NovelToon NovelToon
Hidden Baby

Hidden Baby

Status: tamat
Genre:Romantis / Cintapertama / Cintamanis / Patahhati / Hamil di luar nikah / Romansa / Tamat
Popularitas:3.4M
Nilai: 5
Nama Author: teh ijo

Akibat dari cinta satu malam, membuat Vie harus merelakan masa mudanya. Setelah dikeluarkan dari kampus, ternyata Vie juga diusir oleh ayahnya sendiri karena Vie telah mencoreng nama baik keluarga.

Lima tahun berlalu, kehidupan pahit Vie kini telah terobati dengan hadirnya sosok Arga, bocah kecil tampan yang sedang aktif berbicara meskipun kini tak tahu dimana keberadaan ayahnya.


Namun, siapa yang menyangka jika selama ini Vie bekerja di perusahaan milik keluarga kekasihnya. Hal itu baru Vie ketahui saat kekasihnya mulai mengambil alih perusahaan.

Masih adakah rasa yang tertinggal untuk sepasang kekasih di masa lalu ini? Mari kita ikuti kisahnya 😊



IG : teh_hijaau
FB : Teh Hijau

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon teh ijo, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Hidden Baby 29

Sebenarnya Kai merasa bingung dengan pekerjaannya saat ini. Sebagai asistennya atau sebagai supir untuk anaknya? Sudah lima hari ini tugas Kai bertambah satu, yaitu menjemput Arga di Playgroup.

Masih mending jika ada tambahan bonus atau kenaikan gaji, mungkin dia akan lebih bersemangat lagi dalam menjalankan tugasnya.

Hari ini Kai terlambat untuk menjemput Arga karena ia harus ikut meeting terlebih dahulu bersama dengan Dirga.

Sesampainya di sekolahnya Arga, hanya beberapa orang yang tertinggal, salah satunya adalah Arga. Bocah itu ternyata sedang makan bekal yang dibawanya bersama guru cantik nan seksi namun, terlihat sabar dan ramah.

Sebelum masuk, Kai diam-diam memperhatikan pesona guru yang sedang menemani beberapa anak yang tersisa.

Namun, sayangnya kehadiran Kai cepat di tangkap oleh Miss Queen yang tanpa sengaja melihat Kai yang berdiri di depan pintu.

"Ga, om kamu udah jemput tuh." Miss Queen memberi tahu jika Kai sudah datang.

Arga yang masih menyuapkan makanan kedalam mulutnya hanya biasa saja tanpa ingin mempercepat ataupun mengemas bekalnya.

"Bialin aja Miss. Dia itu bukan om-nya Alga, tapi asistennya ayah Alga."

Mendengar penuturan Arga, Miss Queen mengangguk pelan. Senyum dibibir melengkung indah, saat ia menatap kembali Kau yang ternyata sedang berjalan masuk ke ruangan.

"Selamat siang, Ibu guru yang cantik. Arga udah bisa pulang 'kan?" sapa Kai, penuh basa-basi.

"Tentu sudah dong, tapi tolong jangan panggil saya ibu, saya masih lajang belum punya gandengan apa lagi anak. Panggil saja Miss Queen. Tuh, Arga-nya belum mau pulang, dia masih makan. Silahkan tunggu sebentar ya."

Sama dong kita? Aku juga belum punya pasangan. Ya ampun, senyumnya bikin hati ini meleleh disiang bolong. Kenapa gak dari kemarin-kemarin sih jemput anak ini? Biar bisa deketin guru satu ini. Calon istri dan ibu idaman kalau seperti ini.

Kai dan Miss Queen terlibat percakapan ringan sambil menunggu Arga yang mungkin sengaja memperlambat gerakan.

Hanya sebatas berkenalan dan saling memuji satu sama lainya. Tapi, diam-diam Miss Queen terpesona oleh Kai yang terlihat mandiri dan pekerja keras. Miss Queen bener-benar takjub akan sosok Kai yang baru saja ia kenal saat memperlakukan Arga dengan telaten bak anaknya sendiri.

Kai sengaja merapikan peralatan Arga yang belum sempat dimasukkan kedalam tas, lalu memakaikan sepatunya dengan pelan. Itu semua Kai lakukan untuk mencari nama baik di depan gurunya Arga. Kai tau kalau dirinya tanpan, tapi sayangnya ketampanannya ditutupi oleh sosok Dirga, makanya tak banyak wanita yang bisa melihat dirinya.

