Erland sang King Mafia harus menerima perjodohan yang diinginkan oleh sang Daddy lantaran pernah berjanji akan melakukan apapun demi mendapatkan maaf dari Daddy nya .
" Ini beneran Gila " ucap Erland yang duduk sendiri di sofa kamar nya memandangi foto gadis yang akan menjadi istrinya.
Selain gadis belia calon istrinya adalah anak konglomerat yang sangat nakal suka membuat ulah dimana-mana bahkan dia sangat terkenal dengan kelakuan nya yang membuat orang ngeri dengan kejahilan nya .
" Huftt,,, Aku bisa gila beneran punya istri begini" Erland menarik nafas panjang , ingin kembali meminta Daddy untuk mengganti calon istrinya
Lanjutan novel Aliora untuk Jhonatan ✅
"Karya ini merupakan karya jalur kreatif"
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mul_yaa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 24 Aci candu
" Acia kau adalah istriku , jadi mengapa ada istilah pemuas yang kau katakan " bantah Erland .
" Maaf beribu maaf untuk kesalahan ku di masa lalu , tapi itu semua pun sudah terjadi sebelum aku memulai hubungan dengan mu . Aku tidak pernah mengkhianati mu sama sekali sebagai seorang suami " jelas Erland .
" baiklah kalau begitu, anggap aja semua ini adalah konsekuensinya " jawaban Acia dengan senyum nakal nya membenamkan wajahnya di dada Erland .
" maksud mu?" tanya Erland memegang wajah Acia dengan kedua tangannya tak membiarkan Acia menyembunyikan wajahnya lagi .
" Sentuh lah Aci saat By merasa pembalasan yang By terima sudah sesuai dengan apa yang By lakukan selama beberapa tahun terakhir ini" senyum tulus Acia menyerahkan semua nya pada Erland .
Erland meneguk Saliva nya dengan susah saat Acia berucap sesuatu yang sangat memukul mental dan naluri nya .
" Baiklah Sayang By akan mencoba menjalani nya tanpa mengurangi kebebasan dan hak kamu terhadap By " Ucap Erland dengan lugas akan menjalani semua nya dengan ikhlas.
" Oke" senyum senang Acia semakin leluasa bermain .
" Sekarang tidur ya sudah malam " lembut Erland mengelus punggung Acia yang berada sangat dekat dengan nya .
" By kapan emut Aci lagi?" tanya Acia setelah sejenak mereka saling diam bahkan Erland sudah sejenak memejamkan mata.
" Aci mau By emut lagi?" tanya Erland dengan senyum smkir nya yang diangguki Acia saat ternyata Bocil itu beneran candu dengan sentuhan nya sampai berani meminta .
" Enak " bisik pelan Acia malu-malu kedekat telinga Erland .
" Buka lah sini By emut " senyum lebar Erland seolah dia membantu menyenangkan Acia .
Padahal mah pengen banget😂.
" Ini By" Acia dengan cepat mengangkat baju nya sampai keatas menyerahkan kedua Mochy kenyal milik nya pada suaminya.
" Aci suka By emut ?" tanya Erland yang tengah membuka penutup Mochy itu agar bisa menikmati nya .
" Nggak tau By, rasanya enak aja . Aci aja nggak pernah ngerasain seenak itu " jawab Acia dengan polos yang memang murni candu .
" aaa" Rengek manja Acia mendorong wajah Erland yang akan memulai .
" Katanya mau di emut " wajah lesu Erland yang padahal sudah semangat ingin mencicipi.
" Tapi,, tapi mulut By hangat banget " jujur Acia yang baru merasakan mulut Erland saja sudah serasa tergelitik .
" Bocil ini " gemas Erland melihat Acia yang begitu lucu dan transparan.
" Ternyata sangat menyenangkan bermain dengan istri polos " batin Erland terkekeh menikmati benda kenyal yang menjadi salah satu surga dunia itu .
" Rileks Sayang " ucap Erland yang tengah memainkan kedua benda kenyal itu bahkan memijatnya lalu mengemut lagi berulang kali seperti permintaan Acia.
" Ahhs" kedua kaki Acia bergesekan menikmati sentuhan yang terasa begitu nikmat itu .
Erland meraih wajah Acia lalu mencicipi lagi dan lagi bibir manis itu saat pemiliknya sedang tenggelam dalam gejolak rasa yang sebelum nya tak pernah dia rasakan.
Erland akan membuat Acia benar-benar candu dengan sentuhan nya sampai meminta , Agar mereka tetap bisa bersama karena selain sudah nyaman perlahan Erland pun sudah mencintai Acia.
" Udah ya " ucap Erland setelah lama bermain mengambil beberapa helai tisu.
