NovelToon NovelToon
Rindu Dan Luka

Rindu Dan Luka

Status: sedang berlangsung
Genre:cintapertama / nikahmuda / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati
Popularitas:65.9k
Nilai: 4.7
Nama Author: ibu ditca

Jika merindukan orang yang sudah tiada adalah hal menyakitkan, mungkin tidak selamanya seperti itu yang di rasakan oleh seseorang.
Dia merindukannya tapi di satu sisi ia ingin menjauh dan pergi darinya demi kebahagian orang yang ia sayangi.
Dan semua kenangan yang pernah tercipta akan kah hilang seiring dengan luka yang sudah terlalu lama bertahta???

Selamat datang di tulisan receh Mak Othor 😊
Biar ngga gagal paham, silahkan mampir ke Riang (sadar diri) lebih dulu 🙏🙏🙏
semoga di minati teman-teman readers ya 🤗 mohon kritik dan sarannya.
Terimakasih 🙏

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ibu ditca, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 17

Ganesh memotret kebersamaan adik dan kakak di bangku itu. Riang yang menyandarkan kepalanya di bahu Shakiel dan Shaka yang berada di pangkuan Shakiel.

Pemuda tampan yang mewarisi darah Arlingga Saputra itu mengirimkan foto tersebut pada Syam.

Kebetulan Syam sedang memegang ponselnya. Sebagai suami, Syam tentu bahagia melihat istrinya bisa kembali bertemu dengan adiknya. Bukan hanya bertemu, tapi berkumpul bersama.

Setelah mengirim gambar itu, Ganesh menghampiri mereka bertiga.

"Bi?!", panggil Ganesh.

"Eh...ya Nesh!", Riang bangun dari bahu Shakiel.

"Di tunggu eyang kung nya Risya!", kata Ganesh tanpa menatap Shakiel sama sekali.

"Oh...iya Nesh!"

Shaka terbangun dari tidurnya yang sangat nyaman di pangkuan Shakiel. Matanya terbuka langsung melihat Ganesh yang berdiri di hadapannya.

"Aa Nesh! Dindong!", Shaka mengulurkan tangannya minta di gendong oleh pawangnya sehari-hari.

Mau tak mau Shakiel pun menyerahkan Shaka pada Ganesh. Ada rasa iri dalam hati Shakiel, adiknya begitu dekat dengan Ganesh yang bukan siapa-siapanya.

Ganesh bisa melihat pandangan El pada Shaka. Keisengannya pun sering muncul tiba-tiba.

"Shaka tahu, Abang ini siapa?", tanya Ganesh pada Shaka. Bocah itu hanya mengangguk.

"Miba bilang, Abang El!", jawabnya.

Shakiel menautkan kedua alisnya saat Shaka menyebut Miba, karena ia tak mendengarnya sejak tadi.

"Sayang ngga sama Abang El?", tanya Ganesh. Shaka menoleh pada Shakiel yang sedang menatapnya. Bocah itu terlihat bingung.

"Eum...?!", hanya gumaman dari bibirnya yang terdengar.

Riang hafal betul keponakan suaminya itu. Entah ide usil apa yang sedang keponakannya pikirkan.

"Nesh....??", Riang memanggil Ganesh.

"Apa sih Bi? Ngga salah kali aku nanyain itu sama Shaka. Mereka kan kakak ade ...cuma kakaknya ngga pernah mau ketemu!", kata Ganesh menekan empat kata terakhirnya.

Shakiel meneguk ludahnya dengan kasar. Sedang Riang hanya menghela nafas mendengar sindiran Ganesh pada El.

"Nesh....!", sekarang suara El terdengar memelas.

"Shaka mau ke kamar mama kan? Minta gendong bang El aja sana! Aa capek! Uugh...!", kata Ganesh pura-pura. Sedang Shakiel hanya menggeleng cepat. Dia tahu ada papanya di ruangan mama Citra.

Shakiel tak mau bertemu lagi dengan Ziyad, apalagi dia sedang bersama Riang dan Shaka.

"Abang El nda mau dindong Aka!", kata Shaka terlihat murung.

"Buk-bukan itu Shaka...Abang ...!"

