NovelToon NovelToon
Warrior Odyssey

Warrior Odyssey

Status: tamat
Genre:Action / Tamat / Epik Petualangan / Fantasi Isekai
Popularitas:2.7k
Nilai: 5
Nama Author: Tio Charisma

Vincent, seorang mantan tentara yang kehilangan salah satu kakinya dalam kecelakaan tragis, tersesat di dunia fantasi setelah terjebak dalam karakter video game favoritnya yang memiliki tubuh biomekanik.

Terpaksa menghadapi makhluk mitos dan tantangan baru, dia menggunakan keahlian tempur dan strateginya untuk bertahan hidup. Dengan bantuan teknologi biomekanik, Vincent mengumpulkan informasi dan mempersiapkan diri untuk menghadapi ancaman di dunia ini, sambil menemukan makna baru dalam hidupnya dan menghadapi tantangan dengan tekad yang kuat.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Tio Charisma, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bright Amidst Growth

Dengan langit cerah dan matahari bersinar terang, Desa Eldoria terus mengalami pertumbuhan yang stabil dan terarah dalam enam bulan terakhir. Bangunan-bangunan baru mulai bermunculan di sekitar pusat desa, menciptakan suasana yang segar dan menarik bagi penduduknya.

Pasar desa tetap menjadi pusat kegiatan ekonomi yang ramai, di mana pedagang dari luar mulai melihat potensi bisnis yang menjanjikan. Mereka membawa beragam barang dagangan yang menarik, menambah keragaman pilihan bagi penduduk desa dan pengunjung yang datang.

Sambil melihat pertumbuhan ini, pembangunan perumahan baru juga terjadi di pinggiran desa. Ini menjadi bukti dari pertumbuhan populasi yang stabil, dengan penduduk desa merasa senang memiliki tempat tinggal yang nyaman dan aman di tengah-tengah perkembangan yang terjadi.

Industri lokal mulai tumbuh dan berkembang, menawarkan produk-produk berkualitas yang diminati oleh pasar lokal. Pengusaha lokal memanfaatkan potensi sumber daya alam dan keahlian masyarakat setempat untuk menciptakan produk yang unik dan bermutu.

Kegiatan budaya dan sosial terus diadakan secara teratur, menjadi bagian penting dari kehidupan sehari-hari penduduk desa. Festival-festival lokal dan acara komunitas menjadi momen yang dinanti-nantikan, di mana penduduk desa dapat berkumpul, berbagi cerita, dan merayakan keberagaman budaya mereka.

Meskipun pertumbuhan terjadi secara perlahan, semangat gotong royong dan kebersamaan tetap menjadi pilar utama dalam kehidupan masyarakat Desa Eldoria. Penduduk desa terus bekerja sama untuk mengatasi setiap tantangan yang muncul, sambil menjaga nilai-nilai tradisional mereka yang telah menjadi bagian tak terpisahkan dari identitas mereka.

***

Di kediaman keluarga Alderwood, sebuah mansion megah terletak di pinggiran hutan yang rimbun. Ruang tamu yang luas dan anggun dihiasi dengan perabotan antik dan lukisan-lukisan bergaya klasik. Sang Earl, Richard Alderwood, duduk di atas kursi bertingkat dengan wajah serius, memperhatikan sebuah laporan yang baru saja diterimanya.

Pintu masuk terbuka dan seorang wanita muda memasuki ruangan dengan langkah anggun. Dia adalah Lady Eleanor Alderwood, putri sang Earl, yang dikenal dengan kecantikan dan kepandaiannya dalam diplomasi. Earl Richard menyambutnya dengan senyum lembut, meskipun ada keraguan yang mengganggu ekspresi wajahnya.

"Eleanor, Aku ingin mendiskusikan laporan tentang Desa Eldoria," ucap Earl Richard serius.

Lady Eleanor mengangguk hormat. "Aku siap mendengarkan, Ayah."

Setelah menutup rapat pintu kamar, Earl Richard dan Lady Eleanor duduk di sekitar meja yang indah di ruangan yang mewah dari mansion Alderwood. Udara terasa tegang, tetapi juga penuh dengan antusiasme atas perkembangan di desa Eldoria.

Earl Richard menyodorkan laporan itu kepada putrinya. "Kau tahu, Eleanor, perkembangan di desa Eldoria sangat menarik," kata Earl Richard dengan suara beratnya yang penuh otoritas. "Pemungut pajak melaporkan bahwa desa itu telah berkembang pesat dalam beberapa bulan terakhir. Mereka bahkan memiliki seorang pemimpin yang sangat dihormati oleh penduduknya."

Lady Eleanor mengangguk, wajahnya penuh dengan ketertarikan. "Sepertinya pemimpin itu, Vincent, memiliki pengaruh yang besar di antara penduduk desa. Mereka memberinya rasa hormat yang sama seperti yang mereka berikan kepada tetua desa dan kepala desa."

Earl Richard mengangguk, "Ya, sungguh menarik. Dan ada sesuatu yang unik tentang pria itu. Pemungut pajak menjelaskan bahwa Vincent memiliki lengan logam yang membedakannya dari yang lain."

Lady Eleanor menatap ayahnya dengan keheranan. "Lengan logam? Apa maksudnya?"

