NovelToon NovelToon
Istri Tuan Muda Casanova

Istri Tuan Muda Casanova

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Nikah Kontrak / Cinta Paksa
Popularitas:168.7k
Nilai: 5
Nama Author: Momy ji ji

"Maaf Tuan Muda, karena kesalahpahaman ini. Anda harus menikahi saya." Ucap Carine Anastasya Conwer dengan tatapan sendu.

"Aku tidak butuh maafmu Carine Anastasya, nama palsumu itu tidak bisa mengelabuiku. dan satu lagi, jangan mimpi untuk menjadi istri spesialku. kau bukan tipe, selera, dan wanita yang kucintai. paham!" Tekan Reno Zesnard Phoenix dengan mata menatap tajam.


"Baik Tuan, saya tahu posisi saya." Ujar Carine Anastasya Conwer seraya menundukkan kepala.



Notes: biar tidak bingung, dianjurkan untuk baca novel pertama dengan judul 👉SUAMIKU CEO TAMPAN BERDARAH MAFIA. agar ceritanya nyambung dan teman-teman tidak bertanya-tanya untuk beberapa isi cerita yang mungkin tak dijelaskan secara rincih, termasuk beberapa tokoh cerita yang tak di detail kan.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Momy ji ji, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

kehabisan obat waras.

Carine begitu kesal dengan sikap Tuan Muda yang sungguh menyebalkan plus meresahkan hidupnya, Ponsel yang banyak data-datanya kini hancur berkeping-keping. bahkan tak ada yang tersisa dari benda pipih itu, kaki besar Tuan Muda terlalu kejam menginjaknya dengan dendam yang sulit untuk Carine mengerti. apa yang membuat Tuan Muda dikit-dikit tantrum dan suka marah-marah.

sambil memijat kening pusing, Carine memandang sisa-sisa kepingan ponselnya. "Nona, menurut saya Tuan Muda sudah sangat keterlaluan." tutur Kim menatap ponsel Nonanya.

"Aku tidak mengerti Kim, apa yang selalu membuat Tuan Muda tantrum seperti itu. aku pikir karena dendam pribadinya denganku, tapi sepertinya ada hal lain juga." ujar Carine yang begitu pusing untuk terlalu berfikir.

"Saya akan membawakan yang baru untuk Anda." ujar Kim, lantas menelpon seseorang dari perusahaan pembuatan handphone, lalu menyuruh agar membawa beberapa koleksi keluaran terbaru mereka.

"masalahnya saat ini, bukan hanya ponsel baru yang kuinginkan. tapi data-data pada ponsel ini yang kumau Kim." Ujar Carine.

"rusaknya terlalu parah Nona, sepertinya seluruh mesinnya hancur dan tak bisa diperbaiki." kata Kim merasa mustahil, kalau hanya beberapa bagian yang rusak, mungkin bisa saja untuk diperbaiki dan disalin data-datanya. masalahnya ponsel Nona sudah hancur bahkan patah menjadi beberapa bagian kecil kecil.

Carine menatap pasrah, memang sudah tidak ada harapan yang tersisa. sembari menenangkan diri karena ulah Tuan Muda. berselang 30 menit, tiga orang dari perusahaan pembuatan handphone bertamu di Mansion Tuan Muda.

Carine dan Kim menuju ruang tamu ketika tahu yang datang adalah orang yang dimintai, beberapa ponsel dijejerkan di hadapan Carine. "silahkan Nona, Anda mau yang mana." tanya seorang dari ketiganya, yakni sales dari brand handphone tersebut.

"mana saja," jawab Carine menatap nanar.

"Anda mau yang warna apa?" tanya sang sales lagi untuk memastikan keinginan konsumennya.

"Terserah, manapun tetap ponsel dan kegunaannya sama saja." ujar Carine datar, toh hanya beda warna. itu tidak memengaruhi kualitas dari handphone tersebut, karena memang yang dibawa adalah keluaran terbaru yang tentunya tidak main-main kualitasnya.