Muach .
Erland membersihkan keringat di kening Acia yang berbaring lemas setelah berulangkali menahan gejolak luar biasa di tubuhnya sampai keringatan dengan tulus .
" Mmmm, sekali lagi By " rengek Acia tanpa ragu meminta ingin merasakan kembali rasa nikmat yang menyiksa itu .
" Sekali lagi ya , tapi janji habis ini tidur " ucap Erland yang diangguki Acia, Erland bisa saja menyenangkan gadis kecil itu sampai pagi tapi diluar semua itu Erland hanya takut kebablasan karena terlalu menikmati.
Erland memang bersikap seolah hanya menyenangkan dan membuat Acia candu padahal sebenarnya dia lah yang paling menikmati permainan serba pas ditangan ini .
20 menit kemudian .
Acia yang kelelahan itu sudah tertidur meninggalkan Erland yang masih sibuk dengan emutan nya sampai ujung Mochy Acia memerah .
" Sayang Aku bisa gila begini " frustasi Erland yang malah terjebak permainan nya sendiri, niat nya hanya bikin Acia Candu tapi malah dirinya yang tak puas-puas sedari tadi .
Erland menyudahi permainan nya dan mengambil lagi beberapa helai tisu untuk membersihkan bekas kegiatannya lalu merapikan kembali pakaian Acia seperti semula .
Erland merangkul Acia kedalam pelukan nya lalu memeluk Acia dengan senyum hangat penuh kasih sayang .
Muach .
Erland pun ikut memejamkan mata saat perlahan rasa hangat dan nyaman yang dia rasakan membuatnya tertidur .
.......
Tengah malam Erland kembali terbangun saat mendengar deringan ponsel nya yang sudah berdering Berulang kali .
" Ada apa?" tanya Erland dengan suara berat pada ajudan nya .
" bersikap tenang lah , biarkan dan lihat apa yang dia lakukan untuk beberapa hari ini " ucap Erland dengan tangan mengepal saat musuh nya sudah benar-benar ingin mengibarkan bendera peperangan.
Erland dengan cepat menutup telfon nya saat merasakan pergerakan Acia yang mungkin saja akan bangun sehingga Erland dengan cepat menutup matanya seolah sedang tertidur pulas .
" By ,,, bangun " suara kecil Acia membangunkan Erland karena dia merasa takut ingin pergi ke kamar mandi .
" By temenin Aci " pinta Acia terus membangunkan Erland .
" Ada apa ?" tanya Erland dengan suara berat membuka mata .
" Aci,, Aci " Acia terlalu malu untuk mengatakan nya , tapi dia juga takut pergi sendiri apalagi sekarang tengah malam .
" Ada apa Sayang?" tanya Erland dengan mata sayu mengelus kepala Acia yang terlihat ragu-ragu bicara itu .
" Aci takut ke kamar mandi " jawab Acia menunduk , Malu menatap mata Erland .
" Aci ingin pipis ?" tanya Erland lagi menatap Acia yang masih berbaring dalam pelukan nya, Tapi Acia menggeleng .
" Terus apa?" Erland mengelus punggung Acia yang masih malu mengatakannya apa yang akan dia lakukan .
" Aci,,,Aci " demi apapun Acia beneran malu mengatakan hal tabu itu pada Erland apalagi dia pria .
" apa?,,,, kalau nggak By tidur lagi nih " kata Erland rada mengancam langsung memejamkan mata kembali .
" Aci mau ganti pembalut " ucap Acia dengan cepat mengesampingkan rasa malu nya .
" Kau mengajakku?" goda Erland menaikkan sebelah alisnya.
" Temenin Aci By . Takut" rengek Acia yang merasa ngeri jika harus kekamar mandi sendiri tengah malam begini , biasanya saja kalau dirumah Acia minta ditemani pelayan .
" By tunggu di luar aja Aci cuma sebentar" mohon Acia menatap Erland sendu pertanda dia benar-benar takut .
" baiklah " Erland segera bangun dan berjalan bersama Acia ke kamar mandi .
" perut Aci tidak sakit?" tanya Erland menatap gadis pendek yang berjalan di sebelahnya, karena biasanya wanita haid sering mengeluh sakit perut .
" Tidak, mungkin besok " jawab Acia yang tengah mengambil pembalut nya di lemari dengan malu-malu karena di tatap Erland .
" By tunggu disini " kata Acia sebelum masuk ke kamar mandi .
" Iya" patuh Erland berdiri memangku kedua tangan nya bersandar pada dinding .
" Huhh emang Bocil lucu" tawa Erland dengan segala fikiran horor nya , terbayang bagaimana Acia saat dia unboxing.
Next .
