NovelToon NovelToon
Akhirnya Mencintaimu Secara Ugal-Ugalan

Akhirnya Mencintaimu Secara Ugal-Ugalan

Status: sedang berlangsung
Genre:Percintaan Konglomerat / Kehidupan di Sekolah/Kampus / Identitas Tersembunyi
Popularitas:3.6k
Nilai: 5
Nama Author: tuina 24

Dalam novel ini menceritakan tentang cinta dan kehidupan yang dilalui oleh karakter utama wanita bernama Erina Johnson yang menjadi Queen Bee di kampusnya namun ia juga memiliki banyak kebiasaan buruk dan juga menjadi pimpinan sebuah geng yang suka membully mahasiswa lainnya. Sedangkan karakter utama pria adalah Julius Nathan Alexander yang memperkenalkan dirinya sebagai Jonathan, ia menjadi mahasiswa pindahan dari luar negeri yang ternyata menyimpan banyak sekali rahasia dalam hidupnya termasuk berbagai kemampuan khusus yang tidak dimiliki oleh manusia pada umumnya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon tuina 24, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Di Tempat Yang Salah

"Bagaimana aku bisa mengabaikan orang sepertimu?" gumam Erina dalam hatinya

"Cium aku atau aku akan menciummu? apa itu terdengar seperti sebuah pilihan bagimu? itu harusnya disebut sebagai paksaan bukan pilihan" sahut Nathan namun ia tidak memberikan waktu Erina untuk menjawabnya karena ia langsung menarik pinggangnya dan menahan tengkuk gadis cantik ini lalu menciumnya dengan penuh gairah.

Erina tersenyum senang diantara ciuman mereka berdua, Nathan benar-benar seorang pencium yang hebat. Saat Erina tenggelam dalam ciuman mereka itu, ia tiba-tiba diangkat oleh Nathan dan ia mendudukkannya di depan wastafel toilet itu. Ciuman itu benar-benar berada di next level karena Erina belum pernah melihat ada orang yang berciuman seperti ini, dia benar-benar dibuat melayang ke langit ke-7 oleh Nathan. Erina sepenuhnya kehilangan akal sehatnya saat ini karena pria tampan ini, Nathan juga mulai tenggelam dalam ulahnya sendiri. Namun ia langsung kembali tersadar ketika ia merasakan kalau ada banyak orang yang mulai berkumpul di depan toilet itu, Nathan langsung menghentikan ciuman mereka saat itu juga.

"Huh, sepertinya aku salah memilih tempat untuk melakukan ini" ujar Erina sambil merapikan dirinya sendiri sebelum keluar dari toilet laki-laki itu, ia menggandeng tangan Nathan dan menariknya untuk segera pergi dari sana. Erina tidak peduli meskipun orang-orang memandanginya dengan tatapan syok karena melihat sang Queen Bee keluar dari toilet laki-laki sambil menggenggam tangan si kutu buku tampan ini.

Erina mengantar Nathan pulang ke rumahnya dan Nathan tidak bisa berbohong lagi kalau itu bukan rumahnya, karena Erina sudah tahu kebenarannya kalau dia adalah tuan muda keluarga Alexander. Ketika mereka sudah sampai di depan mansion mewah keluarga Alexander itu, Nathan menoleh ke arah Erina dan berkata.

"Aku sudah melakukan apa yang kamu inginkan tadi, jadi mulai sekarang jangan ganggu aku lagi" ujar Nathan yang langsung ditahan oleh Erina ketika ia hendak pergi dari sana.

"Mustahil... Kita akan melanjutkan semua ini mulai sekarang, dan selamat untuk kita berdua karena sudah resmi berpacaran..." sahut Erina dengan wajah berseri-seri sambil menautkan tangan mereka berdua,

"Sejak kapan kita resmi berpacaran?" tanya Nathan yang kebingungan karena Erina bilang kalau mereka sudah resmi berpacaran padahal ia belum pernah mengajak Erina untuk berkencan 1 kali pun.

"Sejak kamu menciumku dan aku membalas ciumanmu, dan ciuman itu sudah meresmikan segalanya" sahut Erina dengan penuh percaya diri lalu ia melompat ke dalam pelukan Nathan mengabaikan fakta kalau saat ini mereka sedang di tempat umum lebih tepatnya di pinggir jalan.

"Apa yang kamu lakukan?" tanya Nathan yang dengan sigap menangkap Erina yang melompat ke arahnya, orang-orang yang sedang berjalan memperhatikan mereka terutama para tetangga yang kebetulan berada di luar rumah mereka itu.

