Warnin!!!
Akan jadi baper bacanya ya..😊😊
Ethan Albert Wijaya adalah laki-laki berwajah tampan dan dingin. Riana Dwi Puspita seorang sekretaris yang di pekerjakan jadi asisten pribadi Ehtan, anak bosnya Wijaya Kusuma.
Di samping untuk meneruskan perusahaannya, pak Wijaya juga menyelidiki pacar Ethan dan sahabatnya yang di duga punya hubungan khusus di belakang Ethan.
Mampukah Riana menaklukkan bosnya itu? Bagaimana bisa Riana menyebut Ethan adalah dispenser berjalan? Apakah mereka akan saling jatuh cinta?
Cuuus, kepoin ceritanya ya ....😉😊
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ummi asya, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
19. Nasehat Penumpang Pesawat
Ethan mengirim email pada Jhonson agar semua saham atau modal kafe dulu dia tarik kembali. Meski memang sayang, tapi dia tidak akan kembali lagi ke Inggris. Terlalu menyakitkan baginya, sahabat dan kekasihnya berhianat. Jadi, buat apa dia bertahan hanya demi kafe yang akhir-akhir ini semakin merosot pendapatannya.
Lebih baik dia kembali ke Indonesia, dia juga sudah bersiap untuk berangkat malam ini. Begitu dia keluar dari apartemennya, Jhonson telah menunggunya di depan pintunya. Ethan menatap dingin pada sahabatnya itu.
"Ethan, apa tidak bisa di pikirkan lagi?" tanya Jhonson yang sudah membaca email dari Ethan.
"Tidak. Aku sudah tidak memikirkan apa pun dan siapa pun. Jadi, jangan lagi menghalangiku untuk membatalkan niatku menarik modalku di kafe. Aku juga tidak peduli dengan semuanya di sana, lagi pula kamu sudah punya partner baru yang bisa kamu tiduri kapan saja." kata Ethan.
"Ethan, bicaramu kasar sekali." kata Jhonson.
"Kenapa? Kamu tersinggung? Oh ya, aku baru ingat sewaktu di hotel itu. Daby masuk ke kamarmu dengan mudah dan memakai baju tidur tipis, apa memang kalian berencana tidur bersama tapi gagal karena aku ada di sana. Bahkan aku meminta padanya, tapi dia menolak karena lelah. Hebat sekali kalian ya?" ucap Ethan sinis dan tatapannya dingin pada Jhonson.
Jhonson diam, dia tidak bisa membantah karena hal itu. Memang dia juga mewanti-wanti pada Daby akan hal itu, menolak ajakan Ethan menginap di kamar Daby.
"Sudahlah, tidak ada yang perlu kamu khawatirkan masalah hatiku. Aku baik-baik saja, dan kirim uangku ke rekeninku. Aku juga tidak meminta uang bagi hasil, yang aku minta modalku kembalikan ke rekeningku. Kamu masih ingatkan modal yang aku berikan sama kamu?" tanya Ethan.
Jhonson mengangguk, dia merasa Ethan sudah tidak seperti dulu lagi. Tidak pernah perhitungan dan sangat mempercayai apa yang dia lakukan. Sahabat yang baik sebenarnya, tapi entah kenapa karena wanita semua jadi berubah.
Semua karena cinta, dia dan Ethan jadi berbeda. Begitulah yang di pikirkan Jhonson, Ethan tidak salah. Dia yang salah, terlalu khilaf dengan rayuan manis kekasih Ethan itu.
"Aku akan putus dengan Daby." ucap Jhonson.
"Untuk apa? Bukankah dia lebih memilih kamu di banding aku? Bahkan dia lebih memilih tidur denganmu dari pada denganku. Sudahlah, jangan menambah orang dekatmu patah hati lagi. Aku sudah biasa saja, mungkin perpisahan empat bulan ini mengikis sedikit rasa cintaku pada Daby. Kamu urus saja semuanya, dan jangan lupa transfer uangku ke rekeningku." kata Ethan.
Dia tidak mau hatinya sakit, dan uangnya dia biarkan juga untuk perkembangan kafe. Sedangkan dirinya saja tidak menikmati, jadi lebih baik dia ambil lagi modal awal pembuatan kafe tersebut.
Ethan melangkah meninggalkan Jhonson yang masih diam di tempatnya tanpa bisa lagi mencegah niat Ethan menarik kembali modalnya.
"Dia benar-benar berubah, jadi orang yang dingin dan tanpa peduli lagi." kata Jhonson.
Dia pun masuk ke dalam lift untuk pergi ke apartemennya. Di sana ada Daby menunggunya mengetahui bagaimana tanggapan Ethan tentang hubungannya dan masalah kafe.
