NovelToon NovelToon
Gadis Bar-Bar Kesayangan Ketos Dingin

Gadis Bar-Bar Kesayangan Ketos Dingin

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / cintapertama / ketos / cintamanis / Diam-Diam Cinta / Kehidupan di Sekolah/Kampus
Popularitas:4k
Nilai: 5
Nama Author: Kim_Eya

Salibury High School diramaikan dengan kedatangan murid yang baru pindah dari Surabaya. Awalnya gadis itu hanya dihebohkan dengan parasnya yg cantik tapi lama kelamaan gadis itu selalu digosipkan karna kenakaln nya dan selalu menjadi buronan ketos salibury high school. Awalnya gadis itu tertarik cowok cuek dan dingin disekolah barunya itu, Sampai di satu kejadian dimana dia tau bahwa cowok yang ia idamkan ternyata ketos di sekolahnya itu. Karna gadis itu adalah gadis yang nakal jadi selama sekolah di salibury high school itu dia selalu terlambat, ia kira cowok yang sering menghukumnya lewat bawahan nya itu bukan cowok cuek itu yang membuat ia kesal pada ketua osis itu.
Kepo kan sama kelanjuta nya keduanya bakalan benci jadi cinta apa bakalan jadi musuh bubuyutan..

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Kim_Eya, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Murid baru

Dikamar yura sedang berbicang ditelepon dengan eommanya melalui video calls melepas rasa rindu.

Eomma: [Kamu ga nakal kan sayang disana]

Me : [Tentu aja engga dong eomma]

Eomma: [Bagus kalau gitu]

Me : [Eomma appa dimana]

Eomma : [Appa mu masih dikantor mungkin sebentar lagi pulang, kamu kangen sama appa mu sayang]

Me : [Aniyo, cuman nanyain aja kok]

Eomma: [Kalau kamu kangen sama appa mu telpon saja pasti dia senang]

Saat yura dan eommanya sedang asyik mengobrol tiba-tiba ada suara laki-laki yang dia kenal "eomma eodissoe" laki-laki itu pun menghampiri eommanya

"Eomma mwohae?" Tanya laki-laki itu dia pun mendekat dan melihat sosok gadis yang dikenali 

Oppa jaehyun : [Omo]

Me : [Oppa.. bogosiphoe]

Oppa jaehyun: [Nado bogosiphoe, jal jilnaesseyo]

Me : [Ne, oppaneun oenje indonesia-e ganayo]

Oppa jaehyun : [Ajik moreugessoe]

Me: [Ne]

Eomma: [Nanti oppa kamu ke indonesia sayang kalau kerjaannya tidak padat disini]

Me : [Baiklah oemma]

Yura mengakhiri panggilan video calls bersama eommanya dia pun menjadi murung ditambah tadi berbicara dengan oppanya, dia sangat merindukan kakak laki-lakinya yang selalu memanjakan bagaikan putri.

Saat yura sedang sedih tiba-tiba garvin mengirim pesan dan wajah dia langsung berubah senang.

Garvin : Lagi apa ra?

Me : Habis telponan sama eomma dan oppa ka

Garvin : Oppa siapa ra

Me : Dia kakak gue, emang kakak lagi apa?

Garvin : Lagi duduk di balkon

Me : Emang kakak ga keluar sama ka gio dan ka bara?

Garvin : Gue baru pulang dari markas

Me : Emang kaka geng motor

Garvin : Bukan cuman iseng aja, udah sana tidur jangan sampe telat kesekolah

Me : Oke ka 

Yura pun loncat-loncat diatas kasurnya karena sikap garvin membuat dia melting dan tanpa disadari nenek siska memperhatikannya sedari tadi, yura terkejut neneknya sudah berdiri didepan pintu dengan masker berwarna putih.

"Kamjjagiya"

"Nenek ngapain berdiri disitu terus pake masker putih mana dasternya putih juga" sentak yura dengan kesal sambil memegang dadanya

"Kamu yang ngapain loncat-loncat nanti kasurnya rubuh tau rasa" sahut nenek siska

"Udah nenek pergi sana yura mau tidur" yura pun mendorong neneknya keluar dan menutup pintu kamarnya.

~o0o~

"Kenapa pagi ini begitu cerah ya" gumam yura yang sudah datang disekolah sekitar jam 06.45

"Eh neng yura tumben dateng pagi?" Tanya pak ujang dengan ledek

"Ish, pak ujang ini ya yura dateng telat salah yura dateng cepet salah. Udahlah yura mau masuk kekelas aja" sahut yura lalu bergegas pergi meninggal pak ujang ia pun langsung masuk kedalam kekelas nya

Dia melihat allet sedari tadi diam semenjak kemarin bertengkar dengan gio sama sekali tak berbicara dengannya.

"Al lo marah sama gue, karena gue ga jawab pertanyaan lo" ujar yura dan alleta pun tetap diam fokus membaca buku pelajaran nya

"Oke gue cerita deh, gue belum ada apa-apa sama ka garvin tapi dia tiba-tiba sikapnya lembut akhir-akhir ini, dan dia pun jemput gue kesekolah al" ucap yura yang berharap alleta tak marah dengannya

"Terus lo suka sama ka garvin" celetuk alleta

"Gue ga tau al, setiap deket dia jantung gue deg-degan dan ketika sikap dia lembut sama gue entah kenapa nyaman banget" sahut yura dengan menunduk

"Gue sebenernya ga marah atau kesel sama lo ra, gue cuman kesel sama si playboy cap kambing" ujar alleta dengan kesal

"Emang lo ada masalah apa sama ka gio" tanya yura

Flashback on

'Mana ya cocochip yang biasa gue beli'

'Ah itu dia'

Saat alleta mau mengambil cocochip tiba-tiba seseorang ingin mengambilnya juga ternyata dia adalah gio laki-laki yang tadi siang dikantin membuat alleta kesal setengah mati.

