NovelToon NovelToon
Semalam Bersama Calon Mertua

Semalam Bersama Calon Mertua

Status: tamat
Genre:Tamat / One Night Stand / Cinta Terlarang / Beda Usia
Popularitas:801.6k
Nilai: 5
Nama Author: SHy

Demi melunasi hutang karena kalah judi, Kanya dijual oleh Haikal pada pria hidung belang hingga akhirnya membuat Kanaya kehilangan mahkota yang selama ini dia jaga. Tak hanya itu saja, kejadian kelam itu ternyata menghadirkan benih di dalam rahimnya.

Tanpa diduga oleh Kanaya, ternyata pria yang sudah merenggut mahkota dan membuatnya hamil adalah ayah dari Dean— pria yang sudah menjalin hubungan cukup lama dengannya bahkan keduanya sudah berniat untuk mengesahkan hubungan mereka ke tahap yang lebih serius.

Bagaimanakah reaksi Dean saat mengetahui jika ayah kandungnya menghamili calon istrinya bahkan berniat untuk menikahi Kanaya sebagai bentuk rasa tanggung jawabnya atas janin yang dikandung oleh Kanaya?a

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon SHy, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 21 - Anak Om Pasti Kecewa

“Besok kita akan pergi ke rumah sakit untuk memeriksakan kondisi kandungan kamu.” Kata Darius saat mereka sudah berada di perjalanan pulang.

Kanya menoleh ke samping. Posisinya kini yang sudah duduk di sebelah kemudi memudahkan dirinya untuk berbicara lebih jelas dan intens dengan Darius. “Om serius?”

Dahi Darius lantas mengkerut. “Tentu saja. Saya ingin mengetahui bagaimana kondisi anak saya yang ada di dalam perut kamu. Saya juga ingin melihat bagaimana bentuknya saat ini.”

Kedua bola mata Kanaya berkaca-kaca. Merasa haru karena akhirnya dia bisa melakukan kontrol kandungan ke dokter kandungan.

“Kamu kenapa?” Tanya Darius setelah melihat perubahan ekspresi wajah Kanaya.

Kanaya menghela napas. “Saya cuma gak nyangka aja karena akhirnya saya bisa kontrol kandungan ke rumah sakit, Om.” Lirih Kanaya.

Darius menatap Kanaya dengan dahi mengkerut. “Jangan bilang kalau sebelumnya kamu belum pernah melakukan pemeriksaan ke dokter?”

Kanaya mengangguk pelan. “Saya gak punya biaya untuk melakukannya. Jangankan untuk melakukan kontrol kandungan. Membeli susu hamil saja saya tak pernah.”

Citt

Tiba-tiba saja Darius mengerem mobil secara mendadak. Membuat Kanaya jadi kaget. “Kenapa, Om?” Tanyanya. Jantungnya berpacu sangat kuat saat ini. Apa yang dilakukan Darius benar-benar mengagetkannya.

“Maaf, saya refleks melakukannya.” Darius merasa bersalah. Agar tidak mengulang kesalahan yang sama, Darius memilih menepikan mobil di pinggir jalan. Melanjutkan pembicaraan dengan Kanaya tanpa melanjutkan perjalanan.

Kanaya dibuat gugup dengan kondisi seperti ini. Apa lagi tatapan mata Darius tak pernah lepas dari wajahnya.

“Jadi selama ini kamu tidak bisa memastikan apakah janin kamu sehat atau tidak di dalam tubuh kamu?” Tanya Darius. Suaranya terdengar lembut. Sebisa mungkin dia tidak membuat Kanaya takut kepadanya.

Kanaya mengangguk pelan. “Tapi saya bisa merasakan kalau dia tumbuh dengan sehat di dalam tubuh saya.”

“Lantas, dari mana kamu tahu usia kandungan kamu saat ini?”

“Saya hanya menghitung dari HPHT saja. Secara manual.” Cicit Kanaya.

Darius mengusap kasar wajahnya. Sungguh menyedihkan sekali wanita muda yang kini duduk di sebelahnya saat ini. “Apa kamu semiskin itu sampai gak bisa memeriksakan kondisi anak kita untuk sekali saja?” Rasanya Darius ingin berteriak menyampaikan pertanyaan tersebut. Namun, perkataan itu hanya bisa terucap dalam hatinya.

Tanpa banyak kata, Darius melajukan mobilnya kembali. Sebelum mengantarkan Kanaya kembali ke apartemen, dia singgah di sebuah supermarket. Kanaya dibuat bertanya-tanya alasan Darius singgah di sana. Pertanyaannya baru terjawab saat Darius membawa satu buah plastik besar berisi beberapa kotak susu hamil lengkap dengan buah dan sayuran.

“Mulai saat ini saya ingin kamu mengkonsumsi susu hamil dan makanan yang bergizi. Saya gak mau kamu dan janin kamu sampai kekurangan nutrisi.”

Kanaya hanya bisa mengangguk mengiyakannya. Menolak keinginan Darius pun rasanya tidak mungkin. Apa lagi Darius sudah membelikan semuanya untuk dirinya.

