NovelToon NovelToon
Suami Untuk Alea

Suami Untuk Alea

Status: sedang berlangsung
Genre:Pernikahan Kilat / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:9.6k
Nilai: 5
Nama Author: Bareta

Gara-gara sahabat baiknya hamil menjelang kenaikan kelas 12, impian Alea untuk mengukir kisah kasih di sekolah dengan Dion, kakak kelasnya, harus buyar sebelum terwujud.

Dengan ancaman home schooling dan dilarang melanjutkan kuliah, Alea harus menerima keputusan ketiga kakak laki-lakinya yang mengharuskan Alea menikah dengan Yudha, sahabat Benni kakak keduanya.

Pernikahan tanpa cinta itu membuat hidup Alea kacau saat tidak satu pun dari kakaknya yang mau percaya kalau Yudha memiliki rahasia kelam sebelum menikahi Alea.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Bareta, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Kesal

Alea dan ketiga sahabatnya baru saja keluar dari gerbang SMA melintasi lapangan parkir sebelum sampai di gerbang utama sekolah.

“Cie cie yang dijemput suami, udah nggak sabar…. Hhhmmppp.”

Eva gelagapan karena mulutnya dibekap Alea sebelum selesai berbicara.

“Mau gue lakban mulut lo ?” geram Alea persis di telinga Eva dan kepala sahabatnya hanya bisa menggeleng.

Rangga dan Tio langsung terbahak melihat wajah Alea cemberut sedangkan Eva susah payah mengatur nafasnya.

“Sorry, sorry,” bisik Eva sambil menangkup kedua tangannya.

“Mau gue pinjamin toa sama Pak Agus ?” ledek Rangga.

“Nggak sekalian aja bikin pengumuman dari kantor TU ?” timpal Tio.

Kedua cowok itu melakukan tos sambil tertawa-tawa , tidak peduli dengan lirikan maut Alea yang masih kesal karena ucapan Eva sempat memancing perhatian beberapa murid di dekat mereka.

“Gimana rasanya jadi pengantin baru ?” ledek Rangga dengan suara pelan.

“Tanya tuh sama Prita,” ketus Alea.

“Ketahuan ada yang belum MP, Bro, jadi suruh nanya sama orang yang nggK tahu dimana rimbanya,” Tio ikutan meledek Alea.

“Kalau buru-buru, Alea takut KTP-nya dicabut lagi sama Pak Lurah soalnya baru seminggu udah langsung jebol gawang aja.”

“Dasar cowok-cowok ngeres ! Nggak sadar kalau kalian masih bocah ingusan ? Bisa-bisanya udah mikirin soal begituan, ijazah SMA aja belum punya.”

“Begituan apa, Al ?” ledek Eva sambil mesem-mesem.

“Jangan mengotori pikiran gue yang masih lugu dan polos dengan otak ngeres kalian ! Jangan berharap juga kalau gue bakal berbagi cerita soal urusan yang satu itu.”

“Jangan pelit berbagi ilmu sama besties dong, Al. Usia boleh paling muda tapi pengalaman melampaui kita semua.” Rangga menyikut lengan Alea dan menaik turunkan alisnya saat gadis itu menatapnya sambil melotot.

“Pengalaman adalah guru yang terbaik dibandingkan pelajaran di kelas, Al.” ujar Eva.

‘Eehheemm. Pengalaman apa ?”

Keempatnya menoleh dan melihat Yudha sedang berdiri di dekat gerbang sambil senyum-senyum. Keberadaan pria yang masih asing itu menarik perhatian murid-murid yang sedang melintas, sayangnya ketampanan wajah Yudha tidak kelihatan jelas karena matanya tertutup kacamata hitam.

Alea cekikikan melihat wajah ketiga sahabatnya langsung salah tingkah dan sempat saling melirik karena bingung mau menyapa Yudha dengan sebutan apa.

“Tuh tanya langsung sama gurunya,” ujar Alea dengan tatapan mengejek

“Tanya apa ?”

“Nggak Om, eehh kakak maksudnya,” sahut Eva.

“Dih giliran ada orangnya langsung pada kicep padahal dari tadi tanyanya kepo banget. Beraninya sama anak kecil !” cebik Alea.

“Biasa Kak, Alea memang paling pelit di antar kita berempat,” ujar Tio.

“Eh jalan menyebarkan hoax ya !” Alea melotot sambil bertolak pinggang di hadapan Tio.

“Udah pulang gih sana !” Rangga mendorong bahu Alea hingga menabrak tubuh Yudha yang langsung merangkul bahu istri kecilnya.