'Ini punya gue ka'

'Eh tikus! gue udah pegang duluan jadi ini punya gue'

'Eh playboy cap kambing, lo ga mau ngalah banget sih sama cewe' alleta pun tak ingin kalah dengan gio dan mereka pun tetap berantem diminimarket

Dan tiba-tiba cocochip yang mereka perebutkan diambil oleh ras terkuat dibumi.

'Ibu maaf itu cocochip punya saya' ujar alleta

'Loh masa, orang dari tadi ini ga ada yang pegang kamu harus mengalah ya sama ibu soalnya ibu lagi ngidam loh neng' ujar ibu-ibu itu

Alleta pun dengan berat hati mengalah dan dia benar-benar kesal dengan gio tingkah lakunya seperti anak kecil yang tak mau mengalah. Entah kenapa banyak gadis yang menyukainya padahal dia tak begitu special menurut alleta.

Flashback off

"Jangan terlalu benci lo al nanti cinta" ledek yura kealleta yang sedari tadi mukanya ditekuk

"Kaya lo sama ka garvin kan" celetuk alleta yang membuat yura diam

Salibury high school pun kedatangan murid baru dan kelas XII pun pada heboh karena kedatangan gadis cantik dia.

"Ayo perkenalkan nama kamu" ujar bu mega selaku wali kelas XII IPA-1

"Halo semuanya kenalin nama aku maudy aulia" ujar maudy dengan ramah

"Baik kamu duduk dengan dea disana ya maudy" ujar guru

Maudy pun berjalan ketempat duduknya dia melirik garvin yang fokus dengan buku nya 'kita satu kelas juga vin' batin maudy dengan tersenyum

'Hai cantik nama gue gio si paling tampan disekolah ini" sapa gio dengan mengulurkan tangannya

"Hai gio nama gue maudy" dengan tersenyum dan menoleh kearah garvin

"Si forzen emang gitu dia cuek orangnya" ujar gio

"Oh gitu, gue udah kenal dia kok" sahut maudy dengan senyum ramah

Jam istirahat yura menghabiskan waktunya ditaman belakang sambil mendengar musik. Dia ingin sendirian karena dia merasa lelah dengan praktek kimia hari ini.

Garvin tersenyum saat melihat yura yang sedang duduk ditaman sendirian, dia pun mendekati yura dan duduk disana tanpa sepengetahuan yura.

Saat yura menoleh kearah samping dia terkejut garvin duduk disampinya dan tertidur.

'Sejak kapan dia disini' tanya yura didalam hatinya

Tiba-tiba garvin membuka matanya dan menatap wajah yura dia pun mengambil sebelah earphone milik yura.

"Ngapain disini sendirian" tanya garvin

"Lagi pengen sendirian aja ka, soalnya cape tadi habis praktek" sahut yura sambil menatap lurus

"Nih ambil" garvin pun menyerahkan coklat yang dia beli tadi disupermarket

"Bu-buat gue ka" tanya yura dengan tersenyum

Garvin hanya menanggukan kepalanya dan mengembalikan earphone milik yura dia pun pergi dari taman untuk keruang osis dan tak lupa mengacak-acak rambut yura.

"Pulang bareng gue" ujar garvin dan pergi dari sana

Sepanjang lorong koridor yura tersenyum sambil memperhatikan coklat pemberian dari garvin, tiba-tiba dia dikejutkan oleh brian dari samping

Dorr...

"Kamjjagiya" teriak yura karena terkejut

"Sorry ra" ujar brian dengan tertawa

Yura pun langsung memukul lengan brian "aduh ra ampun! sakit ra gue cuman bercanda" sahut brian yang lengannya masih dipukul oleh yura

"Kalau gue jantungan gimana ka" dengan kesal yura pun meninggalkan brian dan brian tetap mengejarnya.

Dari kejauhan garvin memperhatikan keakraban yura dengan brian yang membuat dia mengepalkan kedua tangan nya.

"Ra tunggu, maafin gue ra" ujar brian

"Apaan sih ka udah sana, gue mau kekelas" sahut yura dengan kesal

"Yaudah jangan marah"

"Iya engga marah udah sana ah" ujar yura dan dia pun masuk kekelasnya

Disisi lain clarissa dan kedua temannya sedang memperhatikan yura dengan brian dia sangat kesal dengan gadis itu.

"Sial tuh cewe makin ngelunjak, udah deketin garvin sekarang dikejar-kejar sama si brian" ucap clarisaa dengan mengepalkan tangannya

"Udah kita kasih pelajaran aja dia, bisa-bisanya mantan lo juga ngejar dia clar" ujar cindy yang memanas-manasi clarissa.

"Oke nanti kita cari waktu yang pas" dengan senyuman smirk clarissa.

1
Missya
makin seru ceritanya up terus dong kaa
Missya
makin seru plot ceritanya jdi gereget sama si maudy
Missya
makik seru ceritanya lanjut lagi dong
Missya
makin seru cerintanya jangan lama² dong updatenya thor
Missya
i love it
Missya
wahh jangan lama² dong updatenya cerita nya seru aku pernah bayangin dulu pas sekolah dapet cogan ketos hehehe/Tongue/
&-miss chan-&
Jujur aja, cerita ini salah satu yang paling seru yang pernah gue baca!
Sri Ifriyanti: jangan lupa kak mampir di karyaku juga yah.
saya pemula author
Ersa yuni Alfiani: Gomawo chingu
total 2 replies
Bipana Telaija Gurung
Terima kasih, cerita ini sangat menghiburku.
Ersa yuni Alfiani: Terimakasih /Kiss/
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!