NovelToon NovelToon
Proposal Cinta Via Kanjeng Mami

Proposal Cinta Via Kanjeng Mami

Status: sedang berlangsung
Genre:Crazy Rich/Konglomerat / Cinta Seiring Waktu / Romansa
Popularitas:73.2k
Nilai: 4.8
Nama Author: etha anggra

Adinda Khairunisa seorang gadis manis yang berasal dari Desa mencari peruntungan di Kota, setelah lulus kuliah dia mencari pekerjaan kesana kemari, Karena otaknya yang pas-pasan membuat dia sulit di terima di perusahaan manapun

entah nasib baik atau buruk Dinda harus melewatkan sesi wawancara Karena harus menolong seorang wanita yang akan merubah nasibnya.

Bagaimana Nasib Dinda selanjutnya?? sedihkah atau bahagiakah??
yuuk simak terus karya aku yang kedua
selamat membaca😊

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon etha anggra, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Chapter 25

Pagi ini Dinda menggunakan waktu liburnya dengan membersihkan kamarnya, merubah posisi barang-barang yang ada di kamarnya dan membuatnya se aesthetic mungkin.

Ting!

Suara notifikasi mengalihkan perhatian Dinda, dia meraih ponselnya, Dinda mengerutkan keningnya saat membaca nama Si pengirim pesan.

"Pria Tampan" gumam Dinda dan membuka pesannya.

~ Pria tampan: "Morning cantik"

~ Pria tampan: "Aku harap kau tidak melupakan janjimu semalam"

"Cih! Pria tampan.. Memang tampan sih tapi narsis, bisa-bisanya dia menamai pria tampan di ponselku" Dinda tersenyum membaca pesan yang di kirim Marcello.

~ Dinda: "Tenang saja aku tidak lupa"

~ Pria tampan: "Jadi berapa lama lagi aku menjemputmu"

Dinda melihat jam di atas nakas menunjukkan pukul delapan dan lanjut membalas pesan Marcello.

~Dinda: "Sekarang juga bisa"

~Pria tampan: "Kalau begitu keluarlah"

"Apa!" Dinda membulatkan mata membaca pesan balasan dari Marcello. Pagi sekali pria itu sudah mendatanginya. Cepat-cepat Dinda menekan icon panggilan menghubungi pria yang sedari tadi sudah menunggunya di depan gang.

"Halo" jawab Ello

"Tuan serius sudah di depan?" pekik Dinda

"Hmm.. Cepatlah aku sudah lapar" jawab Ello.

"Baik-baik tunggu lima belas menit"

Tanpa menunggu jawaban Marcello Dinda langsung mematikan sambungannya dan berlari ke kamar mandi untuk mencuci wajahnya, beruntungnya dia sudah mandi subuh tadi kalau tidak pasti akan membutuhkan waktu satu jam untuk mandi dan bersiap.

Setelah lima belas menit Dinda sudah siap dengan menggunakan celana Tiga per empat dan kaos berkerah tanpa lengan yang di tutupi kardigan. setelah memasang sneaker nya Dinda meraih tas selempang dan bergegas keluar kamar dan menguncinya.

Dinda berlari secepat kilat menuju jalan dimana Marcello sudah menunggunya.

Marcello bersandar di mobil sportnya dan tersenyum saat melihat Dinda berjalan ke arahnya.

"Kenapa pagi sekali?" Tanya Dinda dengan napas terengah-engah.

"Aku hanya ingin mengajakmu sarapan" ucap Marcello sambil membukakan pintu untuk Dinda.

"Terima kasih" Dinda tersenyum dan masuk ke dalam mobil, Marcello menutup pintu lalu berputar masuk ke dalam mobil dan duduk di belakang kemudi.

"Kita akan kemana princess, sopirmu siap mengantarmu kemana saja" ucap Marcello tersenyum menggoda Dinda.

"Ah Tuan bisa saja, jangan seperti itu aku malu" ucap Dinda tersipu.

"Jadi kita mulai dari mana?" Tanya Marcello sambil menjalankan mobilnya.

"Mmm.. Pagi begini enaknya.." Dinda tampak berpikir mencari tempat yang asik di datangi di pagi hari "Ah kita ke Taman kota saja" seru Dinda.

"Baiklah kerata kuda ini akan membawa princess Dinda ke Taman kota".

Marcello membawa mobilnya mengikuti instruksi Dinda hingga sampailah mereka di Taman Kota dimana disepanjang jalan berjajar rapi pedagang kaki lima menjual barang cendera mata hingga jajanan street food.

Setelah Marcello memarkirkan mobilnya Dinda bergegas keluar di ikuti oleh Ello.

"Tuan kita kesana dulu ya" tunjuk Dinda ke arah street food.

Setelah mendapat anggukan dari Marcello Dinda langsung berlari ke arah stand penjual onigiri dan membeli beberapa onigiri dan juga dessert.

Dinda mengambil dompet di dalam tas mengeluarkan uang lembaran warna merah, saat akan membayar Marcello lebih dulu menyodorkan dua lembar pada mbak-mbak penjual onigiri dan dessert.

"Ini kebanyakan Mister" ucap penjual.

"Tuan biar aku saja yang membayar" ucap Dinda.

"Tidak apa, semua buat anda" ucap Marcello pada mbak penjual jajanan "Tidak apa Din, biarkan aku yang membayar"

"Tapi.."

"Tidak ada penolakan" potong Marcello.

Dinda pun menarik tangannya dan memasukkan kembali uangnya ke dalam dompet.

"Terima kasih" Dinda membawa bungkusan yang berisi onigiri dan dessert box.

