NovelToon NovelToon
Dear, Anak Presdir

Dear, Anak Presdir

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Ketos / One Night Stand / Crazy Rich/Konglomerat / Teen School/College / Diam-Diam Cinta
Popularitas:1.9k
Nilai: 5
Nama Author: DityaR

Ada cowok yang pikirannya masih di zaman batu, yang menganggap seks cuma sekedar kompetisi. Semakin banyak cewek yang ditiduri, maka semakin jantan dia.

Terus ada juga yang menganggap ini cuma sebagai salah satu ajang seleksi. Kalau goyangannya enak, maka mereka bakal jadian.

Ada lagi yang melihat ini cuma buat kesenangan, tanpa perlu ada keterikatan. Ya, melakukannya cuma karena suka. Sudah, begitu saja.

Dan ada juga cowok yang menganggap seks itu sesuatu yang sakral. Sesuatu yang cuma bisa mereka lakukan sama orang yang benar-benar mereka sayangi.

Nah, kalau gue sendiri?

Jujur, gue juga nggak mengerti. Gue bahkan nggak tahu apa arti seks buat gue.

Terus, sekarang gue ada di sini sama Carolline?

Gue baru kenal dia, jadi gue nggak ada niatan buat tidur sama dia. Tapi kalau soal bikin dia puas?

Itu cerita lain.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon DityaR, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Tukang Ribut

Gue ambil langkah maju. "Kita lagi ngobrol, lo bisa balik ke dalam?"

Cowok itu melirik gue, matanya penuh perhitungan, lalu dia turun satu per satu anak tangga, gerakannya sengaja diperlambat sampai akhirnya dia berdiri pas di depan gue.

"Asta Batari, ya?" Nada suaranya kayak jijik banget menyebut nama gue. "Gue nggak tahu apakah karena lo jadi anak orang kaya bikin lo merasa superior dan bisa ikut campur urusan orang lain. Tapi di sini, bukan gitu cara mainnya."

Dia nyengir sinis sebelum lanjut.

"Dan sikap lo ini menjelaskan kenapa lo sampai masuk berita sebagai ‘anak yang digebukin di area kampus.’"

Gue merasa darah gue mulai mendidih.

"Lo ngancem gue?"

Tapi sebelum gue bisa ngelakuin apa-apa, Phyton buru-buru menyelip di antara kita, mukanya kelihatan panik.

"Ayo masuk,…" Phyton merayu cowok itu, suaranya rendah, penuh harap.

"Kita nggak harus ke mana-mana." jawab cowok itu datar. "Yang harus pergi itu dia."

Phyton langsung nengok ke gue, matanya penuh kekhawatiran, kayak minta tolong. Dan itu bikin dada gue berat banget.

"Asta, balik aja ke pesta. Gue bisa ngurus ini sendiri."

"Lo mau gue ninggalin lo di sini?"

Gue nyaris nggak percaya sama yang baru dia bilang. Cowok itu tiba-tiba dorong Phyton ke samping, bikin dia goyah sedikit sebelum kembali seimbang.

"Siapa lo sampai Phyton harus minta izin ke lo?"

Gue memperhatikan dia dengan tatapan tajam.

"Siapa lo sampai harus ngontrol dia 24 jam?"

"Gue pacarnya, tolol."

"Terus?"

Dia mendecak, kelihatan kesal. "Gue punya hak penuh karena kita pacaran."

Gue ketawa sinis. "Kalau konsep hubungan lo kayak gitu, lo benaran kacau."

"Apa pun yang terjadi antara gue sama Phyton, itu bukan urusan lo!" Suaranya lebih dingin, dan dia maju selangkah, berusaha pakai tinggi badannya buat nakutin gue. "Balik ke dalam, sekarang."

"Nggak mau."

Dia kelihatan makin tegang, tangan di sampingnya mengepal erat. "Sekarang gue mengerti kenapa lo sampai babak belur waktu itu." Dia mendesis pelan, matanya penuh kebencian.

Phyton buru-buru naruh tangan di dada cowok itu, mencoba nenangin. "Please… ayo pulang aja."

Cowok itu melepas tangan Phyton dengan kasar, tapi nggak langsung pergi. Gue melihat Phyton buru-buru mengeluarkan ponselnya, tangannya gemetar pas dia nelpon seseorang.

"Gue cuma nunggu satu kata lagi dari lo buat ngebanting muka lo ke aspal. Sayang banget ya, lo baru aja sembuh, tapi bentar lagi bakal ancur lagi."

Gue memperhatikan dia tanpa takut. "Sedikit pun lo nggak nakutin gue."

Tiba-tiba, pintu rumah terbuka. Musik dari dalam langsung menggema keras ke luar.

Musik dari dalam rumah tiba-tiba lenyap begitu saja, pintu ditutup lagi sama seseorang dari dalam. Lalu ada suara langkah cepat di tangga. Dalam hitungan detik, seseorang berdiri di antara gue dan cowok itu, punggungnya menghadap gue.

Gue langsung mengenali rambut pirangnya, aroma citrus yang samar-samar tapi nenangin.

