seorang wanita yang bernama viola Giselran Elvelson berusia 27 tahun merupakan dokter spesialis bedah terbaik di benua itu.
suatu hari saat ia di tanya apakah sudah memiliki pasangan ia hanya menjawab;
"memiliki pasangan harus banyak pertimbangan,untuk saat ini pasangan ku adalah pisau bedah tercinta ku"
namun siapa sangka ia malah mati di tabrak truk saat menyelamatkan seekor kucing anggora dan bereinkarnasi menjadi istri dari seorang mafia kejam,yang tidak di inginkan oleh si suami,dia bahkan mempunyai seorang putra berusia 7 tahun yang selalu di siksa oleh si pemilik tubuh.
bagaimana kah hari-hari yang akan di jalani oleh Alexsa di kehidupan keduanya sebagai seorang istri sekaligus sebagai ibu dengan cara mendadak??
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon R3C2YMYFMYME, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
21
Alexa menyiapkan sarapan untuk mereka bersama beberapa pelayan.
"terimakasih sudah membantu ku mengantar makanan"ucap Alexa.
"sama-sama nyonya"ucap para pelayan.
"oh ya,setelah ini kalian langsung sarapan,semuanya itu untuk kalian langsung makan sekarang,ajak yang lain"ucap Alexa.
"tapi nyonya kami tidak berani"ucap salah satu pelayan.
"ehh??kenapa??"ucap Alexa mengerutkan keningnya.
"kami adalah para pelayan,kami akan makan setelah pemilik sudah selesai makan"ucap pelayan itu.
"apakah Dave yang membuat peraturan seperti itu??huff sudah lah peraturan itu terlalu monoton pokoknya mulai sekarang kalian terapkan peraturan dari ku,atau aku tambah aja yah meja di ruang makan biar kita bisa makan bersama"ucap Alexa berpikir.
Bruk
"ampun nyonya,tolong kasih Hani nyawa kami,kami belum ingin mati"ucap mereka yang langsung sujud.
"ehh kenapa,aku tidak ada mengancam kalian untuk mati,jangan seperti ini.ayo bangun"ucap Alexa.
"mulai saat ini turuti perintahnya"ucap Dave yang bersandar di pintu masuk ke dapur.
"ba-baik tuan"ucap para pelayan dan koki.
"pergi lakukan perintahnya"ucap Dave.
Lalu dengan cepat para pelayan dan koki bangkit dan melaksanakan perintah Alexa,sebagiannya ada pergi untuk mengumpulkan para pekerja sebagiannya menyiapkan peralatan makan dengan tubuh yang masih bergetar karena ada Dave di sana.
"cih dasar tiran,kau menakuti mereka"gumam Alexa lirih.
"Alexa,aku mendengarnya"ucap Dave.
"hehe maaf,sudahlah ayo pergi sarapan"ucap Alexa sambil menarik lengan Dave untuk pergi ke meja makan.
Theo yang menunggu di meja makan menatap ke arah Alexa dan Dave,ia melirik penuh permusuhan kepada Dave.
Dave menyeringai lali mengambil tangan Alexa dan menggandengnya,hal tersebut membuat Theo harus ekstra menahan emosinya dan berusaha menarik sudut bibirnya untuk tersenyum penuh kepalsuan.
sedangkan Alexa merasa aneh dengan tindakan Dave yang masih menggenggam tangannya meski sudah duduk di kursi meja makan.
"Dave kau sakit??luka mu sakit sehingga berpengaruh pada kesehatan jiwa mu??"ucap Alexa sambil mengecek dahi Dave.
"sembarangan"ucap Dave
"makanya jangan aneh,Theo sayang kamu mau apa??biar mommy ambilkan"ucap Alexa.
"aku makan semua yang mommy berikan,karena Theo paling menyayangi mommy di dunia ini"ucap Theo sambil melirik Alexa.
"ahaha terimakasih sayang, mommy juga menyayangi mu,sangat,sangat dan sangat menyayangi mu"ucap Alexa.
"bagaimana dengan ku??"ucap Dave sambil bersedekap dada dengan wajah yang sok cool yang sudah memperkirakan bahwa Alexa juga mengucapkan kata-kata cinta kepadanya.
Namun ekspektasi Dave langsung di patahkan karena kata-kata Alexa.
"sepertinya kamu harus makan banyak sayur deh,supaya menambah imun tubuh mu"ucap Alexa sambil mengambil piring Dave dan mengambil sarapan untuk Dave.
"apa kau tidak mencintai ku??!"ucap Dave.
"hey jangan alay,malu kali di liatin anak kamu.lagi pula jangan beranggapan aku lemah lembut ke kamu karena luka mu itu yah.lihat saja tadi malam ku gigit luka mu sampai berlobang"ucap Alexa.
Dave yang mendengar itu menatap datar Alexa sedangkan Theo cengkikikan melihat dan mendengar itu.
