NovelToon NovelToon
Imperfect Marriage

Imperfect Marriage

Status: tamat
Genre:Tamat / Time Travel / Pengantin Pengganti / Nikah Kontrak / Cinta Paksa / Dijodohkan Orang Tua
Popularitas:14.3k
Nilai: 5
Nama Author: Olive Oil

Aku tidak pernah menginginkan semua musibah ini terjadi. Bagi ku semuanya terasa salah, pernikahan ini, hubungan kami, semuanya. Aku menikah dengan David karena berlandaskan perjodohan semata. Namun aku tahu kakak ku dan David memiliki hubungan khusus. Bagaimana bisa aku menjalani pernikahan ini setelah menikung cinta kakak ku sendiri?

Aku tidak bisa. Aku harap semua ini berakhir. Tapi aku tidak berharap kecelakaan ini terjadi. Semuanya menjadi serba salah sekarang... aku harap aku bisa mengubah dan menyusun ulang segalanya sekarang. Aku harap, aku sangat berharap... semuanya bisa terulang kembali...

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Olive Oil, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 19

....

“Yah, kamu tahu, kakak yakin setelah pernikahanmu… kamu pasti punya banyak pertanyaan yang ingin kamu tanyakan padaku. Tapi aku malah melarikan diri, jadi… maafkan aku Tara. Sungguh aku tidak pernah merencanakan apa pun dengan pernikahanmu.” Aku terdiam. “Ini semua murni rencana Papa. Dulu Papa dan Ayah David bekerja sama dalam mendirikan Perusahaan yang kemudian ujung-ujungnya berencana untuk menjodohkan anak-anak mereka. Aku memang anak yang tertua, tapi aku bukan anak kandung Mama, jadi… malah kamu yang terlibat. Aku ikut diskusi dengan rencana pernikahanmu ketika pendapatku diminta. Aku selalu menekankan pada mereka agar tidak memaksamu menikah. Tapi pada akhirnya kamu tidak bisa melakukan apa-apa kan? Kamu pasti sangat terkejut, maafkan aku ya.”

“Tidak perlu minta maaf kak, sudah berlalu juga kan? Apa yang terjadi sekarang… aku tidak ingin untuk menyesalinya kembali. Aku hanya ingin menikmati prosesnya apa pun yang terjadi.”

Kak Tasya melengkungkan senyumnya. Ia menyentuh jemari tanganku lembut. “terima kasih. Sudah aku bilang, David itu benar-benar beruntung mendapatkanmu. Hah… tapi anak itu sangat pendiam! Ingin sekali aku memberitahunya 1001 alasan kenapa dia harus benar-benar bersyukur mendapatkanmu!”

“Hahaha, tidak perlu kak. Kan memang dari sananya sifat David kayak gitu. Manusia kaku emang...”

Kak Tasya terkekeh, “tapi kamu tenang saja Tara, dia udah berubah kok. Aku yakin ini juga karena kamu. Aku lihat dia sudah mau terbuka. Dia hanya terbuka pada orang yang membuatnya nyaman. Bisa jadi, kamu sudah jadi rumah untuknya.”

Aku hanya bisa tersenyum. Baguslah kalau begitu, jadi ketika kami berpisah nanti, tidak akan ada lagi penyesalan dalam hatiku karena telah memperlakukan David buruk. David laki-laki yang baik. Dia pantas mendapatkan lebih. “kakak… tidak cemburu?”

“Apa?”

Aku menyelipkan anak rambutku ke belakang telinga dengan perlahan, “ya, maksudku kakak dan David dulunya dekat. Aku juga ingat sebelum kami menikah, kakak dan David juga masih berpa,”

“Tara…” aku terpegun. Kak Tasya kini tengah menatapku intens, “aku dan David pikir selama ini kamu tidak menyadarinya, jadi kami berencana tidak mengatakan apa pun padamu tentang hubungan kami yang sebenarnya. Apa selama ini… semua itu yang mengganggu mu?”

“Eh,” aku merunduk. Memutar otak untuk mencari jawaban yang pas agar tidak menyakiti hati kak Tasya.

“Dengar Tara, aku dan David dulunya memang dekat. Tapi hanya sebatas teman dekat, teman kuliah. Rekan kerja. Hanya itu. Dulu kami memang sempat berpacaran, tapi itu tidak sungguh-sungguh. Itu hanya pura-pura. Dulu saat jaman kuliah, ingat kan? Banyak cowok yang mengganggu kakak. Biasanya kamu yang ngejaga kakak dari mereka. Tapi kakak selalu merasa bersalah ketika tahu kamu terluka setiap kali kamu berurusan dengan mereka. Kakak dulu itu jadi teman perempuan pertama yang David izini untuk dekat dengannya. David dulu paling nggak suka sama cewek-cewek centil yang suka mendekatinya. Apalagi dia harus fokus mempersiapkan diri sebagai penerus perusahaan ayahnya kan? Jadi kami akhirnya berpacaran tapi demi keuntungan kami masing-masing. Hanya itu. Status kami pacaran, tapi kami malah seperti adik kakak. Dia malah suka menganggapku sebagai kakaknya. Kamu tau kenapa?”

Aku menggeleng. Percakapan kami kini berubah menjadi intens.

Namun ekspresi serius kak Tasya berubah cepat menjadi gelak tawa, wajah senangnya seakan sedang mengingat kenangan masa lalu, “David itu… sama seperti kakak. Kondisi kami sama. Jadi mungkin karena itu ya kami bisa dekat. Yah… apa kamu tahu kalau David itu sebenarnya bukan anak kandung dari istri ayahnya sekarang?”

Aku tertegun. “apa?”

1
Me Ta
masih mantau
Me Ta
ngga paham ni cerita ngajak cerai tapi nunggu setahun lagi🤦🤦🤦
Ida Nur Haryono
semoga tara d david menjadi saling pengertian d cinta seterusnya happy ending
Ida Nur Haryono
lanjut ya kyknya makin seruh nich bs happy ber2 d tdk jadi cerai he..he...
Ida Nur Haryono
ceritanya bagus walaupun agk ber liku2 ya d bnyk flashback....btw okey bangetlah....
Istiana Bela
ini novel sebenernya bagusss loo kok gak ada yg komen atau dikit bgt yg baca sihh... ayo di ramaikan ini novel bagus bgt...
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!