NovelToon NovelToon
Mengejar Cinta Om Duda

Mengejar Cinta Om Duda

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Beda Usia / Cinta pada Pandangan Pertama
Popularitas:3.6k
Nilai: 5
Nama Author: ismiati

Setelah membaca biasakan tekan like ya.


Sasha gadis SMA yang cantik dan ceria.
Saat dia pulang bersama teman-temannya tanpa sengaja tas miliknya di jambret. Tanpa berfikir panjang Sasha dengan berani mengejar pria yang menjambret tas nya tadi. Dia meminta teman-temannya itu menunggu di tempat biasa, mereka setuju karena tahu kalau Sasha jago bala diri.
Namun tanpa di duga pria itu justru memanggil teman-temannya, melihat itu Sasha ketakutan dan berbalik pergi karena tahu dia tak mungkin menang melawan 7 orang pria berbadan kekar itu, dengan sekuat tenaga Sasha berlari, melihat ada mobil mewah dan pintunya terbuka tanpa pikir panjang Sasha masuk dan bersembunyi.
Sedangkan pemilik mobil mewah itu sedang sibuk menelpon seseorang tanpa tahu ada Sasha yang bersembunyi di dalam mobilnya.


Bagaimana kisah Sasha selanjutnya. Yuk kepoin terus cerita receh author.
Cerita ini hanya karangan author, mohon maaf kalau ada salah penulisan.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ismiati, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

3. Micin mau ikut bolos

"Eh tumben kamu tidak mengerjakan tugas Bu Ratna?" Tanya Sasha heran.

"He he he he he, lupa. Habis tadi malam sepupuku ke rumah terus ngajakin aku main game sampai malam," jawab Micin tersenyum lebar.

"Tadi aja ngatain aku karena nonton drama sampai lupa waktu, eh sekarang kamu malah main game sampai lupa ada tugas. Masih mendingan aku meskipun sering begadang tetapi tak pernah lupa dengan tugas," kata Sasha.

"Ya kan otak kamu dan aku beda," protes Sasha.

"Apa bedanya sih kan sama-sama makan nasi dan minum air," jawab Sasha.

"Ya bukan dari makanan dan minuman tetapi dari kepintaran kita yang beda," kata Micin tak tahu harus menjawab apa lagi.

"Bedanya?" Tanya Sasha.

"Sudah jangan tanya lagi, pusing aku," kesal Micin membuat Sasha tersenyum, memang Sasha sengaja membuat binggung sahabatnya itu.

Tiba-tiba Micin teringat sesuatu.

"Eh si Bela sama Lisa mana nih? kok tidak kelihatan sih dari tadi ? Apa mereka tidak masuk ya hari ini? Wah jangan-jangan mereka bolos dan tidak ajak-ajak kita," kata Micin yang saat ini sibuk menyalin tugas yang lupa dia kerjakan.

"Terus kenapa? Mau ikutan bolos hah," jawab Sasha.

"He he he he he he, iya," jawab Micin dengan polosnya membuat Sasha sedikit kesal. Mana ada orang bolos janjian.

"Dasar Bumbu dapur," kesal Sasha mendengar jawaban jujur dari sahabatnya itu.

"Ya elah ngatain bumbu dapur, nama kita tuh sebelas dua belas yang artinya kagak jauh beda, aku Micin dan kamu Sasha," jawab Micin kesal sering dikatain bumbu dapur.

"Ya kan mending aku Sasha, daripada kamu Micin," ledek Sasha semakin membuat wajah cantik Micin cemberut

"Kenapa sih mama ngasih nama Micin? Kagak ada bagus-bagusnya, Naura kek kan cantik daripada Micin," gerutu Micin saat mengingat namanya yang sering jadi bahan ledekan.

"Sudah jangan bawel, selesaikan dulu tuh tugas kamu keburu Bu Ratna datang," kata Sasha dengan tenang namun matanya tertuju ke arah jam yang ada di dinding.

"Aku kan tanya tentang Bela sama Lisa, kamu malah panjang-panjangin pake bawa perbumbuan lagi," protes Micin.

"Sudah jangan bahas mereka, keburu Bu Ratna datang dan tugas kamu belum selesai," kata Sasha mengingatkan untuk cepat menyelesaikan tugasnya.

"Ya kan sebagai sesama teman kita wajib khawatir," Micin masih saja bicara.

"Sudah jangan ngurusi mereka berdua. Mereka itu datang terlambat," jawab Sasha singkat, dia malas panjang lebar bertanya karena masih mengantuk.

"Loh kok kamu tahu kalau mereka berdua datang terlambat," kata Micin dengan heran.

"Ya karena tadi si Lisa kirim pesan ke aku kalau ban motor mereka bocor di tengah jalan jadi mereka datang terlambat," jawab Sasha membuat Micin merajuk.

"Kok mereka tidak menghubungi aku sih," protesnya dengan mulut manyun.

"Sudah jangan banyak omong, cepat selesaikan tugas kamu," kata Sasha.

"Iya iya, tadi ngatain aku bawel. Eh sekarang dia sendiri yang bawel," gerutu Micin.

Sasha memilih dia karena dia tahu tak akan ada habisnya berbicara dengan temannya yang satu itu.

Tak lama bel tanda pelajaran berbunyi.

"Duh bagaimana dengan mereka ya, apa kamu ngomong saja ya sama Bu Ratna kalau mereka telat karena ban motor mereka bocor," kata Micin dengan panik, dia takut temannya itu telat dan di hukum atau bahkan tak di perbolehkan untuk masuk karena biasanya kalau jam masuk sudah berbunyi, otomatis pintu gerbang tertutup.

