NovelToon NovelToon
Cinta Telah Berpaling

Cinta Telah Berpaling

Status: sedang berlangsung
Genre:Selingkuh / Cinta Terlarang
Popularitas:128.7k
Nilai: 5
Nama Author: Base Fams

Follow IG : base_author

Membaktikan kehidupannya untuk imamnya, peran yang dilakoni Thalia Ruth selama 4 tahun menjalani hidup berumah tangga dengan Andre Miles, suaminya. Di tinggallkan kedua orang tuanya karena kecelakaan menjadikan Thalia yang yatim piatu sepenuhnya menggantungkan hidupnya pada Andre dengan kepercayaan yang tanpa batas. Bagaimana Thalia menjalani kehidupannya setelah Andre mencampakkannya setelah memperoleh semua yang diinginkan?? bahkan ibu mertua pun mendukung semua perbuatan suaminya yang ternyata sudah direncanakan sejak lama.
Menjadi lemah karena dikhianati atau bangkit melawan suaminya... manakah yang dipilih Thalia?
Siapkan tisu dan alat tempur sebelum membaca 😎

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Base Fams, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

PART 19

Akhirnya Thalia sampai. Wanita itu berdiri tegar di depan pintu unit apartemen Mona. Tanpa ada keraguan sedikitpun, tangannya terulur menekan bel, ia pun menunggu pintu terbuka. "Selamat malam, Mas." Lengkungan manis terbit di bibirnya saat pintu apartemen kekasih dari suaminya terbuka lebar.

"Thalia, " sebut Andre nyaris tidak terdengar, tenggorokannya terasa tercekat.

Pupil matanya bergerak, meneliti penampilan Andre yang hanya menggunakan celana bahan berwarna hitam. Ah ya, Thalia mengingat celana panjang bermerek yang digunakan suaminya itu adalah pemberiannya. Bahkan jam tangan mahal yang masih melingkar di pergelangan tangan Andre juga pemberiannya.

Tanpa seizin Andre, Thalia melangkah masuk ke dalam unit, rumah kedua suaminya. Menyapu pandangannya, Thalia memerhatikan ruangan yang di dominasi putih itu, terdapat furnitur yang tertata rapi dan sangat mewah. Thalia yakin, Andre juga yang membeli semua furnitur tersebut. Thalia tersenyum miris. Sungguh, suaminya itu orang yang sangat royal.

Mona yang merasa gelisah karena sang kekasih tak kunjung kembali pun beranjak. Tepat di ambang pintu, netra coklatnya bersirobok dengan netra Thalia.

"Hai," sapa Thalia kepada Mona.

Tidak jauh berbeda penampilannya dengan Andre, Mona juga terlihat berantakan. Tali dress yang di pakai wanita itu merosot, dan Thalia melihat adanya ruam merah di leher wanita itu.

Thalia memutar tubuhnya, melihat kembali suaminya yang masih mematung dekat pintu, sepertinya masih terkejut dengan kedatanganya yang tiba-tiba.

Thalia terdiam membisu, tidak menuntut penjelasan, karena ia mengerti apa yang terjadi antara suami dan sekretarisnya itu. Ck, sepasang pendosa yang sedang bercinta, astaga. Keluh Thalia dalam hatinya.

Suasana apartemen menjadi hening dan tegang. Andre tidak membuka suaranya. Syukurlah, setidaknya Thalia tidak merasa muak mendengar pembelaan atau permintaan maaf yang mungkin saja di ucapkan suaminya itu. Hingga suara kurir memecah keheningan mereka.

"Permisi Tuan, saya ingin mengantarkan pesanan anda," Andre menoleh, melihat kurir dari restoran itu, Andre lantas mengambil alih pesanannya, sebuah plastik berisi wine dan hal itu tidak luput dari perhatian Thalia. Setelahnya, kurir itu berlalu.

"Sepertinya kedatanganku menganggu pesta kalian." Ucap Thalia terlihat tenang. "Bolehkah aku bergabung, sebentar?" tanya Thalia melayangkan tatapan dingin menatap suami dan wanita itu secara bergantian.

Mona terdiam tidak menanggapi pertanyaan Thalia. Sebenernya, inilah yang ditunggu Mona selama ini. Hubungannya bersama Andre terungkap, bisa Mona pastikan jika setelah ini Thalia akan meminta Andre untuk berpisah.

"Kenapa diam? Aku anggap diamnya kalian adalah sebuah izin untukku bergabung." Thalia menuju mini bar, mengambil gelas dan beberapa balok es dari freezer lalu memasukkannya ke dalam gelas.

