NovelToon NovelToon
I Hate You, Brother

I Hate You, Brother

Status: tamat
Genre:Tamat / Cintapertama / Cinta Terlarang / Teen Angst / Keluarga / Romansa
Popularitas:2.7M
Nilai: 4.7
Nama Author: Mommy_Ar

"Daripada lo nyuruh gue keluar, mending lo buruan pakai baju sebelum ada setan dateng. Kita udah di tungguin di bawah!" saut Boy menghela napas nya berat.

"Ya elo setan nya!" seru Chyra dengan kesal.

"Jangan mancing kesabaran gue Ra, jangan sampai gue perkosa lo kalau lo kelamaan telanjang begini!" ucap Boy datar menatap Chyra yang masih berada di dekat pintu kamar mandi.

"Sumpah, lo itu kakak terbangsat yang gue punya!" saut Chyra dengan begitu kesal.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mommy_Ar, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 24

...~Happy Reading~...

Chyra langsung menghentikan langkah kaki nya saat menatap sebuah bangunan yang tidak terlalu besar.

Bahkan, bangunan itu sangat jauh dari kata layak bagi nya. Dan mungkin, jika di bandingkan dengan bangunan rumah milik asisten rumah tangga di keluarga Pranata akan sangat jauh.

Tanpa terasa air mata gadis itu langsung menetes begitu saja membasahi pipi nya. Ia berusaha menarik napas nya sedalam mungkin sebelum akhirnya ia menganggukkan kepala saat di ajak masuk oleh Arshen.

“Loh, nak Arshen kan?” tegur seorang ibu paruh baya yang terlihat sudah cukup berumur menyambut kedatangan Arshen dan Chyra.

“Selamat siang, maaf jika kedatangan saya akan mengganggu lagi, saya—“

“Tidak!” potong ibu itu dengan cepat, “Sama sekali tidak mengganggu. Ayo, mari silahkan masuk,” imbuh nya, namun tiba tiba senyuman di wajah ibu itu langsung sirna saat matanya tanpa sengaja bertemu dengan mata Chyra yang sejak tadi sudah berkaca kaca.

“Dia—“ Ibu itu menunjuk ke arah Chyra dengan suara pelan tertahan.

“Ah ini perkenalkan, dia adik saya. Tadi saya baru menjemput nya sekolah dan dia bilang ingin ikut kemari, tidak apa bukan?” tanya Arshen terpaksa harus berbohong.

Ibu itu pun kembali menganggukkan kepala nya, ia mengajak Arshen dan Chyra untuk memasuki bangunan rumah minimalis dan terlihat sedikit kumuh itu.

Lagi lagi, Chyra harus menahan rasa sesak di dada nya saat melihat keadaan perumahan di sana. Ia benar benar tidak sanggup dan tidak menyangka jika ternyata benar dirinya berasal dari keluarga di sana.

“Kakak ,...” panggil Chyra dengan suara lirih sedikit bergetar.

“Tidak apa, ayo masuk!” Arshen masih tersenyum tenang, ia mengusap lengan adik nya lalu merangkul nya dan mengajak nya untuk masuk lebih dalam lagi.

Chyra dan Arshen terus berjalan mengikuti sang ibu pemilik rumah. Dimana ternyata, dirinya di bawa ke dalam sebuah kamar yang berukuran jauh lebih kecil dari yang ia bayangkan sebelum nya.

Jantung nya semakin berdetak tidak karuan, nafas nya seolah tercengkat di tenggorokan dimana ia merasa bahwa rasanya ia ingin berhenti bernafas.

“Dia siapa?” tanya Chyra lagi dengan suara pelan menunjuk ke arah salah seorang laki laki lemah tak berdaya di atas tempat tidur.

“Duduk dulu,” Arshen menuntun Chyra untuk masuk dan duduk di sebelah tempat tidur lantai yang hanya berukuran single tersebut.

“Namanya pak Santosa. Beliau ini, adalah—“

“Gak mungkin!” Baru saa Chyra mendudukkan dirinya di lantai, kini gadis itu tiba tiba langsung beranjak dan berdiri kembali, “D—dia bukan ayah ku kan?”

“Ayah?” Ibu pemilik rumah itu mengerutkan dahi, ia menatap Chyra dengan tatapan sedikit bingung, “Dia suami saya. Dan kami tidak punya anak perempuan, bagaimana bisa dia ayah kamu?”

“S—suami? A—anda—“

“Chyra, dengar kakak dulu. Tenang dulu, duduk ya,” ujar Arshen berusaha menenangkan Chyra dengan begitu lembut.

“Dengerin apa kak? Kakak terlalu lama, Jika memang benar mereka adalah orang tua kandung Chyra, kakak katakan saja. Kenapa harus bertele tele!” pekik Chyra yang kini sudha beruraian air mata.

“Sayang, mereka memang orang tua kamu. Belasan tahun yang lalu, Mommy dan Dady menemukan kamu di ruang tunggu rumah sakit. Kakak sudah melacak semua CCTV dan mencari info kemana mana, dan memang benar bahwa orang yang sudah meletakkan kamu di kursi itu adalah ibu Jihan.” Jelas Arshen seketika membuat ibu pemilik rumah yang bernama Jihan itu membulatkan mata nya dengan sempurna.

Ia mengenal Arshen belum lama, karena laki laki itu terlihat begitu tulus dan suka menolong orang orang sekitar.

Arshen yang begtiu baik, suka memberikan bantuan membuat nya menerima laki laki itu dengan baik.

Tanpa ia tahu, bahwa ternyata itu adalah sebuah trik untuk Arshen bisa menguak kebenaran tentan keluarga adik nya, Chyra.

...~To be continue .......

1
Karina Mustika
woww...
Lilin Yuliawati
wkkwkwwk 🤣🤣🤣
Lilin Yuliawati
huaaaaaaa 😭😭😭🤲🤲
Lilin Yuliawati
astaga jahat kau boy itu adikmu sendiri lho yaelah
Lilin Yuliawati
whattt???? chyra kerennnn
Lilin Yuliawati
fix kayak aku dulu giliran udh dewasa mau ga mau terpaksa berhadapan dengan matematika di dunia nyata
Langit Biru
jawa iya chyra🔪🔪 atau kami santet online ? udh deh boy borgol aja si chyra ini🙉
Lilin Yuliawati
hahahaha 🤣🤣
Linda Antikasari
Luar biasa
beby
ini ada kelanjutan nya gak ya
Chiquita arazza wijaya Wijaya
Luar biasa
🕷️
gantung
Suciana Anita Wardani
Luar biasa
vivinika ivanayanti
Baru lihat notif kalo ada lanjutannya 🤭🤭
Rahmi Miraie
saran aku sih iyakan aja permintaan boy,chyra..benar kata boy yg menjalani hubungan kan kalian berdua bukan momy felly dan suaminya
Rahmi Miraie
untung boy datang tepat waktu huat menyelamatkan chyra
mams dimas
semoga mommy dan daddy kalian merestuinya
Ana
ayo ra Terima, kamu akan menemukan kebahagiaan mu bersama boy, yakinlah
yuning
aku mau boy 😁
Rita
ayo Ra
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!