Alucard, seorang pemuda berusia 21 tahun yang hidupnya berubah total setelah mengalami kejadian misterius. Suatu pagi, ia terbangun dan menyadari bahwa tubuhnya telah berubah drastis—kekuatan nya meningkat, dan ia mendapati dirinya haus akan darah. Tanpa ingatan yang jelas tentang apa yang terjadi, Alucard menemukan dirinya perlahan-lahan berubah menjadi seperti vampir. Kebingungan dan ketakutan menguasai dirinya saat ia mencoba memahami situasi aneh yang menimpanya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Rivky, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Chapter 19
Aku terbangun dari ingatan yang Annie berikan melalui darahnya. Saat kesadaranku kembali, aku berhenti meminum darahnya dan menyadari bahwa hausku telah mereda. Begitupun dengan Annie.
Aku hanya bisa tertawa pelan, merasa lega. "Apakah kamu tahu?… kita baru saja bertemu loh, dan kamu sudah begitu brutal"
Annie menggigil mendengar ucapanku, dan pipinya mulai memerah.
"Aku… aku biasanya tidak seperti ini, ini karena ritual ya!, Ritual dan karena aku sangat haus!"
Ia duduk tegak dan berbicara dengan serius, meskipun wajahnya yang merah membuatnya sulit untuk terlihat meyakinkan. Aku hanya tersenyum.
Beberapa menit berlalu dalam keheningan, Annie menghela napas panjang dan mulai berbicara
"Kau tahu? Ikatan vampir terjadi sangat cepat," kata Annie, memecah keheningan.
"Dalam lingkungan kami, jika vampir perempuan tertarik pada vampir laki-laki, dia akan mengejarnya dan mencoba mengikatnya dalam pernikahan. Hal yang sama berlaku untuk vampir laki-laki," lanjutnya.
'Seperti penguntit, ya?' pikirku dalam hati.
"Hal yang sama terjadi pada ibuku. Dia adalah pewaris keluarga Schneider saat itu. Suatu hari, dia melihat ayahku, seorang vampir berambut pirang dengan mata biru, dan menjadi terobsesi dengannya. Keesokan harinya, dia menculiknya dan menikahinya." Annie menceritakan kisah itu dengan wajah netral
"Keluarga ayahku memiliki status yang jauh lebih rendah daripada ibuku, dan vampir pada dasarnya serakah; karena itu, ayahku tidak banyak mengeluh ketika dia diculik."
Astaga… Tunggu, bukankah situasi ini familiar? Aku tak bisa menahan diri untuk berpikir demikian.
“Untungnya ayahku adalah vampir bangsawan dengan stamina yang sangat tinggi. Saat mereka memiliki anak, aku lahir. Aku mewarisi kekuatan petir dari ibuku dan stamina dari ayahku, yang membuatku bisa menggunakan keterampilan ku dengan mudah. Tanpa stamina dari ayahku, aku akan sangat lemah setiap kali menggunakan kekuatan petir ku."
Aku tidak mengerti mengapa Annie menceritakan ini padaku, tapi aku mendengarkannya dengan tenang, membiarkannya meluapkan emosinya.
"Ibu dan ayahku memperlakukanku seperti objek hiburan untuk menghilangkan kebosanan mereka. Mereka melakukan banyak eksperimen padaku untuk meningkatkan kontrolku atas petir. Aku menjalani banyak 'pelatihan'. Mereka menempatkan ku di kursi listrik untuk menguji ketahanan ku, mereka melemparkan ku ke laut dan memintaku menggunakan petir untuk bertahan hidup. Aku menjalani banyak 'pelatihan' yang hampir membunuhku."
Mendengar nada suara Annie, aku bisa merasakan kesedihan yang ia sembunyikan di balik ceritanya.
"Saat itulah aku mendapatkan pelayan pribadiku… Julia… Dia seperti seorang ibu bagiku. Setiap kali aku pulang dalam keadaan berantakan, hampir mati, dia akan menyembuhkan ku dan memperlakukanku seperti anak kandungnya."
Aku melihat tetesan air mata darah dari wajah Annie. Aku menggigit bibirku dengan keras dan langsung memeluk Annie dengan lembut, tanpa mengatakan apapun.
•••
Beberapa menit berlalu, dan Annie akhirnya berhenti menangis. Dia menatapku dengan wajah yang masih menunjukkan bekas tangisannya.
"Maaf—" Sebelum Annie bisa mengucapkan kata-kata itu, aku meletakkan jari ke bibirnya, menyuruhnya diam. "Ssst… Tidak apa-apa."
Annie mengangguk pelan, lalu aku mengusap air mata berdarah di wajahnya. "Luna dan aku akan membantumu membalas dendam," kataku dengan lembut.
Annie menatapku dengan serius, "Aku—"
"Aku tahu," jawabku dengan senyum kecil.
Annie terlihat bingung, "Bagaimana kau tahu?"
"Sederhana, itu karena ikatan kita," jawabku sambil tertawa kecil. Annie tampak tidak percaya. "Koneksi kita seharusnya hanya sebatas berbagi lokasi seperti GPS!" protesnya.
"Aku vampir yang agak berbeda," kataku sambil tertawa.
Annie cemberut, "Berhenti menggodaku."
Dia memalingkan wajahnya, mencoba menyembunyikan rasa malunya.
Aku mengelus kepalanya, lalu tiba-tiba berdiri dan menggendongnya seperti seorang putri kemudian langsung membawanya ke tempat tidur dan meninggalkan nya di sana.
"Natalia," aku memanggil pelayan berambut pirang itu.
"Ya, Tuan Alucard?" Natalia muncul dari jalan rahasia.
"Buatkan akomodasi untuk Annie. Dia akan tinggal bersama kita mulai sekarang. Dan beritahu Luna juga bahwa Annie akan tinggal bersama kita. Aku juga perlu bicara dengan istriku. Dia mungkin akan sangat marah, jadi katakan padanya untuk menemui ku."
"Kurasa dia tidak akan melakukan itu," ujar Natalia ragu.
"Oh, dia akan," jawabku sambil tersenyum tipis, lalu melanjutkan saat aku berjalan menuju pintu keluar ruangan: "Istriku adalah wanita yang cemburu dan terobsesi padaku. Dia selalu mengutamakan keselamatanku dan melupakan keamanannya sendiri. Dia memiliki kualitas terbaik dari seorang wanita."
Aku menambahkan, "Dia juga orang yang penyayang, wanita yang baik, dan dia sangat menyayangi Annie, teman masa kecilnya. Tapi kecemburuan dan obsesinya padaku mengaburkan penilaiannya."
"Lord Alucard, aku pikir kamu tidak benar-benar tahu tentang kepribadian Nona Luna," kata Natalia, sedikit terkejut.
"Oh, aku tahu kepribadiannya… Dia memiliki kepribadian yang sama denganku." Aku berkomentar dengan senyum kecil yang tak terlihat oleh Natalia lalu meninggalkan ruangan.
yu, gabung! caranya mudah hanya cukup kalian Follow akun saya, maka saya otomatis akan mengundang kalian semua untuk belajar bersama kami. Terima kasih