“Hati-hati sama Alea kalau lagi kelaparan, Kak,

maklum ada sisa gen trio macan,” ledek Rangga.

“Cie cie yang udah berani rangkulan sama cowok,” ledek Tio sambil cekikikan.

“Aman kali ini, Yo. Pawangnya turun tangan sendiri buat pilih pengganti mereka,” Eva ikutan menggoda Alea sambil tertawa.

Yudha tertawa melihat Alea kembali melotot dan bersiap mengomeli ketiga sahabatnya. Sebelum gadis itu bergerak, Yudha mengeratkan rangkulannya di bahu Alea.

“Jangan galak-galak dong, sayang.”

Wajah Alea langsung merona karena melihat sahabatnya saling menatap lalu terbahak bersamaan tapi si pelaku malah tersenyum manis sambil berpamitan dan membawa Alea pergi.

“Awas kalian !” geram Alea sambil mengacungkan tangannya yang terkepal.

“Da da sayang,” ledek Rangga sambil melambaikan tangannya.

Rasanya kaki Alea sudah gatal ingin mengejar Rangga, menghujaninya cubitan sampai cowok itu minta ampun dan menyerah tapi Yudha pasti tidak akan membiarkannya.

“Jangan suka cemberut begitu, bikin aku jadi gemas,” ujar Yudha saat keduanya sudah berada di dalam mobil.

“Habis mereka ngeselin ! Begitu sampai di bawah Eva tanpa dosa langsung nyebut suami-suami gitu, nggak sadar kalau ada banyak orang di sekitarnya.”

“Eva mungkin iri sama kamu karena kecil-kecil sudah punya suami.” Yudha tertawa pelan dan mulai melajukan mobilnya di jalan raya.

“Bilang aja kalau mau tukeran, aku nggak bakal keberatan,” gerutu Alea masih dengan bibir mengerucut.

“Akunya yang nggak mau, cintanya sama kamu masa nikahnya sama sahabatmu.”

“Mulai gombal receh deh.” Yudha kembali tertawa membuat Alea melengos kesal.

“Kalau gitu ajarin aku gimana gombal yang nggak receh,” sahut Yudha sambil tertawa. Alea hanya melengos sebal.

“Sudah jangan gampang emosi, sekarang kamu mau makan apa ?”

“Terserah Mas Yudha,” sahut Alea dengan sedikit ketus.

“Habis makan mau lanjut belanja ?”

“Terserah !”

“Beneran semuanya terserah aku ? Kalau gitu kita langsung check in ke hotel aja gimana sekalian makan siang di kamar.”

“Mau dikira sugar daddy atau pedofil bawa-bawa cewek pakai seragam sekolah masuk hotel ?”

“Tinggal kasih lihat surat nikah, aku bawa kok copy-nya buat jaga-jaga.”

“Jangan aneh-aneh deh ! Kalau mau makan ya ke restoran bukan ke hotel.”

“Galak banget sih istriku.”

“Nyesel kan ? Siapa suruh mau nikah sama cewek yang belum Mas Yudha kenal luar dalamnya.”

“Nggak nyesel sedikit pun malah bikin aku tambah cinta soalnya kamu gemesin, nggak sabar pingin di-unboxing.”

Alea langsung melotot saat satu tangan Yudha mencubit pipi kanannya. Menyebalkan ! Baru 3 hari jadi suami sudah berani pegang-pegang, peluk dan sekarang cubit-cubit.

***

Sementara di perusahaan Kemal, Karina yang sempat bersembunyi di balik meja Jaka saat Yudha keluar dari ruangan kakaknya langsung menerobos masuk tanpa mengetuk pintu lagi.

“Kenapa kakak tidak memaksa Yudha untuk menerimaku menjadi pengganti David malah bilang akan mempertimbangkan kembali ?”

Kemal yang tidak menduga adiknya akan datang secepat ini hanya bisa menghela nafas dan menatap Karina yang duduk persis di seberangnya.

“Kakak percaya kalau Yudha sudah menikah ? Terakhir aku bertemu mamanya, tidak ada cerita soal rencana pernikahan Yudha.”

“Kakak percaya dengan ucapan Yudha dan sebaiknya kamu berhenti berharap pada dia apalagi mengejarnya. Begitu banyak yang lebih dari Yudha siap menjadi kekasihmu, kenapa kamu harus mengejar milik orang lain ? Bukankah kamu sendiri yang sudah membuang Yudha hingga melukai harga dirinya dan sekarang kamu berniat merampasnya dari orang yang sudah memungutnya ?”

