NovelToon NovelToon
Mendadak Jadi Istri Tuan Zephyr

Mendadak Jadi Istri Tuan Zephyr

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / CEO / One Night Stand / Konflik etika / Nikah Kontrak / Cinta Paksa
Popularitas:177.3k
Nilai: 5
Nama Author: riri-can

Aluna Astery Geordan terkejut saat membuka matanya, tidak tau apa yang terjadi tiba-tiba dirinya menjadi istri seorang konglomerat.

Seingatnya dia baru saja mem print proposal-nya hingga tiba-tiba tubuhnya tersengat listrik karena ada salah satu kabel yang terkelupas dan setelahnya Aluna tidak ingat apa-apa.

Yang lebih mengejutkan lagi Aluna terbangun di tubuh seorang wanita bernama lengkap seperti namanya dengan kondisi yang tengah mengandung, Aluna semakin tidak percaya jika suaminya tidak perduli padanya dan menganggapnya hanyalah orang asing.

Bagaimana kehidupan Aluna setelah berpindah tubuh? Akankah dirinya bisa kembali ke kehidupan lamanya? Atau Aluna akan terjebak dalam tubuh seorang wanita hamil itu selamanya?

Bagaimana kelanjutan ceritanya? Silahkan baca novelnya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon riri-can, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Panti Asuhan

Aluna berbaring di tempat tidurnya setelah selesai mandi, ingatnya tertuju pada atasannya yaitu Joshua. Entah kenapa CEO nya itu berprilaku aneh padanya akhir-akhir ini, seperti menatapnya tajam atau bahkan berdecih saat mereka tidak sengaja bertemu.

"Memang setiap orang petinggi memiliki sikap arogan dan harga diri yang tinggi!" cibirnya

"Jeff dan Joshua seperti orang yang sama!" kesalnya

"Tapi Jeff lebih baik ketimbang Joshua" lanjutnya kembali

"Ihhh... Apaan sih! Kok malah bahas Jeff sih? Tapi ngomong-ngomong gimana ya keadaan Jeff? Apa dia baik-baik saja?" ucap Aluna jengkel saat memikirkan keadaan Jeff

"Tapi aku cukup penasaran" kikik nya

Aluna memilih untuk tidur karena besok Aluna berencana akan ke panti asuhan karena besok adalah hari libur, sudah lama Aluna tidak berkunjung ke sana setelah dirinya bangun dari koma nya selama hampir seminggu.

                                   ***

Aluna sudah rapi dengan dress selutut berwarna cream dan sepatu berwarna senada, ada beberapa bingkisan di tangannya yang tentunya akan dia berikan pada adik-adiknya di panti asuhan.

Aku memilih menggunakan gocar karena barang bawaannya cukup banyak, dia juga sepertinya akan memilih menginap disana karena jadwal libur kantor hari Sabtu dan Minggu, cukup untuk bermain-main dengan adik-adik panti asuhan.

Hampir satu jam untuk sampai di panti itu, kebetulan panti asuhan itu berada di pinggiran kota. Aluna berterima kasih pada sang sopir setelah mengantarnya, Aluna juga tidak lupa memberikan uang lebih pada sopir itu, baginya bersedekah tidak akan merugikan nya.

"Halooo.... Kakak datang!" teriak Aluna pada anak-anak yang terlihat bermain di luar gedung

Gedung panti asuhan itu berlantai dua dan modelnya memanjang sehingga anak-anak tidak perlu susah payah naik turun tangga, belum lagi jika ada kejadian apa-apa seperti anak-anak yang jatuh dari tangga yang membuat nyawa mereka terancam, pemilik panti asuhan memilih aman saja.

Beruntungnya sekarang sudah banyak para petinggi yang memberikan bantuan ke panti asuhan, saat zamannya dulu Aluna sangat kesusahan, bahkan untuk makan saja Aluna dan teman-temannya harus menahan diri dari rasa lapar, Aluna bersyukur kehidupannya berbeda dengan adik-adiknya yang kehidupannya lebih baik, setidaknya jika tidak mendapatkan kasih sayang dari orang tua mereka maka masih ada pemilik panti dan pengurus yang mencurahkan kasih sayang untuk mereka.