"Aku beli semuanya!" sahut seseorang dari belakang, sontak mereka semua kaget termasuk sales dan dua orang lainnya, kala melihat sosok yang muncul. pemilik saham terbesar di perusahaan mereka.

"Tuan!" bungkuk mereka bertiga serempak.

"aku ambil semuanya, tinggalkan dan pergilah." ucap Reno, ketiga orang yang bengong itu lantas dengan segera meninggalkan Mansion.

"Tuan Muda, Anda ingin menggunakan semua ponsel ini!?" ucap Carine tak habis pikir.

"bukan aku, kamu yang akan menggunakannya." balas Reno dengan santainya. lalu duduk di salah satu sofa yang berhadapan dengan Carine.

"tapi satu saja sudah cukup." tutur Carine merasa agak gila. "lagian kenapa Anda membelinya? saya bisa beli sendiri." tutur Carine masih mampu kalau sekedar membeli sebuah ponsel, itu bahkan hanya secuil dari tabungannya saat ini. dan beberapa ATM yang lainnya.

"Diam dan pakai saja, manapun yang kamu mau bisa kamu gunakan. kalau tidak mau yang lain yah tinggal buang, susah amat." ucap Reno dengan ekspresi datar.

"Ucapan Anda begitu enteng Tuan Muda," Carine menatap 20 unit ponsel yang berjejer. kalau dihitung cukup untuk bonus Kim, "Kim, jual kembali ponsel-ponsel ini ke perusahaannya. uangnya kau ambil saja," tutur Carine mengutarakan ide briliannya.

Reno menatap tak suka pada Kim, entah kenapa selain Max. Kim orang kedua yang Reno tidak suka keberadaannya di samping Carine. "No! Alan, ambil ponsel-ponsel itu dan jual kembali. uangnya kau ambil saja, daripada pemberianku tidak dihargai. sisakan satu untuknya pakai." suruh Reno agar Alan segera meraih benda-benda itu sebelum Kim mengambilnya.

Alan dengan tak enak hati memandang Kim yang terlihat menggulung senyum, karena perintah Tuan Muda. Alan segera menyingkirkan benda-benda itu dari atas meja.

"mulai sekarang Kim tidak boleh tinggal disini." ucap Reno tidak terbantahkan.

"tapi Tuan Muda, kita sudah sepakat dan Anda sendiri yang bilang tidak peduli bukan?" ujar Carine tak suka, sebelumnya mereka sudah sepakat untuk membiarkan Kim tinggal di Mansion Tuan Muda. dan pria itu berkata tidak peduli asalkan tidak merusak barang-barangnya. dan selama itu juga Kim tidak pernah melanggar larangan Tuan Muda.

"Ini Mansion ku, aku berhak memutuskan siapa saja yang bisa tinggal disini." jawab Reno.

Carine yang sudah terlanjur geram dengan sikap Tuan Muda akhirnya bersuara tinggi. "kalau begitu biarkan saya keluar dari Mansion Anda, dan bebaskan saya dari pernikahan ini. maka saya dan Kim bebas mau tinggal dimana saja asal tidak di tempat Tuan Muda." Teriak Carine dengan penuh kekesalan.

"yang ku suruh Kim bukan Kau!" timpal Reno dengan suara datar, tetap acuh walau Carine sudah berteriak di hadapannya.

"Anda tidak bisa seenaknya." Ujar Carine mengepalkan tangan. "Aku bisa, karena ini Mansion ku." balas Reno.

Carine meredakan emosinya, kemudian menatap Kim yang berdiri dengan wajah tak tersentuh. Carine yakin, Kim ikut tersinggung dengan ucapan Tuan Muda. "aku baik-baik saja Nona, sekarang cukup pikiran diri Anda." tutur Kim meyakinkan.

