Demi perasaan Cinta pada suaminya, Astrid memilih untuk meninggalkan segalanya dan bekerja sebagai istri penuh waktu selama tiga tahun. Tapi pada akhirnya, dia menyadari bahwa semua usahanya tidak sebagus satu pandangan dari cinta pertama suaminya. Dan membuatnya Kecewa, hingga akhirnya dengan tegas Astrid mengajukan perceraian.
“Maaf, aku seorang miliarder aku ingin pria yang kuat menjadi suamiku. Tidak lemah sepertimu.”
Segera setelah itu, seluruh internet meledak dengan berita perceraian itu, Seorang miliarder wanita super kaya, diduga bercerai karena mengingkan suami yang kuat dan Tampan.
Dan berita itu akhirnya tersebar ke seluruh Dunia, membuat beberapa Ceo dari perusahaan lain ikut datang untuk melamar Astrid.
Tetapi hal itu justru membuat seorang pria merasa tidak senang. “Pergi dan bawa istriku kembali!” Perintahnya pada asistennya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Andrieta rendra, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Parkiran Bestment
KISAH INI HANYALAH KHAYALAN BELAKA, AKAN ADA ADEGAN - ADEGAN YANG MEMBUAT EMOSI DAN MENAMBAH TENSI, JADI MOHON TINGKAT KESABARANNYA DI TAMBAH YA GENGS 🌊❤️🌹
💐 HAPPY READING 💐
Ciuman panas itu, benar - benar membuat suasana semakin menggila. Bahkan salah satu tangan Melvin membuka pintu mobil bagian belakang. Dan langsung mendorong tubuh Astrid untuk masuk ke dalam.
“Melvin! Lepaskan aku! Kamu gila ya?!” Maki Astrid, tetapi sepertinya itu tidak berarti apa - apa, karena Melvin langsung membuka dasinya dan melemparkannya ke sembarangan arah.
“Ya, ya, aku gila! Tapi akan akan memberitahumu, hebat mana permainanku dengan permainan Keith, aku akan perlihatkan ke kamu, bagaimana laki - laki sejati itu bermain.” Ujarnya, dan langsung mengikat tangan Astrid dengan menggunakan dasi miliknya dan menyangkutkannya di pegangan yang bergelantungan yang ada di mobil itu.
“Melvin! Lepaskan aku! Kamu pasti akan menyesali perbuatan kamu ini Melvin!” Pekik Astrid, namun sekeras apapun dia berteriak, parkiran itu sudah sepi, dan tidak akan ada yang mendengarnya.
Melvin langsung menarik paksa untuk membuka celana panjang yang di gunakan oleh Astrid. “Mel, Melvin!” Teriakknya tertahan, ketika Melvin membuka kain segitiganya dan langsung memasukan ke mulutnya untuk menyumpal agar Astrid tidak lagi berteriak.
Melvin sudah benar - benar hilang akal saat ini, marah, kecewa dan entah apa yang dia rasakan. Tetapi ketika dia memikirkan hal buruk ketika Astrid bersama dengan Keith, dia sama sekali tidak bisa menerima hal itu.
Melvin sesaat terpaku dengan apom milik Astrid yang tidak pernah dia lihat selama ini. “Ternyata apommu ini indah juga ya, bagaimana Keith bermain di sini? Apakah dia menusuknya seperti ini? Ha?” Tanya Melvin dan langsung memasukan dua jarinya menusuk apom Astrid, membuat wanita itu meringis dan bahkan menangis, memohon untuk Melvin tidak melakukkan apapun pada tubuhnya.
“Hahahahahah, bagaimana? Apakah jariku lebih enak dari pada jarinya? Ataukah kurang?” Tawanya dengan bertanya menatap Astrid dengan dingin. Melihat air mata yang menetes dari mata sang mantan istri. Itu membuat Melvin lebih marah lagi.
