BIANCA HARDINATA umur 17 TAHUN Anak y*tim pi*tu , dia gadis cantik dan sangat pintar dia paling populer di sekolah nya sering di kelilingi banyak pria yang menidolakkan nya ,namun banyak juga yang memb*nci nya karena ir* d*ngki kecantikan dan kepintaran nya ,dia bertemu seseorang pria itu dan ......?! ayuu kita simak ke selanjutnya
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon syqila, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 17
KE ESOK KAN HARI NYA .
Bianca tengah bersiap siap ia akan mencari kerja tambahan karena semakin ia besar semakin banyak juga pengeluaran yang ia keluar kan .
Ia menemukan sebuah perusahaan yaitu Heroic company Willsthon tengah mencari karyawan untuk menjadi sekretaris dan juga ob .
Bianca ingin sekali menjadi sekretaris tapi ia sangat minder karena pendidikan nya hanya lulusan SMA .
Akan tetapi Bianca selalu mendapat kan dukungan dari sahabat nya yaitu Kayla sehingga ia mencoba untuk melamar menjadi sekretaris .
Bianca kagum dengan bangunan tersebut yang mememiliki 10 lantai ,ini pertama kali Bianca menginjak kan kaki di sebuah perusahaan megah seperti ini .
" Wow bagus sekali perusahaan nya pasti semua nya lulusan terbaik " kata Bianca sambil berjalan masuk. ia menanya kan ke pada bagian umum tempat interview tersebut , Bianca di arah kan ke lantai 5 tempat orang orang melamar pekerjaan .
Di dalam sana Eric sedang mewawancara orang orang yang ingin bekerja di sana.
Saat giliran Bianca , Eric sangat kaget pasal nya gadis ini adalah incaran bos nya .
Eric mengirim kan pesan ke pada Alex agar Alex melihat cctv tempat nya sekarang .
Alex menerima pesan dari Eric mengerut kan kening nya entah ke napa Eric menyuruh bos nya itu namun Alex tetap melakukan nya.
Setalah mengetahui nya Alex tersenyum sangat manis di ruangan nya , gadis incaran nya selama ini datang dengan sendrii nya .
Alex menghubungi Eric.
" Kau terima saja dia jadi sekretaris ke dua kita yang lain tidak " lirih Alex
" Baik bos " jawab Eric ,Alex langsung mematikan panggilan nya .
Setelah selesai Bianca di wawancara ia di perboleh kan pulang karena harus menunggu telpon dari perusahan besok.
" Waktu wawancara nya sudah habis ,maka ibu harus menunggu panggilan dari kantor kalau ibu di terima bekerja di sini " kata Eric.
" Terima kasih banyak pak , semoga saya bisa di terima " kata Bianca dengan senyum manis nya .
Bianca berjalan keluar meninggal kan perusahan tersebut , ia sampai di kost an nya dan langsung tidur karena capek .
\=\=\=\=\=\=
Di ruangan nya Alex tidak henti henti nya tersenyum dan bergumam sendri
" Hahahahah gadis kecil kau datang dengan sendiri nya ke pada ku tanpa aku suruh , kau akan menjadi milik ku kau sudah masuk ke dalam hidup ku dan tidak akan bisa pergi lagi !" kata Alex dengan senyum manis nya .
Eric yang melihat bos nya dari tadi sperti orang sawan mengeleng geleng kan kepala nya , bagai mana tidak bos nya itu sperti anak kecil yang mendapat kan mainan baru dari mama nya .
Tiba tiba Eric mengaget kan Alex dengan memukul sebelah tangan Alex
Plak !
" Aduhhh sakit ric ,kamu ngapa ngapain sih ganggu gue aja " marah Alex .
" Ya elah bos bos dari tadi ngapain ha senyam senyum sendrii ,sperti orang sawan " kata Eric dengan judes nya .
Alex tidak mengiya kan ucapan Eric .
" Lo ngapain di sini , ada apa ?" tanya Alex mengalih kan pembicaraan
" Hemm gue cuma mau ngasih ini biodata semua yang mendaftar jadi sekretaris ,termasuk biodata Bianca Hardinata " kata Eric .
