NovelToon NovelToon
A True Knight

A True Knight

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Anak Genius / Cinta Seiring Waktu / Epik Petualangan / Akademi Sihir / Perperangan
Popularitas:2.3k
Nilai: 5
Nama Author: Apin Zen

Berlatar didunia sihir dimana menceritakan seorang ksatria kerajaan bernama Leorin Herleys dalam menjalani hidupnya sebagai seorang ksatria sejati.
Kesan cerita ini hanya fantasy saja.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Apin Zen, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Chapter 21

Guild petualang

Setibanya disebuah tempat yang lumayan luas disana juga ada bar atau kedai minuman anggur yang sangat enak rasanya. Tak cuma itu saja ternyata ditempat ini ada beberapa murid academy sihir Zinia yang ikut juga dalam menjadi petualang.

"Apakah kita harus bertanya terlebih dahulu?"Zerx bertanya kepada mereka setelah tiba diguild ini.

"Ayo tanya saja perempuan itu!"Fray menunjuk seorang perempuan yang masih muda berdiri didepan meja didepan mereka semua.

"Maaf menganggu waktumu tapi apakah kami bisa menjadi petualang?"Zerx bertanya pada perempuan itu.

"Tentu, kalian bisa menjadi petualang!"Perempuan itu mengangguk mengiyakannya.

"Ini ambillah!"Perempuan itu memberikan tujuh token berbeda beda pada mereka semua.

"Apa ini?"Leorin mengambilnya sambil bingung untuk apa token ini fungsinya.

"Itu adalah token atau penyimpanan hasil monster buruan kalian dan semakin tinggi monster yang dikalahkan maka level petualang kalian akan naik!"Jelas perempuan itu dengan ramah.

"Begitu ya?"Leorin paham memanggut manggut mengelus dagunya mengerti perkataannya.

"Baiklah, kalau begitu kita beri nama party petualang kita ini!"Teo berkata penuh semangat pasalnya dia akan menumbangkan monster level tinggi dengan sihir apinya ini.

"Apa namanya?"Tanya Gordon penasaran.

"Namanya adalah Fire Heart!"Jawab Teo dengan sumringah.

"Nama itu kurang menarik!"Zerx menolak saran nama yang diberikan Teo itu.

"Bagaimana dengan Ancient Side?"Fray berkata sambil menyarankan nama pemberiannya.

"Tidak buruk juga!"Elsa setuju dengan saran dari Fray barusan.

"Nama party kita adalah Ancient Side!"Zerx sepakat dia sudah memutuskan nama party mereka adalah Ancient Side.

"Dia bertindak seolah sebagai pemimpin!"Teo mengumpat dalam hati tak terima Zerx bertindak seperti pemimpin mereka.

"Aku penasaran sekali dengan party mereka itu?"Beberapa murid academy yang berada disini menatap rombongan murid academy seperti mereka yang menuju kesebuah hutan memulai petualang mereka.

................

Didalam hutan belantara yang luas nampak beberapa murid academy berjalan mencari jejak para monster. Tak cuma mereka saja petualang lain pun berada dihutan ini hanya beda wilayah saja. Terutama bagi mereka ini yang baru pertama kali menjadi petualang barusan. Pengalaman bertarung tentunya sangatlah kurang tapi begitu mereka tak takut dengan ancaman dari monster yang kuat penghuni hutan ini.

"Begini saja kita bagi peran kita masing masing?"Zerx yang memimpin mereka menawarkan pendapatnya guna mempermudahkannya mereka memburu monster.

"Ya, kami setuju!"Misha setuju dengan pendapatnya itu diikuti yang lainnya juga setuju.

"Teo kau memulai penyerang paling garda terdepan!"Zerx menunjuk Teo sebagai pemulai serangan terhadap monster.

"Apa kau bilang?"

"Kau ingin membuatku mati, hah?"Teo tak terima diperintahnya dan siap bertarung dengannya.

"Baiklah, aku akan mengikuti saranmu itu!"Teo akhirnya mengalah saja daripada mempermasalahkan hal ini.

"Fray kau serang monster dengan anak panah anginmu dari jauh!"Zerx berkata pada Fray.

"Baiklah!"Fray paham dan menurut saja.

"Misha kau dibelakang saja dan menyembuhkan jika ada yang terluka!"Tunjuk Zerx pada Misha.

"Baik kak!"Misha mengangguk setuju.

"Elsa kau bantu menyerang monster dari arah belakang dengan sihirmu itu!"Zerx mengatakan pada Elsa dia harus menyerang monster dengan sihirnya alias sebagai penyihir atau Mage.

"Ya, aku mengerti!"Elsa paham maksud perkataan Zerx itu.

"Karena kau tidak tahu sihirmu sendiri lebih baik bantu Misha saja menyembuhkan jika ada yang terluka akibat serangan monster!"Zerx menatap Gordon dan memberitahunya dia hanya perlu membantu Misha saja.

