NovelToon NovelToon
Perjalanan Cinta Gadis Kembar

Perjalanan Cinta Gadis Kembar

Status: sedang berlangsung
Genre:Duda / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati
Popularitas:139.4k
Nilai: 4.8
Nama Author: Bunda RH

Kisah cinta si kembar Winda dan Windi. Mereka sempat mengidamkan pria yang sama. Namun ternyata orang yang mereka idamkan lebih memilih Windi.

Mengetahui Kakanya juga menyukai orang yang sama dengannya, Windi pun mengalah. Ia tidak mau menerima lelaki tersebut karena tidak ingin menyakiti hati kakaknya. Pada akhirnya Winda dan Windi pun tidak berjodoh dengan pria tersebut.

Suatu saat mereka bertemu dengan jodoh masing-masing. Windi menemukan jodohnya terlebih dahulu dibandingkan Kakaknya. Kemudian Winda berjodoh dengan seorang duda yang sempat ia tolak lamarannya.

Pada akhirnya keduanya menjalani kehidupan yang bahagia.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Bunda RH, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Butir

Tidak terasa dua minggu telah berlalu. Hari-hari Javier dan Windi penuh dengan rasa penasaran, karena keduanya sudah tidak boleh bertemu. Namun setiap hari mereka masih bertukar kabar melalui chat. Javier mencegah dirinya untuk menelpon dikarenakan ia takut khilaf. Windi sudah keluar dari pekerjaannya sejak tiga satu minggu yang lalu. Jadi dia hanya diam di rumah saja. Sedangkan Javier tetap pergi ke kantor namun ia belum boleh mengendarai mobil sendiri. Ia pun sebenarnya juga masih trauma jika menyetir sendiri.

Persiapan untuk acara mereka sudah 75%. Undangan juga sudah mulai dibagikan. Untuk acara akad nikah, mereka hanya mengundang saudara dan kerabat dekat saja. Bagi kira-kira 300 undangan untuk acara paginya. Untuk resepsinya ada sekitar 1200 undangan.

Hari ini Javier dan Windi akan bertemu. Karena keduanya akan melakukan fitting baju di galery milik Fatin. Orang tua mereka juga akan ikut menemani.

Abi dan Bunda sudah siap. Mereka menunggu Windi turun dari kamarnya. Windi baru saja selesai. Ia segera turun ke bawah.

"Sudah siap?"

"Sudah, Bunda. Maaf menunggu, karena tadi masih cari pashmina ini baru ketemu, bun."

"Ya sudah ndak pa-pa, ayo kita berangkat."

Abi Tristan sendiri yang menyetir mobil. Mereka berangkat menuju Galery. Windi sudah meng-share lokasi galery kepada Javier. Saat ini Javier dan keluarganya pun sedang di jalan menuju galery.

Setelah Windi dan orang tuanya sampai di Galery, beberapa menit kemudian Javier pun sampai. Setelah beberapa hari tidak bertemu, Javier dan Windi malu-malu kucing. Akhirnya mereka masuk ke dalam dan langsung naik ke atas. Mini dan seorang tailor profesional andalan Fatin sedang melayani mereka.

"Nona Windi ini baju untuk akad nikahnya. Sesuai dengan desain Nona Fatin."

Mini memberikan sebuah gaun putih dengan aksen swarovski bertaburan dan aplikasi bunga payet yang terlihat sangat anggun. Mini juga memberikan baju atasan cowok mirip dengan model sherwani atau baju India yang dipakai laki-laki saat acara pesta atau pernikahan dengan warna putih juga. Mini juga sudah menyiapkan beberapa baju seragam keluarga untuk acara akad dan resepsi, baju bridesmaid dan groomsmen sesuai dengan ukuran yang sudah diperkirakan.

"Silahkan dicoba dulu, Nona."

"Makasih, Mini."

Windi dan Javier masuk ke ruang ganti masing-masing. Mereka mencoba bajunya.

Javier keluar terlebih dahulu.

"Wah, MasyaAllah kamu terlihat seperti artis India, Javier. haha... " Ujar Ummah

Disambut tawa oleh yang lain.

Baju tersebut memang sangat pas di badan Javier. Ia nampak sangat gagah mengenakan baju tersebut.

Windi pun akhirnya keluar. Ia nampak malu-malu.

Javier tak berkedip melihat sang pujaan hati. Padahal hanya memakai gaun dan belum dimake-up.

"Bagaimana Nona, sudah pas?"

"Mini, bisa dibesarkan sedikit? Kok agak sesak ya?"

"Itu karena Nona sekarang tambah berisi, haha... "

"Ah iya, kamu benar. Karena di rumah saja, jadi aku doyan ngemil."

"Tetap cantik kok, nak." Sahut Ummah.

