NovelToon NovelToon
Aku Kalah Dengan Yang Baru

Aku Kalah Dengan Yang Baru

Status: sedang berlangsung
Genre:Poligami / Penyesalan Suami
Popularitas:12.3k
Nilai: 5
Nama Author: Ayumarhumah

Sepuluh tahun menikah bukan menjadi jaminan untuk terus bersama. gimana rasanya rumah tangga yang terlihat adem-adem saja harus berakhir karena sang istri tidak kunjung mempunyai anak lantas apakah Aisy sanggup di madu hanya untuk mendapatkan keturunan?? saksikan kisahnya hanya di Manga Toon

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ayumarhumah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 3

Matahari mulai tenggelam menyisakan warna legam, seorang istri mulai menutup tirai jendela kamarnya, dengan hari yang sangat kalut, dengan permasalahan yang selama satu Minggu ini belum bisa diatasi bersama.

  Aisy mencoba untuk memejamkan matanya sejenak dibawa senja yang terlihat begitu indah, meskipun tak seindah harapan yang sedang ia pikul.

  ”Ya Allah harus dengan cara apa lagi agar Mar Reyhan tidak mendiamkan aku seperti ini,” ucapnya dengan hati yang sedikit tertekan.

  Sejenak suara adzan magrib mulai berkumandang, dengan cepat Aisy mencoba memanggil sang suami untuk gantian menggunakan kamar mandinya. “Mas, sudah selesai aku mau masuk,” ucap Aisy dengan halus.

  Namun tidak ada sautan dari dalam sana, hingga pada akhirnya Aisy mencoba untuk mengetuk kembali pintu itu, namun ketika tangan Aisy mencoba untuk mengetuk, tiba-tiba saja pintunya terbuka.

  ”Mas, maaf aku pikir gak dengar,” ucap Aisy.

  ”Aku belum tuli,” sahutnya ketus.

  ”Kenapa nadamu harus seperti itu Mas, aku ini istrimu, selama satu Minggu ini aku sudah mencoba sabar mengerti dengan keadaanmu, tapi kenapa sedikitpun kau tidak mau mengerti keadaanku,” sahut Aisy mencoba untuk memberanikan diri.

  Reyhan mulai berbalik arah menghadap ke Aisy, tatapan yang awalnya teduh kini berubah sedikit mengkilat penuh dengan amarah. “Bisa nggak kamu diam Ais, didalam pikiranku ini sudah penuh, bukan tentang rumah tangga kita saja!” Suara Reyhan terdengar datar, namun tajam seperti ujung pisau yang menusuk di hati.

 ”Justru itu Mas, diammu yang membuat aku bertanya-tanya dan khawatir, kau pikir aku tidak tertekan dengan sikap dingin mu itu, kita berumah tangga sudah satu dekade Mas, namun kenapa kau masih terus saja bungkam, jika ada masalah ayo bicarakanlah,” desak Aisy.

  ”Kau mau aku bicara,” sahut Reyhan.

 ”Iya,” ucap Airin.

  ”Baiklah setelah ini kita akan bicarakan semuanya bersama keluargaku,” sahut Reyhan datar.

  Jantung Aisy mendadak berdegup kencang, entah kenapa ia merasa akan terjadi badai yang akan menimpa kehidupannya, namun dibalik semua itu wanita berkerudung krem itu tidak mau berburuk sangka.

  ”Astagfirullah ... semoga tidak terjadi apa-apa,” ucapnya lalu melangkah ke kamar mandi.

Di dalam kamar mandi, Aisy mencoba untuk menenangkan diri, dan mulai menyalakan air shower dan membiarkan kesedihannya luruh di bawah gemercik air yang jatuh, seolah tetesan air kecil di ruangan sempit ini mampu membasuh lukanya yang tak kasat mata.

Setelah membersihkan tubuhnya Aisy keluar dari kamar mandi dengan perasaan lega meskipun permasalahan dalam keluarganya belum terpecahkan, namun Aisy selalu berharap tidak terjadi apa-apa di dalam kehidupannya nanti.