Earl Richard menggelengkan kepala. "Tidak ada yang pasti. Mungkin cedera perang, atau mungkin ada kisah di balik itu. Tapi yang pasti, kita harus mengetahui lebih banyak tentang pria ini dan dampaknya terhadap desa Eldoria."

"Melihat perkembangan Desa Eldoria begitu pesat membuat Aku terkesan," ujar Lady Eleanor sambil menatap keluar jendela, memperhatikan pemandangan di luar. "Dalam waktu singkat, desa itu tampaknya telah berkembang menjadi pusat kegiatan yang hidup dan dinamis."

"Aku rasa begitu," jawab Earl Richard seraya mengangkat alisnya. "Deskripsi tentang pria itu cukup menarik. Aku penasaran, apa yang membuatnya begitu dihormati oleh penduduk desa."

Lady Eleanor mengangguk. "Mungkin kita perlu mengirim seseorang untuk menyelidiki lebih lanjut. Dan Aku merasa Aku mungkin bisa melakukan itu."

Earl Richard memandang putrinya dengan bangga. "Kamu adalah pilihan yang tepat untuk tugas ini, Eleanor. Aku yakin Kamu akan dapat menemukan jawabannya."

Lady Eleanor tersenyum. "Aku akan segera bersiap-siap untuk perjalanan ke Desa Eldoria, Ayah. Aku ingin tahu apa yang sedang terjadi di sana."

Lady Eleanor melangkah keluar dari ruangan, matanya dipenuhi dengan rasa penasaran dan determinasi. Pikirannya dipenuhi dengan gambaran tentang desa Eldoria yang mungkin telah berubah sejak kunjungannya terakhir.

Dia merasa terdorong untuk mengetahui lebih banyak tentang pria misterius bernama Vincent dan bagaimana pengaruhnya telah membentuk perkembangan pesat di desa tersebut. Tugas itu, baginya, merupakan kesempatan untuk berkontribusi pada kebaikan dan keberhasilan kerajaan, serta kesempatan untuk menunjukkan bahwa dia dapat melakukan lebih dari sekadar menjadi putri bangsawan.

Tak lama setelah itu, Lady Eleanor sudah sibuk merencanakan perjalanannya ke Desa Eldoria. Dia mengumpulkan perlengkapan yang diperlukan, menyusun rencana perjalanan, dan membicarakan strategi dengan penasihatnya.

Dalam beberapa hari, Lady Eleanor sudah siap untuk berangkat. Dengan hati yang penuh semangat dan tekad yang kuat, dia meninggalkan mansion Alderwood menuju Desa Eldoria, siap untuk menyelidiki misteri di balik keberhasilan desa yang menakjubkan itu.

***

Saat Lady Eleanor tiba di luar gerbang Desa Eldoria, seorang utusan segera diberangkatkan untuk memberitahukan kedatangannya kepada penghuni desa. Sementara itu, barisan tentara muda yang telah dilatih dengan baik oleh Vincent berdiri tegak di kedua sisi jalan masuk, menyambut kedatangan seorang bangsawan dengan sikap yang tegap namun ramah.

Ketika Lady Eleanor turun dari keretanya, dia merasa terkesan oleh disiplin dan penghormatan yang ditunjukkan oleh para tentara tersebut. Dengan langkah anggun, dia melangkah maju menuju gerbang, memandang para tentara dengan penuh penghargaan.

"Tuan-tuan," ucapnya dengan suara yang tenang namun penuh kehadiran, "Aku sangat terkesan dengan ketertiban dan kehormatan yang kalian tunjukkan hari ini."

Para tentara itu memberikan senyuman hormat kepada Lady Eleanor, menyambutnya dengan ramah.

"Aku ingin mengucapkan terima kasih atas sambutan yang hangat ini," lanjut Lady Eleanor, membiarkan suaranya terdengar jelas di antara gemericik daun-daun di hutan sekitarnya. "Aku datang ke Desa Eldoria dengan harapan dapat belajar lebih banyak tentang perubahan yang luar biasa yang telah terjadi di sini, dan Aku berharap dapat berbicara dengan pemimpin kalian, Vincent."

Para tentara itu saling bertukar pandang sebelum salah satu dari mereka, seorang pemuda yang tampaknya menjadi pemimpin kelompok, maju ke depan.

"Lady Eleanor, kami dengan senang hati akan membawa Anda ke Vincent," kata pemuda itu dengan hormat. "Dia akan sangat gembira mendengar kehadiran Anda di desa kami."

Dengan senyum yang tulus, Lady Eleanor mengangguk. "Terima kasih. Aku tidak sabar untuk bertemu dengannya."

Dengan pengawalan dari para tentara yang diatur rapi, Lady Eleanor kemudian melangkah masuk ke dalam Desa Eldoria, memasuki dunia yang baru dan menarik yang siap menunggu untuk dijelajahi.

1
Sampah Satu
semangaat
Tio Charisma: Makasih dukungannya! /Smile/
total 1 replies
Sampah Satu
lanjutkan
Sampah Satu
good
Sampah Satu
bagus
Tio Charisma
/Smile/
➳βC᭄☠Agatha☠ ᴹᴿ᭄°ℛᵉˣ
jangan lupa mampir kembali ya kak
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!