NovelToon NovelToon
Istri Sang CEO

Istri Sang CEO

Status: tamat
Genre:Tamat / CEO / Aliansi Pernikahan
Popularitas:198.3k
Nilai: 4.8
Nama Author: Gadis Scorpio

Dalam sebuah pesta seorang gadis bernama Elis sengaja di tugaskan oleh sang ayah untuk menggoda para pengusaha muda yang kaya raya. Namun siapa sangka Elis malah terjebak dengan seorang pria yang paling di takuti di dunia bisnis.

Louise Mahendra Maxim adalah CEO dari Boison Grup terkenal dingin dan kejam. Seseorang yang pintar dan juga cerdas namun sayangnya malah jatuh hati pada Elis putri seorang pengusaha licik dan serakah.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Gadis Scorpio, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Imbalan Untukku

Melihat Elis yang tampak memohon akhirnya Louise setuju untuk datang ke rumah mertuanya. Louise kemudian menekan interkom yang terhubung langsung dengan asistennya, Bobby.

"Batalkan semua jadwal ku malam ini." perintah Louise.

Elis tersenyum mendengar apa yang Louise katakan.

"Terima kasih." ucap Elis dengan tulus karena Louise sudah bersedia meluangkan waktu untuk datang ke rumah papanya.

Namun senyum Elis sirna seketika mendengar ucapan Louise selanjutnya.

"Apa imbalan yang akan kau berikan untuk ku ?" tanya Louise dengan seringai di wajahnya.

"Kau tahu kan aku sangat sibuk dan betapa berharganya waktu ku." lanjut Louise lagi.

Astaga. Perhitungan sekali dia. Batin Elis menatap wajah Louise yang sangat menyebalkan di matanya.

Sungguh rasanya Elis menyesal karena sudah datang ke sini dan meminta Louise untuk datang ke rumah papanya.

"Aku akan melakukan apapun yang kau inginkan." jawab Elis dengan sangat terpaksa.

Louise kemudian tersenyum penuh kemenangan mendengar ucapan sang istri.

*

Sebelum pukul tujuh malam Elis dan Louise sudah tiba di kediaman Aryo. Pria tua itu tampak sumringah menyambut anak dan menantunya yang tampak mesra bergandengan tangan.

"Selamat datang di rumah papa." ucap Aryo kepada Louise yang memang baru pertama kali menjejakkan kaki ke rumah ini.

Usai makan malam mereka berkumpul di ruang keluarga. Meskipun merasa muak melihat tampang licik ayah mertuanya namun Louise tetap tidak pergi dari sana. Dia masih setia mendengarkan bualan Aryo yang tampak sekali menjilat.

"Papa harap rumah tangga kalian akan langgeng selamanya dan kalian segera di berikan keturunan." ucap Aryo yang terdengar seperti sebuah harapan bagi Elis.

Namun bagi Louise itu hanya terdengar seperti sebuah kemunafikan.

Dia berharap rumah tangga putrinya langgeng. Tapi malah dia sendiri yang menghancurkan. Cih. Batin Louise mencemooh.

"Doakan saja pa." jawab Elis dengan penuh rasa bersalah dalam hatinya karena telah membohongi sang ayah.

Sejak awal Elis mengatakan jika mereka menikah karena saling mencintai. Bukan karena terpaksa. Padahal nyatanya Elis terpaksa menikah dengan Louise.

"Louise apa Boison Grup tidak tertarik untuk berinvestasi di bidang media dan entertainment ?" tanya Aryo beralih menatap menantunya.

Inilah hal yang paling Aryo tunggu tunggu yaitu untuk membicarakan bisnis dengan Louise. Karena itu Aryo memaksa Elis untuk bisa mengajak Louise datang. Louise sangat sulit untuk di temui jadi Aryo harus menggunakan cara seperti ini dengan memanfaatkan Elis.

"Boison Grup sudah berinvestasi di berbagai sektor termasuk juga di beberapa perusahaan media. Asal itu memberikan keuntungan yang besar." jawab Louise dengan nada sombong meski berbicara dengan ayah mertuanya.

"Ya, ya. Tentu saja. Boison Grup adalah perusahaan besar." kata Aryo memuji.

"Kalau begitu tak ada salahnya jika Boison Grup berinvestasi di Bintang Media, bukan ?" kata Aryo lagi sambil menyodorkan sebuah berkas di atas meja.

Louise tersenyum smirk melihat berkas itu tanpa sedikitpun berniat untuk mengambilnya. Ia sudah menduga akan hal ini. Pria tua licik ini yang tak lain adalah ayah mertuanya pasti punya niat terselubung dengan mengundangnya makan malam.

"Pendapatan Perusahaan Bintang Media tidak lebih dari tiga puluh persen per tahun. Boison Grup hanya akan membuang uangnya sia-sia." jawab Louise merendahkan.

Seketika wajah Aryo memerah. Apa yang Louise katakan itu benar. Pendapatan perusahaannya sangat kecil meski di dalam proposal ia menuliskan angka enam puluh lima persen itu karena agar Louise mau berinvestasi. Tapi Louise bahkan tidak menyentuh proposal di atas meja.

Apa mungkin Louise sudah mencari informasi tentang perusahaannya ? Batin Aryo.

1
Kasih Bonda
next thor semangat
Uviek Ku
ya... Allah, semoga itu Firman yg datang atas permintaan Papa Aryo, biar Louis panggil Firman untuk menyatukan mereka kembali dengan Lidia😢

jangan sampai Rafly yg datang, biar Rafli sama Amanda saja Thor
Azlen Haslina: aku pun harap begitu
total 1 replies
Ririn Nursisminingsih
sakitt yaa cinta dalam diam ayolah firman dan lidya saling terbukalah
Ririn Nursisminingsih
mkanya jujur louis kalau elis hamil
Ririn Nursisminingsih
bener2 ayah yg licik anak sendiri di jadikan umpan dan alat...
Ririn Nursisminingsih
sama2 sok cuex padahal butuh
Ririn Nursisminingsih
elis dijadikan alat ni sama papanya
Dara Herlima
tidak s7
Surya Handayani Almaida
Luar biasa
Fitria Purwanto
bagus lanjutkan kisah antara Lidia dan firman tor
Azlen Haslina
t.ksh thor
Kasih Bonda
next thor semangat
Muna warah Munq
ok
✨💕Deelezia Ledianz💕✨
mati lo
Yuli Budi
hahh ... gantung thor
Aditya HP/bunda lia
mampus kamu amanda berangan jadi istri firman yang ada sekarang kamu bakalan di tendang ....
Kasih Bonda
next thor semangat
Azlen Haslina
lanjut thor
Aditya HP/bunda lia
rasain kamu amanda daripada bisa mendapatkan firman yang ada kamu bakal masuk bui ... akibat ulahmu hampir saja kan firman innalillahi ....
Kasih Bonda
next thor semangat
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!