“Mamanya Yudha sudah memaafkan aku dan tidak keberatan jika aku kembali pada anaknya.”

Kemal tertawa sambil menggelengkan kepalanya.

“Faktanya mamanya tidak bisa berbuat apa-apa selain memberikan restu dengan pernikahan Yudha kan ? Aku yakin kamu sudah lama menguping di depan pintu jadi kamu pasti jelas mendengar kalau istri Yudha adalah wanita yang sudah lama dicintainya bahkan sejak sebelum ia mengenalmu ?”

“Jadi kakak tidak merestui aku kembali pada Yudha ?”

“Iya, sampai kapanpun aku tidak akan pernah setuju. Move on dan buang jauh-jauh egomu. Bertindaklah seperti orang dewasa apalagi sebentar lagi kamu akan diserahkan tanggungjawab sebagai pimpinan salah satu perusahaan papa.

Jangan berpikir karena gagal mendapatkan Yudha berarti kamu kalah dalam hidup ini. Tidak bisa menikahi Yudha berarti kamu bukan jodohnya. Daripada memikirkan bagaimana merampas Yudha dari istrinya, lebih baik kamu berusaha membuka hatimu untuk mencari pengganti yang jauh lebih baik dari Yudha.”

“Kakak tidak mengerti perasaanku !”

“Tentu saja aku sangat mengerti, Karin. Aku tidak mau kamu terus menerus hidup dengan sikap ego yang tinggi seperti sekarang. Kalau kamu tidak mau berubah, selamanya kamu tidak akan pernah bahagia.”

Karina hanya diam dengan wajah kesal. Hatinya tidak bisa menerima kalau Yudha yang selalu mengalah padanya saat mereka masih bersama berubah menjadi pria yang keras kepala bahkan sanggup menolak Karina yang datang sambil memohon !

1
Devi Nurdianti
aduhh siapa LG ini...
ficano
hingga bab ini aku salut atas kesabaran yudha
Baretta: Jarang ketemu Kak 😊😊😊
total 1 replies
Putri Chaniago
sumpah thor benci banget gue dg Alea, suami sendiri g keurus KEPO dg urusan n masalah kebuntingan Prita kalo Prita g pelakor n JALANG g mungkin hamil akibat pergaulan bebas
ficano
next
Devi Nurdianti
sebener ny Prita hamil ank siapa..kok kayak ada sesuatu yg d sembunyikan oleh Yuda..apa jngn2 ank yuda
ficano: kok yudha yg nyembunyikan sih kak?
total 1 replies
Fera Susanti
kenapa Yudha bilang "mdh2an jgn ketemu Prita"....ow..ow misteri nech
lanjut..lanjut
YaT
jangan jangan " rahasia kelam" nya si Yudha, berkaitan dgn Pritta .... jgn bilang Yudha yg menghamili Pritta. 😭
Baretta
Terima kasih Kak 😊😊🙏
ficano
ditinggu up-nya selalu
Karlina S. Wiratmadja
baru mampir thor
Baretta: Santai Kak 😊😊 Ceritanya masih terus di noveltoon
Karlina S. Wiratmadja: sama2, maaf, bacanya gak bisa marathon... karena kesibukan ibu rt..
total 3 replies
Fera Susanti
mdh2an Yudha bersikap tegas seterusnya..good yudha
Aan
Sangat menarik utk dibaca, ceritanya bagus, gaya othor juga okay, sukses selalu ya 😍
Baretta: Terima kasih susah mampir Kak 😊🙏
total 1 replies
Aan
Aku suka ceritanya, gaya penulisannya juga apik, tdk membosankan, salam sukses selalu utk Othor 🥰
ficano
ceritanya menarik, penulisannya bagus banget gak belepotan
Devi Nurdianti
mksh Thor udh up 2x..ttp smngt up ny💪
Devi Nurdianti
yahh...yg d tnggu2 MLM prtm ny malah d tunda🤦
Baretta: Yudha masih menunggu Alea menerimanya sebagai suami Kak, biar bahagia dua-duanya 😊😊
Devi Nurdianti: kalok msh sklah g BLH LBH baik g usah nikah dulu
total 3 replies
Putri Chaniago
kalo g Karina pasti Dion lebih berat k Karina sih
Fera Susanti
deuh siapa lagi ini..
Herman Lim
wah sapa u sok keberatan mank puny hak apa keberatan lagian dah sah kog 🤪🤪
Devi Nurdianti
siapa tu yg kbrtan..
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!