Sindi tersenyum menanggapi ucapan mertuanya.

"Kedip!" Tegur Babah kepada Javier.

Javier pun tersenyum seraya menggaruk tengkuknya yang tidak gatal.

Windi memang terlihat agak berisi dari sebelumnya, karena ia doyan ngemil.

"Kalau Nona mau dibesarkan bisa kok, nanti biar diproses. Sekarang cobain gaun untuk resepsinya ya."

Untuk resepsi mereka memakai warna perbedaan Hitam dan Silver. Gaun resepsi tentu lebih mewah dan megar. Lagi-lagi Javier terpesona melihat calon istrinya. Ia jadi tidak sabar ingin segera sampai pada waktunya.

Setelah kedua calon pengantin selesai mencoba bajunya, gantian orang tua mereka yang mencoba baju seragam.

Saat ini Windi dan Javier duduk di sofa menunggu mereka. Keduanya ngobrol tipis-tipis untuk melepaskan rindu di dada.

Setelah selesai dari galery, mereka melanjutkan perjalanan ke KUA untuk mendaftarkan pernikahan mereka. Semua data yang diperlukan sudah lengkap. Mereka juga diberikan beberapa pertanyaan oleh salah satu penghulu yang bertugas di KUA.

Setelah urusan dari KUA selesai, mereka lanjut mampir di sebuah restoran untuk makan siang.

Dan di sana mereka tidak sengaja bertemu dengan Kirana. Kirana baru saja akan keluar dari restoran. Kirana yang tak tahu malu justru menyapa mereka. Ia menghampiri mereka yang sedang duduk menunggu makanan datang.

"Ummah, Babah... "

"Kirana... "

Kirana mencium punggung tangan mereka. Rupanya ia tidak sendiri, tapi dengan Rocky.

Kirana tidak menyangka jika ia akan bertemu mereka di sini. Ia mengira hubungan Javier dan Windi hanya sebatas pemanis saja. Dan mungkin Windi hanya sebagai pelarian karena ia tidak ingin malu karena pernikahannya batal. Namun kenyataannya saat ini ia melihat dengan kedua matanya sendiri kebahagiaan yang menyelimuti hati Javier dan Windi.

"Kak Javier selamat atas pertunanganmu."

"Terima kasih."

"Mbak, perkenalkan saya Kirana. Dan ini calon tunangan saya Rocky."

Windi menyunggingkan senyumnya. Sedangkan Javier hanya bisa tersenyum sinis.Windi mengingat-ingat nama tersebut. Akhirnya ia ingat bahwa Kirana adalah mantan tunangan Javier.

"Oh iya, Kiran. Apa undangan untukmu sudah sampai?" Tanya Ummah.

"Undangan apa Ummah?"

"Pernikahan Javier."

"Hah, nikah? Maaf maksudku kok cepat banget?"

"Iya, biar Javier ada yang urus. Lagian kalau sudah sama-sama cocok buat apa ditunda-tunda lagi, ya kan?"

"Oh iya, benar Ummah. Saya tunggu undangannya. Kalau begitu kami duluan."

"Iya, silahkan."

Ummah dan Babah lega melihat Javier yang sangat santai menghadapi Kirana. Ummah juga bersyukur karena Javier tidak jadi menikah dengan Kirana. Meski Kirana masih sanak saudaranya, namun Ummah baru mengetahui sifat aslinya.

Dengan perasaan kesal Kirana menarik tangan Rocky untuk segera pergi dari hadapan mereka.

"Sialan! Niat hati ingin pamer kebahagiaan. Nyatanya aku yang terkejut." Batin Kirana.

"Ehem... kenapa? Kamu menyesal sudah meninggalkan Javier?"

"Appa sih, nggak lah. Kan ada kamu."

Rocky hanya tersenyum sinis.

Sementara di dalam restoran, pesanan mereka sudah datang. Mereka pun menikmatinya dengan santai. Javier dan dan Windi duduk berhadapan. Tak Jarang Javier mencuri pandang kepada calon istrinya. Windi tidak sengaja memandang calon suaminya. Pandangan mereka pun bertemu. Windi melihat sebutir nasi di ujung bibir bawah Javier. Ia pun memberi kode kepada Javier. Dengan menunjuk bibirnya sendiri. Javier mengerutkan dahi. Ia belum paham maksud Windi. Ia kira Windi sedang menggodanya. Karena tak kunjung paham Windi pun mengambilkan tisu untuk Javier.Javier pun menerima tisu itu.

"Ada butir, Mas." Lirihnya.

Namun masih bisa di dengar oleh yang lain.

"Oh.. butir."

Javier tersenyum seraya mengusap bibirnya.

"Aku kira dia minta cium . Ah, Javier... pikiranmu ke mana-mana."