"Kak Lunaaa!" teriak mereka heboh

"Duhhh... Kok pada cantik-cantik dan ganteng-ganteng sih? Kakak jadi iri nih" gurau Aluna berlutut untuk menyamakan tingginya dengan anak-anak panti asuhan

"Hehe, kakak juga cantik" sahut mereka bahagia mendapatkan pujian dari Aluna

Bagi mereka Aluna adalah kakak sekaligus ibu yang baik, Aluna sangat menyayangi mereka meskipun jarang datang tetapi mereka tau jika Aluna sering mengirimkan barang keperluan untuk mereka.

"Kak, semalam ada adik bayi lagi yang datang. Kak Mia melihatnya saat mau berangkat sekolah" adu Lili

Lili, gadis cantik berusia 5 tahun itu memang sangat ceria dan banyak bicara. Di balik keceriaannya, Lili tidak bisa melihat secara normal, mata kiri gadis kecil itu bermasalah, pemilik panti asuhan menemukan Lili di dekat pembungaan sampah yang sudah dikerubuti lalat bangkai, bahkan saat itu kondisi Lili sangat memprihatikan, mata kirinya tertusuk oleh ranting-ranting yang ada di pembuangan sampah. Tetapi Lili begitu riang seolah itu bukan penghalang untuknya.

"Benarkah?" tanya Aluna

"Benar, kata bunda adik bayinya laki-laki dan sangat tampan, Lili suka liatnya" sahut Lili tersenyum manis

"Kakak, gendong" pinta seorang anak laki-laki berusia 3 tahun

"Kak Luna masih capek, nanti saja minta gendong nya ya" bujuk Raka yang sudah berusia 14 tahun

"Tidak apa-apa, sini kakak gendong" ucap Aluna menggendong Nico

Nico adalah anak termuda di panti asuhan di susul oleh Lili dan selebihnya hampir sudah memasuki usia 10 tahun ke atas, oleh karena itu mereka sangat menyayangi Nico dan Lili. Saat ini Aluna bahkan menabung untuk menyembuhkan mata Lili, saat usia Lili lebih sedikit dewasa maka Lili akan aman saat di operasi, saat ini Lili masih terlalu kecil.

"Kalian lanjut main dulu ya, kakak mau ketemu bunda dulu. Dek nanti bilangin sama pengurus buat bagi-bagi ini ya" pinta Aluna pada Raka yang kebetulan menjaga adik-adiknya main di luar gedung

"Oke kak" patuh Raka

Aluna mengelus rambut Raka sebelum dia masuk ke dalam gedung sambil menggendong Nico, meskipun usia Raka sudah 14 tahun tetapi dia masih membutuhkan kasih sayang dari orang dewasa, oleh karena itu saat Aluna mengelus kepalanya membuatnya senang, Raka menganggap jika itu adalah bentuk dari kasih sayang Aluna padanya.

Aluna masuk sambil menciumi pipi gembul Nico, Nico tertawa geli saat Aluna menggigit gemas pipinya.

"Lho? Aluna? Kok kamu nggak bilang-bilang mau kesini nak?" tanya seorang wanita berusia 59 tahun

"Bunda" Aluna mencium tangan pemilik panti asuhan

Wanita bernama bunda Jemma itu adalah wanita yang menolong Aluna saat di buang orangtuanya, Aluna sangat menghormati perempuan yang berkorban banyak untuknya, nyatanya bunda Jemma bahkan rela tidak makan asal Aluna dan teman-temannya saat itu bisa makan, beruntungnya sekarang keadaan finansial Aluna dan teman sebayanya saat itu sudah bagus dan bisa membantu panti asuhan.