Dave menatap tajam Theo yang di balas dengan senyum yang mengejek.
Dave benar-benar di kalahkan oleh produk asli buatannya.
"sudah,sudah.ayo makan nanti terlambat"ucap Alexa.
Setelah selesai makan Alexa menatap ke arah Theo yang sudah selesai terlebih dahulu.
"sayang,ayo kita pergi.pak Ben sudah menunggu.salim dulu dengan Daddy mu"ucap Alexa sejengkel-jengkelnya ia dengan Dave namun ia tidak membiarkan adab Theo tercoreng.ia ingin menanamkan sopan santun di dalam diri Theo.
tidak ada pergerakan dari Theo yang tampaknya sedang melamun,Alexa memicing matanya menatap reaksi Theo itu.
"Theo apa kamu mendengar mommy??"ucap Theo.
"ahh ya??kenapa mom??"ucap Theo tersadar dari lamunannya.
"sayang apa yang terjadi hum??kamu bisa bercerita dengan kami"ucap Alexa.
"tidak mom,ayo pergi ke sekolah"ucap Theo sambil tersenyum.
Alexa yang melihat senyuman Theo yang tampak sangat palsu menyimpan banyak dugaan di dalam kepalanya.
"Salim Dengan Daddy mu,kita akan berangkat ke sekolah"ucap Alexa lembut.
"ahh baiklah"ucap Theo lalu menyalim Dave.
"tunggu mommy di mobil sayang"ucap Alexa kepada Theo.
"baik Mom"ucap Theo lalu pergi duluan ke mobil.
Setelah itu Alexa yang menyalim tangan Dave dan ingin melepaskannya dan pergi,namun Dave menarik pinggang Alexa dan kemudian mencium dahi Alexa lembut.
"mencium dahi ku sembarangan harus mendapat hukuman"bisik Dave.
"ohh jadi sekarang kamu ahli memberi orang hukuman hum??"ucap Dave menyeringai.
"tidak perduli kau harus menerima hukumannya"ucap Alexa.
"katakan saja,aku ingin melihat hukuman seperti apa yang kau berikan kepada ku"ucap Dave.
Alexa tersenyum lalu mendekat.
"cari tau apa yang sebenarnya terjadi dengan putra Kita,aku merasa dia sedikit aneh"ucap Alexa berbisik kepada Dave.
"apa untungnya bagi ku??"ucap Dave.
"ck hukuman cari untung,mana main"ucap Alexa.
"baiklah,aku akan mencari tau.datang ke perusahaan nanti siang,bawakan aku bekal"ucap Dave.
"baiklah,jika aku ingat maka aku akan datang"ucap Alexa lalu pergi menyusul Theo.
******
Setalah mengantar Theo ke sekolah nya,kini Alexa berada di pusat perpustakaan terbesar di negara itu.
Alexa mencari beberapa buku medis untuk menjadi bahan pembelajaran baginya.
Sampai akhirnya Alexa mengambil buku yang ke lima,Alexa ingin pergi mencari tempat yang cocok untuk membaca dengan tenang.
Namun saat berbalik tanpa sengaja ia menabrak seseorang.
Buku-buku yang ia bawa juga terjatuh.
"maaf,maaf"ucap Alexa lalu memungut buku-bukunya yang terjatuh.
"Alexa??"ucap orang itu.
Alexa mendongakkan kepalanya dan melihat siapa orang yang ia tabrak itu.
"Alvin,ternyata kamu yah"ucap Alexa.
"iya, pantas saja tadi aku melihat seseorang yang familiar ternyata kamu haha"ucap Alvin.
"haha aku juga tidak menyangka menabrak mu,maafkan aku vin.ah, kamu ngapain di sini??"ucap Alexa.
Tuk
"jelas saja aku mau membaca,kamu kira perpustakaan bisa buat dugem, Alexa, Alexa"ucap Alvin sambil menyentil dahi Alexa.
"uhh,kan siapa tau kalo kamu sedang tebar pesona gituh apa kek,atau nemenin pacar mu kah,atau bahkan mencari pacar yang kabur!!"ucap Alexa.
"asalkan kamu jadi pacar ku maka semua tuduhan mu itu bisa ku Jawab iya"ucap Alvin.
"aneh,aneh saja kamu"ucap Alexa.
"haha aku hanya bercanda,aku kemari untuk mencari buku tentang medis.aku berencana masuk ke fakultas kedokteran juga"ucap Alvin.
TBC
bukan theo
ibu yg ngelahirin putri yg bisa jadi saingannya merebut perhatian suaminya
lah ini ibu yg ngelahirin putra buat jd saingan bapaknya /Scream//Facepalm/ mantul
woah... asli kalau ampe bener, gw bilas tu sampo dave pake aer garem!! pendidikan aje tinggi bisa bisanya dia d bego begoin dan kemakan omongan cewe lenje /Pooh-pooh/