Dekat dengan laki-laki tanpa melibatkan perasaan itu sudah hal biasa buatnya,jadi sangat aneh bila ada orang lain yang mengatakan kalau dia cewe yang yang gampang suka sama sama lawan jenis padahal mah kenyataan nya dia sangat sulit untuk jatuh hati
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Xyphra Callorne, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Cala
Cala bangun,kaget melihat Wahyu berada disampingnya lebih kagetnya badan dia tidak ada yang menutupi
Cala memutar kembali adegan tadi malam dimana Wahyu memainkan jarinya di bawah sana.
Dia bergegas masuk kamar mandi,dia malu tidak tau bagaimana sekarang .
Bagaimana dia harus bersikap kalau Wahyu sudah bangun
Cala mandi selama satu jam di kamar mandi,dia keluar hanya menggunakan handuk bertepatan dengan Wahyu yang baru bangun
"Kok aku ada disini?"tanya Wahyu pada Cala Wahyu masih belum mengumpulkan ingatannya
"Masih nanya?"ucap Cala ketus
Wahyu diam sejenak mengingat ingat apa yang terjadi semalam setelah dia ingat "hmmm "ucapnya menatap tajam Cala sebentar dan langsung buang muka
"Lah kenapa malah kamu yang ngambek harusnya aku yang ngambek"ucap Cala nggak terima
"Ngapain Tama keluar dari sini dengan rambut basah?"tanya Wahyu ketus
"Ngapain kamu kesini mabuk ,trus nyentuh aku?"tanya Cala balik
Wahyu langsung menoleh menatap Cala ,dengan takut takut dia menghampiri Cala
"Maaf maafin aku"ucapnya berlutut didepan Cala
Cala yang awalnya ingin marah jadi gagal melihat ekspresi lucu Wahyu meminta maaf
"Hmmm gak mau"ucap Cala pura pura marah
"Maafin aku Cala aku gak sadar tolong maafin aku "Wahyu meraih tangan Cala dan ya sekarang air matanya keluar
Dia benar benar belum ingat kejadian semalam tapi mendengar Cala bicara kalau dia menyentuhnya membuat dia sangat merasa bersalah sekarang
"Apa semalam aku maksa kamu?apa itu kamu sakit?"Soleh masih meneteskan air matanya sambil bertanya apa Cala merasa sakit dibawah sana
Cala ingin sekali tertawa ,tapi kapan lagi melihat Wahyu berbicara banyak seperti ini "dia mengira kalau dia memakanku tadi malam aaaaa lucu banget deh"monolog Cala dalam hatinya
"Hmm sakit ya sampe gak bisa jawab aku?maafin aku Cala "Wahyu masih terus menangis meminta maaf pada Cala
Cala sekarang hanya bisa diam ,kalau dia bicara bisa pecah tawanya
"Cala maaf"ucap Wahyu lagi
"Nggak"jawab Cala dengan nada ketus
"Kalau jalan sakit ,gimana bisa aku kesekolah" ucap Cala pura pura
"Hmmm aku harus gimana,hukum aku Cala biar kamu gak marah lagi ,atau kita nikah sekarang ya aku tanggung jawab kok"rengek Wahyu
Cala benar benar sudah tidak tahan lagi menahan tawanya ,Cala berlari masuk kedalam kamar mandi mengeluarkan tawanya yang tertahan
Kalau Cala sedang tertawa dibalik pintu sana ,berbeda dengan Wahyu yang sangat kuatir menatap pintu kamar mandi
Tok tok tok
"Cala please jangan seperti ini,kita obrolin baik baik ,aku siap tanggung jawab Cala,atau hukum aku apapun itu aku terima "ucap Wahyu dengan suara kuatir nya
"Cala please!!! keluar ya jangan mengurung diri"ucap Wahyu lagi
Cala keluar dari kamar madi pura pura pincang seakan akan benar benar sakit dibawah sana
Wahyu yang melihat itu langsung memeluk Cala
"Sakit banget ya ,maaf"Wahyu memeluk Cala sambil mengelus kepala Cala
Cala mendorong Wahyu supaya menjauh
"Sana mandi ,ganti baju gak pake lama habis itu kita kesekolah selama aku masih merasa sakit kamu harus selalu ada disamping aku paham?"ucap Cala penuh tatapan intimidasi
Wahyu bergegas cepat "iya siap"Wahyu keluar menuju kamarnya menuruti perintah Cala
Sekarang Cala puas tertawa dikamarnya , mengingat bagaimana ekspresi Wahyu
Dia tidak menyangka Wahyu lupa apa yang terjadi semalam,bagaimana bisa Wahyu mengira telah meniduri nya tadi malam