Selma.

"Lo lagi ngapain, hah?" Suara Selma dingin dan tajam, nggak ada sedikit pun nada santai kayak biasanya.

Gue kaget.

Dia kenal orang ini?

Cowok itu cuma mendecak kesal, lalu mundur dua langkah sambil angkat tangan kayak nyerah.

"Ah, Phyton, lo nggak perlu sampai manggil si tukang ribut ini."

Selma sama sekali nggak goyah. "Satu perkelahian lagi, dan lo tahu bakal ke mana ujungnya."

Nada ancamannya begitu datar tapi tegas, bikin gue tanpa sadar lihat ke arah Phyton. Dia diam saja, matanya tajam tapi ekspresinya susah ditebak.

"Gue tunggu di dalam, Phyton."

Cowok itu akhirnya memutar badan dan pergi, ninggalin gue yang masih bengong, nggak mengerti apa yang barusan terjadi.

Selma akhirnya berbalik menghadap gue, dia mengeluarkan napas panjang sebelum senyum hangat ke gue. "Maaf ya, Asta."

Gue masih bingung setengah mati. "Apa yang barusan terjadi? Kenapa dia langsung nurut sama lo?"

Senyumnya agak memudar, pandangannya geser ke samping, memikirkan sesuatu sebelum akhirnya jawab pelan, "Namanya Melvin. Dan dia… kakak gue."

