NovelToon NovelToon
CINTA DATANG TERLAMBAT

CINTA DATANG TERLAMBAT

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Diam-Diam Cinta
Popularitas:1.4k
Nilai: 5
Nama Author: myranda

Cinta adalah sesuatu yang tidak bisa kita ungkapkan dengan sangat mudah akan tetapi dapat bisa kita rasakan.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon myranda, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Episode 3

Saat malam tiba Grace pun menunggu ibunya membereskan dapur dan disana Grace melihat Alex beserta kedua orang tuanya sedang makan bersama.

Alex memperhatikan Grace bahwa Grace juga ingin makan makanan mereka. Akan tetapi Alex tidak berani berbicara kepada kedua orang tuanya karena kini kedua orang tuanya sedang berdebat.

" sudah berapa kali aku peringatkan kamu, jangan pernah kamu menyentuh Alex " kata ayahnya Alex

" kamu pikir aku mau, aku juga jijik menyentuhnya. " kata ibunya Alex.

mendengar itu ayah Alex pun memukul meja dengan sangat kuat hingga mereka yang berada didapur pun terkejut.

" Alex.... "

" mari bibi bantu kamu mengerjakan Pr mu nak" kata ibunya Grace memanggil Alex agar Alex keluar dari sana.

Alex pun mengerti dia pun langsung turun dari kursinya menghampiri ibunya Grace.

" Grace,,,, kamu masuklah ke kamar mu" Kata ibunya Grace

" baik bu" kata Grace

Ibunya Grace pun langsung membawa Alex naik ke lantai dua masuk kedalam kamarnya.

" bi kenapa mamah dan papah bertengkar terus? " kata Alex

" sayang.... itu hanya masalah orang dewasa nak, begitulah cara orang dewasa menyelesaikan masalah " kata ibunya Grace.

" apa bibi tidak memiliki masalah? " kata Alex

" setiap orang memiliki masalah sayang..." kata Ibunya Grace

" lalu bibi kenapa tidak pernah seperti papah dan mamah" kata Alex

" cara setiap orang untuk menyelesaikan masalah berbeda nak" kata ibunya Grace

" aku tidak mengerti orang dewasa, aku tidak mau menjadi orang dewasa aku mau seperti ini saja terus" kata Alex

" hehehehe "

" seiring berjalannya waktu kamu juga akan tumbuh menjadi dewasa suatu saat nanti tanpa kamu menyadarinya " kata ibunya Grace tersenyum.

" lalu apa aku akan seperti mamah dan papah?? "

"setelah aku dan Grace dewasa nanti apa kami berdua akan bertengkar terus seperti itu juga? " kata Alex

" hehehe... "

" tidak semua seperti itu sayang, setelah kalian dewasa nanti kalian akan menjalani hidup kalian masing-masing, dan kalian akan menemukan pasangan hidup kalian masing-masing"kata ibunya Grace.

" apa itu pasangan bi....? "

" apa pasangan itu seperti mamah dan papah?" kata Alex

" ia... setelah dewasa nanti kamu akan jatuh cinta kepada pasangan mu."

" kamu dan passnganmu akan menikah lalu memiliki anak dan tinggal dirumah bersama."

" kalian akan hidup bersama, tertawa bersama, menangis bersama, setiap ada masalah kalian akan menyelesaikan nya bersama juga" kata ibunya Grace

" jika begitu setelah dewasa nanti aku akan menikahi Grace, kami akan menjadi pasangan " kata Alex

" tapi kita tidak tahu siapa yang akan menjadi pasangan mu nantinya, kamu tidak bisa asal memilih seperti itu. " kata ibunya Grace

" tetap saja aku akan memilih Grace, apapun itu aku harus menikah dengan Grace. maka kami tidak akan pernah bertengkar seperti papah dan mamah. karena kami sudah membuat janji tidak akan pernah bertengkar " kata Alex

" kamu masih anak kecil, kamu belum mengerti soal itu. sekarang mati kita kerjakan pr kamu" kata ibunya Grace

waktu terus berlanjut dan kini Alex terbangun dari tidurnya, Alex melihat sudah jam dua pagi. Alex pun bangkit dari tidurnya dengan sangat hati-hati keluar dari dalam kamarnya.

" Alex mau kemana kamu" kata ayahnya Alex keluar dari dalam kamarnya.

" papah.... Alex mau ambil minum pah, Alex haus" kata Alex

" iya sudah, kamu hati-hati dan cepat kembali " kata ayahnya Alex

" baik pah" kata Alex lalu ayahnya Alex pun kembali masuk kedalam kamarnya.

Setelah tiba didapur dengan sangat hati-hati Alex mengambil piring, Alex pun mengisi piring tersebut dengan berbagai jenis makanan setelah itu dia pun membawanya kedalam kamar Grace.

Alex masuk kedalam kamar Grace tanpa mengutuknya karena dia takut ibu Grace mendengar suara itu, dengan sangat hati-hati Alex menutup kembali pintu itu lalu dia pun naik ketempat tidur Grace.

" Grace..... " Alex pun membangunkan Grace dengan sangat hati-hati.

" Grace bangun... " kata Alex dengan suara yang sangat pelan

" m... m.... m.. " kata Grace dengan suara beratnya.

" Grace bangun.... " kata Alex dan perlahan Grace pun membuka matanya.

" ada apa... kenapa kamu kesini " kata Grace

" lihat... aku bawa ini untuk mu" kata Alex dan melihat itu kesadaran Grace pun sepenuhnya kembali.

" wah..... apa ini enak? " kata Grace dengan kegirangan.

" hm... cepat makanlah" kata Alex

dengan bersemangat Grace pun memasukkan makanan tersebut kemulut nya.

