disklaimer *Novel ini murni pemikiran author, kesamaan nama tokoh dan lokasi atau situasi mungkin terjadi*
Sebagai keturunan terakhir dari Naga emas, Long Tian berjuang sendirian setelah kehilangan kedua orang tuanya, dia berjuang menuju Puncak Kultivasi.
Tapi seiring perjalanannya ia justru mendapatkan ingatan masa lalu tentang dirinya yang merupakan penguasa dari 100 Galaksi sehingga membuatnya berusaha untuk membersihkan semua galaksi dan membantu para penduduk di galaksi galaksi kekuasaannya.
*ingin tau perjalanannya, yuck dibaca dan jangan lupa di klik tombol Like dan Favorit nya ya agar author semakin semangat menulisnya, silahkan tinggalkan jejak komentarnya*
"Terimakasih atas dukungan reader semua, Author hanya dapat mengucapkan terimakasih dan berdoa yang terbaik untuk para reader semua."
#kultivasi #reinkarnasi #dewanagaemas
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Atalim Official, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Feng Ji
"Terimakasih Tuan muda sudah membantu kami, perkenalkan nama Saya Feng Ji" ucap pemuda tersebut berdiri dengan menelungkupkan tinjunya menghormati Long Tian.
"Saya Long Tian, tidak masalah lagian mereka juga tadi menyerang saya" ucap long Tian dengan ramah "dan itu semua mayat para perompak, apa yang akan kalian lakukan pada mayat mayat itu?"
"Tuan Muda jika tidak keberatan saya akan membawa mayat kepala perompak itu, karena mereka sudah lama menyusahkan dunia Phoenix dan menjadi buronan Dunia Phoenix" Ucap Feng Ji dengan ramah
"Ambillah, dan sisanya biar saya musnahkan saja biar tidak menjadi penyakit, dan untuk kapal ini dan isinya akan saya ambil" ucap long tian.
"Baik tuan muda" ucap Feng Ji dan kemudian memasukan mayat pemimpin perompak ke dalam cincin dimensinya.
Long Tian kemudian menggunakan qi nya mengangkat mayat mayat perompak tersebut ke angkasa dan membakarnya dengan elemen api nya dan hanya hitungan detik mayat mayat tersebut menjadi Abu.
Feng Ji yang melihat apa yang dilakukan Long Tian hanya bisa diam dan terkejut ketakutan.
"Tuan Muda, jika berkenan untuk singgah di Dunia Phoenix" ucap Feng Ji.
"Saya sendiri sangat ingin singgah tapi saya tidak mengetahui lokasinya" ucap Long Tian.
"Tuan Muda berkenan ikut dengan saya ke kapal kami" ucap Feng Ji kembali.
Long Tian kemudian mengecilkan Kapal rampasannya dan memasukan ke dalam cincin dimensinya.
Feng Ji membawa Long Tian ke dalam kapal dunia Phoenix dan di dalam kapal dunia phoenix long tian di sajikan dengan pemandangan yang memilukan.
Hampir semua yang ada di kapal tersebut mengalami luka berat dan sebagian kondisi keracunan dan beberapa yang tanpa luka mengalami kelelahan.
"Tuan Muda Feng Ji, apakah di kapal ini tidak ada Pil Penyembuh" ucap Long Tian.
"Tuan muda sudah satu minggu ini kami di serang para perompak itu dan semua persediaan Obat kami sudah habis, dan saat ini paling kami semua hanya dapat bertahan sampai mencapai dunia Phoenix" Feng Ji menjelaskan, dan tiba tiba Feng Ji terjatuh dan muntah darah.
"Tuan muda Feng Ji seperti anda mengalami luka dalam yang cukup lumayan parah, gunakanlah Pil Ini" ucap Long Tian dan memberikan Pil Penyembuh Tingkat Dewa miliknya.
Feng Ji yang melihat bahwa Long Tian memberikan Pil penyembuh tingkat dewa yang sangat mahal di dunianya kemudian menolaknya dengan halus " maaf Tuan Muda Long Tian saya tidak dapat menerima Pil semahal ini" ucapnya.
"Apa yang kau bicarakan, ini Pil Buatan ku sendiri, sudah kau terima dan segera serap khasiatnya " ucap long Tian.
Feng ji kemudian menerima Pil Penyembuh tingkat dewa tersebut dan menelannya. Dia mengambil sikap lotus menyender di dinding kapal.
Lima menit kemudian dia berdiri dan menelungkupkan Tinju nya, "terimakasih Tuan Muda Long Tian, luka dalam dan luka luka di tubuh saya sudah sembuh semuanya" ucap Feng Ji dengan sangat ramah menghormati Long Tian yang dia kira seorang Alkemis tingkat dewa.
"Berikan Pil ini ke semua yang terluka dan sisanya kau simpanlah" ucap Long Tian sambil memberikan Sebuah Kotak Giox berisi 100 pil penyembuh tingkat dewa
"Tuan muda, in terlalu berharga" ucap Feng Ji berusaha menolak.