"Tadi mereka sudah ku suruh hubungi pak satpam, pak Samsul dan Bu Ratna sendiri biar mereka semua tahu kalau si Bela sama Lisa tidak bohong," jelas Sasha.

"Wah memang kamu pinter banget sih," kata Micin mengacungkan jempolnya ke arah Sasha.

"Sudah tahu kan jadi jangan tanya terus, pegal nih mulut ku jawab pertanyaan kamu yang tak ada habisnya," kini giliran Sasha yang protes.

"He he he he he," Micin justru cengengesan, dia langsung anteng melanjutkan menyalin tugas Sasha.

Tak lama muncullah guru pelajaran jam pertama.

"Gawat masih kurang 2 lagi," kata Micin gugup.

"Selamat pagi anak-anak," kata Bu Ratna menyapa muridnya.

"Pagi Bu..." Jawab mereka serempak.

"Karena saya datang agak terlambat, kita langsung saja mulai pelajarannya," kata Bu Ratna cepat.

"Alhamdulillah Bu Ratna lupa ada tugas," bisik Micin dengan senang.

"Kita mulai pelajaran selanjutnya, kemarin sampai halaman berapa ya?" Tanya Bu Ratna.

"Kemarin ada tugas Bu, halaman 67," kata seorang siswa laki-laki bernama Rio itu.

Mendengar itu Micin langsung menoleh menatap Rio dengan sengit.

"Dasar Rio ember, apa dia sengaja ya karena tahu aku belum selesai mengerjakannya. Ck mentang-mentang jadi ketua kelas," gerutu Micin kesal menatap benci ke arah Rio.

"Jangan berisik nanti kamu di hukum Bu Ratna buat mengerjakan soal di papan tulis baru kapok," bisik Sasha karena tahu kebiasaan Bu Ratna kalau ada yang tidak mengerjakan tugas pasti di suruh nulis di papan tulis. Bulan di hukum bersihin toilet, berdiri di lapangan atau berdiri di depan kelas dengan kaki diangkat satu.

"Ya sudah Rio, kamu kumpulin tugas semuanya," perintah Bu Ratna.

"Baik Bu," jawab Rio langsung berdiri menghampiri meja teman-temannya satu-persatu mengambil buku tugas matematika.

Sampailah Rio di meja Sasha dan Micin.

"Mana buku tugas Lo," kata Rio dengan suara pelan.

"Nih..." Sasha mengambil buku yang ada di depan Micin.

"Bumbu dapur mana tugas Lo," kini giliran Rio meminta buku tugas milk Micin.

"Ish kamu pasti sengaja kan ngomong ke Bu Ratna karena tahu aku belum selesai mengerjakannya," tuduh Micin sambil menatap Rio garang.

"Sudah jangan cerewet, mama tugas Lo. Noh di tungguin Bu Ratna atau kamu mau ku bilangin Bu Ratna kalau kamu suka nyontek saat ngerjain tugas," kata Rio menaik turunkan alisnya. Dia seperti mengancam Micin kalau terus bicara Rio akan bicara dengan Bu Ratna.

"Dasar tukang ngadu," kesal Micin sambil memberikan buku tugas miliknya dengan sedikit tak rela.

Setelah itu Rio pun menyerahkan semua buku tugas para siswa dan siswi kepada Bu Ratna.

"Sekarang kita lanjutkan halaman selanjutnya," kata Bu Ratna.

Setelah itu Bu Ratna mulai menjelaskan pelajaran hari ini tak lupa dia juga berjalan menuju papan tulis sambil menulis beberapa contoh soal beserta jawaban.

"Apa ada yang tidak kalian mengerti?" Tanya Bu Ratna takut ada muridnya yang masih belum memahami penjelasannya itu.

Ada beberapa murid yang mengangkat tangannya, dia masih belum mengerti jadi menanyakan beberapa soal yang belum dia pahami saat ini.

Bersambung...

1
Ɯιʅԃα 🦅™
Kerasukan cinta bumbu dapur /Facepalm/
💙 Ɯιʅԃα 🦅™
repa itu apa🤔
ℋℐᎯτυs: 🤣🤣salah tulis tuh, maklum kemarin liburan jadi nulis Malam² di mobil jadi g konsen
total 1 replies
🐈𝐀⃝🥀Ida Nur ✧༺♥༻
Micin sama Sasha itu bukane 1 macam bumbu dapur
▫️
nah udh
▫️
ini kata Syafa suruh like lg katanya
Ɯιʅԃα 🦅™
Emamg jodoh akan selalu ketemu
▫️
udh wa like syaf tp kotakmu basi tak trsentuh🏃🏻‍♀️🏃🏻‍♀️🏃🏻‍♀️🏃🏻‍♀️
Ɯιʅԃα 🦅™
Syukurlah ada Om Kenzo jadi Sasha selamat dari para preman itu.
▫️
suruh like doank kata author karena comot kotak
Ɯιʅԃα 🦅™
Dia Jodohmu mas/Facepalm/
Ɯιʅԃα 🦅™
ya iya lah...aku juga kalo dikejar pasti larinya kenceng.
kaylla salsabella
lanjut thor 🥰🥰
kaylla salsabella
namanya lucu micin 🤣🤣
Ɯιʅԃα 🦅™
Nama temen Sasha sama Micin, Bela dan Lisa. kok gak ada nama bumbu dapurnya. harusnya sekalian aja nama bumbu dapur , mislnya masako, Ajinomoto atau Royco Kek/Facepalm/
biar jadi Squad bumbu dapur /Facepalm/
ᴍ֟፝ᴀʜ ᴇ •
kok micin🤣🤣🤣
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!