Lisa Juana Kim seorang pembunuh bayaran yang mati dengan tragis di tangan musuhnya.
Karena sebuah keajaiban dirinya kembali hidup di dalam tubuh seorang gadis remaja dari keluarga kaya raya yang baru saja melakukan tindakan bunuh diri.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Irma Nirmala, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
22
...****************...
Saat waktu menunjukkan pukul delapan malam, Laura baru sampai di mansion keluarga nya.
Laura datang dengan mengendarai mobil yang berbeda karena mobil nya harus masuk bengkel karena bagian bemper depan yang remuk .
"Hah..!, cukup menyenangkan." gumam Laura yang baru saja keluar dari kamar mandi.
Selepas mengeringkan rambutnya Laura langsung membuka laptop nya.
Dengan duduk santai di atas kasurnya Laura mulai mengotak-atik laptop nya.
Nampak banyak tulisan dan angka angka terpampang di layar laptop miliknya.
jari Laura terus menari mengetik dan tentunya tidak perlu waktu lama.
Sebuah senyuman misterius tersungging di bibirnya.
" Oh lihatlah ini..?, begitu banyak barang berharga yang akan dilelang" ucap Laura dengan mata yang berbinar-binar.
Laura baru saja menjebol situ pelelangan ilegal yang akan dilakukan Minggu depan.
Laura ingin tahu apa saja barang berharga yang akan dijual.
Laura sendiri memang suka mengoleksi barang barang yang memiliki nilai historis.
"Ah.., lukisan yang indah, bukankah lukisan ini karya seni bernilai ratusan juta dollar yang dirampok seseorang setahun yang lalu." ucap Laura memberi penilaian.
"Sungguh tidak mengejutkan bahwa lukisan ini akan menjadi barang lelang di acara ilegal ini." ujarnya dengan senyuman sinis.
yah mau bagaimana lagi seperti namanya saja pelelangan ilegal.
Pastinya sebagian besar barang hasil selundupan atau pun perampokan.
Tapi secara tiba-tiba mata Laura melirik tajam kearah layar laptop nya.
tangan Laura mengepal kuat terlihat jejak kemarahan yang tersirat di matanya.
"Black Diamond.." ucap Laura dengan pelan.
"Dari mana mereka mendapatkan benda ini..?"
mata Laura memanas ada jejak dendam di kedua matanya.
Laura kembali mengingat sebuah kejadian masa lalu disaat dirinya masih berada di tubuh aslinya.
##
FLASHBACK Masa lalu Lisa...
Seorang anak kecil berusia tiga tahun sedang di gendong oleh anak laki-laki berusia sepuluh tahun.
tubuh kedua anak kecil itu penuh dengan luka, keduanya terlihat sedang berlari menyusuri hutan tanpa alas kaki.
"Bertahanlah adik.., kita pasti akan selamat." ucap anak laki-laki tersebut kepada adiknya.
"Kakak aku takut.." jawab gadis kecil yang berada di punggung nya.
Anak laki-laki tersebut yang sepertinya adalah kakak gadis tersebut hanya bisa mencoba kembali memenangkan ketakutan adiknya.
"Percayalah pada kakak, aku pasti akan memastikan kamu selamat." ujar sang kakak.
gadis kecil itu hanya bisa menangis mencoba menahan rasa takutnya.
hingga akhirnya setelah cukup jauh mereka berjalan dari dalam hutan.
kedua berhasil menuju jalan raya.
"Akhirnya kita berhasil keluar dari hutan ini." ucap sang kakak dengan wajah letih.
gadis kecil yang berada di punggung kakak nya melihat sekeliling .
"Apakah kita sudah bebas sekarang..?" ucap anak kecil itu dengan sedikit kegembiraan di wajah pucat nya.
"Iya kita bebas.." sahut sang anak laki-laki.
"Dor...!!"
"Itu mereka cepat tangkap..!!"
Suara tembakan mengema dari arah hutan.
seketika itu juga sang anak laki-laki tersebut berlari menuju sebuah mobil bak terbuka yang sedang berhenti di pinggir jalan karena sang supir sedang kencing.
Kakak laki laki itu berlari menuju mobil bak terbuka itu.
Dia meletakkan sang adik je dalam mobil bak terbuka itu dan menutupinya dengan terpal.
"Tunggulah di sini jangan pernah keluar, kakak akan mencoba mengalihkan perhatian mereka." ucap anak laki-laki itu pada adiknya.
"Tidak..! jangan tinggalkan Lisa..!, jangan tinggalkan Lisa seperti ayah dan ibu....!" anak kecil itu seketika menangis.
"Tenang lah adikku bukankah sangat pemberani."
"Ingatlah ini kakak, ayah dan ibu akan selalu ada di dekat Lisa, walaupun kami sudah berada di tempat lain." ucap anak laki-laki tersebut.
"Hiks..hiks..!!" Lisa masih terus menangis.
Untuk terakhir kalinya anak laki-laki tersebut memeluk erat adiknya.
"Kakak sungguh sangat Lisa, tumbuhlah jadi anak yang pemberani dan jangan cengeng lagi." ujarnya memberikan kata kata terakhir.
setelah nya sang anak laki-laki meninggalkan adiknya yang bersembunyi di mobil bak terbuka itu.
gadis kecil itu menangis di bawa terpal yang menyembunyikan tubuh kecilnya.
anak laki-laki tersebut berlari menuju orang orang dari organisasi rahasia yang menculik mereka dan membunuh kedua orang tua kedua anak kecil itu.
Anak itu berlari menuju berlawanan arah dari tempat persembunyiannya adiknya.
"Itu dia ..!!"
"Cepat tangkap...!"
segerombolan orang berjumlah sepuluh orang mengejar anak laki-laki itu.
"Berhenti...!!!"
"Dor...!!"
"Dor...!!"
orang orang berseragam hitam itu mencoba menembak kaki anda laki laki itu.
"Apa itu..?? jangan jangan rampok..!!" supir mobil bak tempat Lisa bersembunyi seketika terlonjak kaget saat mendengar suara tembakan.
Dengan ketakutan sopir tersebut melajukan mobilnya dengan kecepatan tinggi.
sedangkan sang anak laki-laki terus berlari menuju jalan raya.
"Cepat hentikan anak itu..!!"
"Chiiiitttt..!!"
"Brakkk....!!!"
Anak laki-laki tersebut tertabrak mobil hingga terpental ke arah tengah jalan.
"ayahh...ibuuu...., aku datang..." dengan suara lirih mata anak laki-laki tersebut tertutup untuk selamanya.
####
kembali ke kehidupan Laura...
Karena kembali mengingat kenangan menyakitkan di masa lalu, tanpa sadar Laura menitihkan air mata.
Laura pun kembali tersadar dengan kenyataan.
"Black Diamond..., ini milik keluarga ku..." ucap Laura dengan geraman tertahan.
"Dari mana mereka mendapatkan benda ini.."
...----------------...