" Lo buang semua nya kecuali punya Bianca ,gue mau dia jadi sekretaris 2 kita " Jawab Alex .
" Baik lah kalau begitu , " kata Eric dan pamit untuk kembali ke ruangan nya .
Eric bahagia bukan main karena bos nya sudah ceria kembali saat mengenal Bianca ,Eric berdoa supaya ini adalah langkah awal menuju bahagia untuk bos nya .
****
Saat jam istirahat kantor Eric pergi makan ke sebuah restoran dekat kantor ia tidak sengaja menabrak seorang gadis cantik .
Brukk !
" Aww ssh " gadis tersebut merintih ke sakitan karena bokong nya mendarat mencium lantai resto.
" Heh kalau jalan liat liat dong ,main tabrak saja sakit ni bokong gue " marah gadis tersebut
" Maaf mbak enggak sengaja , sini saya bantu buat berdiri " kata Eric dengan lembut .
" Ya emang lo harus bantu masa iya di biarin gue kayak gini " Sebel nya
" Iya mbak sekali lagi maaf ya mbak "
" Mbak mbak bapak mu ha , emang gue setua itu di mata lo " hardik nya .
" Aduhh iya maaf gue enggak tau harus manggil lo siapa " kata Eric pusing sendiri
" Terserah lo " jawab gadis tersebut
" Lah kok terserah gue sih ,tadi kan gue panggil mbak salah terus gue harus manggil kamu apa , harus pake sayang ayang beb Baby atau apa gitu " kata Eric menaik turun kan alis nya .
" Aahhhhh terserah kamu aja , gue pusing pantat gue sakit " lagi kata nya .
" Sini biar gue obatin " kata Eric ,ia mendapat kan sorot mata tajam dari gadis itu .
" Biasa aja kali liatin gue ,gue tau kok kalau gue ganteng " kata Eric sambil merapi kan rambut nya .
" Pede amat sih lo " ketus gadis itu
" Btw nama lo siapa biar gue enggak salah panggil lo lagi " tanya Eric .
" Kayla !"jawab nya ketus .
" Ooooo Kayla cantik juga nama lo " kata Eric
" Ya cantik lah , orang nya juga cantik " kata Bianca dengan pede nya .
" Hahaahahha terserah loo deh mau lo bilang cantik imut atau apa kek , ohh iya nama gue Eric " kata Eric .
" Hemm " jawab Kayla singkat, sehingga Eric melongo menatap tak percaya .
" Ada kah gadis judes seperti ini " tanya batin Eric
" Ya udah gue mau ke sana ,gue lapar " ketus Kayla pergi meninggal kan Eric
" Gue ikut, gue juga mau makan " kata Eric
Kayla tidak menghirau kan Eric ,ia terus berjalan mencari meja yang kosong dan di ikuti Eric dari belakang sehingga ia duduk di pojok kan dengan Eric karena meja tersebut lah yang kosong .
Eric dan Kayla makan bersama tanpa ada suara sedikit pun .
Ya perempuan yang di tabrak Eric adalah Kayla teman nya Bianca .
Selesai makan Eric membayar makanan tersebut .
" Biar gue aja yang bayar sebagai permintaan maaf gue " kata Eric
" Ok enggak masalah " kata Kayla
" Gue balik dulu ke kantor bentar lagi jam Istirahat gue habis " kata Eric
" Ya pergi aja sono ngapain juga bilang sama gue " kata Kayla judes
" Lah gue ngomong baik baik ke elo malah ngegas , santai aja kali cuy " jawab Eric .
" Iya Iya buruan lo pergi , entar lo di pecat baru tau rasa lo " ucap Kayla
" Jadi perempuan judes amat sih " ketus Eric
Eric pergi meninggal kan kafe tersebut .
Di dalam mobil Eric tersenyum dan bergumam sendrii .
" Manis juga tu cewek judes " lirih Eric .
Setiba di kantor Eric masih senyam senyum sehingga Alex di buat bingung dengan tingkah sekretaris nya ini .