1
Ummi Yatusholiha
udah deh phyton kamu harus berusaha tegas ke melvin dan tinggalin melvin. ibu kamu gak akan bangga dgn keadaan kamu sekarang,yg ada pasti beliau sangat kecewa sama kamu.
cobalah utk hidup normal phyton
Ummi Yatusholiha
tuh ketahuan kan sama si melvin.. deg degan deh
Ummi Yatusholiha
egois banget si malvin
Ummi Yatusholiha
vey juga kok gitu sih,deket sama vino dan ngaku kecewa karna vino blm bisa move on dari bessie, tapi malah godain asta juga.. gatel gak tuh
Ummi Yatusholiha
kirain asta gak bakal tergoda sama vey,secara asta kan udah kesemsem banget sama selma.
arif didu
oo baru ngeh, jd si uar piton ini gay?
Ummi Yatusholiha
𝚘𝚊𝚕𝚊𝚊𝚊𝚊,𝚝𝚎𝚛𝚗𝚢𝚊𝚝𝚊 𝚋𝚎𝚜𝚜𝚒𝚎 𝚖𝚊𝚗𝚝𝚊𝚗𝚗𝚢𝚊 𝚜𝚒 𝚍𝚒𝚗𝚘.. 𝚒𝚔𝚞𝚝 𝚔𝚊𝚐𝚎𝚝 𝚋𝚊𝚛𝚎𝚗𝚐 𝚊𝚜𝚝𝚊
Ummi Yatusholiha
𝚝𝚛𝚞𝚜 𝚔𝚎𝚗𝚊𝚙𝚊 𝚜𝚒 𝚖𝚊𝚕𝚟𝚒𝚗 𝚜𝚊𝚖𝚙𝚎 𝚔𝚊𝚢𝚊𝚔 𝚐𝚒𝚝𝚞 𝚔𝚎 𝚙𝚑𝚢𝚝𝚘𝚗.
𝚜𝚊𝚕𝚞𝚝 𝚜𝚊𝚖𝚊 𝚜𝚎𝚕𝚖𝚊,𝚠𝚊𝚕𝚊𝚞𝚙𝚞𝚗 𝚖𝚊𝚕𝚟𝚒𝚗 𝚔𝚊𝚔𝚊𝚔𝚗𝚢𝚊 𝚝𝚊𝚙𝚒 𝚍𝚒𝚊 𝚝𝚍𝚔 𝚋𝚎𝚕𝚊𝚒𝚗 𝚔𝚊𝚔𝚊𝚔𝚗𝚢𝚊,𝚜𝚎𝚕𝚖𝚊 𝚖𝚊𝚕𝚊𝚑 𝚗𝚐𝚎𝚍𝚞𝚔𝚞𝚗𝚐 𝚙𝚑𝚢𝚝𝚘𝚗
Ummi Yatusholiha
𝚘𝚖𝚎𝚐𝚘𝚝,𝚐𝚊𝚔 𝚗𝚢𝚊𝚗𝚐𝚔𝚊 𝚝𝚎𝚛𝚗𝚢𝚊𝚝𝚊 𝚜𝚒 𝚌𝚘𝚠𝚘𝚔 𝚝𝚘𝚡𝚒𝚍 𝚔𝚊𝚔𝚊𝚔 𝚗𝚢𝚊 𝚜𝚎𝚕𝚖𝚊
Ummi Yatusholiha
𝚔𝚊𝚜𝚒𝚊𝚗 𝚙𝚑𝚢𝚝𝚘𝚗, 𝚔𝚊𝚢𝚊𝚔𝚗𝚢𝚊 𝚍𝚒𝚊 𝚍𝚒 𝚋𝚊𝚠𝚊𝚑 𝚊𝚗𝚌𝚊𝚖𝚊𝚗 𝚝𝚞𝚑 𝚌𝚘𝚠𝚘𝚔 𝚍𝚎𝚑
Ummi Yatusholiha
𝚙𝚑𝚢𝚝𝚘𝚗 𝚜𝚞𝚔𝚊 𝚜𝚊𝚖𝚊 𝚊𝚜𝚝𝚊 𝚔𝚊𝚑
Ummi Yatusholiha
𝚔𝚎𝚝𝚊𝚑𝚞𝚊𝚗 𝚋𝚎𝚜𝚜𝚒𝚎 𝚔𝚊𝚗 🤭
Ummi Yatusholiha
𝚝𝚎𝚛𝚒𝚖𝚊𝚔𝚊𝚜𝚒𝚑 𝚢𝚊 𝚊𝚜𝚝𝚊 𝚜𝚊𝚖𝚊 𝚗𝚒𝚛𝚒𝚊,𝚐𝚎𝚐𝚊𝚛𝚊 𝚍𝚒𝚊 𝚊𝚔𝚑𝚒𝚛𝚗𝚢𝚊 𝚔𝚊𝚖𝚞 𝚐𝚘 𝚝𝚘 𝚙𝚊𝚛𝚝𝚢.
𝚜𝚎𝚖𝚊𝚗𝚐𝚊𝚝 𝚍𝚘𝚗𝚐 🥰🥰
Ummi Yatusholiha
𝚝𝚞𝚑 𝚊𝚜𝚝𝚊,𝚍𝚊𝚙𝚊𝚝 𝚜𝚞𝚙𝚘𝚛𝚝 𝚍𝚊𝚛𝚒 𝚋𝚊𝚗𝚐 𝚙𝚑𝚢𝚝𝚘𝚗.. 𝚜𝚎𝚖𝚊𝚗𝚐𝚊𝚝 𝚍𝚘𝚗𝚐 𝚋𝚛𝚘𝚘𝚘
Ummi Yatusholiha
𝚢𝚊 𝚊𝚖𝚙𝚢𝚞𝚗 𝚊𝚜𝚝𝚊𝚊𝚊𝚊,𝚖𝚎𝚕𝚘𝚠 𝚋𝚊𝚗𝚐𝚎𝚝 𝚍𝚎𝚑 𝚔𝚊𝚖𝚞 𝚓𝚊𝚍𝚒 𝚌𝚘𝚠𝚘𝚔.
𝚜𝚖𝚘𝚐𝚊 𝚌𝚘𝚌𝚘𝚔 𝚢𝚊 𝚜𝚊𝚖𝚊 𝚜𝚎𝚕𝚖𝚊 🥰🥰
Ummi Yatusholiha
anan zielle,kangen kalian deh 🥰🥰
Ummi Yatusholiha
selma terima gak tuh ajakan asta 😊
Rainn
Kak sorry ini cerita asta? Anan belum ya kak? Aku lupa smpet kaget kirain asta itu aman, lah kok sma carolin bukan sma ze 🥹 trnyata asta ya si bungsu 🤭
Rainn: Yg anan zee season 2 kapan updte kak?
Nah ini nih ciri khas nya teka teki yg amazing 🤤
DityaR: Anan udah tenang sama Zee, kak.
Asta bukan juga sama carroline, tapi sama .....
total 2 replies
Ummi Yatusholiha
𝚔𝚊𝚢𝚊𝚔𝚗𝚢𝚊 𝚊𝚜𝚝𝚊 𝚎𝚖𝚊𝚗𝚐 𝚋𝚞𝚝𝚞𝚑 𝚙𝚜𝚒𝚔𝚘𝚕𝚘𝚐 𝚍𝚎𝚑..
𝚜𝚎𝚖𝚘𝚐𝚊 𝚍𝚐𝚗 𝚊𝚍𝚊𝚗𝚢𝚊 𝚜𝚎𝚕𝚖𝚊 𝚔𝚊𝚖𝚞 𝚋𝚒𝚜𝚊 𝚗𝚎𝚖𝚞𝚒𝚗 𝚓𝚊𝚝𝚒 𝚍𝚒𝚛𝚒 𝚔𝚊𝚖𝚞 𝚍𝚊𝚗 𝚕𝚞𝚙𝚊𝚒𝚗 𝚟𝚎𝚢..𝚐𝚊𝚔 𝚜𝚎𝚝𝚞𝚓𝚞 𝚔𝚕𝚘 𝚊𝚜𝚝𝚊 𝚜𝚊𝚖𝚊 𝚟𝚎𝚢
Ummi Yatusholiha
𝚑𝚊𝚍𝚎𝚞𝚑 𝚊𝚜𝚝𝚊𝚊𝚊,𝚝𝚊𝚖𝚋𝚊𝚑 𝚔𝚊𝚌𝚊𝚠 𝚍𝚎𝚑 𝚔𝚕𝚘 𝚐𝚒𝚝𝚞
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!