"Ayo tuan kita duduk disana" Ajak Dinda menunjuk pada Salah satu kursi taman.

Ello hanya tersenyum dan mengikuti Dinda duduk di bangku taman.

"Apa kau sering ke sini?" Tanya Ello

"Hmm.. tapi tidak setiap minggu" ucap Dinda sambil memberikan onigiri yang dia beli "Makanlah ini enak"

Ello membolak balik makanan di tangannya "Apa ini higienis?" tanya Ello.

"Tentu saja Tuan, tenang saja, aku sudah sering memakan itu tapi buktinya aku baik-baik saja" ujar Dinda.

Marcello mengangguk dan mulai merasai makanan yang tidak pernah dia lihat sebelumnya "Hmm.. lumayan" ucap Ello sambil memakannya hingga habis.

Dinda tersenyum melihat Ello yang sepertinya enggan untuk memakannya tapi malah habis lebih dulu.

Di kamar Simon merasa bosan karena tidak ada yang dia kerjakan hanya berjalan seputar kamarnya saja hingga terlintas ide licik di benaknya.

Simon mengambil ponselnya dan menghubungi Billy.

"Halo tuan, ada yang kau butuhkan?"

"Hmm ya, tolong berkas kerjasama dengan PT. M kau letakkan di meja ku, jangan lupa masukkan ke dalam map warna hitam"

Billy mengerutkan keningnya mendengar perintah atasannya yang sedikit nyeleneh "untuk apa Tuan? Kalau tuan membutuhkannya akan aku antar ke rumah utama sekarang juga"

"Tidak perlu Bil, aku tidak ingin membebanimu dengan pekerjaan di hari liburmu, Kau letakkan saja di mejaku"

"What!! apa dia bilang tidak membebaniku terus dengan menyuruhku ke perusahaan pada hari libur apa namanya" protes Billy dalam hati.

"Bil!" panggil Simon karena tidak ada jawaban dari Billy.

"Ah iya tuan.. sekarang tuan?" Tanya Billy.

"Tidak besok setelah lebaran.." ucap Simon

"Oh"

"Kau ingin ku potong gajimu.. Sekarang cepat" pekik Simon.

"Baik.. Baik tuan, aku berangkat"

Billy bergegas keluar apartemennya hanya menggunakan kaos rumahan dan celana pendek melaksanakan perintah Simon.

Setelah mematikan sambungannya Simon beralih mencari kontak Dinda yang di beri nama ubur-ubur di daftar kontaknya.

Drrrt...

Drrrt..

Drrrt..

Setelah menikmati makanannya Dinda kembali mengajak Ello berkeliling mencoba jajanan yang lain membuat Ello benar-benar kekenyangan.

Karena begitu asyik dengan kesibukannya memilih makanan Dinda sampai tidak mendengar suara teleponnya berdering berkali-kali.

"Din.."

"Ada apa tuan, Tuan mau makan yang mana lagi" Tanya Dinda.

"Tidak.. Tidak.. Itu ponselmu dari tadi berdering" ucap Ello memberi tahu Dinda.

"Oh.." Dinda meraih ponselnya "Ada apa Si mulut landak meneleponku" Gumamnya lirih dan menekan icon

"Halo.. Assalamualaikum" ucap Dinda

"Waalaikum salam" ucap Simon datar

"Ada apa tuan" ucap Dinda berteriak karena pendengarannya terganggu Oleh suara musik dari salah satu stand.

"Tidak perlu berteriak, telingaku masih waras" Pekik Simon.

"Apa tuan.. apanya yang tidak waras.." teriak Dinda sambil tangannya menutup telinga sebelah kiri.

"Kau yang tidak waras" Hardik Simon dan langsung mematikan sambungannya karena jengkel..

"Hah!"...

Bersambung..

🥰🥰🙏

1
Komang Tri Arianta
Luar biasa
Nabila Bela
up teros min
𝕻𝖔𝖈𝖎𝕻𝖆𝖓
Hai ka,
gabung yu di Gc Bcm..
caranya Follow akun ak dl ya
untuk bisa aku undang
terima kasih.
MA-29: siap kakak
total 1 replies
Tami Tami
bagus kakak
aca
tp ujungnya dia nolak ello karena di cerita lain ello kn nikahnya ma model itu kan
MA-29: ikutin terus ceritanya ya😊
total 1 replies
aca
jangan2 cinta pertama nya ello dinda yg cinta bertepuk sebelah tangan bner gak thor
MA-29: iyuuppiii,, bener👏👏
total 1 replies
Dewi kunti
gimana rasanya moooon😂😂😂
Yani Fitriani
syukurin so mon mon nyesel kan,makanya punya mulut jgn jdi nercon....lanjut thor ,semangat
Usagi Pica
mampus si Simon😅😅
efvi ulyaniek
kapokmu kapan daniel....😀😀😀
auzi
lnjt lgo dong up ya
Huang Renjun
dan akhirnya simon kena mental lagi
auzi
lnjt lgi dong up ya yg byk thor
Dewi Masitoh
waaa..simon sama ello sama2 mau nyamperin Dinda tuh/Facepalm/
Yani Fitriani
hayooo nnti ketemu ello jga,yg super gercep,,,lanjit kak srmangat
auzi
lnjt lgi dong thor up yg byk
Dewi Masitoh
lanjut Kak.. harus berpisah dulu ya Simon sama Dinda supaya mereka sadar dgn perasaannya/Joyful/
Yani Fitriani
makin gereger thor bisa bgt bikin penasaran ini cerita
Dewi kunti
sokooooooorrr
auzi
lnjtblgi dong up ya
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!