☘️☘️☘️☘️☘️

Satu jam kemudian, keluarga besar Reyhan sudah datang, Aisy menyambutnya dengan sepenuh hati, karena pikiran wanita itu selalu baik, bahkan tidak pernah berpikir buruk sedikitpun tentang keluarga suaminya yang diam

Aisy duduk di sebelah Reyhan dengan raut tenang. Senyumnya tulus, seperti biasa. Ia tidak tahu badai apa yang sedang mengintai di balik tatapan keluarganya.

“Alhamdulillah, akhirnya kita bisa kumpul lagi,” ucap Lusi sambil menyeduh teh hangat.

“Iya, Bu. Maaf rumah masih berantakan,” jawab Aisy dengan sopan.

“Tidak apa-apa, Nak. Kami ke sini bukan untuk menilai rumahmu,” sela Rifat datar. “Kami hanya ingin membicarakan sesuatu yang penting... dan sebaiknya kita bicarakan malam ini juga.”

Aisy menatap suaminya sejenak. Reyhan tidak menoleh sama sekali, hanya menatap lurus ke meja, kedua tangannya saling menggenggam di pangkuan.

Ada keheningan beberapa detik. Lalu, suara Lusi terdengar lembut tapi menyimpan tekanan halus.

“Aisy, kamu tahu kan... selama ini Reyhan anak kami satu-satunya yang belum punya keturunan.”

Aisy menelan ludah. Dadanya mulai terasa sesak.

“Iya, Bu. Saya tahu tapi kami masih berusaha,” sahutnya hati-hati.

“Sudah sepuluh tahun, Nak,” potong Rifat.

“Kami sudah sabar menunggu, tapi usia tidak bisa dibohongi. Kami ingin keluarga ini tetap punya penerus. Dan untuk itu kami sudah pikirkan jalan terbaik.”

Aisy terdiam. Matanya menatap wajah mertuanya bergantian, mencoba memahami arah pembicaraan.

Yani tiba-tiba ikut menimpali, nada suaranya terdengar cerah tapi menusuk.“Alhamdulillah, keluarga besar sudah sepakat. Reyhan akan menikah lagi, dan kami hanya ingin Aisy ridha.”

Seketika, ruangan itu terasa hening. Waktu seperti berhenti berputar.

Aisy menatap Reyhan, mencari penjelasan di matanya. Tapi yang ia dapatkan hanya diam, diam yang lebih menyakitkan daripada seribu kata.

“Mas...” suaranya lirih, “benarkah?”

Reyhan menarik napas panjang, lalu menjawab dengan suara berat, “Iya, Ais, aku ... aku sudah menyetujuinya.”

Seolah sesuatu di dalam dada Aisy runtuh seketika. Dunia yang tadinya hangat berubah dingin.Ia menunduk, menatap jari-jarinya yang gemetar di pangkuan.

“Kalau itu keputusanmu, Mas. Apa aku masih punya tempat di hati dan rumah ini?”

Fadil segera menatap kakaknya tajam. “Mas Reyhan, apa tidak sebaiknya dibicarakan baik-baik dulu? Aisy sudah banyak berkorban.”

Namun Yani cepat menukas, “Ah, Mas Fadil, jangan campur tangan. Ini urusan keluarga inti.”

Rifat mengetuk meja pelan. “Sudah. Kami tidak ingin ada pertengkaran. Kami hanya berharap Aisy mau mengizinkan. Perempuan pilihan kami baik, masih muda, dan bisa memberi keturunan untuk Reyhan.”

Air mata yang sejak tadi ditahan akhirnya jatuh juga di pipi Aisy. Ia tidak berteriak, tidak marah. Hanya diam, dengan suara gemetar bergetar di bibirnya.

“Kalau semua sudah diputuskan, apa lagi yang bisa aku katakan, Ma Pa? Aku hanya seorang istri yang berusaha setia, tapi rasanya sebelum Mas Reyhan menikah lagi ijinkan aku pergi dari sini,” ucap Aisy.