"Sini masuk nak" ajak bunda Jemma

"Gimana kabarnya? Sudah lama bunda nggak dapat kabar" bunda Jemma menyiapkan air kemasan untuk Aluna

"Aku baik Bun, bunda sendiri?" tanya Aluna

"Bunda juga baik" jawab bunda Jemma tersenyum hangat

"Oh iya Bun, tadi Lili bilang jika Mia menemukan bayi? Apa itu benar?" tanya Aluna penasaran

"Mau minum kak" pinta Nico kehausan karena banyak makan cemilan yang disodorkan oleh kakak-kakaknya

"Nih minum sayang" Aluna menyodorkan botol minumnya yang sama sekali belum dia sentuh

"Benar nak, bayi itu sepertinya keturunan orang luar" jelas bunda Jemma

Aluna mengangguk paham, bukan kali ini saja mereka kedatangan bayi blasteran, nyatanya saat ini sudah ada 6 orang anak blasteran di panti asuhan.

"Kamu mau lihat? Anaknya ganteng sekali" ucap bunda Jemma membuat Nico cemberut

"Nico juga ganteng, iya kan kak?" tanya Nico cemberut

Aluna tertawa kecil mendengar kecemburuan Nico, meskipun usia Nico baru 3 tahun tetapi ucapannya sudah sangat jelas, bahkan Aluna sering mendengar dari bunda Jemma jika Nico sangat pintar dalam menghafal, sungguh di luar dugaan.

"Iya, Nico juga ganteng" balas Aluna tertawa geli melihat tingkah laku Nico

"Kata kak Mia nanti kakak-kakak yang lain akan menjauhi Nico, Nico tidak mau adik bayi itu" ucapnya terisak

"Itu tidak benar sayang, kak Mia hanya bercanda saja soalnya Nico mudah sekali menangis, makanya mereka sering ngerjain Nico" jelas Aluna

Bunda Jemma tersenyum manis melihat interaksi keduanya, Aluna sudah saatnya menikah dan memiliki anak tetapi bunda Jemma juga tidak mau menanyakan itu karena itu hak Aluna, baginya melihat Aluna bahagia seperti ini sudah merupakan hal yang menakjubkan.

🐑🐑🐑

Semoga kalian suka ya, jangan lupa untuk like, komen, subscribe, dan vote ya, supaya Author tetap semangat buat ngetik.

riri-can

1
🍁 Fidh 🍁☘☘☘☘☘
🥰🥰🥰🥰🥰
devi aryana
Luar biasa
🍏A ↪(Jabar)📍
lanjut double thor
🍏A ↪(Jabar)📍: /Good//Determined/
riri: Sabar yaaa.... Masih dalam proses up
total 2 replies
Adriana Wiriadinata
suka banget ceritanya
Dede Mila
😊😊😊😊😊
Dede Mila
🤦🤦🤦🤦
Dede Mila
🤭🤭🤭🤭🤭
Tutiks
lanjut lagi up nya
Dede Mila
🤣🤣🤣🤣🤣🤣😭🫣
setiyowati b
di novel ini aku dr awal gk suka ama tokoh Ardan, ada ya manusia jahat seenaknya saja mgirim ke oanti asuhan jelas2 anak itu ada ortunta.. geblek n begok asisten Ceo kok pekok...gnn sih thor
riri: Ngakak say bacanya tengah malam😂, terimakasih sudah mampir yaaa
total 1 replies
Dede Mila
😂😂😂😂😂
Dede Mila
waaaaaaah...... hahaha hahaha hahaha....🤗
setiyowati b
kuliahnya cuma buat Tp Tp doang kalik
Dede Mila
🤭🤭🤭🤭🤭
Dede Mila
idiiiiiiih....
Dede Mila
semangat....
setiyowati b
Luar biasa
setiyowati b
/Facepalm//Grin//Grin//Grin/
setiyowati b
bpk ibuku alm beda 15 thn selalu romantis jg Alhamdullillah awet sampe menua punya cucu n cicit n kembali ke haribaan Alloh swt
setiyowati b
sumpel aja mulut bangornya si Ardan, mo dptnya scr gk benar toh aluna dah hamil anaknya jeff n jd istrinya, np jd ikut2an benci toh gk ngrugiin Ardan. somplak
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!