Orang tua mereka hanya tersenyum melihat interaksi keduanya.

Setelah selesai makan, mereka ngobrol sejenak. Setelah itu, mereka, shalat dhuhur di Mushalla yang ada di restoran. Setelah itu mereka langsung pulang.

Bersambung....

...****************...

Maaf kak untuk 5 hari ke depan belum bisa doble up. Karena full pesanan kue ribuan. Tapi author pastikan up tiap hari. 🙏🙏

1
Siti Zuriah
bagus windi km hrs ksh ketegasan sm kirana dia kira dia siapa maen nyrh seenak nya kirana mw berurusan sm javier biar kata javier ga ada ya berurusan nya sm windi lh karna windi istri nya jd kirana ga seenak nya merintah
Kasih Bonda
next thor semangat
Bunda RH: iya kak, makasih
total 1 replies
Atik Rahma
jodohnya, Winda itu nnti😁😁😁
Bunda RH: InsyaAllah ya kak
total 1 replies
Jenong Nong
dih si ulat bulu PD bnget sok kecantikan ....
Bunda RH: ho'oh, Sok cantik sok deket 🤣
total 1 replies
secret
windi hamil tp jav yg mual2 nihh😁😁 haduuu si ulet bulu muncul lg bikin kesel waee
Bunda RH: hihi iya begitulah kak
total 1 replies
dewi rofiqoh
🤣 🤣 🤣 Kirana pake minyak nyong nyong
Bunda RH: iya kak, 🤣🤣
total 1 replies
flower
dari segi alur bagus, masalah nya gak berat2 amat.. ceritanya gak bertele tele..
Bunda RH: makasih kak 🥰
total 1 replies
flower
sumpah greget sama Kirana.. pen ku tampol hihihi...

eh kayak nya ada bau2 mau dapet duda nih si Winda ..
flower: tu muka kan emg ketutupan make up tebel jdi gak tau malu hihi
Bunda RH: waduh awas kena pasal kak 🤣
bau calon duda menggoda ya kak 🤣
total 2 replies
Sri Rahayu
aduhhhh Kirana seneng bener cari masalah ye 🤪
Bunda RH: iye, pingin malu sendiri
total 1 replies
Oki ammar'
Alhamdulillah semogah segerah hadir Javier Junior
Eka
semoga windi hamil kembar 3 biar jafier senang bangeti
Bunda RH: waduh langsung trple ya kak
total 1 replies
Sholicha
nah gitu windi ku sukak cara mu mengatasi itu semua buat si kirana yg sok itu sadar diri
Bunda RH: iya kak, Windi mah memang tegas
total 1 replies
Tri Handayani
suka gayamu windi'emang kalau bibit pelakor perlu d basmi,,,wah'bang javier pasti yg ngidam nich'bininya hamil.
Bunda RH: kayaknya begitu Kak 😁
total 1 replies
7umiatun
pede sekali km kirana kalau ketemu javier apa langsung ditunjuk jd model blm tentu walaupun km msh ssudara jauh tp dgn kelakuanmu yg minus ga bakalan ummah menolongmu
Bunda RH: betul sekali itu kak. Author juga setuju
total 1 replies
Nur rochman
Masyaalloh hebat neng Windi bisa bersikap tegas dan elegan untuk membasmi ulat keket yg gak tahu malu. wah rupanya si utuh ikut bereaksi membantu umi nya menghadapi ulat keket mengganggu ortunya /Joyful//Joyful//Joyful/ harusnya disembur dengan muntahan , biar tahu rasa kirana, PD amat emang siapa kamu?? /Panic//Drowsy/
Wah boss javier bakalan yg ngidam nich gantikan isteri tercinta yg otw hamil?? /Grin//Grin/
Bunda RH: wkwkk iya tuh kak PD banget
total 1 replies
Sri Rahayu
emang tanda2nya Windi lg hamidun... bikin kembar Thorr biar cucu abi Tristan dan bunda Salwa makin banyak 🤩🤩🤩
Bunda RH: waduh jadi pabrik nanti kak 😁
total 1 replies
Jenong Nong
kayaknya emng windi hamidun nih...javier tokcer jg ....🤭🤭🤭❤❤🙏🙏
Bunda RH: wkwkk kayaknya ya kak 😄
total 1 replies
Kasih Bonda
next thor semangat
Bunda RH: siap kak
total 1 replies
Tati Setianingsih
nunggu part winda nihhh gk sabar
Bunda RH: sabar, akan lebih seru lagi 😁
total 1 replies
Marsiyah Minardi
Yesss OTW cucu cicit kembar lagi
Kembar 2,3 atau 4 sekaligus ya Othor biar makin rameee
Bunda RH: wkwkk... InsyaAllah ya kak
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!