di dunia ini tidak ada yang sempurna tapi pertemuan dengan mu adalah awal dari kesempurnaan
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Saila Alka, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
scene 23 om bagas
Jonathan berhenti di tempat yang Zinka katakan, ia melihat rumah yang sederhana di depan nya.
"Itu rumah lo?! " Tanya Jonathan.
"Iya... Itu rumah aku!! Aku tinggal sama ayah! "
"Ibu lo?! " Tanya Jonathan.
"Ayah sama ibu udah pisah!! "
"Sorry!! "
"Gak papa kok!! Ayo turun, kita masuk buat ketemu sama ayah!! "
Jonathan turun dari mobil nya, ia tetap memperhatikan rumah yang Zinka bilang itu adalah rumah nya. Rumah itu sederhana, namun lumayan besar, tapi tidak mewah.
"Kalau ini rumah Zinka... Kok gue gak nyangka ya!! Secara dia kan selalu pakai barang barang branded, bahkan dia bilang sama teman temannya kalau dia anak orang kaya?! " Batin Jonathan.
"Jonathan!! " Panggil Zinka.
"Hah.... " Jonathan sedikit tersentak mendengar Zinka memanggilnya.
"Kamu kok bengong!! Gak mau ketemu sama ayah ya?! " Tanya Zinka.
"Nggak kok, ayo.... "
Zinka berjalan terlebih dahulu, Jonathan mengikuti nya dari belakang.
"Ayah.... Zinka udah pulang!! " Zinka memanggil ayah nya setelah masuk.
"Duduk aja disini Jonathan, aku panggil ayah dulu!! "
Jonathan mendengar ucapan Zinka, ia langsung duduk di kursi tamu rumah nya.
"Sofa ini kan.... Harga nya sampai miliaran!! Bahkan mejanya aja terbuat dari marmer!! " Gumam Jonathan, Jonathan melihat lihat sekeliling ruang tamu rumah Natha, banyak sekali barang barang mewah dan harganya Jonathan tahu itu sangatlah mahal.
"Jonathan, ini ayah!! " Ujar Zinka, di samping nya berdiri seorang lelaki paruh baya.
"Om!! " Panggil Jonathan langsung berdiri, ayah nya Zinka juga langsung menghampiri Jonathan.
"Nak.... Jadi kamu Jonathan!! " Dia langsung memeluk Jonathan, Jonathan juga membalas pelukan nya. Jonathan memang percaya kalau dia adalah orang yang pernah mengurusnya, karna nenek Jonathan juga pernah bercerita pada Jonathan, namun ia tidak mengatakan namanya.
"Nama saya Bagas!! " Ujar orang itu melepaskan pelukan nya.
"Duduk.... Biar Zinka buatin minum!! "
"Jadi.... Om yang pernah rawat Jonathan?! " Tanya Jonathan memastikan.
"Iya.... Dulu sebelum om tahu nama kamu, om kasih kamu nama Reka!! Namun, orang tua kamu yang sebenar nya membawa kamu kembali dan memberikan uang sebagai ucapan Terima kasih, karna om telah menyelamatkan kamu!! " Jelas Bagas.
"Maafin Jonathan om, klu aja Jonathan tahu dari dulu, pasti Jonathan bakalan sering jenguk om !! "
"Gak papa.... Kamu sudah anggap kamu anak sendiri, tapi kamu memang punya keluarga!! Jadi om gak bisa kasih tau kamu!! "
"Jadi.... Rumah ini rumah om?! " Tanya Jonathan.
"Iya.... Kamu juga pernah tinggal disini, sama Zinka juga!! "
"Selama ini.... Om kerja apa?! " Tanya Jonathan penasaran.
"Ah.... Ini minum nya!! " Ujar Zinka yang tiba-tiba datang membawa nampan.
"Ayah.... Ayah selama ini gak kerja, dia duduk dirumah.... Ayah ini punya bisnis kuliner yang lumayan maju!! Orang lain yang mengurusnya!!" Timpal Zinka.
"Zinka!! " Panggil Bagas.
"Iya kan pah?! " Taya Zinka mengangkat sebelah alis nya.
"I.... Iya! " Jawab Bagas.
"Jonathan.... Dulu kau juga manggil saya ayah lho!! " Ujar Bagas tersenyum.
"Kenapa kau juga gak manggil ayah aja?! " Tanya Zinka.
"Maafin Jonathan om, Jonathan gak bisa manggil ayah!! Soalnya.... "
"Om ngerti... Kamu perlu waktu!! Lagan om juga gak keberatan kok, yang penting kau kenal saya!! Itu aja udah cukup!! "
***
Sementara di rumah Natha, Natha baru saja selesai makan malam bersama keluarga kecilnya.
"Natha naik duluan ya ma!! " Ujar Natha setelah selesai membantu mama nya membereskan peralatan yang dipakai untuk makan.
"Non.... Biar bibi aja yang beresin!! " Ujar bi Surti, pembantu nya keluarga Natha.
"Iya bi.... " Ucap Natha.
"Bibi udah makan belum?! " Tanya Kirana.
