Sumur Ajaib

" Hey tenanglah itu kaki jisoo unnie " Ucap jennie menenangkan lisa yang sedang dramatis

" Ah, syukurlah " Lega lisa

Lisa bangun dari tidurnya melihat jisoo yang memeluk rose tidak jauh dari dirinya

" Apa yang terjadi semalam, mengapa di sini sangat berantakan ? " Keluh jennie

" Semalam kami melanjutkan pestanya " Jawab lisa setelah menguap

Lisa memijat pangkal hidungnya saat ini kepalanya terasa sedikit pusing

Kemudian lisa membayangkan sup untuk penghilang efek mabuk semalam

" Princess apa kau mau meminum ini? " Lisa menyodorkan mangkuk berisi sup penghilang pengar

" Apa ini? " Jennie menerima mangkuk dari tangan lisa

" Itu untuk menghilangkan efek mabuk semalam, minumlah agar kepala mu tidak  pusing " Lisa meminum sup bagiannya

" Baiklah, Terima kasih " Ucap jennie tulus lalu meminum sup nya " Oh iya lisa dimana taehyung? " Tanya jennie mencari keberadaan sahabat masa kecilnya

" Aku tidak tahu " Jawab datar lisa mendelik sewot pada jennie

Lisa kemudian bangkit berjalan menuju kamarnya meninggalkan jennie yang terheran heran dengan tingkah lisa pada dirinya

****

Lisa sedang dalam mode serius saat ini pandangannya tajam melihat objek di depannya, masker medis terpasang menutupi area hidung dan mulutnya

Kedua tangannya telah terbalut dengan dua sarung tangan karet memegang jarum jahit

Ya saat ini lisa sedang melakukan operasi pada tek tok ayam kesayangan jennie

" Huuufff, akhirnya selesai juga " Lisa mendesah nafas menyeka keringat yang muncul di area dahi yang tertutup poni rata nya

" Kita hanya tinggal menunggu tek tok sadar karena dia masih dalam pengaruh obat bius " Jelas lisa masih bernada datar pada jennie

" Apa kau yakin tek tok akan bangun kembali seperti semula? " Tanya taehyung sengit mencemooh dengan wajah bengkaknya karena hasil karya dari 3 sahabat sejati yang saling menyayangi ( rose, lisa juga seulgi)

Lisa mengangkat kedua alisnya mendengar cemooh taehyung

" Jika aku berhasil apa yang akan kau lakukan? " Tanya lisa menantang taehyung

" Aku akan memberikan apa saja yang kau mau " Ucap taehyung sombong

" Apa kau yakin? " Tanya lisa meyakinkan dengan senyum mengejek taehyung ' Tuhan walau pun aku bukan umat mu yang rajin beribadah tapi tolonglah hamba mu ini, tolong segera hidupkan kembali tek tok, Terima kasih atas kasih sayang mu selama ini kepada ku ya Tuhan, semoga Engkau mengabulkan doa ku, amiin ' batin lisa

" Aku sangat yakin " Taehyung memandang lisa dengan tatapan yang tidak bisa di artikan

" Maka bersiaplah dengan janji mu itu, lihatlah tek tok sudah terbangun kembali " Lisa menunjuk tek tok yang telah berdiri membusungkan dadanya juga mengepak kan sayap hendak berkokok namun hal menyedihkan terjadi suara yang keluar dari kerongkongan tek tok layaknya suara ayam terjepit

' Keok '

Semua yang ada di ruangan yang memperhatikan aksi lisa untuk memperbaiki leher tek tok yang sebelumnya koyak sedari awal tertawa terbahak melihat tingkah tek tok kecuali taehyung menatap tak percaya

Lisa yang melihat taehyung menatap tak percaya pada tek tok hanya mampu berkata " Jangan pernah meremehkan pekerjaan seseorang jika kau belum mengetahui bagaimana kemampuannya " Lisa mengakhiri ucapannya dengan senyum mengejek taehyung

" Lisa bolehkah aku meminjam kotak kesehatan milik mu?  " Tanya jennie menghampiri lisa

" Untuk apa princess? " Lisa balik bertanya

" Aku ingin mengobati luka luka taehyung " Jawab jennie

Lisa menatap jennie tak suka, namun walau begitu lisa memberikan kotak P3K miliknya

" Ini ambil saja tidak usah di kembalikan " Seru lisa datar memberikan kotak P3K

Panas panas panas

Badan ini

Pusing pusing pusing

Pala ini

Melihat lisa gusar seulgi lalu bersenandung

" Kau ingin berkelahi dengan ku? " Tantang lisa menatap seulgi tajam

" Okeh sabar bos sabar " Seulgi melambaikan tangannya tanda tidak ingin membuat lisa semakin emosi

Lisa kemudian pergi menuju kamarnya

****

Mood lisa saat ini sedang slama mode gusar pasalnya dia cemburu dengan tindakan jennie yang mengobati luka luka taehyung setelah operasi tek tok selesai

