NovelToon NovelToon
Di Hina Karna Miskin

Di Hina Karna Miskin

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintamanis / Balas Dendam / Konflik etika / Cinta pada Pandangan Pertama / Mengubah Takdir / Keluarga
Popularitas:1.7M
Nilai: 4.8
Nama Author: Ima susanti

Hidup tak selalu sesuai apa yang kita inginkan.Saat uang dijadikan tolak ukur,saudara pun terasa orang lain.Saat kita berada dibawah tak ada yang mau mengakui saudara tapi saat kita punya segalanya semua sanak saudara datang mendekat. "Kau harus sukses nak,biar bisa membeli mulut-mulut yang sudah menghina kita"kata-kata dari ibu masih terngiang sampai sekarang.

Sandra terlahir dari keluarga miskin dan selalu di hina oleh adik ipar sendiri. Mereka selalu menganggap bahwa orang miskin itu tidak pantas bersanding dengan keluarga mereka.

Nasib siapa yang tau,sekarang boleh di hina karna miskin tapi kita tidak akan pernah tau kedepannya seperti apa. Lalu bagaimana nasib Sandra apakah ia bisa membeli mulut - mulut orang yang menghina keluarganya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ima susanti, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 20

Pagi yang cerah,secerah senyuman sandra. Dengan langkah penuh semangat, Sandra bergegas menuju kampus yang sudah beberpa tahun belakangan ini jadi tempat berkunjungnya.

Ditengah asik berjalan, Sandra dikejutkan dengan suara yang memanggil namanya. Sandra menoleh memutar badanya.Terlihat dari kejauhan seorang laki-laki gagah berlari kecil menuju kearah dirinya.

"San...Sandra...tunggu." Teriak Arya memanggil Sandra yang sedang berjalan sendiri di koridor kampus.

Siapa yang tidak kenal Arya,anak pemilik kampus tempat dia menuntut ilmu. Satu kata tampan. Banyak wanita yang berusaha menarik perhatiannya tapi tak ada satu pun yang ditanggapi.

Sandra heran sudah beberapa kali dia mencoba menghindarinya,tetap tak membuahkan hasil yang ada malah Arya makin gencar mendekatinya. Dimana ada Sandra disitu pasti ada Arya.

Sandra memberhentikan langkahnya sebentar,setelah tau siapa yang memanggilnya barusan,Sandra bergegas menuju toilet berharap Arya tak mencarinya lagi.

Saat berada dalam salah satu toilet .Gadis itu mendengar percakapan antara dua orang perempuan yang tengah berdiri didepan wastafel sambil mematuk diri di cermin. Gadis itu menahan diri untuk keluar dan mendengarkan apa yang tengah dibicarakan mereka.

"Gila ,kak Arya itu sumpah ganteng banget,cool." Ucap Via gadis berambut cat merah.

"Iya bener,ini saatnya loe tunjukin daya pikat loe buat mengaetnya." Sahut teman yang satu lagi yang bernama Sinta.

"Eh,tapi gue denger-denger  kak Arya udah punya gebetan. Kalau ga salah ceweknya kuliah disini juga.Namanya Sandra,anak ekonomi." Balas Via.

"Ah,dia masih jauh dibawah kamu,Vi. Cantikan loe kemana-kemana,dia mah ga ada apa-apa B aja." Sahut Sinta memberi semangat Via sahabatnya. Membuat Via mengembangkan senyumnya.

"Kamu bener sih,selagi janur kuning belum melengkung masih ada kesempatan." Tawa Via bahagia.

"Masa loe kalah ma anak miskin kaya gitu." Kompor Sinta memanasi Via.

Terlihat Via manggut-manggut membenarkan apa yang dikatakan sahabatnya.

Tak tahan mendengar obrolan antara Via dan Sinta. Sandra keluar dan sedikit terbatuk mengagetkan kedua gadis yang sedang menggosipi dirinya. Sandra pura-pura tak melihat kedua gadis tersebut dan tak memperdulikan tatapan memindai dari keduanya.

"Eh kamu orang miskin,jangan mimpi ketinggian jatuh sakit rasanya." Sarkas Via.

"Kamu bicara ma saya." Sandra pura-pura bertanya membuat dongkol kedua gadis tersebut. Tiba-tiba Via mendekati Sandra dan berbisik pelan ditelingganya.

"Jauhi kak Arya ,kamu ga pantas disampingnya orang miskin." Umpat Sinta.

"Maksudnya apa ya?Saya kok ga ngerti apa yang kalian ucapkan." Ujar Sandra.

