NovelToon NovelToon
Perjalanan Hidup Venus

Perjalanan Hidup Venus

Status: sedang berlangsung
Genre:Time Travel / Mengubah Takdir / Romansa
Popularitas:10.3k
Nilai: 5
Nama Author: Bening Hijau

Perjalanan Hidup Venus Di Beberapa Demensi Kehidupan.

Takdir Seakan Mempermainkan Venus.

Akankah Venus Mendapat Akhir Bahagia ?

Balas Dendam, Persahabatan, Romansa, Balas Budi, Kebohongan, Drama Dan Teka-Teki.

Jangan Tertipu Awal Cerita, Ok

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Bening Hijau, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Sembilanbelas

Kevin dan Yoshi menatap bangunan panti asuhan tempat tinggal Venus lekat-lekat sebelum melangkah masuk.

Panti Asuhan milik Keluarga Astara bangunan nya begitu sederhana. Mereka, kira akan mewah bak istana.

"Kalian berdua, siapa?" Bu Lala yang sedang menyapu halaman menghentikan kegiatan nya karena kedatangan kedua nya.

Kevin dan Yoshi memberikan Bu Lala beberapa bingkisan terlebih dahulu sebelum menjawab pertanyaan tadi.

Kevin dan Yoshi memperkenalkan diri mereka sebagai teman kuliah Venus. Menjelaskan tujuan mereka datang ke sini untuk bertemu dengan gadis tersebut.

"Kalau begitu, ayo masuk ke dalam. Venus lagi menyiapkan makanan untuk anak-anak." Dengan membawa beberapa bingkisan tadi, Bu Lala masuk ke dalam di ikuti oleh kedua pemuda tersebut di belakang.

Kedatangan, Bu Lala yang membawa bingkisan di sambut oleh anak-anak panti dengan gembira.

Kevin dan Yoshi yang menyaksikan moment itu terharu.

"Eh, kalian ayo segera menuju mekan makan." Itu suara Venus membuat Kevin mengedarkan padangan mata nya untuk mencari keberadaan tersebut.

Ternyata, Venus sedang membagi lauk-pauk secara rata di atas piring.

Yoshi mendahului Kevin untuk maju membantu Venus.

"Biar ku bantu," Yoshi mengambil beberapa botol air minum di tangan Venus.

Venus tentu saja terkejut dengan kehadiran Yoshi di sini.

Kevin tak mau kalah dong, ia mengiring anak-anak untuk duduk di kursi nya.

Kepala Venus terasa berdenyut sekarang karena kehadiran Kevin.

Venus bersikap biasa, makan secara bersama anak-anak seperti biasa nya.

Setelah acara makan, Venus izin kepada Bu Lala untuk mengobrol berdua dengan Kevin dan Yoshi.

Venus membawa kedua pemuda itu ke halaman belakang panti.

"Kenapa kalian berdua, bisa tahu aku ada di sini?"

"Kami menyadap telepon rumah mu, tempo lalu."

"Kami tahu, kau akan pulang bulan depan."

"Tapi, Kami tak bisa menunggu hal tersebut."

"Makanya, aku memberi ide kepada Yoshi untuk menyusul mu, saja."

Wah, Venus tak menyangka jika kedua nya berbakat sebagai hacker.

"Maaf, gara-gara tindakan gila ku kau pergi dari rumah." Yoshi mendekat ke arah Venus mengenggam tangan gadis itu lembut.

Perbuatan Yoshi tentu saja membuat Kevin sedikit geram, tapi kan sudah sepakat bersaing secara sehat.

Venus menjelaskan kepada Yoshi kalau dia sudah memaafkan pemuda itu saat kabur dari rumah.

Venus menjelaskan lagi kepada Yoshi, jika dia kabur dari rumah untuk menenangkan perasaan hati nya, saja.

"Lalu, Kevin. Apa tujuan mu mencari ku?"

"Aku menyukai mu, kali ini aku tak berkata bohong. Selama kau tak masuk kuliah aku terus memikirkan mu."

Venus terkejut dengan pengkuan Kevin, binggung harus berbuat apa.

"Aku dan Kevin sudah sepakat bersaing secara sehat untuk mendapatkan mu."

Perkataan Yoshi membuat Venus memijat kepala nya. Kayak nya, kehidupan kali ini, kisah percintaan nya agak rumit.

Venus sudah menyakinkan dirinya untuk berani menghadapi resiko dalam kehidupan nya kali ini.

"Terserah, kalian bersaing dengan cara apa. Aku hanya mengingkan pertemanan kita tak berakhir."

Kevin dan Yoshi kedua nya kompak mengangkat tubuh gadis itu ke atas.

Venus meronta-ronta minta di turunkan, tetapi kedua pemuda itu tak peduli.

.

.

.

Kevin dan Yoshi lagi bersaing untuk mendapatkan perhatian anak- anak. Ini mereka lakukan agar mendapat perhatian Venus.

"Kak Yoshi, lemah masa main kuda-kudaan ajah gak sanggup," Nathan lagi menjahili Yoshi sekarang.

Kalau, Kevin di jahili oleh Nadia. "Ayo, Kak satu putaran lagi," ucap Nadia kegirangan di atas pundak Kevin.

"Nathan, Nadia, Kak Venus bawa donat. Kalian mau gak?"

Nathan langsung turun dari punggung Yoshi menghampiri Venus.