“Om Darius…” suara Kanaya terdengar memanggil saat mobil baru saja keluar dari area supermarket.

Darius hanya menoleh tanpa menatap wajah Kanaya.

“Apa Om tidak memiliki seorang istri? Kenapa Om kelihatan santai saja membawa saya seperti ini. Bisa saja nanti istri atau anak Om melihat kebersamaan kita. Terlepas dari itu, Om juga mengajak saya untuk menikah. Istri Om pasti tidak akan setuju bila Om menikah lagi.” Cicit Kanaya. Sejak kemarin dia sangat ingin mempertanyakannya. Namun, Kanaya baru berani mengatakannya.

Pandangan Darius nampak lurus ke depan. Mendengar kata istri, membuat Darius jadi mengingat almarhum istrinya yang sudah tenang di keabadian. “Istri saya sudah berada di surga.” Balas Darius dengan kedua bola mata berembun. Walaupun sudah lima belas tahun berlalu sejak kepergian istrinya, Darius masih sangat mencintainya dan tidak pernah melupakannya.

Kanaya terkesiap. Pantas saja semudah itu bagi Darius mengajaknya untuk menikah.

“Saya memiliki seorang anak laki-laki. Dia seumuran dengan kamu. Saat ini dia bekerja mengelola salah satu perusahaan keluarga saya.” Sambung Darius.

Anak laki-laki seusia dirinya? Itu berarti yang Kanaya pikirkan kemarin benar jika Darius lebih cocok menjadi ayahnya. Bukan suaminya. Rasanya tidak etis sekali jika dia menikah dengan pria yang seumuran dengan ayahnya.

“Jika benar seperti itu, anak Om pasti gak akan setuju kalau Om sampai menikahi saya. Dia pasti akan kecewa dengan apa yang sudah Om perbuat.”

Darius menghela napas dalam-dalam. “Saya yakin dia bisa mengerti suatu saat nanti meskipun awalnya dia pasti berat menerima dan kecewa pada saya.” Balas Darius. Lagi, kedua bola matanya berkaca-kaca saat menceritakan tentang putra kesayangannya.

Kanaya terdiam dengan kepala tertunduk. Membuat Darius menoleh kepada dirinya dan melanjutkan perkataannya.

“Kenapa kamu bertanya seperti itu, Kanaya. Apakah kamu sudah mengambil keputusan untuk mau menikah dengan saya?”

***

Sebelum lanjut ke bab berikutnya, jangan lupa berikan rate bintang 5 ⭐️⭐️⭐️⭐️⭐️, like, komen dan giftnya dulu teman-teman🤗

Dan jangan lupa follow instagram @shy1210 untuk seputar info karya. Terima kasih kesayangan semua🤗🤗

1
Fitria Aja
mantap Thor
anikbunda lala
bener juga si almeer
Anitha Ramto
mau lanjut di sini lagi kah kisah Dean dan Jenna
Nety Dina Andriyani
bagus
disini sj kak
jangan pindah
anikbunda lala
thor jodohin saja si haikal sama si jalang helene
Oom 1
Dean km JD mantu ku aja y🤭
anikbunda lala
uler kok kegatelan
Anjelie Sharma
q mau lanjutan crita kanaya sama suami nya gmn
itu kn ank pertama kanaya kok bisa di serahin ke dean
Erna Fadhilah
𝚔𝚒𝚜𝚊𝚑 𝚍𝚎𝚊𝚗 𝚍𝚊𝚗 𝚓𝚎𝚗𝚗𝚊 𝚔𝚘𝚔 𝚍𝚒 𝚑𝚊𝚙𝚞𝚜 𝚜𝚒𝚒𝚑 𝚔𝚊𝚔, 𝚊𝚔𝚞 𝚔𝚊𝚗 𝚔𝚎𝚑𝚒𝚕𝚊𝚗𝚐𝚊𝚗
Miryam Toressy
Dasar Helena wanita ular,...
anikbunda lala
thor ...helena suruh keluar dulu ...mau aku timpuk kotoran sapi mukanya
anikbunda lala
tamunya saja tdk menghargai tuan rumah ...ngapain suruh menghargai tamu yg tak tahu diri
anikbunda lala
uler keket otw nih
anikbunda lala
mantan pacarnya lagi
anikbunda lala
kamu tdak salah naya ...kamu bukan jalang
wahyu widayati
divan oh divan....bgmn kbr kedua org tuamu ya? apakah mereka gak kesepian ditinggal kamu ikut dean? atau jgn2 kamu mau punya adik lagi ni divan? semoga aja ada adik divan cewek ya....😁
anikbunda lala
jare sopo ra etis ....sah2 saja .. apalagi lu sdh hamil dengannya
Bu Kus
Jenna semoga tetap kuat dan bisa hadap in cs nya Ningrum ulat keket
Sugiharti Rusli
wah ada bonchap di sini, setelah kisah Dean ngilang dan pindah tempat😆😆
keke global
akhirnya lanjut lagiii
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!