanya
Sugiharti Rusli
smart Arga menempatkan orang yang selama ini istrinya percaya tuk membantunya ngelola perusahaannya
Sugiharti Rusli
ah Arga memang yang terbaik buat Aura💖
Sugiharti Rusli
semoga keluarga Arga dan Aura bisa mendapatkan kebahagiaan di tempat tinggal nya sekarang bersama calon anak mereka yah,,,
Sugiharti Rusli
semoga aja tuh si Sheila beneran tobat dan kembali ke jalan yang benar
Sugiharti Rusli
kalo uda masing" punya usaha jadi susah juga yah, kalo dilepas sayang
Sugiharti Rusli
iya yah, kenapa kalo ada anggota keluarga yang berpulang walo masih ramai tapi terasa sepi yah
Sugiharti Rusli
beruntung yah di akhir hidupnya Dimas bisa berbahagia anak" nya sudah bisa akur kembali dan juga Arga dan Nandini
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!