ini novel pertama yang saya tulis, tentang seorang gadis yang memperoleh Sistem Dewi yang merubah hidupnya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Wiindy ArAs, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Persiapan pergi ke pesta
Alyssa tak seperti biasanya yang selalu bangun pagi. Hari ini dia bangun kesiangan, itupun karena Hanin yang membangunkan. beruntung hari itu hari sabtu dan sekolah libur.
"Al, Heii bangun, udah siang ini" ucap Hanin sambil menepuk pelan lengan Alyssa
"Hmm tante, memang jam berapa ini tan?" tanya Alyssa
"Jam 8 lewat, tumben kamu jam segini belum bangun, biasanya pagi-pagi Udah rapih" Alyssa yang mendengarnya kaget.
"Ah, itu karena semalam Alyssa tidak bisa tidur tan, entah kenapa Al teringat ibu, jadi kangen sama ibu sama ayah" Ucap Alyssa dia tak bohong karena dia memang merindukan orang tua angkatnya.
itu di karena kan sore kemarin dia sempat melihat seorang anak kecil yang menangis karena di olok teman-temannya karena tidak punya ayah, untungnya ibu anak itu segera datang dan menghibur anak tersebut.
Alyssa mengingat dulu waktu dia umur 6 tahun, dia ingin bermain dengan anak-anak perumahan di dekat panti, namun dia di tolak dan di olok-olok tak punya orang tua. Alyssa kecil pun menangis.
Beruntung waktu itu ada Tanti, ibu angkat Alyssa datang dan memeluknya.
¤
Alyssa melamun setelah mengingat itu
"Sudah jangan di ingat lagi, mereka sudah bahagia disana. Lebih baik kau mengunjungi makam ibu dan ayahmu" ucap Hanin sambil mengelus kepala Alyssa
"iya tan" jawab Alyssa
"Kamu mandi dulu sana, tante siapin makanan dulu" ucap Hanin
Setelah mandi Alyssa pun memakan sarapannya.
Dia memberi tahu Hanin kalau malam ini dia akan pulang telat karena menghadiri ulang tahun perusahaan kolega bisnisnya.
Alyssa masuk ke kamarnya memainkan HP sambil menunggu Enzy datang menjemputnya.
"Masuk" ucap Alyssa pada sistemnya
[ Selamat Host mendapatkan Uang 100 Juta ]
Bibir Alyssa berkedut "Uang lagi?" batin Alyssa
TING!!!
SMS masuk
[ Bank Central Asia, Nomer Rekening 123*** pada pukul 09.00 WIB menerima uang
Rp.100.000.000 ]
"Sistem apa aku masih punya undian?"
[ Menjawab host, ada 2x Undian yang belum di buka ]
"Kalau begitu coba kita lihat, buka undian"
[ Selamat Host mendapatkan 100 Milyar ]
[ Selamat Host mendapat Lily Jewelry ]
Alyssa langsung browsing Lily Jewelry, salah satu perusahaan besar dalam bidang perhiasan, mempunyai 5 cabang dan 1 toko utama di Ibukota, dengan total aset 5 Triliun.
5 cabang itu ada di Kota A, Kota B, Kota S, Kota M dan kota G, Alyssa mengetahui itu merasa senang.
kemudian Alyssa langsung mengecek status nya.
"status"
STATUS
Nama : Alyssa Cecilia Yanuar
Umur : 18 Tahun
Kekuatan : 9,5
Kecerdasan : 9
Penampilan : 9
Keterampilan :
- Mengemudi tingkat Profesional
- Memasak tingkat Profesional
- Kedokteran tingkat Ahli
- Akademis tingkat Profesor
- Designer tingkat Master
- Ahli Beladiri Kuno
- Ahli Bisnis
- Ahli Menembak
- Tabib Kuno
- Hacker Pro
Undian : 0
Level : 5 [ 4.060.350.000/5.000.000.000 kenaikan Level berdasarkan uang yang di belanjakan, tidak termasuk berjudi/hadiah ]
Kekayaan : 112.001.550.000
Toko : tersedia
Misi : tidak ada
Alyssa mengangguk melihat panel sistemnya
Tok Tok tok
Pintu kamar Alyssa di ketuk
"Al, itu di luar ada Enzy" Ucap Hanin dari luar
"Iya tan" jawab Alyssa
Alyssa memasukan HP ke Tas kecilnya lalu keluar.
"Selamat pagi nona" ucap Enzy
"Pagi Enzy, kamu sudah sarapan?"
"Sudah Nona" jawab Enzy
"Kalau begitu kita pergi sekarang" Ucap Alyssa "Tante Hanin, Alyssa keluar dulu ya" Ucapnya lagi
"Iya hati-hati di jalan" Balas Hanin
Mobil BMW itu melaju ke luar area parkir.
