NovelToon NovelToon
Sahabatku Ambang Pernikahanku

Sahabatku Ambang Pernikahanku

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Model / Penyesalan Suami
Popularitas:5.8k
Nilai: 5
Nama Author: skyl

Pernikahan Arika dan Arian adalah pernikahan yang di idam-idamkan sebagian pasangan.

Arika begitu diratukan oleh suaminya, begitupun dengan Arian mendapatkan seorang istri seperti Arika yang mengurusnya begitu baik.

Namun, apakah pernikahan mereka akan bertahan saat sahabat Arika masuk ke tengah-tengah pernikahan mereka?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon skyl, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

~Part 3 ~Mengira?~

Arika dan Arian menuju ruang makan. Sedangkan Ema sudah berada di sana dengan senyuman manisnya.

"Ayo sarapan!"

Arika mengangguk dan tersenyum sedangkan Arian hanya memberikan wajah datarnya.

"Ini mas rotinya."

"Makasih, sayang." Arian memasukan roti yang sudah di beri slay itu ke dalam mulutnya. "Kok slay nanas?" Arian mengeluarkan roti itu dari dalam mulutnya.

"Ah iyakah?"

"Kamu kan tau mas gak suka nanas!"

Arika menghela napas, ia lupa memberitahu Ema jika suaminya tidak suka slay nanas.

"Maaf mas, aku buatin ulang, ya? Tadi yang buat Ema, dia gak tau kamu gak suka nanas dan aku juga lupa memberitahunya." Arika berdiri dari duduknya berniat untuk membuatkan suaminya roti baru.

"Gak usah, kamu sarapan aja. Mas akan sarapan di kantor."

"Tapi, mas..."

"Gapapa, mas sarapan di kantor, mas udah terlambat."

Arika menghela napas panjang dan pada akhirnya mengangguk. Ema yang merasa bersalah pun berdiri.

"Saya minta maaf, mas! Saya salah."

"Mas?" Arian menatap Ema. "Jangan panggil saya mas!"

"Mas!" Arika menegur suaminya yang berbicara lantang kepada sahabatnya.

Arian hanya berdehem, dan langsung pergi dari sana. Meninggalkan mereka berdua tanpa pamitan.

"Rik, maafin gue ya, karena gue suami lo kesal."

"Gapapa Ema."

...----------------...

Siang hari, Arian dan Arika sedang telponan. Dan pembicaraan mereka tentang masalah tadi pagi.

"Pokoknya mas gak mau jika teman kamu terus berada di rumah kita."

"Iya mas aku mengerti, tapi aku gak enak hati untuk nanya ke dia kapan dia dapat kost, kesannya aku ngusir."

Di seberang sana Arian menghela napas kasar.

"Iya terus kalau kamu gak berani, dan dia juga gak ngomong dan terus tinggal di rumah kita, kamu biarin gitu? Bukannya mas gak mau bantu sayang. Tapi kamu pikirin, jika dia tinggal seatap sama kita? Dia perempuan, aku gak mau nanti ada kesalahpahaman diantara kita berdua karena dia. Tadi aja dia udah lancang buatin aku sarapan yang menurut mas kamu yang wajib, manggil mas untuk aku cuma kamu yang berhak, aku gak mau rumah tangga kita terusik!" Setelah berbicara panjang lebar, Arian mengakhiri telpon mereka.

Arika menghembuskan napas panjang. Ia melirik ke arah ruang tengah, Ema di sana tengah duduk santai sambil menonton tv.

"Gimana aku bilang ke Ema? Aku takut dia ke singgung dengan ucapanku."

Arika mendekati Ema, duduk di samping sahabatnya.

"Ema."

Ema menoleh dan menaikan dagunya.

"Gue mau ngomong sesuatu, tapi lo jangan ke singgung, ya?"

"Ngomong apa, Rik? Gue gak akan ke singgung"

"Lo udah dapat kost?"

Ema yang sedari tadi fokus ke tv mengalihkan pandangannya ke Arika.

"Belum, gue juga lagi nyari ini. Kenapa emangnya? Ada rekomendasi kosan?"

"Nanti gue cariin, gue juga akan minta mas Arian bantu cariin."

"Ok beb."

Arika tersenyum, ia diam sejenak dan berdiri dari sana.

"Gue ada acara pemotretan, gue tinggal sendiri di rumah gapapa?"

"Gapapa." Ema memberikan jempol seraya tersenyum.

Arika masuk ke dalam kamarnya untuk bersiap-siap.

"Arika," teriak Ema dari luar kamar.

"Iya?" Arika membuka pintu kamarnya.

"Baju lo bagus-bagus banget, Rik. Gue boleh pinjam gak?"

Arika diam sesaat, dan akhirnya mengangguk secara perlahan.

"Mau minjam baju yang mana?" Arika mengajak sahabatnya masuk ke dalam kamarnya.

Baru saja membuka lemari pakaiannya, Arika sudah mendapatkan telpon dari stafnya.

"Gue buru-buru banget, lo pilih aja mau minjam yang mana." Arika berlari keluar dari kamar dan segera meninggalkan rumah.

