NovelToon NovelToon
Story My Life

Story My Life

Status: sedang berlangsung
Genre:Ketos / Nikahmuda / Mafia / Berbaikan / Lari dari Pernikahan / Pembaca Pikiran
Popularitas:2.3k
Nilai: 5
Nama Author: Ria qomara

Menceritakan Fera seorang wanita yang keras kepala, yang selalu membuat orang tuanya seperti naik darah. Ada saja yang wanita itu lakukan. Hingga pada suatu hari papanya menjodohkan dia dengan pria muda yaitu rekan bisnis papanya tapi Fera menolak. Lalu bagaimana kisah selanjutnya tentang keseharian dan kehidupan Fera ?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ria qomara, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Keinginan Reza

Hari pun semakin larut tapi sejak tadi Winda tidak membalas pesannya padahal beberapa menit lalu ia aktif, pesan darinya pun tidak terbaca oleh Winda. Seperti itukah cara Winda berusaha menghilang darinya bahkan satu pesan itu tidak ia baca.

Fera terus saja menunggu namun sama sekali tidak ada balasan bahkan saat mereka sama-sama aktif di sosial media Winda tak kunjung menjawab pesannya.

Sepertinya Winda sengaja tidak membalas pesannya, perlahan rasa simpatinya terhadap Winda terkikis karena selalu saja ia menghindar dari dirinya.

Malam kian larut Fera masih terjaga memikirkan apa yang terjadi pada dirinya, bahkan teman yang seharusnya ada di pihaknya ternyata hilang setelah memfitnah dirinya.

Pertanyaan setiap pertanyaan muncul di dalam pikirannya,apa sebenarnya yang Winda mau dari dirinya, bahkan setiap pertanyaan tidak ada satu pun yang terjawab karena Winda selalu menghilang.

Apalagi sebentar lagi ia akan di jodohkan oleh orang yang dia saja tidak mencintai pria itu, terbesit di pikirannya jika ia akan kabur saja sebelum pertemuan dengan keluarganya tapi itu tidak mungkin.

Fera kembali membuka akun sosial medianya ternyata Winda sudah memblokir dirinya dari pertemanan.

"Apa sih maunya dia, kenapa malah seperti ini," umpatnya dalam hati. Rasa kesal dan marah bercampur menjadi satu memikirkan dua hal yang kini bersatu dalam hidupnya, semakin ia bingung bagaimana cara untuk menyelesaikannya.

Fera menarik nafas agar hatinya tenang di atas kekalutan hatinya, ia mencoba untuk tidur agar apa yang ada di hatinya itu hilang.

Namun tetap saja tidak bisa terpejam karena ada sesuatu di dalam pikirannya.

        ****************

Pagi hari pun tiba, hari baru adalah awal baru bagi setiap manusia untuk mencapai targetnya dalam pekerjaannya.

Dan pagi ini Reza sudah berada di depan rumah Milani, sampai Milani terkejut dengan kehadiran pria yang akan di jodohkan dengan sepupunya.

"Ada apa kamu pagi-pagi begini berkunjung ke rumah, mending kamu pulang karena aku takut ada Om Hamdani yang tiba-tiba datang ke sini," ucap Milani.

"Tidak akan, aku ke sini mau menyampaikan sesuatu pada kamu," ucap Reza, pria itu kemudian duduk setelah Milani mempersilahkan dirinya.

"Mau menyampaikan apa?" Tanya Milani, kenapa dirinya harus terlibat dalam masalah dua manusia yang mau di jodohkan ini.

"Jadi besok adalah pertemuan antara aku dan keluarganya Fera jadi aku harap kamu datang, aku tau besok malam Fera pasti akan terlihat malas sekali. Aku minta sama kamu temani dia yakinkan kalau keluarga ku adalah orang baik," ucap Reza, Pria berparas rupawan itu berkata dengan sedikit pelan.

"Besok?"

"Iya,besok malam,"

"Tapi mana bisa aku harus meyakin dia padahal aku sama kamu aja tidak dekat, kamu suka sama Fera," ucap Milani.

"Aku akan berusaha mewujudkan impiannya dia kalau dia mau menerima perjodohan ini," ucap Reza.

"Dia tidak akan pernah mau kalau kamu belum membuktikan akan mewujudkan impiannya dia, Fera tidak akan pernah percaya jika tidak pembuktian." Milani menjelaskan dan penasaran apa yang akan Reza lakukan sebenarnya.

Di lain tempat Fera sedang bersiap menuju kantor, saat di meja makan dia tidak melihat papanya namun ia tidak menanyakan hal itu pada mamanya. Saat hendak mengeluarkan mobilnya di garasi ia tidak melihat mobil milik papanya.

"Ma, Papa keluar?" Tanya Fera, kebetulan Mamanya berada di teras rumahnya.

"Iya tadi sehabis sholat shubuh dia keluar," jawab bu Hamdani.

"Sepagi itu, memangnya mau kemana?" Tanya Fera.

"Mama juga tidak tau, katanya ada hal penting sama temannya," ucap bu Hamdani.