"Arga udah siap?" Kai memastikan bahwa Arga sudah siap untuk pulang.

"Udah, Om."

Kai pun berpamitan kepada Miss Queen, tetapi sebelum pulang, Kai menyempatkan bertukar nomer ponsel dengan Miss Queen dengan alasan agar bisa menanyakan apakah Arga sudah di jemput atau belum.

"Kami pulang ya, Miss," ucap Kai.

"Iya. Hati-hati ya!" pesan Miss Queen.

Sepeninggal Arga dan Kai, Miss Queen memegangi dadanya yang sedari tadi berirama bak jedag-jedug saat menatap Kai. Ia pun langsung melihat ponselnya.

"Kaisar." Miss Queen mengetikkan nama Kai di ponselnya.

****

Sepertinya ucapan Dirga untuk pulang lebih awal tidak bisa ia tepati karena pekerjaan di kantor belum juga siap. Ingin lembur di rumah, tetapi Dirga masih berpikir dua kali. Pasti ia tidak bisa berkonsentrasi di rumah, akhirnya memilih menyelesaikan di kantor saja.

Sejak tadi siang setelah menjemput Arga, Dirga tak melihat sosok Kai masuk ke dalam ruangan untuk sekedar bertanya Bos, anda membutuhkan sesuatu?

Hal itu membuat Dirga bertanda tanya dalam pikiran, sedang apa Kai sekarang.

Dirga sudah menghubungi Vie, bahwa dirinya tidak bisa pulang cepat karena ada masih ada pekerjaan yang harus ia siapkan malam ini juga. Ia juga berpesan tidak perlu menunggu dirinya jika ingin makan dan terakhir ia tak lupa menitipkan salam untuk anaknya, agar tidur lebih awal.

"Kemana sih, Kai?" Dirga menggerutu.

Masih pukul tujuh, Dirga berusaha untuk bisa menyelesaikan pekerjaan lebih awal, namun karena ia tak kunjung melihat keberadaan sang asisten darah merahnya sedikit mendidih. Ia pun akhirnya meninggalkan pekerjaan demi untuk mencari Kai.

Dirga menghampiri meja Kai, ternyata asistennya sedang asik memainkan ponselnya dengan bibir melengkung sambil menahan tawanya. Dirga melipat kedua tangannya di depan dadanya lalu berkata, "Oh, jadi ini kerjaan mu dari tadi? Berbalas pesan dengan wanita mana sehingga melupakan tugas dan pekerjaanmu?"

Kai yang terkejut segera menyimpan ponselnya dalam saku celana lalu menghampiri Dirga.

"Bos, perlu sesuatu?"

"Telat!" ketus Dirga.

Kai menelan saliva tak kala sorot mata tajam sedang mengintai dirinya. Bak seperti pemburu hendak menancapkan tombak pada buruannya.

"Maaf Bos." Dua mantra yang wajib Kai ucapan dalam situasi seperti ini.

"Baiklah berhubung aku sedang dalam mood baik, aku maafkan. Tapi dengan satu syarat." Dirga tersenyum licik sambil menatap Kai.

****

Dirga merasa sangat lega dan saat ini sudah memarkirkan mobil di garasi rumahnya. Beruntung saja Kai melakukan kesalahan sehingga ada alasannya untuk menghukum Kai dengan mengerjakan sisa pekerjaannya yang belum selesai. Tak hentinya Dirga menarik kedua garis simpul bibirnya, ia sangat bahagia saat memasuki rumah.

Pikiran sudah memikirkan bagaimana Vie akan mende.sah lagi dibawah kungkungannya. Mebayangkan saja sudah membangunkan sesuatu yang belum saatnya bangun hingga rasanya sesak.

Mata Dirga menangkap dua orang sedang menonton televisi di ruang tengah dengan posisi Arga tiduran di paha Vie. Dirga segera menatap jarum jam yang berada tepat berada di atas televisinya yang menunjukkan pukul depan malam.

Dengan langkah lesu, Dirga menjatuhkan tubuhnya diatas sofa, diamana ibu dan anak sedang menonton televisi.