Ema pun memilih untuk ia pake, mumpung banyak yang bagus dan Arika mengizinkannya.

Sekitar setengah jam baru dia mendapatkan apa yang menurutnya benar-benar cocok untuknya.

"Gue cantik banget pake dress ini, pinggang gue ke bentuk banget." Ia memutar badannya di depan cermin.

Ia membuka ikat rambutnya dan membiarkan rambutnya terurai.

"Arika? Bukannya tadi dia minta izin soalnya ada pemotretan sampai jam delapan malam?"

Arian merasa bingung saat membuka pintu kamar ia melihat istrinya berada dalam kamar.

"Apa mungkin gak jadi, ya?" Arian berpikir jika Arika tak jadi pemotretan, ia pun melangkah masuk dengan langkah pelan.

Arian yang pulang ke rumah untuk mengambil berkas pun bergegas masuk ke dalam. Dan refleks melingkarkan tangannya ke pinggang wanita yang tengah membelakanginya.

"Sayang, tumben banget kamu pake dress ini? Cantik banget, bentuk badan kamu kelihatan banget." Arian memejamkan matanya.

Ema yang tak tahu apa-apa, tersentak kaget dan tiba-tiba saja badannya membeku mendapatkan perlakuan mendadak dari suami sahabatnya.

"Tadi kamu bilang ada pemotretan, kok ada di rumah? Gak jadi kah? Kok kamu diam aja dari tadi? Biasanya cerewet."

1
Ira Sulastri
Cakep Arika, kenapa ga dr dulu2 saja kamu begitu tegas
Nani Nuraeni
kita liat siapa yg bakalan bahagia nh
Sunaryati
Terimakasih dobel up Thoor/Pray//Pray//Heart/
hari ini juga dobel up, ya.
Arian memang oon dan tak punya hati
rasain, siapa anak yang dilahirkan Ema bukan anakmu. Ema dan Arian makin bagai neraka rumah tanggamu, ternyata Arika memiliki anak, tuduhan ibumu dan a jika dia mandul tak terbukti bahkan menganding anakmu Arian, selamat menikmati penderitaan yang kai ciptakan sendiri bersams Ema Arian.
Nani Nuraeni
si bodoh ariannnn🤣🤣🤣🤣🤣🤣
LANY SUSANA
la kirain up... up donk Thor
akhirnya Arvi membuka hati unt Raiden😍😍
di tunggu penyesalan Ari bgt tau punya ank kembar cowo lg dgn Arvi 😂😂😂apalg si oma tuh yg galak
Ma Em
Duh aku senang banget lihat Arian yg pastinya akan merasakan sakit seperti sakit yg Arika rasakan
Ika
luar biasa
Nani Nuraeni
akhirnya yg di tunggu " up juga, kita liat si arian bodoh mau bagai mana lg gtu😅😅😅
Ira Sulastri
Alhamdulillah.... akhirnya Arika membuka hati untuk Raiden jg, semoga kedepannya bahagia selalu
Ira Sulastri
Erika sebenarnya sdh bisa ceria kl ga dapat nafkah dr Arian, lebih baik cerai resmi drpd gantung. Kl mau buka hati lebih baik lg tp harus lebih selektif
LANY SUSANA
kpn ni Ari tau kl dia punya ank kembar, duh ga sabar nunggu part ini dan arvi cerai dan nikah dgn Raiden
di tunggu penyesalannAri ni jd cowo kok lembek, istri pergi ga di cari, semoga Ari lupa ksh uang bulan agar proses cerai cepat
Ma Em
Arika semoga kamu bisa segera pisah dari Arian dan berbahagia bersama Aiden
Sunaryati
Suka,
Sunaryati
Mudah- mudahan proses perceraiannya lancar, gimana ya reaksi mantan suami dan mantan sahabat melihat anaknya Arika, buat mantan suami nyesal sedalam mungkin hingga depresi, Ema dapat sanksi sosial
LANY SUSANA: setuju. membuat menyesal apalg punya ank cowo kembar, terutama tuh si oma yg kepala batu😂😂😂
total 1 replies
Nani Nuraeni
akhirnya nya di terima juga ma ariana, kita liat kelanjutannya, siapa yg bakalan bahagia
Yeni Nuryoso
Lanjut
Nani Nuraeni
si laki" bodoh aku kesel bacanya, tapi seru😁😁😁,, kita lait alurnya ja
Ma Em
Arika kalau bertemu Arian jangan mau kalau diajak balikan lebih baik berpisah saja dan Arika lebih baik mencari kebahagiaan sendiri bersama lelaki lain asal jgn bersatu dgn Arian biarkan Arian menyesali kesalahannya karena telah menyakiti Arika.
LANY SUSANA: betul jgn mau di jadiin cadangan, mending dgn Raden yg di Jepang
Nani Nuraeni: betull ka
total 2 replies
Ma Em
Apakah Arika blm bercerai dgn Arian lebih baik berpisah saja dan menikah saja dgn anakmu bu Hanum.
Sunaryati
Mereka jangan sampai bahagia
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!