NovelToon NovelToon
Bila Esok Ibu Tiada

Bila Esok Ibu Tiada

Status: sedang berlangsung
Genre:Janda / Konflik etika / Mengubah Takdir / Bepergian untuk menjadi kaya / Keluarga
Popularitas:9.3k
Nilai: 5
Nama Author: Ima susanti

Satu ibu bisa membesarkan beberapa orang anak tapi belum tentu beberapa anak bisa membesarkan satu orang tua.

Ibu Yarni mempunyai enam orang anak, empat laki - laki dan dua orang anak perempuan. Ia wanita yang kuat bisa membesarkan keenam anaknya tanpa adanya seorang suami.

Suaminya meninggal saat penyakit yang menggerogotinya tidak bisa lagi di sembuhkan karna keterbatasan ekonomi.

Keenam anaknya alhamdulilah bisa sukses tapi lima dari anaknya mulai menjaga jarak, hanya anak bungsu yang selalu setia berada disampingnya.

Bagaimana kisah kehidupan bu Yarni selanjutnya? Apakah ia akan bisa berkumpul kembali bersama anak - anaknya atau tidak sama sekali?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ima susanti, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 19

Perdebatan antara Yarni dan keempat putranya seperinya tidak menemukan titik temu. Keempat putra kekeh dengan keinginan awal mereka menjodohkan si bungsu. Begitu juga dengan Yarni kekeh dengan penolakannya.

"Mak sudah tidak mau mendengar kalian memaksa si bungsu lagi. Kalian tidak berhak mengatur hidup orang lain walaupun itu adik kandung kalian. Apa selama ini mak pernah ikut campur kehidupan rumah tangga kalian? " emosi Yarni tersulut gara - gara putranya tidak mau mendengarkan pendapat dirinya.

"Tapi mak, kami juga ingin si bungsu bahagia." celetuk Reza putus asa.

"Dengan memaksanya menikah dengan laki - laki yang belum tau kelakuannya seperti apa. Itu sama saja kalian mau menghancurkan masa depan adik kalian. Dimana hati nurani kalian sebagai seorang kakak yang tugasnya melindungi adik - adiknya." Sorot mata Yarni nyalang menatap putranya satu persatu.

Hanya Reza yang sedari tadi menjawab kata - kata yang dilontarkan ibunya sementara yang lain hanya jadi pendengar.

"Sudahlah mak sudh muak membahas ini,pokoknya mak tidak akan pernah mengijinkan kalian memaksa si bungsu. Titik. " Yarni bangun dari duduknya menarik si bungsu dan membawanya kekamar.

Keempat putranya hanya bisa menatap kepergian i u mereka tanpa berani melarang.

"Gimana ini,bang? Dua hari lagi kita harus memberi jawaban pada Herman. Sementara mak bersikeras melarang si bungsu kita jodohkan. Apa abang ada jalan yang lain?" tanya Dezi sendu.

"Abang juga bingung. Jika kita menolak bagaimana caranya kita mengembalikan pinjaman yang jumlahnya tidaklah sedikit." Reza menarik nafas kasar dan menghembuskannya.

"Gimana kalau si kakak saja yang mengantikan si bungsu?" ujar Aldi memberikan solusi.

"Herman maunya sama si bungsu bukan sama si kakak." sahut Dezi.

"Apa aku bilang,terbuktikan. Makanya dari awal aku sudah larang jangan pernah berhutang dengan Herman begini jadinya. Untung aku tidak ikut menikmati uang itu. Jadi aku tidak perlu pusing memikirkannya." Yos memang sedari awal tidak suka dengan niat saudara - saudaranya berhutang pada Herman hanya karna ingin di pandang kaya.

Usaha yang bermodalkan uang pinjaman tidak berjalan sesuai keinginan dan kemungkinan terancam gulung tikar.

Diantar putra Yarni hanya Yos yang tidak begitu terobsesi seperti saudara - saudaranya. Yos menikmati apa yang ia punya tanpa harus berhutang demi gengsi.

Si kakak yang sedari tadi menguping pembicaraan bergegas masuk kedalam kamarnya saat tidak ada lagi suara perdebatan. Ia merasa takut jika ia yang harus mengantikan si bungsu.

"Aku harus menghubungi mas Andar untuk segera melamar aku." gumam si kakak. Diraihnya ponsel yang tergeletak di nakas. Tanganya lincah mencari nama yang hendak ia hubungi.

"Mas." panggil Si kakak saat panggilkan terhubung.

"Ada apa,dek?" jawab suara dari sebrang kabel.

"Mas lagi dimana?" tanya si kakak.