"Aku boleh minta wine yang kamu beli kan Mas? sedikit saja, tidak banyak. Sudah lama aku tidak menikmati wine. Terakhir kapan ya?" Thalia berpura-pura berpikir, "hmm... sekitar 4 tahun yang lalu, ya pada saat pernikahan kita."

Thalia mengambil alih plastik berisi tiga botol wine dari Andre, kemudian Thalia menduduki sofa.

Wanita itu mengeluarkan satu botol, dituangkan cairan berwarna merah itu ke dalam gelas. Thalia memegang kaki gelas kristal itu, memutarnya sebentar, sebelum akhirnya ia menyesap minumannya, menikmati sensasi dari minuman beralkohol itu. "Ah, rasanya sangat luar biasa. Kenapa kalian hanya berdiri?" Tanya Thalia enteng, "silahkan lanjutkan aktivitas panas kalian. Aku hanya ingin menikmati minuman ini, tidak akan menganggu."

Thalia menyesap lagi minumannya dengan elegan. Hingga minuman yang berada di gelasnya tandas.

Prang!! Thalia dengan sengaja menjatuhkan gelas membuat pecahan gelas itu berhamburan. Seperti hatinya.

"Oh Ya Tuhan, maaf gelas kristalmu pecah, Mona. Pasti harganya sangat mahal." Thalia memasang wajah bersalah, yang dibuat-buat. Melakoni drama dengan sangat baik, dan ia berhasil memerankannya. Tidak sia-sia, berhari-hari ia belajar drama dari suaminya dan juga Ibu mertuanya. "Maafkan aku Mona. Aku benar-benar tidak sengaja menjatuhkannya." ucap Thalia lagi

Mona melipat kedua tangannya di depan dada, memutar bola matanya merasa jengah.

Melihat reaksi yang di tunjukkan wanita itu membuat Thalia tersenyum kemudian berdeham, "hm.. tapi, kamu tidak perlu khawatir, suamiku yang kaya ini pasti akan menggantinya. Iya kan, sayang?" Thalia menarik satu sudut bibirnya, mengejek suaminya itu. "Kamu cukup meminta saja Mona, 1 lusin, 2 lusin, lebih dari itu pun boleh. Suamiku sanggup kok membelikannya untukmu. Suamiku ini seorang pengusaha yang sukses. Itukan yang membuatmu jatuh hati kepada suamiku, dan merelakan kehormatanmu untuk dinikmati suamiku." ujar Thalia penuh penekanan

"Thalia."

"Kau."

Kompak sejoli itu membuat Thalia tertawa keras. "Wow, kalian kompak sekali. Kalian benar-benar serasi ya."

Mona mengepalkan kedua tangan yang berada di sisi tubuhnya. Terpancing dengan kata-kata Thalia yang mengejeknya.

"Ya ampun Thalia, kamu terlalu jujur sekali. " Ucap Thalia untuk dirinya sendiri, lalu ia tertawa lagi.

Thalia melangkah, berpindah tempat, berdiri di hadapan Mona. "Tadi kamu ingin mengatakan apa, Mona? kenapa tidak melanjutkan ucapanmu?" tantang Thalia yang tidak mendapatkan jawaban. Thalia mengitari tubuh Mona kemudian ia berbisik. "Jagalah suamiku baik-baik. Tidak menutup kemungkinan jika suatu saat nanti kamu akan merasakan apa yang aku rasakan." Desis Thalia penuh penekanan seraya menaikan tali dress Mona. "Tapi, aku berharap semoga hal itu tidak terjadi padamu dan selamat atas kemenanganmu yang telah berhasil merebut cintaku."

Mona merasa tertampar dengan ucapan Thalia. Tidak menyangka jika Thalia bisa seberani itu.

Ia berbalik, menghampiri suaminya. "Drama sudah selesai. Aku pulang duluan ya, Mas." Thalia mengeluarkan sapu tangan dari tasnya. Ia mengusap peluh yang masih nampak di wajah Andre. "Pasti kamu tersiksa karena tadi belum tuntas. Silahkan lanjutkan."

"Sayang," Thalia menepis tangan Andre yang hendak menyentuhnya. Thalia melangkah tanpa menghiraukan panggilan suaminya.

.

.

.

Sesampainya di rumah, Thalia masuk dengan keadaan sangat kacau. Wajahnya terlihat kusut, dengan mata yang memerah dan juga sembab.

"Darimana kamu?" tanya Bu Nita.

Thalia tak menanggapi, ia berlalu begitu saja. Wanita itu melangkah, sengaja tidak mendengarkan pertanyaan Ibu mertuanya. Setengah berlari, Thalia menaiki undakan tangga. Ia masuk ke kamar, lalu menutup pintu dengan keras.