Yang lebih mengagetkan dan membuat Nathan gugup adalah saat sebuah mobil hitam mewah berhenti di sampingnya, saat ia menoleh ia terkejut melihat bahwa itu adalah mobil ayahnya. Ketika kaca mobil penumpang belakang turun, Nathan langsung menurunkan Erina dan membuatnya berdiri di sampingnya. Ketika kaca mobil itu sepenuhnya turun dan memperlihatkan sosok ayahnya yang duduk di dalam mobil itu, Nathan langsung membungkukkan badannya sedikit untuk memberikan rasa hormat pada ayahnya itu.

"Siapa dia?" tanya Erina yang clueless saat melihat ada seorang pria paruh baya memperhatikan mereka berdua.

"Ayahku" sahut Nathan singkat dan pelan.

"Ooops... Maaf" ujar Erina pelan lalu ia ikut menundukkan badannya sedikit dan menyapa ayah Nathan itu,

"Hallo Paman" ucap Erina yang bingung harus berkata apa di depan calon ayah mertuanya ini.

Ayahnya turun dari mobil itu dan berdiri di depan mereka berdua, hanya berdiri memperhatikan mereka berdua dengan sangat serius selama beberapa saat tanpa mengatakan sepatah katapun. Ayahnya lalu menatap Nathan dan berkata,

"Lalu kenapa kamu tidak mengundang temanmu ini untuk makan malam?" tanya ayahnya tanpa basa-basi pada Nathan,

"Ayah..." ujar Nathan karena ia tahu kalau pasti sekarang ayahnya sedang berpikir bahwa ia sedang melakukan sesuatu di belakang ayahnya dan tidak mau kalau sampai ayahnya itu tahu, karena sebelumnya ia bilang kalau gadis ini hanya teman biasanya saja. Sementara sekarang ia melihatnya berpelukan dipinggir jalan seperti ini.

"Apa ayahmu tipikal orang yang sangat serius?" bisik Erina sambil setelah memiringkan sedikit kepalanya untuk berbisik pada Nathan, dan Nathan hanya bisa menganggukkan kepalanya karena ayahnya masih terus menatapnya dengan tatapan penuh tanda tanya yang sudah sangat dipahami oleh putranya ini.

"Ayah, kenalkan ini teman sekelasku" ujar Nathan mencoba memecahkan keheningan dan situasi canggung ini,

"Saya pacarnya paman" ujar Erina dengan penuh percaya diri yang begitu tiba-tiba hingga membuat Nathan tersedak oleh napasnya sendiri saat mendengarnya mengatakan pada ayahnya kalau dia adalah pacarnya.

"Maka kamu harus mengundang pacarmu untuk bertemu dengan orang tuamu sesekali" ujar ayahnya lagi lalu saat ayahnya itu akan pergi tiba-tiba ayahnya berhenti lagi dan bertanya,

"Dan siapa nama pacarmu?" tanya ayahnya pada Nathan bukan pada Erina secara langsung yang membuat Erina sedikit merasa aneh,

"Erina Johnson, putri Stefan Johnson dari TJ group" sahut Erina dengan sopan yang membuat ayah Nathan menoleh kearahnya dan dengan cepat Erina menunjukkan senyum manisnya itu kepada calon mertuanya ini agar memiliki kesan pertama yang baik.

"Hmmm... Baiklah, aku dan ayahmu sudah pernah bertemu sebelumnya. Ngomong-ngomong kalian berdua bisa berbicara dulu, paman akan masuk lebih dulu dan... Jangan biarkan tamu diam di luar rumah seperti ini lain kali, undang mereka ke dalam" sahut ayahnya lagi yang membuat Nathan hanya bisa mengangguk sambil menggigit bibir bawahnya.

"Ya ayah" sahut Nathan singkat dan ayahnya langsung pergi dari sana.

"Astaga... Ayahmu benar-benar serius dan sangat ketat, apa kamu akan dimarahi karena hal ini?" tanya Erina dengan polosnya pada Nathan meski ia sendiri yang menjadi penyebab semua ini terjadi,

"Itulah mengapa kamu tidak boleh bertingkah seperti ini, ayahku sangat tidak suka dengan kelakuan seperti ini di pinggir jalan. Dia benar-benar sangat serius dalam prinsip dan bagaimana cara keluarga kami bersikap di tempat umum" sahut Nathan dengan sedikit pasrah karena semuanya sudah terjadi jadi tidak ada jalan untuk kembali lagi.

"Kalau begitu ayo masuk ke dalam mobil, kacanya tidak tembus pandang jadi tidak apa kan?" sahut Erina sambil tersenyum dan dengan cepat mengalungkan kedua tangannya di tengkuk Nathan.

"Apa yang kamu lakukan? biarkan aku pergi, kamu mau ayahku melihat ini lagi?" tanya Nathan namun Erina sama sekali tidak mendengarkan dirinya,

"Apa kamu lupa apa yang aku katakan padamu tadi? kita sudah resmi pacaran sekarang" sahut Erina sambil menatap bibir Nathan,

1
Hora Hore Here
kisah Kim tamatin dulu thor
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!