Lisa memainkan gitarnya menyanyikan lagu milik zivilia aishiteru

Menunggu sesuatu yang sangat menyebalkan bagi ku

Saat ku harus bersabar dan terus bersabar

Menantikan kehadiran dirimu

Entah sampai kapan aku harus bertahan

Hidup dalam kesendirian sepi tanpa mu

Apakah sama yang kau rasakan

Walau raga kita terpisah jauh namun hati kita selalu dekat

Bila kau rindu pejamkan mata mu

Dan rasakan a a aku

Kekuatan cinta kita tak kan pernah rapuh

Terhapus ruang dan waktu

Percayakan kesetian ini

Pada ketulusan

A a aishiteru

Karena terlalu menghayati lagu yang di nyanyikan lisa tidak menyadari akan kehadiran jennie

' plok plok plok '

Jennie  bertepuk tangan setelah lisa selesai bernyanyi

Lisa memandang datar jennie

Jennie mencoba tersenyum membalas tatapan lisa dengan lembut

Lisa memalingkan wajahnya hendak beranjak dari duduknya

Namun jennie meraih tangan lisa

" Lisa " Panggil jennie

Lisa hanya diam tidak mau menjawab panggilan jennie

" Apakah aku melakukan kesalahan pada mu hingga kau tidak mau membalas panggilan ku "

" Huufff " Lisa menghela nafas " Ada keperluan apa hingga princess datang kemari, bukankah aku telah menyembuhkan tek tok "

" Lantas apa aku tidak boleh menemui mu jika aku tidak memerlukan bantuan mu? " Tanya jennie

" Bukan begitu princess saat ini aku sedang lelah ingin beristirahat tanpa di ganggu siapa pun "

" Baiklah kau boleh beristirahat, tapi sebelum itu bisakah aku minta bantuan mu sekali lagi? " Tanya jennie penuh harap

" Meminta bantuan apa? " Tanya lisa masih dengan mode datar

" Aku ingin kau tampil ketika acara festival desa teh pucuk nanti " Ujar jennie

" Maaf princess aku tidak bisa " Tolak lisa

" Mengapa? " Tanya jennie

" Aku bukan warga desa ini " Jawab lisa

" Walau pun kau adalah tamu tapi kami tidak pernah menganggap mu sebagai tamu melain kan kau adalah bagian dari kami, kau sudah di anggap sebagai warga desa teh pucuk "

" Sekali lagi aku minta maaf aku tidak bisa dan tidak ingin " Lisa pergi meninggalkan jennie yang kecewa dengan perilaku lisa

' maafkan aku princess, aku sedang kesal pada mu demi manusia enam kacang itu kau mengabaikan ku ' keluh lisa dalam hati

****

Malam ini lisa, rose, seulgi, irene, chang wook, ki chul dan sebagai tambahan ma dong Seok juga hadir di ruang keluarga rumah tinggal sementara 3 makhluk ajaib ( lisa, rose dan seulgi)

" Lisa perkenalkan ini tuan ma dong seok dia adalah kepala desa teh pucuk " Irene memperkenalkan lisa pada sang kepala desa

Ma dong Seok mengulurkan tangan pada lisa ( sudah di ajarkan oleh seulgi sebelumnya dan tuan ma ini juga adalah salah satu murid seulgi)

" Salam kenal nona anda bisa memanggil saya tuan ma atau paman ma "

Lisa menurut uluran tangan tuan ma

" Lebih baik agar terlihat lebih akrab aku akan memanggil anda paman ma saja " Ujar lisa

Paman ma ini mempunyai perawakan yang tinggi besar serta kekar

" Itu lebih baik " Sahut paman ma

Lisa menuangkan wine yang telah disiapkan pada gelas kristal kemudian memberikan satu gelas pada paman ma

" Sebagai perkenalan untuk selanjutnya kita menjadi saudara " Lisa menyodorkan gelas kristal berisi wine pada paman ma " Mari bersulang

Setelah paman ma menerima gelas dari tangan lisa dia segera membenturkan gelasnya dengan gelas lisa

' tring '

Paman ma mengecap rasa wine minuman beralkohol yang baru kali ini di rasakan nya

Paman ma melihat dengan teliti gelas kristal yang ada di tangan besar nya

" Minuman apa ini? Rasanya sungguh mengagumkan " Puji tuan ma

" Minuman ini dinamakan dengan wine, ini terbuat dari jus anggur yang di fermentasi kan, suatu hari aku bisa mengajarkan paman ma bagaimana membuat wine dengan kualitas terbaik "

" Apa aku bisa merasakannya? " Tanya ki chul yang sudah mendambakan minuman yang sedari tadi telah jadi incarannya

" Tenang saja oppa kau bisa menikmati minuman ini hingga kau tidak sadarkan diri " Sahut lisa

Mendengar itu ki chul tertawa " Hahaha Itu baru adik ku " Ucap ki chul dengan senang