"Ayah …." seru Arga, kemudian memeluk ayahnya, tak lupa bocah itu juga mengucup wajah Dirga berulang kali.

"Ayah kenapa lama pulangnya? Alga mau bobok sama ayah," lanjut Arga lagi.

Seketika itu rasa lesu dan kecewa sirna sudah. Saat sentuhan mungil membelai wajahnya, rasa lelah yang ia bawa dari kantor tiba-tiba menghilangkan dan di gantikan dengan rasa bahagia yang belum pernah ia rasakan sebelumnya.

Awalnya Dirga merasa kesal saat melihat anaknya belum tidur, tetapi saat Arga mengatakan ingin tidur bersama dirinya, Dirga menjadi terenyuh hatinya.

"Ayah mandi dulu ya." Dirga membalas ciuman Arga dikedua pipinya tembam yang menggemaskan.

"Iya, Alga tunggu ya. Tapi Ayah gak boleh mandi beldua sama bunda lagi. Bunda tadi sole udah mandi," celoteh Arga.

🌼 Bersambung 🌼

Maafkan aku jika ada typo bertebaran dimana-mana. Kalian bisa kasih tau agar segera di perbaiki lagi. Makasih udah mau baca novel receh ini. Tetap dukung novel ini jangan lupa Like, komen dan beri kembang kopi kalian agar Authornya makin semangat lagi buat up bab selanjutnya 🙏

1
Anonymous
🤣🤣🤣 arga...
Hardware Solution
/Sob//Sob//Sob/
imhe devangana
crtnya menurut ku ngk terlalu gmn ya,krn knp alur crtnya Arga harus sm dg papa nya.sm2 menghamil perempuan di luar nikah hanya atas nm cinta.
maaf ya thor
mimief
dasar....cowok plin plan
bisa ngirim getok online ga si?
mimief
kayaknya lu cuman selingan dah mau,melihat dia yg suka tebar pesona
jgn jgn dipaksa kenalan sama bapaknya dia udah kyk Jane lagi.
cuman nyari cowok suruh tanggung jawab.
mending Jene betina ngaku udah hamil duluan
mimief
othor typo nya
tadi nya mau sedih jadi mau ketawa
tenang Thor aku ada kok sampai akhir bukan meningkatkan ya Thor
tapi meninggalkan
emang..rumah mau ditingkatin
mimief
kasian Jene, dulu waktu dia sengsara nemenin
sekarang kejadiannya terbalik
tapi Jene sendirian 😔🥺
bakpao
/Good//Heart/
cheng phong
🌻🌻🌻🌻🌻
cheng phong
pasti dirga selingkuh seandainya istrinya tdk datang tepat waktu,
cheng phong
istrinya kayak apa saja tdk mau mengalah
mimief: lah ..anda ga tau peraturan para istri
1.kami selalu benar
2.kl kami salah..balik lagi keperaturan pertama 🤣🤣
total 1 replies
cheng phong
thor maaf yah lain kali kl bikin tulisan anak yg berumur 3,5 tahun ngak masuk akallah dia bisa membantu orang dewasa dlm masalah percintaan dan cara bicara saja belum lancar jgnkan umur 3,5 tahu umur 10 tahunpun kayaknya ngak mungkin,kecuali kl yg terlibat langsung dgn permasalahan itu orang tuanya tp umur dekianpun ngak masuk akal.
cheng phong
kenapa juga sih terlalu banyak rahasia,saya juga akan kecewa jika jadi jane,sewaktu terpuruk kita di ingat tp begitu bahagia kita di lupakan
cheng phong
aku aja udah menikah baru mengerti permasalahan leher🤣
cheng phong
salah sendiri kan makanya tanggung sendiri,harusnya terusterang saja langsung masalah mau atau tdk mengakui urusan belakan
Sweet Girl
Lhaaa kenapa Ndak langsung aja diakui tho Pak Wira...
Sweet Girl
Yo aneh kamu Dir... wong anak umur 4th kamu tanyain gitu...
Sweet Girl
Ya bikin catatan sana... taruh di Nakas.
Sweet Girl
Emang telus Nugget tiap hali itu sehat Ga....?
Sweet Girl
Gimana gak belisik, namanya juga macak Ga...🤪
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!