Kehidupan Luar Biasa Seorang Penyembuh

Bohong kalau aku tidak sadarkan diri.

Aku sudah sadar sejak digigit Saisuji, tapi aku berkonsentrasi menganalisis racun dan membuat serum, jadi aku tidak bisa bergerak, tapi bukan berarti aku tidak bisa bergerak sama sekali. Meski begitu, aku dalam masalah...Tuan Dart, yang berkemauan keras, sangat putus asa.

Saya tidak menyangka hal itu akan terjadi. Meskipun saya dapat menggunakan teknik penyembuhan untuk memulihkan kesehatan mental saya, untuk sementara saya berada dalam kondisi mental.

Berbahaya menggunakannya pada manusia karena hanya ada risikonya.

"Hidup······?"

"Ya, kamu masih hidup?"

"Hah? Aku digigit monster, jadi kenapa...? Luka di leherku juga tercungkil, tapi tidak?"

Sejujurnya, ketika daging Zen dicungkil, saya benar-benar berpikir saya akan mati.

Sekolah teknik penyembuhan saya berakar pada guru saya, tetapi di beberapa area sudah melampaui cakupan teknik penyembuhan.

Jika situs tersebut hilang, saya dapat membuat situs baru dengan mengerjakan sel dan sihir.

Saat dia berada di bawah asuhan tuannya, dia menciptakan teknik baru untuk meregenerasi bagian yang hilang. Ini adalah teknik pengobatan yang tidak lagi tersedia di dunia karena orang-orang di eselon atas kehidupan bersuara dan mencoba mengeluarkan saya dari komunitas medis.

Pada saat itu, berkat perlindungan tuanku, aku tidak dikeluarkan atau kualifikasiku sebagai penyembuh dicabut, tapi ketika aku mengingat banyak pelecehan yang kuterima saat itu, perasaan gelap memenuhi hatiku.

menyerbu

Yoshi tua dan teman-temannya tidak tahu betapa revolusionernya teknologi itu dan berapa banyak nyawa yang bisa diselamatkan...dan mereka menyadari bahwa hati mereka dikendalikan oleh emosi mereka pada saat itu.

Ini tidak bagus, jadi saya tidak bisa menghadapinya, jadi saya memutuskan untuk menipunya untuk saat ini.

“Itu karena… akulah kekuatan penyembuh.”

“Tuan Ras!”

"eh!?"

Saya tiba-tiba dipeluk oleh kekuatan yang luar biasa.

Apa maksudnya ini? Apa aku melakukan sesuatu yang membuatku ingin dipeluk?

Mau tak mau aku menjadi bingung dengan jawaban yang tidak dapat kudapatkan bahkan setelah memikirkannya. Mengapa dia menangis begitu banyak? Apakah dia begitu bahagia karena saya tidak terluka?

Saya merasa bingung dengan situasi yang tidak saya mengerti.

``Tolong tenang, prioritas saya saat ini adalah membawa pasien ke klinik daripada memeluk saya.''

“Apa!? Ya, benar!

Wajahnya memerah dan dia menjauh dariku.

Tubuhku yang tak mampu bergerak karena dipeluk, akhirnya terlepas, tapi...reaksiku sangat berbeda dari sebelumnya.

Saya tidak tahu bagaimana harus bereaksi. Ada sesuatu yang harus kupikirkan, tapi aku tidak punya waktu untuk memikirkannya saat ini. Aku menganalisis racunnya dan membuat serumnya.

Saya tidak dapat melanjutkan kecuali saya memulai pengobatan dengan cepat.

``Kalau begitu saya akan jemput pasiennya, jadi Pak Dart, tolong bawa tongkat panjang ini dan pergi ke klinik dulu. Harap pastikan untuk memberi ventilasi pada bagian belakang dan mengganti seprai di ranjang bayi dengan bahan laut ``Eh ...Ya, saya mengerti! Tuan Race, silakan segera datang!"

Tuan Dart mengatakan bahwa ketika dia mengisi tongkat pendek dengan kekuatan magis, itu akan membuka ruang tertutup yang dapat dilewati oleh satu orang, dan meneruskan kekuatan magis lain melaluinya, menghubungkannya ke ruang yang jauh.

Rumah saya tercermin di ruang terbuka.

"Kalau begitu aku akan menunggu di sana!"

Lalu dia melompat masuk dan pergi.

Jika dia memiliki kemampuan untuk menggunakan teknik canggih seperti lompatan luar angkasa, dia seharusnya membawa kita pulang juga, tapi aku penasaran apakah dia sedang terburu-buru.

“Aku tidak bisa menahannya, jadi aku akan membawanya di punggungku dan pulang.”

Ketika saya menggendong manusia ikan di punggung saya, saya terus menggunakan teknik penyembuhan sambil berlari agar tidak membebani tubuh saya.

Saya memutuskan untuk melakukannya.

Kemudian, saya berlari sekitar setengah jam tanpa insiden dan sesampainya di rumah, saya menerima laporan dari Pak Dart.

"Tuan Race! Saya siap!"

"Baiklah, aku akan mengerjakan sisanya, jadi tolong tunggu di ruang tamu sampai aku dipanggil!" "Oke! Ah, tongkatnya ada di klinik!"

"Terima kasih!"

Tidak ada yang bisa dia lakukan setelah itu, jadi aku akan menunggu di ruang tamu dan meneleponnya saat aku butuh sesuatu. Ketika saya bergegas ke klinik, saya lega melihat mereka telah menyiapkan segalanya untuk saya.

Saya perlahan-lahan membaringkan pasien di tempat tidur yang bersih dan memulai pemeriksaan.

“Masih ada sisa lautan di dalam tubuh, jadi pertama-tama kita harus memeriksa seberapa jauh perkembangannya.

Sepertinya ini akan membantu jika belum menyebar ke seluruh tubuh. Saya mengambil tongkat panjang yang saya bawa ke klinik, meletakkannya di tubuh pasien, dan perlahan memusatkan perhatian saya.

Untuk pergi. Saya mengubah serum yang saya buat di tubuh saya menjadi kekuatan magis dan mentransfernya sedikit demi sedikit ke dalam tubuh pasien, memungkinkan tubuh untuk menyesuaikan diri dan menjadi akrab dengan kekuatan magis pikiran tersebut.

Aku merasa pusing karena darah di tubuhku berkurang, tapi aku tidak sanggup mengatakannya saat ini.

"……Oke."

--Anda dapat melihat efek serum yang tersebar ke seluruh tubuh pasien.

Saya kira ini akan baik-baik saja. Sekarang saya hanya perlu menunggu pasiennya bangun, jadi saya akan membiarkan dia istirahat dan membeli.

Aku menuju ruang tamu tempat dia menunggu, tubuhku terseret kelelahan dan darah.

pergi.

Mungkin sebaiknya aku tidur sebentar di kursi..., pikirku saat aku memasuki ruang tamu dan dia memanggilku, tapi aku melepaskan kesadaranku tanpa menjawab.

Sepertinya aku mendengar semacam jeritan, tapi itu pasti hanya imajinasiku saja.