"Memang ada orang mau ketemuan jam segitu," ucap Fera dalam hati.

"Yaudah Ma Fera mau berangkat dulu, Assalamualaikum," ucap Fera.

"Waalaikumsalam,"

Saat sampai di kantornya, ternyata papanya tidak ada di sana. Apa mungkin teman yang di maksud bukanlah rekan bisnis yang lainnya.

"Permisi Mbak, lagi cari siapa dari tadi kok kaya bingung begitu," ucap Diana yang tiba-tiba muncul di sampingnya, sontak saja Fera terkejut karena suara dari Diana.

"Kamu kenapa ngagetin saya sih, apa tidak kerjaan kamu," ucap Fera.

"Maaf Mbak,"

"Kamu lihat tadi Pak Hamdani ke sini tidak?" Tanya Fera.

"Tidak memangnya kenapa ya,"

"Tidak ada apa-apa tadi beliau bilangnya mau ke sini, mungkin sedang ke tempat lain, sudah kamu kembali saja ke ruangan kamu," ucap Fera pada Diana, wanita itu pun pegi meninggalkan Fera di sana.

Mungkin sampai saat ini Fera masih sendiri karena sikapnya yang keras kepala makanya papanya berniat menjodohkan dirinya dengan lelaki anak dari teman papanya.

Di lain tempat Reza masih belum pergi dari rumah Milani, dirinya mengikuti kata hatinya untuk meminta bantuan dari Milani, karena dia tau untuk saat ini hanya Milani yang mampu untuk membuat Fera tenang.

"Jika memang perjodohan ini tidak bisa di batalkan karena memang dulunya sudah menjadi janji, aku harap nantinya kamu tidak mengecewakan Fera apalagi sampai kasar pada dia," ucap Milani.

"Aku tidak mungkin kasar dengan seorang wanita karena sama saja aku menyakiti perasaan ibuku sebagai sesama wanita," ucap Reza.

"Aku harap sih begitu, aku akan bantu kamu tapi_"

"Tapi apa?"

"Jangan bilang pada Fera jika aku ada di pihakmu karena aku takut kalau dia salah paham nantinya," ucap Milani karena dia tau bagaimana sikap Fera jika sudah salah paham terhadap dirinya.

"Tenang saja aku akan menjaga semua itu," ucap Reza.

Reza pun pamit untuk pergi karena dia harus bekerja, sepanjang perjalanan dia terus saja memikirkan gadis itu.

Wanita yang berbeda dengan wanita di luaran sana karena yang bisa saja melakukan hal berbahaya untuk membuat cita-citanya tercapai, tapi Fera tidak dia tetap menurut saja dengan perintah papanya walaupun dengan hati yang tidak terima.

...****************...

Di lain sisi Winda harus menghilang sepenuhnya karena dia tidak mau Fera tau dimana dirinya berada, dia takut jika Fera menanyakan soal uang yang akan di berikan pada Clara namun ia pakai untuk dirinya bersenang-senang.

"Bagaimana ini aku tidak mungkin menghindar terus seperti ini tapi aku tidak mungkin kembali," ucap Winda di dalam hatinya.

Winda terasa bingung, rasanya tidak mungkin dia akan kembali ke sana apalagi harus bertemu dengan Fera. Pokoknya dia harus pergi jauh dari Fera.

Winda memblokir semua akun Fera yang berteman dengan dirinya, agar Fera tidak menghubunginya lagi. Dia sengaja tidak membaca maupun membalas pesan dari Fera karena pasti dia akan membahas hal itu.

Winda kemudian membereskan barang-barangnya untuk pindah ke tempat lain, agar Fera tidak mencarinya lagi.

1
eka siti N
efeknya gini, kalau ayah mau A eh s ibu milih B. jadi ke anaknya bingung 😁✌️
ditampung dulu Thor. . semangat
eka siti N
pemikiran bocah emang 😅
eka siti N
bener loh fer, kasian tuh papa nya hehe
eka siti N
ngakk aku tuh 😅✌️
eka siti N
Fera ternyata anak mami ni ya 😁
eka siti N
imajinasi ku langsung menerka", gimana kalu si Fera tiba" dianterin Sama pria yg mau dijodohkan. secara tidak sengaja ya 🤭 aduh udah nebak kmna aja, maaf kan ya Thor.
eka siti N
pasti pria itu 🤭✌️
eka siti N
dari sini aku mikir ada maksud lain dari papanya. apakah tentang perjodohan itu?
eka siti N
tokoh utamnya Fera ya... duh nona muda
eka siti N
semangat
eka siti N
mampir juga ya kak "Mata Batin"
eka siti N
semangat
eka siti N: aku tampung dulu ya buat Baan bacaan ,ditandai dulu hehe ..
Ria qomara: terimakasih kak
total 2 replies
eka siti N
mampir juga ya kak☺️
Rina Zulkifli
semangat kak ❤️
Ria qomara: insya Allah kak, terimakasih 🙏
total 1 replies
Ria qomara
Hallo kak! Mampir yuk ke cerita ini
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!