"Jangan dekati kak Arya,loe harus menjauh. Kak Arya milik gue! Hanya gue yang pantes berada disampingnya,Paham!" Ujar Via mengintimidasi Sandra.

"Tunggu...tunggu. Maksud kalian aku merayu Arya gitu ." Tanya Sandra.

"Loe itu harus menjauhi Kak Arya. Loe itu cuma orang miskin yang mimpi ketinggian bersanding dengan kak Arya." Ujar Sinta bersedekap.

"Gue disini buat menimba ilmu bukan memperebutkan satu orang laki-laki, paham!" Gadis itu mulai geram dengan perkataan Via dan Sinta.

"Silahkan kalian ambil kak Arya. Gue malah bersyukur jauh dari dia." Jawab Sandra lalu pergi meninggalkan kedua gadis tersebut begitu saja membuat keduanya geram.

"Awas kamu nanti ." umpat Via penuh amarah.

Sementara itu Sandra bertanya-tanya dalam hatinya kenapa masih ada yang ga suka dengan dirinya? Padahal dia sudah berusaha menjauhi masalah dan hanya fokus ingin cepat-cepat menyelesaikan studinya di kampus ini dengan nilai terbaik dan setelah itu mencari pekerjaan sesuai bidang ilmu yang diambilnya.

...****************...

Terimaksih buat pembaca setia karya - karya aku. Terimaksih like dan komennya,tanpa kakak2 semua aku bukanlah siapa2 dan tidak akan mungkin sampai  di titik ini. 😊😘😍🙏

Tinggalkan jejak dengan memencet tombol like dan komen yang banyak agar Author semangat menulis bab selanjutnya😊😘😍🙏

1
stela aza
Raka itu bodoh atau gimana sie diem diem Bae anaknya masuk rumah sakit padahal Sandra udh ngasi clue buat Raka mikir ,,, bodoh kebangetan
Chiber House
Hai thor karyamu bagus² semua/Chuckle/
Asyatun 1
lanjut
Meyma Chamie
siapa yg hamil thor??/Hey/
Warijah Warijah
Semoga hasilnya dr lab makanan yg dr Wati benar mengandung racun..
Ima Susanti: /Smirk/
total 1 replies
Asyatun 1
lanjut
Ima Susanti: Siap kk😘🙏
total 1 replies
Sulfia Nuriawati
wati jgn kelamaan d ks panggung, cpt² d hempaskan sblm byk korban
Ima Susanti: Siap kk😘🙏
total 1 replies
Cahaya Sidrap
semangat thor
Cahaya Sidrap
up thor
Ima Susanti: Siap kk😘🙏
total 1 replies
Rubyred
ceritanya bagus dan menarik mencerita kehidupan yg hampir semua orang indonrsia terutama disebagian pedasaan pada zaman dahulu kalau sekarang mungkin sudah agak membaik perekonomian mereka semangat thor....nulisnya
Ima Susanti: /Pray//Pray//Pray//Pray/
total 1 replies
Cahaya Sidrap
next thor
Ima Susanti: Siap kk😘🙏
total 1 replies
Rubyred
aduh nangis aku bacanya jadi ingat zaman dulu masih kecil lagi susah2 sama emakku kami berjuang bersama adek2ku aduh thor....bagus ceritanya
Ima Susanti: Alhamdulillah kk suka😘😘🙏
total 1 replies
Cahaya Sidrap
lanjutkan
Ima Susanti: Siap kk😘🙏
total 1 replies
Cahaya Sidrap
next
Ima Susanti: Siap kk😘🙏
total 1 replies
Cahaya Sidrap
up
Ima Susanti: /Ok//Kiss//Pray/
total 1 replies
Rubyred
ada orang kayak bibi si ita tu pengen ku bejek2 emosi aku jadinya
Ima Susanti: 😁😆😅🤣😍
total 1 replies
Warijah Warijah
Benar kt Sandra, Raka hrs sadar diri, karena kebodohanya memelihara uler keket..smg kebusukan Wati terbongkar ☝️
Ima Susanti: susah memang klo otaknya krg jln kk😆😅🤣
total 1 replies
Amy
mantaap San
Ima Susanti: /Kiss/
total 1 replies
Rohmat Omat
emang knp kalau air mata nya kena jenasah. gak apa2 gak ada larangan
INDRA
trima kasih Thor da mau nerima kritik dan saran,sekali lagi trima kasih and tetap semangat serta makin sukses dlam berkarya👍🏻👍🏻👍🏻
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!