"Abang El ngga sayang sama Shaka! Tapi ngga usah sedih, ada aa Nesh yang sayang Shaka! Oke? Tos dulu dong brother!", kata Ganesh. Dan Shaka pun menurut.

"Kok Lo ngomong gitu sih Nesh??", El mulai tak terima jika Shaka lebih memilih dengan Ganesh di banding dirinya.

"Kenapa? Mendadak sayang gitu sama Shaka? Kemana aja selama ini pak dokter?",sindir Ganesh lagi.

Riang membiarkan Ganesh usil pada Shakiel dengan caranya yang seperti itu. Perempuan itu yakin, maksud Ganesh baik di balik sarkasme nya yang cukup membuat El kesal.

"Yuk bi, Shaka! Kita ke ruangan mama Citra!", ajak Ganesh pada Riang dan Shaka.

"El...sama mba yuk ke kamar mama?!", bujuk Riang. Tapi El ingat betul, papanya masih ada di sana.

Dia benar-benar belum bisa jika harus berbicara dengan papanya. Shakiel hanya tak mau akan terjadi keributan di ruangan mama Citra jika emosinya meledak setelah bertemu dengan papanya sendiri.

"Duluan aja mba, nanti aku ada jadwal visit ruangan mama!", kata Shakiel.

Ganesh tersenyum smirk mendengar jawaban Shakiel.

Lo masih keras kepala juga ya El! Gue bakal bikin om Ziyad ngga keluar dari ruangan Utinya Risya. kapok ngga Lo??? batin Ganesh .

💕💕💕💕💕

[Seneng banget sih suaranya si Aa?]

Syam sedang menghubungi adiknya, si calon mempelai perempuan. Dia ingin menanyakan apa yang Lia butuhkan untuk keperluan pernikahannya besok.

[Iya seneng dek. Punya adik yang baru kemarin sore tahu-tahu udah mau nikah aja. Mana nikahnya sama temen Aa lagi]

Ghalia terkekeh di seberang sana. Dua sahabat kembarnya juga turut mendengar obrolan antara kakak adik tersebut.

[Ada hal lain juga sih dek!]

[Apa tuh?]

[Mba mu ,udah ketemu sama El. Sekarang El di jakarta dek!]

Jika Syam tersenyum bahagia, tidak dengan Lia yang tampak tersenyum terpaksa. Fesha dan Ribi sampai bingung melihat ekspresi Lia.

[El...di Jakarta?]

Akhirnya Fesha dan Ribi tahu alasan kenapa wajah Lia berubah sendu.

[Iya, Aa seneng aja. Mba kamu bisa berkumpul dengan adik-adiknya!]

Obrolan itu pun semakin panjang hingga harus berakhir karena Syam yang akan bersiap pulang ke rumah.

"El...di Jakarta?",tanya Ribi. Ghalia mengangguk pelan. Ribi dan Fesha mengusap bahu Ghalia.

Mereka tadi membahas tentang Lia yang selama ini memendam perasaan pada Shakiel. Tapi gadis itu memilih menyimpannya sendiri mengingat jika...dia sama sekali tak terlihat di mata El. Terbukti saat El pergi dari sekolah saat itu, tanpa mengatakan kalimat perpisahan untuk sekedar basa-basi.

"Tapi sekarang kan kamu teh udah cinta beneran kan sama kak Diaz?", tanya Fesha.

"Cinta lah Sha. Kalau ngga cinta ngapain kita nikah! Sama El kan cuma cinta monyet, tapi tolong ya....jangan pernah bahas kaya gini di depan suamiku nanti?!", kata Lia.

Fesha dan Ribi mengangguk pelan. Dan mereka pun saling berpelukkan. Kapan lagi mereka bisa tidur dan berkumpul di kamar Lia? Besok Lia sudah sah menjadi nyonya Diaz Abisatya Nugroho!

Ternyata obrolan itu di dengar oleh Galih yang tak sengaja melintasi kamar Lia yang pintunya terbuka lebar.

Cinta oh....cinta! Penderitaannya tiada akhir!

Lha....? Kaya temen nya sun go kong gue??? Batin Galih.