"Nyawa semua saudaramu yang ada di kapal ini lebih berharga, sudah jangan membantah atau saya buang ke angkasa pil ini" ucap Long Tian dengan sangat Tegas.
Feng Ji kemudian menerima 100 Butir Pil Penyembuh tersebut dan memberikan kepada semua yang ada kapal tersebut.
Long Tian kemudian berdiri di buritan kapal dan menanti disana.
Tidak sampai sepuluh menit semua yang terluka sudah sembuh dan semua berdiri di depan Long Tian, Feng Ji kemudian mendekati Long Tian dan berkata "Tuan Muda Long Tian, terima kasih atas bantuan anda, berkat Pil Buatan anda kami semua sudah pulih dengan maksimal" sambil menelungkupkan tinjunya dan diikui semua orang yang ada di kapal tersebut.
"Kalian orang baik jadi nyawa kalian sangat berharga, bisa membantu kalian ada kebanggan untukku, jika aku boleh tau kalian semua hendak kemana?" Ucap Long Tian.
"Kalian kembalilah ke pekerjaan masing masing" ucap Feng Ji berkata kepada semua yang ada di belakangnya.
"Tuan Muda Long Tian, sebenarnya kami akan ke dunia Es untuk meminta pertolongan kesana karena Kerajaan Phoenix Suci merupakan sekutu dari Istana Es sejak jaman para leluhur kami, kerajaan kami mengalami permasalahan, dengan banyaknya pemberontakan yang ingin menggulingkan Kerajaan Phoenix Suci dan mengakibatkan kerajaan kami mengalami banyak kesulitan" ucap Feng Ji.
"Kalian tidak perlu lagi ke Dunia Es, saya sendiri yang akan membantu kalian, anggap saja ini keberuntungan langit" ucap Long Tian dengan ramah. "Saya baru dari Istana Es, dan disana juga sedang pemulihan mengingat beberapa hari yang lalu juga terjadi peperangan di sana sejak Raja Jiang Li kembali ke Istana Es" ucapnya kembali.
"Benar benar takdir langit, nyawa kami hampir melayang akibat para perompak dan tuan telah menolong kami, dan sekarang ternyata Tuan Juga yang menjadi penolong buat kerajaan kami" ucap Feng Ji dan kemudian mengajak Long Tian untuk menuju kamar yang akan digunakan untuk Long Tian beristirahat.
Long Tian mendapat sebuah kamar yang cukup besar dan dia meminta untuk tidak mengganggunya sampai tiba di kerajaan Phoenix suci atau jika mereka mendapat masalah di perjalanan. Long Tian yang sudah mengetahui bahwa memerlukan satu minggu untuk ke dunia phoenix kemudian menyegel kamarnya dan dia memasuki istana emas di dunia Jiwa.
Di istana emas kemudian dia menuju ruang harta untuk merapikan dan memeriksa isi cincin dimensi yang dia dapatkan selama ini serta memeriksa harta yang di dapat di kapal perompak.
Waktu terus berlalu dan sudah 3 bulan dia di ruang harta, dan dia merasa sangat puas, harta yang dimilikinya mungkin sudah seperti harta 5 dunia tingkat dewa.
Kekayaan yang sangat melimpah yang akan membuatnya dalam bahaya jika diketahui oleh orang lain.
Long tian kemudian memasuki ruang al kimianya dan membuat banyak Pil untuk kebutuhannya. Satu kebanggaan yang didapatnya saat pil nya dapat menolong nyawa banyak orang.
Lima tahun sudah berlalu dan jutaan Pil sudah berhasil dibuat dan semua kualitas tingkat Dewa.
Long Tian kemudian keluar dari dunia Jiwa dan menuju ke dunia Kecil miliknya, dia memilih untuk berkultivasi dan berlatih karena semakin lama dia merasa lawannya bisa semakin kuat, dan dia tidak ingin mengecewakan para leluhurnya jika dia sampai gagal merebut Dunia Dewa Naga.
Dia yang ketagihan ilmu selalu membaca kitab kitab yang belum dia baca dan selalu memfokuskan dirinya untuk menguasai ilmu ilmu dari kitab kitab itu, ribuan kitab miliknya dia pelajari dan pahami, ribuan jurus beladiri juga dia kuasai.
Waktu yang terus berlalu tak terasa olehnya sudah 650 tahun dia meninggalkan kamar nya di kapal milik dunia Phoenix.
Long Tian kemudian memilih keluar dari Dunia kecil dan kembali ke kamarnya di kapal dunia Phoenix.
Sejak dia membuat waktu di dunia jiwa dan dunia kecil menjadi perbandingan 50 tahun dunia kecil dan dunia jiwa sama dengan satu hari di dunia asli dia selalu kebingungan dengan waktu dunia asli, seperti saat ini.
Saat ini di dunia asli ternyata sudah malam hari, dia pun kemudian memilih untuk beristirahat.