"Di kamar. Ada apa? kayanya ada sesuatu yang serius." Andar bisa merasakan ada sesuatu yang tidak beres terjadi pada kekasihnya itu.

"Mas serius ga sama aku?" tanya Si kakak tiba - tiba.

"Serius dek."

"Kalau gitu mas harus secepatnya melamar aku." pinta Si kakak serius.

"Kenapa buru - buru dek, katakan ada apa sebenarnya?" tanya Andar mulai tidak tenang. Si kakak menceritakan apa yang ia dengar dari abang - abangnya. Ia juga tidak mau mengantikan Si bungsu.

Akankah kekasihnya memenuhi keinginannya si kakak atau ia memilih melepaskan si kakak. Tunggu kelanjutannya di bab berikutnya.

1
Ita Xiaomi
Kamu jgn galak-galak gitu. Sopan dan santai aja.
Ita Xiaomi
Ayo Ardi ungkapkan perasaan mu pd si bungsu agar kamu tau dia terima atau tidak.
Ita Xiaomi
Aku berharap emak kumpul kembali dgn anak-anaknya dan hidup bahagia. Dan abang-abang serta kakak memulai kembali usaha mereka dgn jalan yg berkah.
Ita Xiaomi: Sama-sama kk.
Ima Susanti: Terimaksih masukannya kk😘🙏
total 2 replies
Yuliana Tunru
buka hatimu ima siapa tau mmg jodoh jgn terlalu.mukir omongan orang asal bkn pelakor z
Ima Susanti: Terimaksih masukannya kk😘👍🙏
total 1 replies
Ita Xiaomi
Namanya jg sayang jd khawatir lah. Ayo si bungsu jgn kesal.
Ima Susanti: /Chuckle//Chuckle/
total 1 replies
Yuliana Tunru
mmg x ima nfk simpqn no hp kk2 x jd hilqng komunikasi kan..
Ima Susanti: nomor yg lama sudh di buang kk,itu karna dl saking emosinya. Sekarang br menyesal🥺
total 1 replies
Ita Xiaomi
Si bungsu tuh anak yg berbakti pd emaknya.
Ita Xiaomi
Moga lah kalian bertiga menjd lebih baik ke dpn nya. Klo dah ktm ama emak. Kalian hrs minta maaf.
Ima Susanti: betul itu kk,mak adalah surga kalian
total 1 replies
Ita Xiaomi
Yg utama hutang lunas.
Ima Susanti: betul itu kk,biar hidup tenang😊😘
total 1 replies
Yuliana Tunru
ya gitu bersenang2 dahulu bersakit2 kemudian..namax kamu utang yabayar kah maja x jgn.matre di tawari inves tak jelas akhir x ttp z iatri2 tuh bkn cm niknati saat senang susah jg..kuakat dgn nak mu tuh kalian
Ima Susanti: /Chuckle//Chuckle/
total 1 replies
Khoirunnisa Nisha
lanjut ka
Ima Susanti: Siap kk
total 1 replies
Yuliana Tunru
bagus ima biarkan z kk2 mu urus hidyp x sendiri
Ima Susanti: biar kapok kk😊🤭
total 1 replies
Yuliana Tunru
rasain tuh reza dan aldi yg hutang siapa ya tanggung jawab lah
Ima Susanti: /Chuckle//Grin//Sneer//Joyful/
total 1 replies
Ita Xiaomi
Sptnya jodoh si bungsu nih😁.
Ima Susanti: bisa jadi sih kk🤭🤭
total 1 replies
Yuliana Tunru
urus lah semua utang2 kalian jgn harap.ibu mu akan diam dgn niat busuk kalian
Ima Susanti: betul itu kk,thor yang nulis aja jd geram sendiri🤭
total 1 replies
Yuliana Tunru
syukur ma yarmi ikut krn yakin deh kaka x akan desak lg soal jodoh krn utang
Edi Sutrisno
banyak sekali orang seperti itu dalam dunia nyata
Ima Susanti: betul sekali kk🤭
total 1 replies
Yuliana Tunru
dari klga miskin skrg sdh mulai enakan kok jd pujya sifat kyk gitu bagu n
yruh2 ade
Ima Susanti: biasalah manusia sombong 😆😅🤣😂
total 1 replies
Yuliana Tunru
bkn lan ank2 kecil jd bibgung jika rak ada yg nasak duit ada yg uualan byk repit lah rak jrlas ..
Ima Susanti: dasarnya pemalas ya kaya gitu,apa2 ngandelin org mulu😆😅🤣😂
total 1 replies
Ita Xiaomi
Tq kk. Semangat berkarya.
Ima Susanti: /Determined//Pray//Kiss/
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!