“Ahhhh, ternyata kamu lebih menikmati bermain bersamanya ya. Hem? Baiklah akan aku tunjykan sama kamu, mana yang lebih hebat aku atau dia.” Melvin tidak mau membuang masanya lagi, dia langsung membuka celananya, dan memperlihatkan kukubirdnya yang sudah tegang berdiri siap memasuki surga dunianya.
“Hemmmm,hemm.” Astrid berusaha menggelengkan kepalanya dan berteriak dalam redupan suaranya.
“Aaaahhhhh.” Keluh Melvin, ketika kukubirdnya itu sudah masuk sempurna ke dalam apom milik Astrid.
“Bagaimana? Apakah kamu mau melanjutakannya? Bermain di dalam mobil baru yang dia belikan untukmu, rasanya sangat - sangat menarik ya.” Melvin kembali menggerakan kukubirdnya itu. Bolak balik keluar dan masuk.
Astrid sudah tidak bisa mengatakan apa - apa lagi, dia hanya pasrah saja ketika Melvin mulai bergerak di bawah sana.
Ini kali ke duanya dia bermain bersama dengan Melvin, dan dua kali juga Melvin melakukkanya bukak karena perasaan cintanya. Melainkan karena emosinya sesaat.
20 puluh menit Melvin bermain, dan kini Astrid mulai terpancing rasa kenikmatan yang di berikan oleh mantan suaminya itu. “Hahahahah, bagaimana? Apakah kamu mulai menikmatinya? Jadi apakah aku lebih hebat darinya?” Tanya Melvin, lalu membuka kain segitiga yang sejak tadi menyumpal mulut Astrid, agar wanita itu bisa menjawab dan bahkan mengeluarkan suara indahnya.
Melvin tersenyum puas, ketika Astrid mengeluh kenikmatan karena permainannya. Membuatnya semakin ingin dan ingin terus bermain bersama tubuh mantan istrinya.
“Melvin, ahhh.”
“Panggil namaku Astrid! Panggil namaku!” Perintahnya, dengan mempercepat gerakannya di bawah. Mungkin dia sudah merasakan di puncak dan akan segera keluar.
Melvin membuka ikatan tangan Astrid, dari pegangan Mobil, dan mengangkat tubuh Astrid untuk berganti posisi agar wanita itu jadi di atas pangkuannya.
Permainan yang awalnya di mulai dengan paksaan, kini berubah menjadi hasrat untuk ke duanya. Membuat permainan sore menjelang malam yang di dalam mobilnitu semakin panas dan semakin nikmat.
“Aaaahhhhhh, Melvinn, aku mau keluar.” Teriak Astrid, menjambak rambut Melvin.
“Bersama.” Sahut Melvin, dan langsung menekan tubuh Astrid dengan kuat, agar tembakan cairannya itu bisa semakin masuk ke dalam.
“Aaaahhhhhhh.” Teriakan mereka bersamaan dengan sesuatu yang menyemprot di rahim Astrid. Membuat ke duanya merasa hangat untuk sesaat.
*To Be Continue. **
**Note : teman-teman, kalau bisa babnya jangan di tabung ya, karena itu akan berpengaruh dengan Level yang akan Mimin dapatkan nanti ***🙏🏻🙏🏻* dan Akan mimin pastikan bahwa karya ini bukanlah promosi, dan akan selalu ada di sini sampai tamat.
*Dan Jangan lupa yah, dukunganya🥰 jangan Sinder.*
*Woy sedekah woy!!!! Jempolnya itu di goyangk'an jempolnya**😎*
Jangan pelit! Mimin, jangan jadi pembaca gelap woy, legal **😭Like,Komen,Hadiah,Dukungan dan Votenya ya semua para pembaca yang terhormat, jangan lupa biar Mimin lebih rajin lagi Updatenya****😘😘
**Kalo malas-malasan entar Mimin juga malas-malasan loh ***😭😭😭*
*Terima kasih**🙏🏻🙏🏻*
masak udah nobar di kamera video cctv si abangnya astrid malah nonton doang gak menghajar si melvin waktu astrid diperkaos melvin?
author kalo bikin cerita coba sedikit di luar nalar.ini terlalu di dalam anu.