Begitu pula, Nadia meminta untuk di turunkan.

Kedua bocah kembar itu lalu memakan donat pemberian Venus di sudut ruangan.

Venus lalu duduk di tengah-tengah Kevin dan Yoshi, memberi kedua pemuda itu sebotol air minum.

Secara bergantian, Venus mengelap keringat di wajah kedua pemuda itu.

Kevin dan Yoshi makin baper nih, sama sih Venus.

Drttt...

Getaran ponsel dari ponsel milik Kevin membuat pemuda itu sedikit menjauh dari Venus, sejenak.

"Kevin kau berlibur kemana? Kenapa tak mengajak ku? Kau tahu, aku di sini bertemu Revan. Dan, sial nya dia membawa Keluarga nya."

"Lalu, apa urusan dengan ku."

"Kevin, Keluarga ku dan keluarga Revan membicarakan tentang hubungan kami lagi. Aku tak suka mendengarnya."

"Aku tutup telepon nya dulu, Sarah."

Kevin tak mau mendengar keluh kesah Sarah, ia tak memiliki perasaan kepada gadis itu lagi .

"Kevin, seharusnya kau tak berbicara seperti itu kepada Sarah." Venus menguping pembicaraan tadi.

Kevin mengenggam tangan Venus mengecupnya singkat. "Aku kan sudah menetapkan hati ku untuk mu. Jadi, aku melakukan hal itu agar dia tak berharap lebih kepada ku."

"Kau mau menopoli, Venus." Yoshi yang baru tiba dari toilet segara menarik tubuh Venus ke samping nya.

Kedua, pemuda itu lalu berebut untuk berdekatan dengan Venus.

"Sakit, Venus," rintih Kevin dan Yoshi karena kedua nya mendapatkan jitakan kepala dari Venus.

Venus menyuruh kedua nya untuk tidur karena sudah waktu untuk beristrahat.

Waktu menunjukan pukul 1 malam..

Venus bangun tidurnya, gadis itu memutuskan untuk duduk di ruang tamu.

"Apa sudah benar keputusan ku ini?"

Venus masih ragu keputusan nya tadi yang menerima perasaan Yoshi dan Kevin.

Kedua nya di masa lalu tak terlibat perasaan apa pun dengan nya.

Di masa sekarang, Venus merasa bersalah kepada Sarah.

Gara-gara, Venus hubungan Kevin dan Sarah agak renggang.

"Siapa pun, tolong beri aku jawaban?"

Venus butuh sebuah pencerahan untuk menjalani hidup nya ke depan.

Jam dinding berdentang 2 kali, waktu menujukan pukul 2 malam.

Seketika ruangan berubah menjadi putih, Venus tak merasa panik sekali.

Di depan nya, sekarang ada sebuah layar lebar.

Layar lebar itu menujukan sebuah gambaran dirinya di usia 50 tahun di masa lalu.

Dirinya tak selamat dari kecelakaan mobil tersebut.

Lalu, Venus di lihatkan lagi tentang gambaran Hana dan Ryan di masa lalu nya. Kedua orang itu, di hukum penjara seumur hidup di masa tua nya karena melakukan tindakan korupsi.

"Apa kau ingin melihat kelanjutan nya?" Venus membaca tulisan di dalam layar.

"Iya."

Venus lalu di tunjukan gambaran nya di masa sekarang.

Akibat dari dia merubah sedikit masa depan.

Sarah akan melakukan percobaan bunuh diri, jika Kevin tak mau dengan nya.

Sementara, Yoshi merusak dirinya karena cinta nya di tolak.

"Lalu, apa mau mu?" Venus tak peduli siapa yang di hadapi nya sekarang.

Ada 2 pilihan di dalam layar.

Venus terus hidup di masa sekarang, maka hal tadi akan terjadi.

Venus melupakan masa sekarang dan masa lalu nya. Tetapi, dia tak akan hidup lagi.

Sungguh pilihan yang gila, menurut Venus.

1
PRIYN_
kelakuan hana ma Ryan licik bnget dah/Scream/
🅼🆁🅸🆈🅰🅳 🅿🅷🅾🅴🅽🅸🆇
Menarik/Ok/
piyo lika pelicia
1 iklan untuk kakak
piyo lika pelicia
1 iklan untuk kakak ☺️
piyo lika pelicia
iw... jijik kali aku 😒
Bening Hijau
kalau gk kasih label gituch,,
di review lma sama editor
Lei.
pas awal baca sub bab uda kaget bentar nih/Shame/
piyo lika pelicia
1 bunga untuk mu
piyo lika pelicia
biarin venus sampah kek dia pantas di buat gitu
Bening Hijau
denger kata, piyo
piyo lika pelicia
dasar tolol Lo mau nilai ya usaha 😒
Bening Hijau
km juga,,
za
piyo lika pelicia
Kevin jika kau laki laki yang baik maka jagalah venus ☺️
piyo lika pelicia
his dasar duri dalam daging
piyo lika pelicia
1 bunga untuk kakak
piyo lika pelicia
balas mereka semua venus aku bersama mu 😈
piyo lika pelicia
teman yang kita sangka baik belum tentu seperti itu Venus
Tini Timmy
makin seru nih
semangat nulis nya kakak/Smile/
Ahmadferi hariyanto2
memang bg
Ahmadferi hariyanto2
bagus
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!