💕💕💕💕💕💕

😔😔😔begini amat y kalo moodnya lagi kurang baekkk 🤧🤧🤧🤧

makasih 🙏

1
dewi rofiqoh
Mak author sibuk banget ni.... 🤔 🤔 🤔 🤔
Hayo riang... Kapan dikau siap kasih adik buat risya? Babang sya udah siap tu🤭🤭🤭
NNPAPALE🦈🦈🦈🦈
nah kan ditagih, kwkwkwk senjata makan tuan riang....🤣🤣🤣🤣
NNPAPALE🦈🦈🦈🦈
bayanhin wajah syam dan riangbyg syok bukan karena tagihannya, tp karna TK nya pindah ke rumah....🤣🤣🤣🤣🤣
NNPAPALE🦈🦈🦈🦈
heh jangan gitu syam,,, jatah malam mu dipotong kapok kuwe,🤣🤣🤣 tp emang bener kok riang kayak kak ros kalo teriak...
🤣🤣🤣🤣🤣🤣
riang said kena julid juga aku😭😭😭😭
NNPAPALE🦈🦈🦈🦈
ya allah risya baru juga baca udah ngakak duluan🤣🤣🤣🤣🤣
Meli Anja
lanjut kak
Suci Dava
Ku kira mau dekor pernikahan nya Ganin-Hima mak 🤭🙏
🍀fatima🍀
ok aku tunggu dengan manis makkk😁
🌷💚SITI.R💚🌷
gaakeeuun lah buat adek risya biar tambah rame..smg citra cpt pulih dan hidup bahagia sm ziyad bahagia di hari tuanya bahagia sm anak²
Ira Sulastri
Mau dong di buatkan jg Playground 💃💃💃
Zahbid Inonk
aduh gantung turuyeun thor 🤭
v gpp lh sing penting othor sehat 💪 menghadapi kesibukan
dewi rofiqoh
Diaz... Yakinlah Ghalia pasti bisa menerimanya, ceritakan. Dengan Ghalia tahu sakitmu, dia bisa memberikan dukungan untuk kesembuhanmu
Yuliana Tunru
hrs jujyr diaz lia itu istrimu tanggung jawab mu jika kau akhirx pergi lia hrs tau dan jgn sok egois knp jg nikahi lia jika cm mau fisakiti gitu
Ksatria_90: iya Bund...iya ...
kata Diaz 🤭
total 1 replies
🍀fatima🍀
ayolahhh diazz jujur sama lia, sebagai istri lia berhak tau
Ksatria_90: 🤭🤭🤭🤣🤣 dokter nya yg bakal ngasih tahu sist 😂🤭
total 1 replies
Ira Sulastri
Diaz mungkin lebih baik begitu, biar Lia jg ga stress dalam menjalani kehamilan. Pasti akan selalu bertanya-tanya, kamu sakit apa
Ira Sulastri: 🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣

kak author bisa aja
Ksatria_90: besok d tanyakeun k dokter na langsung 🤭
total 2 replies
🌷💚SITI.R💚🌷
semangaaat galih jangan mundur de kandidat calman pa februari....ayo diaz lebih baik trus terang tentang sakit kamu sebelum sebelum terlambat
Ksatria_90: susah bund, kudu jadi tentara dulu dong 🤭🤭🤭
total 1 replies
Meli Anja
lanjut kak
Ksatria_90: okeeeee 👍
total 1 replies
NNPAPALE🦈🦈🦈🦈
ajak mak othornya ngebaksi ngeseblak dijamin kontrakmu aman diaz... 🤣🤣🤣
Ksatria_90: ora lah, lagi ngirit Mak othor nya 😂
total 1 replies
NNPAPALE🦈🦈🦈🦈
bisa nangis 7 hari 7 malem 7 bulan 7 tahun 7 abad 7 windu 7 tanjakan 7 tikungan 7 belokan dan tanpa tujuan 🤣🤣🤣🤣🤣🤣😏
Ksatria_90: lha????? mesak'e men anake uwong 🤧🤧🤧🤧🤧🤧
total 1 replies
NNPAPALE🦈🦈🦈🦈
kasih tau bil,,, syarat dan ketentuan jadi mantu ayah febri,,,, anaknya alby dilawan... senggol bos anaknya mama amara nih...🤣🤣🤣🤣👊👊👊
Ksatria_90: 🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣 Nabil gitu lho ....🤭
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!