"Aku paham!"Gordon mengacungkan jempolnya tanda dia setuju saja dengan perintahnya.

"Aku dan Leorin akan bertarung dengan para monster!"Zerx menugaskan dirinya dan Leorin maju kedalam medan tempur sebab mereka mempunyai sihir petarung jarak dekat.

"Terserah anda saja!"Leorin hanya mengiyakannya saja.

..."Sekarang bersiaplah!"Ucap Zerx dengan serius kepada mereka untuk menjalankan perannya masing masing....

......................

Tak lama muncul seekor monster lipan raksasa yang terdapat racun didalam tubuhnya bahkan racunnya sangat berbahaya sekali jika sampai terkena. Merasakan ada serangan menuju arahnya lipan raksasa itu dengan cepat menghindar dari serangan kejutan.

"Boom!"Anak panah angin dari Fray melesat dan menghancurkan tempat sekitarnya tapi tidak mengenainya.

"Monster itu bisa mendekteksi seranganku ini!"Fray tak percaya tembakan anak panahnya mampu dihindari lipan raksasa itu.

"Palu api!"Teo muncul dan melompat menyerang lipan itu dengan palu besarnya diselimuti api kearahnya.

"Brak!"Palu api Teo mampu mengenainya secara telak tapi sayangnya lipan raksasa itu berenegerasi memulihkan lukanya.

"Tidak mempan!"Merasa tidak mempan dengan serangannya ini Teo menyerangnya lagi mengayunkan palu besarnya menuju arahnya.

"Duuaarh!"Ledakan terjadi yang mana lipan raksasa itu hancur terkena palu api Teo berkeping keping tapi.

"Srrrt!"Lipan raksasa itu justru membelah diri menjadi tiga dan hal itu membuat mereka panik seketika.

"Monstet itu membelah dirinya!"Misha nampak ketakutan selain ukurannya yang besar lipan raksasa itu tak mudah dikalahkan.

"Serang saja monster itu!"Teriak Zerx maju kedepan melawan satu lipan raksasa dengan sihir petirnya.

"Ini membuatku terhibur!"Teo juga maju disusul oleh serangan anak panah Fray yang mengalihkan perhatian monster itu mempermudah serangan Teo terhadapnya.

"Terbakarlah kau monster!"Teo mencari mantra sihir apinya diGrimoirenya setelah ketemu dia langsung merapalkannya.

"Wuuuush!"Teo menciptakan api yang keluar dari pola sihir lingkaran yang mengelilingi lipan raksasa lalu membakarnya hingga hangus.

"Srrrt!"Tapi lagi lagi lipan raksasa itu membelah dirinya lagi kali ini monter itu menjadi dua.

"Sihir es, Kupu kupu musim dingin!"Elsa menggunakan sihirnya menciptakan banyak kupu kupu berwarna biru es mencoba membekukan lipan raksasa itu.

"Kraaak!"Lipan raksasa yang ingin memakannya langsung membeku setelah dihinggapi banyak kupu kupu sihirnya.

"Sring!"Leorin menggerakkan pedangnya melayang sana sini dan menghancurkan lipan yang membeku itu hingga hancur.

"Ini jebakan!"Leorin baru sadar ternyata lipan raksasa itu dikendalikan seseorang karena tak sengaja melihat aura sihir monster itu.

"Awas tuan putri!"Leorin berlari dan dengan sigap melindungi tubuhnya dari energi sihir jahat yang mencoba mengambil alih tubuhnya.

"Draassh!"Dalam sekejab mata saja mereka semua berpindah tempat berpisah pisah seperti terhisab oleh dimensi.

"Dimana ini?"Zerx terbangun dari tidurnya dan didapatinya Misha berada disampingnya sedang tertidur pulas.

"Bangun Misha ini bukan waktunya tidur!"Desak Zerx membangunkannya dari tidurnya itu.

"Iya kak, tapi dimana kita?"Dengan malas Misha bangun dan mendapati mereka berada diwilayah asing.

"Aku juga tidak tahu!"Jawab Zerx seingatnya dia bertarung melawan lipan raksasa tapi kenapa bisa ketempat ini.

"Ayo kita telusuri tempat ini menemukan teman yang lain!"Ajak Zerx sambil berdiri pelan.

"Baiklah, ayo cari teman kita yang lainnya!"Misha mengikuti Zerx dari belakang mencari keberadaan teman mereka juga mencari tahu dimana mereka saat ini berada.

1
Jiyufano
untuk sementara ini dulu
Jiyufano
lanjutkan
Joko Widodo
Luar biasa
Apin Zen: Thanks bre
total 1 replies
Fana Yuki
lanjut thorr seru²
Fana Yuki
menarik lanjut thorr semangat
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!