" ini enak sekali " kata Grace berbicara sambil mengunyah makanan itu di mulutnya.

" hehehehe... " Alex pun tersenyum melihat Grace

" ini kamu makan juga, " kata Grace

" tidak... kamu saja yang makan" kata Alex

" makan sambil berbagi piring rasanya lebih enak, aku dan nenek sering melakukan nya dulu. kamu cobalah mari kita makan bersama dan berbagi piring bersama " kata Grace

" benarkah...? " kata Alex penasaran

" iya... " kata Grace dan Alex pun mulai memasukkan makanan itu kemulut nya. kini pandangan mereka berdua bertemu dan mereka berdua pun sama-sama tersenyum.

Mereka berdua pun menikmati makanan itu dan sambil tersenyum satu sama lain. Tidak terasa kini makanan itu sudah habis dimakan keduanya.

Alex pun membuka tutup botol minum lalu memberikannya kepada Grace.

" kamu minum lah, aku akan minum di dapur " kata Alex

" kenapa harus minum didapur, kita bagi minum ini saja " kata Grace

" baiklah " kata Alex

" kamu saja yang minum lebih dulu" kata Grace

" tidak kamu saja" kata Alex

" baiklah... " kata Grace mengambil botol minum tersebut lalu meminumnya setelah itu memberikan minuman itu kepada Alex. Alex pun meminum minuman tersebut.

" bagaimana, rasanya berbeda juga kan" kata Grace

" iya.... " kata Alex tersenyum

" sini biar aku simpan piring nya" kata Grace

" aku saja, sekalian aku kembali kedalam kamar ku" kata Alex

"baiklah,,, terimakasih banyak ya" kata Grace

" kamu jangan bilang terimakasih kepada temanmu " kata Alex

" ia sudah kamu pergilah " kata Grace

" besok kita makan bersama lagi ya" kata Alex

" iya... " kata Grace, setelah itu Alex pun pergi.

Pagi hari pun tiba, Grace pun bangun lebih cepat dari sebelumnya karena dia harus berangkat ke sekolah.

Saat keluar dari dalam kamarnya Grace melihat Alex dan ayahnya sedang sarapan pagi, Alex pun tersenyum melihat Grace akan tetapi senyuman Alex tiba-tiba hilang saat melihat seragam Grace berbeda dengan seragam nya.

" papah.... " kata Alex

" ada apa Lex... " kata Ayahnya Alex

" aku mau pindah sekolah " kata Alex

" pindah sekolah...? "

" kenapa tiba-tiba? " kata Ayahnya Alex

" aku mau sekolah di sekolahnya Grace juga pah" kata Alex

" Grace??? siapa Grace..? " kata Ayahnya Alex

" Grace teman Alex pah anaknya Bi Intan, disekolah tidak ada yang mau berteman dengan Alex pah" kata Alex

" Jadi nama kamu Grace.... ? " kata Ayahnya Alex melihat Grace.

" iya om... " kata Grace menyalam tangan ayah Alex.

" Bi Intan,,,, " kata Ayahnya Alex

" iya tuan,,, " kata ibunya Grace

" kenapa tidak sekolah kan Grace di sekolahnya Alex saja " kata Ayahnya Alex

" tidak Tuan" kata ibunya Grace

" Grace.... kamu mau sekolah bareng dengan Alex? " kata ayahnya Alex

" mau om... " kata Grace

" bi... soal sekolah Grace biarkan aku yang menanggung nya selama dia bersedia berteman dengan Alex. bibi kan tahu selama ini Alex tidak gampang bergaul. biarkan saja dengan keberadaan nya Grace bisa membuat Alex sedikit senang. "

"saat ini Alex membutuhkan dia" kata Ayahnya Alex

" tapi tuan... " kata ibunya Grace

" kamu tidak perlu pikirkan soal apapun, kamu hanya pokus ke pekerjaan kamu saja. dan untuk saat ini Grace pun membutuhkan teman. "

" untuk biaya sekolah Grace aku akan menanggung semuanya" kata Ayahnya Alex

" ibu... aku mau sekolah di sekolahnya Alex juga bu" kata Grace membujuk ibunya. ibu Grace pun tidak bisa berkata apa lagi, dan selain itu dia segan menolak permintaan ayahnya Alex.

" baiklah.... " kata ibunya Grace

" hore.... " kata Alex dan Grace kegirangan.

Alex pun merasa hari ini berbeda dari hari-hari sebelumnya karena mulai hari ini dia akan berangkat dengan Grace ke sekolah.

1
aca
lanjut donk
airynsihaan@gmail.com: ok kak
total 1 replies
aca
lNjut donk bagus lo ceritanya q kasih bunga loh
airynsihaan@gmail.com: terimakasih banyak kak..
total 1 replies
aca
kapok lu alex
airynsihaan@gmail.com: 😁😁😁😁😁
total 1 replies
aca
biarin aja si alex ma Melinda qm ma yoga aja biar nyesel alex
airynsihaan@gmail.com: ikuti terus ya kak..
total 1 replies
aca
pindah sekolah aja
airynsihaan@gmail.com: hehehe...
total 1 replies
aca
semangat grace
airynsihaan@gmail.com: terimakasih banyak kak...
ikuti terus ya kak...
total 1 replies
aca
pergi aja ibunya jg sayang anak majikan daripada anak sendiri alex g tau diri bgt
airynsihaan@gmail.com: terimakasih banyak kak udah mampir
total 1 replies
Zainab Ddi
author ditunggu updatenya selalu untuk kelanjutannya 😘💪🏽🙏🏻
airynsihaan@gmail.com: ok Kak...
total 1 replies
Zainab Ddi
cukup menarik
airynsihaan@gmail.com: terimakasih kk...
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!