Thalia mematung dengan wajah tanpa ekspresi di depan foto pernikahan dirinya bersama Andre. Dia memperhatikan tampilan dirinya di balik foto itu. Terlihat sangat cantik saat menggunakan gaun pengantin putih dengan Andre yang berdiri gagah di sampingnya.

Thalia menatap nanar ke sekeliling kamarnya dengan perasaan hancur dan kecewa.

Melihat beberapa figura yang tergantung di dinding, Thalia mengigit bibir bawahnya, berusaha untuk tidak menangis lagi.

Ia teringat tentang kenangan indah yang di laluinya bersama Andre. Seperti roll film yang berputar di dalam benaknya. Kenangan indah yang berakhir memilukan.

Kamu sukses membuatku benar-benar hancur, mas. Lirih Thalia, sekali kedipan, setetes air matanya jatuh.

Thalia seperti kehilangan kesadarannya, wanita itu menurunkan satu persatu figura foto bersama Andre dan membantingnya ke lantai. Bukan hanya foto, Thalia juga menghancurkan barang apapun yang berkaitan dengan suaminya itu.

Semua benar-benar hancur, dan telah berakhir.

Thalia beralih. Ia membuka lemari yang terdapat di walk in closet, mengeluarkan semua pakaian Andre, memindahkannya ke dalam koper.

"Apa yang kamu lakukan?"

.

.

.

Pasti kalian seneng kan 🤭🤭

1
🍭ͪ ͩ🐣ᷡ ᷤ𝕸у💞ᵇᵃˢᵉ
karma mu baru di mulai mona,jadi nikmati aja kalo km dapat perlakuan kasar andre
🍭ͪ ͩ🐣ᷡ ᷤ𝕸у💞ᵇᵃˢᵉ
karna andre sudah tidak cinta lg sama km mon
🍭ͪ ͩ🐣ᷡ ᷤ𝕸у💞ᵇᵃˢᵉ
hayoloh ... andre sudah tidak mempercayaimu lg monmon,siap² bentar lg km di tendang 😂
🍭ͪ ͩ🐣ᷡ ᷤ𝕸у💞ᵇᵃˢᵉ
idiihh superhero buayaaa 🐊🐊🐊
🍭ͪ ͩ🐣ᷡ ᷤ𝕸у💞ᵇᵃˢᵉ
tak akan ketemu Ndre ... Thalia sudah berada di tempat yg aman
🍭ͪ ͩ🐣ᷡ ᷤ𝕸у💞ᵇᵃˢᵉ
wajarlah Tita sakit hati,mona sudah menghina ibunya
🍭ͪ ͩ🐣ᷡ ᷤ𝕸у💞ᵇᵃˢᵉ
ngaca mon ngaca sana 😏
🍭ͪ ͩ🐣ᷡ ᷤ𝕸у💞ᵇᵃˢᵉ
laah km gak sadar dulu juga kamu hasil ngerebut c andre dr Thalia,ga enak kan kalo punya km di rebut orang mon 🥱blm juga di rebut sudah ketakutan km mon mon
🍭ͪ ͩ🐣ᷡ ᷤ𝕸у💞ᵇᵃˢᵉ
hillih dress mahal juga percuma kalo kena minuman masih tetap basah mah 🙄pake yg anti air biar ga basah mon
🍭ͪ ͩ🐣ᷡ ᷤ𝕸у💞ᵇᵃˢᵉ
dulu belum suka sama Adrian karna masih suka sama c Andre
n4th4n14e4
🥰🥰🥰
Md. Wulan 🍇ᵇᵃˢᵉ
selamat menuai buah hasil tanmaanmu mon
Md. Wulan 🍇ᵇᵃˢᵉ
Andre sudah dibutakan oleh cinta pada tita
Md. Wulan 🍇ᵇᵃˢᵉ
emang enak Mon,apa yg thalia alami sekrg kau merasakan nya
Md. Wulan 🍇ᵇᵃˢᵉ
untung bukan sampah masyarakat
Md. Wulan 🍇ᵇᵃˢᵉ
jelaslah,thalia udh diamankan sama Angga dan Leon,jadi kau Takan bisa menemukan nya dre
Md. Wulan 🍇ᵇᵃˢᵉ
ingat kok Thor, apalgi kalo tgl muda🤭
Md. Wulan 🍇ᵇᵃˢᵉ
baguslah tita, banyak bertindak,dari pada dibales ucapan gak bakal puas🏃‍♀️🤭
Md. Wulan 🍇ᵇᵃˢᵉ
Oalah pantes si Mon Mon curiga terus kalo tita yg kasih obat penggugur kandungan, dia sendiri sih yg udh bikin tita sakit hati😌
Md. Wulan 🍇ᵇᵃˢᵉ
sepertinya tita ketahuan ya memiliki perasaan buat Andre
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!