Seketika Reyhan langsung beranjak dan menatap sang istri dengan dingin. “Kau bilang apa Ais, ini tidak semudah yang kau bayangkan, kau pikir aku menginginkan semua ini tidak,” sahut Reyhan.

Mendengar jawaban Aisy yang cukup berani Lusi pun langsung ikut campur. “Anakku masih untung tidak menceraikanmu, seharusnya kau bersyukur masih diberi tempat dihatinya, wanita yang tidak mempunyai keturunan memang harus sial di poligami,” potong Lusi segera.

Aisy memberanikan diri untuk menatap wajah ibu mertuanya itu. “Ma, apa harga diriku serendah itu?” tanya Aisy dengan nada yang memburuh.

“Ini bukan tentang harga diri Ais, inibtentang keturunan,” sahut Lusi dengan tegas.

Sementara Rifat langsung menyahutinya kembali. “Sudah, jangan diperpanjang lagi, urusan sudah beres, dan kamu Aisy, mau setuju atau enggak pernikahan tetap dilaksanakan.

Deg!!

Dunia Aisy runtuh seketika, mendengar ucapan mertua yang tajam bagaikan belati, ia tidak pernah menyangka kebaikannya selama ini akan dibalas dengan sebuah madu yang menyakitkan.

Sementara itu Fadil menunduk, sedih.

Lusi menatap Aisy tanpa banyak ekspresi, seolah merasa itu harga yang wajar untuk kebaikan keluarga.

Sedangkan Reyhan, yang duduk di sampingnya, masih menunduk dalam diam tidak berani menatap wajah wanita yang sudah menemaninya selama sepuluh tahun tanpa keluh.

Bersambung. .....

Tak kasih langsung dua bab ya

1
Sasikarin Sasikarin
di tgu2 karma mantan mertua blm Jgn nongol sih... othor plese tuk karma nya
Ayumarhumah: Sabar kak setelah pendekatan Aisy dulu ya sama Kenny 🙏🙏🙏
total 1 replies
Narti Sunarti
semangat author kuuu🥰🥰💪💪 d tunggu up nya
Ayumarhumah: Iya kakak ... makasih banyak ya 🥰🥰🥰🙏🙏
total 1 replies
Mela Nurmala
double up thor..
Ayumarhumah: ini udah Double kakak 🥰🥰🥰🥰
total 2 replies
Kasih Bonda
next Thor semangat
Ayumarhumah: iya kakak makasih banyak ya
total 1 replies
Dew666
😍😍
Narti Sunarti
alhamdulillah,,, prahara dgn Reyhan akhirnya selesai,, semoga aisy bahagia🥰 lanjut Thor semangaaat💪
Ayumarhumah: iya kakak ....
total 1 replies
Dew666
🌻❤️
Kasih Bonda
next Thor semangat
Ayumarhumah: Iya Kakak ....
total 1 replies
Tasmiyati Yati
bahagia selalu aisy
Narti Sunarti
d tunggu lanjutannya thor💪💪💪🥰
Siireng Siireng
gak akan bosan kalo sering2 up kak
Kasih Bonda
next Thor semangat
Dew666
😍😍
Tasmiyati Yati
kalau ada pria mau poligami dan berjanji akan adil itu bohong tak ada manusia yg bisa adil kecuali Rosulullah
Ayumarhumah: iya kakak .... 🥰🥰🥰
total 1 replies
Aether
Klise adegan suami selingkuh tapi nuduh istri yang selingkuh
Ayumarhumah: di cerita nyata juga sering kok terjadi 😂😂😂
total 2 replies
Narti Sunarti
suasana semakin memanas senangnya hatiku,,, ayo semangat Thor d tunggu up nya💪💪💪🥰🥰🥰
Kasih Bonda
next Thor semangat
Tasmiyati Yati
jangan terlalu dekat dulu Aisy takut di gunakan senjata oleh Reyhan buat memutar balikin fakta
Kasih Bonda
next Thor semangat
Tasmiyati Yati
menjalin hubungan nya jangan sekarang nanti pihak Rayhan memutar balik fakta menuduh Aisy selingkuh
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!