"Tuan Muda, kalau Anda mengusir Kim dari Mansion ini maka aku akan ikut dengan Kim, tapi kalau Anda bersedia memenuhi 2 syarat yang kuberikan, mungkin aku akan tetap tinggal di Mansion Keramat ini bersama Anda." Carine mengutarakan keinginannya.

"Apa!?" tanya Reno menaikan sebelah alisnya.

"yang pertama, Anda tidak bisa membawa wanita Anda masuk ke Mansion ini selama saya ada disini. yang kedua, Kim tidak tinggal disini tapi Kim bebas untuk datang kapan saja dan berada disisiku kapanpun itu." Kata Carine dengan tegas.

"Hmmm!" Balas Reno lalu berdiri dari duduknya. "Kim, kau bebas datang kapanpun tapi jaga batasanmu, kau hanyalah bawahan! dan mengenai poin pertama aku setuju," Ucap Reno menatap tajam dua orang itu silih berganti. Carine dan Kim.

"Kau ikut aku!" Suruh Reno pada Carine, lalu Ia berlalu lebih dulu.

Carine menatap punggung Tuan Muda sembari menarik napas panjang, "Kim pulanglah, kau sudah cukup menjagaku beberapa hari belakangan ini. aku tidak apa-apa, dan katakan pada papa aku yang memintamu pulang bukan Tuan Muda. Tuan Muda tidak sejahat itu, Tuan Muda hanya kehabisan obat waras. aku tahu itu." ujar Carine menarik napas pasrah. lalu meninggalkan kedua orang itu untuk mengikuti langkah Tuan Muda.

...bersambung...... ...

1
Ira Rosindy
lanjut kak sampai tamat kak suka banget sama ceritanya salah satu cerita favorit akyuuuuu luv♥️♥️🫶🫶
Ma Malikha
aaaaah. .. kenapa tambah seruuu/Drool//Drool//Drool//Drool/
Ma Malikha
waduuh gawat niih
Ma Malikha
aq udah baca cerita yg di Aston tentang ini....
Fira Ndekeng
aaaw semakinn seruuu,lanjut mom semangat
jenny
Carine harusnya menuruti kata hati dunk...
klo hatinya memang untuk Reno, ngapain pke acara kabur?? apalagi pke ketemu sama Max yang notabene menyukai amat sangat ke Carine. haddeehhh
azraww
Di tunggu mom
🍌 ᷢ ͩˡ Murni𝐀⃝🥀
wkwkwk Aston balas dendam kepada Reno karena pernah menyembunyikan istrinya. Sebaliknya sekarang Aston yang menyembunyikan Carine agar Reno panik setengah mati karena kehilangan istrinya itu
rumini sutotamin
lanjut thor
Susilla Wati
Reno bisakah cri wanita lain saja. istrimu itu q kira pintar ternyata bodoh. terlalu tergesa² mengambil kesimpulan, hah payah banget. apalagi klo mau d bawa max, gak mikirin dampaknya. makin parah bodohnya
partini
makin seru aja ceritanya
mahrita naial
lanjut Thor
Yunita aristya
lanjut
Septiani Naingglan Batuara
semangat thor
Fitri Anggraini
alur cerita yg bagus
arsyila quinza amalia
next author
rumini sutotamin
ini yg menenangkan diri carine atau momy ya kok lum up up /Pray//Kiss/
🍌 ᷢ ͩˡ Murni𝐀⃝🥀
aduh Kim bisa babak belur lagi kamu dihajar Reno dan juga antek anteknya setelah bangun tidur tidak melihat Carine ada disampingnya
🍌 ᷢ ͩˡ Murni𝐀⃝🥀
hahahaha kasian Alan, aku kok merasa sedih sekalian ngakak ya melihat ulah Alan🤭🙉🤣🤣🤣🤣
Eky Ramadani10
Thor mama up-nya,dri kemarin sy pantau terus TDK ada yg d up,maaf yaa Thor kalau lama bgini terkadang kami para pembaca akan lupa ceritanya😔🥰🥰
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!