_
Ethan sudah duduk di pesawat untuk pulang kembali ke Indonesia. Entah dia akan kembali kapan lagi mengambil barang-barangnya di apartemen, mungkin nanti setelah dia sudah merasa tenang dan tidak lagi memikirkan kedua orang yang berhianat padanya.
Pikirannya masih terbayang mengenai percumbuan antara Jhonson dan Daby di dalam kamar apartemen Daby, dia memejamkan matanya. Mendengus kesal karena semuanya ingatan tentang mereka kembali membayangi pelupuk matanya.
"Brengsek kalian berdua!" umpat Ethan masih memejamkan matanya.
Tangannya di sentuh oleh seseorang, Ethan membuka matanya perlahan dan menoleh pada orang yang tadi memegang tangannya. Dia kaget, laki-laki tuan penggemar bola liga Inggris itu lagi duduk dengannya menuju Indonesia.
"Waaah, kita satu pesawat lagi ya ternyata." kata laki-laki tua itu dengan senangnya.
"Hemm, iya. Apa bapak sudah selesai menonton bola langsung di Inggris?" tanya Ethan.
"Sudah, tapi bapak kecewa." jawab bapak itu.
"Kecewa kenapa? Apa klub jagoan bapak kalah?" tanya Ethan lagi.
"Ya, dan yang mmebuat bapak kecewa Cristian Ronaldo tidak di mainkan karena cedera, padahal bapak mengharapkan dia main ketika MU melawan Chelsea." kata bapak itu lagi.
"Oh ya, bapak namanya siapa?" tanya Ethan.
"Panggil saja saya pak Rudi, biasa semua tetangga dan rekan kerja memanggil bapak pak Rudi." jawab pak Rudi.
"Oh, ya pak Rudi. Nama saya Ethan, panggil begitu saja. Karena keluargaku memanggilku seperti itu." kata Ethan.
"Baik nak Ethan. E, bagaimana melamar pacarnya? Apa sukses?" tanya pak Rudi.
"Betul apa yang di katakan pak Rudi waktu itu, tidak semua pasangan akan setia ketika menjalani hubungan jarak jauh. Apa lagi ada orang terdekat yang selalu menemaninya ketika aku tidak ada, dia yang selalu ada dan pada akhirnya mereka memutuskan jadi pasangan kekasih. Aku di campakkan, tepatnya mereka berdua menghianatiku." kata Ethan dengan berat menceritakan kisahnya pada pak Rudi.
Pak Rudi mendengarkan kisah Ethan yang memilukan sewaktu sampai di Inggris. Sangat mengecewakan, keduanya membohonginya bahkan melakukan hubungan intim di saat dia akan memberikan kejutan pada kekasihnya.
Justru dia yang mendapatkan kejutan dari sahabat dan kekasihnya. Ethan benar-benar menceritakan masalahnya itu pada pak Rudi.
"Memang tidak mudah menjaga hati untuk tetap setia pada kita. Ketika kita berjauhan, godaan pasti akan datang. Tapi bagaimana pun, itu tergantung keteguhan hati masing-masing pasangan. Seperti nak Ethan, setia pada pacarnya. Tapi pacar nak Ethan, justru dia yang tergoda dengan keadaan di sekitar yang selalu ada setiap saat." kata pak Rudi.
"Ya, karena papaku menyuruhku untuk pulang dan menggantikan jadi pimpinan perusahaan. Kupikir meninggalkan pacar di negaranya dengan sahabay, tidak akan terjadi penghianatan. Tapi nyatanya, memang seperti apa yang di katakan pak Rudi itu." kata Ethan.
"Jangan bersedih, masih banyak gadis yang lebih baik dan cantik di Indonesia. Mereka juga bapak rasa lebih baik dari gadis-gadis luar negeri. Karena sopan santunnya terjaga dan memiliki tata krama yang baik. Carilah pacar lagi, yang bisa membuatmu melupakan semuanya. Bila sudah bisa lupa dengan rasa sakit hatimu pada penghianatan, jadikanlah dia pendamping hidup selamanya. Bapak yakin dengan gadis seperti itu akan selalu patuh dan setia pada suaminya." kata pak Rudi menasehati Ethan.
Ethan diam saja, dia mencerna ucapan pak Rudi itu. Pikirannya beralih pada Riana, gadis yang belum mempunyai pacar itu pernah memarahinya soal pekerjaan. Senyumnya mengembang, dia ingat akan kejahilannya mengerjai Riana. Sang sekretarisnya yang menurutnya itu sangat lucu.
_
_
*******************
makasih Thor 🙏
terus berkarya 👌
semangat 👌
tapi apakah Bu naimah tau ya klo suaminya menikah lagi🤔