"Masih pagi, Antar saya dulu ke toko bunga" Ucap Alyssa
"Baik" Jawab Enzy
Mereka berhenti di toko bunga dengan papan berlukiskan "Linda Flores"
"Selamat pagi, ada yang bisa saya bantu Kak?" Ucap penjual bunga itu
"Saya mencari bunga Lili" Ucap Enzy
"Mau berapa tangkai kak?" tanya penjual itu
"buat dua masing-masing 20 tangkai" ucap Enzy lagi
"Tunggu sebentar ya ka, saya rangkai dulu bunganya" jawab penjual itu
Setelah menunggu 10 menit rangkaian bunga itu sudah jadi.
"Ini ka bunga nya, Totalnya 1 juta" ucap Penjual itu
Enzy menerima bunga itu dan memberikan 10 lembar 100 ribuan pada penjual itu, lalu beranjak kembali ke mobil.
"Terimakasih Ka, jangan lupa datang lagi" ucap penjual itu lagi
Di mobil Enzy menyerahkan bunga itu pada Alyssa. Kemudian melajukan mobilnya menuju Pemakaman.
Alyssa keluar dari mobil di ikuti Enzy, dia melangkah menuju 2 makam tak jauh dari jalan. Kemudian meletakan bunga-bunga itu di depan batu nisan keduanya.
"Ibu, ayah, apa kabar? Al kangen, kemarin Al lihat anak yang mirip nasibnya dengan Al dulu waktu pertama kali Al ketemu ibu, bedanya dia masih beruntung bersama ibu kandungnya. Sedangkan Al tak tau siapa dan di mana orang tua kandung Al berada, dan apa alasan mereka membuang Al ke panti. Ibu, ayah, Al disini sudah punya banyak uang, jadi kalian jangan khawatir kan Al, Al harap kalian bahagia disana" ucap Alyssa menitikkan air matanya
Enzy yang mendengarnya pun ikut terbawa dalam kesedihan, dia tidak menyangka hal itu pernah alami nonanya.
Awalnya dia fikir, Alyssa adalah generasi kedua orang kaya, namun ia tak menyangka, Alyssa bisa sampai ke titik ini karena usahanya sendiri tanpa latar belakang keluarga kuat di belakangnya. Dia semakin mengagumi dan berjanji setia selama dengan nonanya itu.
Yang tidak diketahui Enzy, Alyssa bisa sampai titik ini karena Sistem Dewi yang membantunya.
Alyssa beranjak pergi dari pemakaman menuju mobil.
"Nona tidak apa-apa?" Enzy menyodorkan tissu pada Alyssa
"Aku baik-baik aja, terimakasih" jawab Alyssa, Enzy kemudian mengangguk, dia membiarkan Alyssa tenang terlebih dahulu.
"Setelah ini kita kemana lagi Zy?" Tanya Alyssa
"Kita ke butik terlebih dahulu, Nona. Untuk fitting baju untuk acara nanti malam, saya sudah membuat janji dengan Designer nya, setelahnya kita ke SPA untuk perawatan kulit, lanjut ke salon untuk make over, Kita berangkat ke Brilliant Hotel jam 7 malam" Jelas Alyssa
Alyssa hanya mengangguk, dia percayakan semuanya pada Enzy.
Mobil itu bergerak menuju Cantique Butik, setibanya di sana mereka langsung menuju ruangan Fransiska, salah satu Designer terkenal di Negara ini.
Alyssa sempat melirik Gambar Design Sebuah gaun di atas meja, lalu kembali menatap ke Fransiska lagi.
Fransiska dengan ramah menyambut mereka dan mengantarkan mereka berdua menuju koleksi terbaiknya.
Alyssa memilih sebuah Long Dress perpaduan warna Grey dan Silver bahan brokat berlengan pendek dengan bagian batas paha atas tertutup dan bagian bawahnya dengan bahan transparan memperlihatkan kaki jenjang miliknya,yang sangat cantik dan terkesan anggun dan elegan.
Sedangkan Enzy memilih Long Dress berwarna hitam polos dengan bentuk sabrina dengan belahan samping yang memanjang sampai paha, membentuk tubuh indahnya.
Sebelum pergi Alyssa membisikan sesuatu tentang design Gaun yang ada di atas meja.
Membuat Fransiska sedikit terkejut kemudian tersenyum dan mengucapkan terimakasih atas sarannya pada Alyssa.
Mereka berdua lanjut ke SPA untuk perawatan kulit, yang sebenarnya tak perlu karena kulit Alyssa sudah terawat dengan sangat baik oleh sistem. Bahkan perawatan SPA terbaik manapun tak bisa menandinginya. Tapi Alyssa tetap melakukannya karena sudah di atur Enzy.
Mereka lanjut ke Salon, untuk makeup dan menghias rambutnya.
Setelah jam 7 malam mereka sudah siap dan berangkat menuju Ke Acaranya.