"Udah nyonya!! "
Natha langsung pergi dan berlari menuju ke kamar nya.
"Natha!! " Panggil Anggi yang berdiri bersandar di ambang pintu kamar nya. Kebetulan kamar Natha melewati kamar Anggi.
"Hmm " Gumam Natha menoleh kepada kakak tirinya.
"Mau kemana?! " Tanya Anggi.
"Ke kamar lah.... Kemana lagi!! "
" Jonathan nelpon gue.... Nanyain lo!! "
"Kapan?! " Tanya Natha.
"Barusan!! " Ujar Anggi memperlihatkan handphone nya.
"Hah.... Kok gak nelpon gue sih?! "
"Tau ah!! " Ujar Anggi lalu masuk kembali ke dalam kamar nya.
Natha tak menghiraukan Anggi, ia langsung pergi ke kamar nya. Natha duduk di kursi dekat jendela, di meja belajar nya dan langsung mengambil ponsel.
"What.... Jonathan udah belasan kali nelpon gue!! " Ujar Natha saat melihat catatan panggilan dari Jonathan yang tidak ia angkat.
"Lupa.... Ponsel nya mode diam!! " Gumam Natha.
Natha juga melihat chat yang Jonathan kirim.
Jonathan
Kamu kemana tha.... Kok gak diangkat sih?!
Jonathan
Natha..... Angkat dong!! Aku pengen cerita!
Jonathan
Tha.... Aku pergi dulu ya!! Nanti aku telpon kamu kalau aku udah pulang! "
"12 panggilan dari Jonathan tidak terjawab"
Natha langsung dengan cepat menelpon Jonathan setelah membaca semua chat yang dikirim Jonathan pada nya.
"Halo.... "
"Kamu kemana tha?! Kok gak diangkat?! "
"Sorry.... Aku lagi ada acara, lupa handphone nya di mode diam!! "
"Aku khawatir!! "
"Maaf.... Aku gak papa kok!! O yah... Kamu bilang mau cerita, cerita apa?! "
"Lain kali aku cerita nya!! Udah malem!! "
"Ah, bukan udah malem! Kamu marah kan?! " Tanya Natha karna mendengar nada suara Jonathan yang berbeda.
"Nggak.... "
"Iiih, yang bener?! "
"Enggak kok, gak marah!! "
"Beneran?! "
"Iya sayang..... " Jawab Jonathan membuat hati Natha langsung meleleh.
"Kok diem?! " Tanya Jonathan.
"Nggak kok, gak diem! "
"Aku gak marah kok, lagian aku cowok! Cuma mau mastiin aja kamu gak papa .... Makanya aku telpon dari tadi! "
"Emangnya.... Kamu habis dari mana?! " Tanya Natha.
"Anter mami ke mall" Jawab Jonathan berbohong.
"Oooh"
"Tadi mami nanyain kamu lho, katanya kapan mau main lagi?! " Ujar Jonathan.
"Yang bener tante karina nanyain aku?! "
"Iya..... Al juga!! Katanya mau ketemu lagi sama kamu!"
"Kalau aku sih.... Terserah kamu aja!! " Jawab Natha.
"Kalau soal itu.... Nginep tiap hari di rumah aku juga boleh kok!! "
"Mana bisa!! Aku kan cuma tamu! Bukan mau numpang tinggal"
"Kata siapa cuma tamu?! Kamu juga akan jadi bagian dari keluarga ini"
"Ah kamu.... Ada ada aja! "
"Eh, Natha! "
"Iya?! "
"Kalau semua orang tahu kita pacaran.... Kamu kira apa yang akan terjadi?! "
"Ih... Jangan!! Nanti kita jadi bahan omongan orang lain! "
"Gak papa!! Jangan dengerin apa kata orang! "
"Emang kamu mau ngapain?! "
"Liat aja besok! "
"Dihk, awas aja kalau macem macem! "
"Nggak akan.... Lagian kamu kan spesial!! Aku akan terus jaga kamu! "
"Iya.... Aku percaya kok!! "
"Ya udah.... Kamu tidur dulu nggih, udah malem! " Titah Jonathan.
"Nggak mau! "
"Kok gitu?! "
"Belum ngantuk! "
"Kalau kamu gak tidur sekarang.... Kamu gak akan siap buat surprise besok! "
"Katanya surprise.... Kok malah ngasih tahu?! "
"Gak sabar soalnya.... Udah... Kamu tidur ya!! Udah malam "
"Iya.... "
"Selamat malam sayang!! "
"Selamat malam juga.... "
"Assalamualaikum"
"Waalaikumsalam"
Natha langsung menutup handphone nya dan memasukkan nya ke dalam tas sekolah.
"Gak sabar buat besok!! " Natha langsung melompat ke atas ranjang nya.
"Kira kira.... Mau ngasih kejutan apa ya?! Bikin penasaran aja! " Natha mengambil boneka yang pernah diberikan Jonathan saat di pasar malam waktu itu.
"Gemes deh!! " Ujar Natha memainkan telinga boneka kelinci nya.
"Good night! "
Natha mematikan lampu kamar dan menyisakan lampu tidur berbentuk benda langit nya.
***