bagaimana jika pembunuh bayaran tingkat S harus mengalami kehidupan kembali, itulah yang di rasakan oleh Bianca Dealova Christabel. seorang pembunuh bayaran tingkat S saat sedang menjalankan misi dirinya tidak sengaja tertembak oleh sahabatnya sendiri. bukannya pergi ke alam baka Bianca malah masuk ke dalam tubuh seorang gadis lemah yang punya penyakit jantung.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Na-he, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
bab 17
" apa yang sebenarnya kalian lakukan!!" tanya Andi
Saat sampai di rumahnya, Andi langsung mengamuk melihat Arabella dan Anabella sedang asik menonton tv tuan Andi langsung menarik mereka dengan kasar.
" apa yang telah kalian lakukan, kenapa Gebi bisa terkena racun dingin!!..jawab hah!!" ucap tuan Andi
Arabella dan Anabella hanya bisa terdiam, jantung mereka berdegup kencang, apa lagi melihat ayah mereka yang begitu marah bahkan tuan Andi tak segan segan mengatai mereka.
" kalian berdua memang anak tidak tau di untung..kalian sudah menghancurkan rencana ayah "
" a-apa yang ayah maksud kamu berdua tidak mengerti" ucap Anabella
Andi segera menampar wajah Anabella dengan kasar bahkan wajah Anabella sampai tertoleh ke arah samping akibat tamparan itu
plak
Plak
" jangan pura pura bodoh, ayah tau kalian mengambil sesuatu dari laboratorium ayah!!.. jawab!!"
" sepertinya ayah benar benar marah bagaimana ini apa kami akan di usir " batin Arabella
" ka-ka- kami mengambil sebuah racun ayah" jawab Anabella
Mendengar itu emosi tuan Andi memuncak ia segera menyeret mereka ke ruang bawah Tanah,ia tidak menghiraukan teriakan kesakitan keduanya.
" hiks..ayah.. ampuni kamu ...hiks kami hanya ingin membantu ayah ...sakit ayah lepaskan " ucap mereka
brak
" KALIAN BERDUA HARUS DI HUKUM..AYAH SUDAH BERSABAR MENGHADAPI TINGKAH LAKU KALIAN!! RACUN YANG KALIAN AMBIL ADALAH SAMPEL TERAKHIR SEKARANG KALIAN SUDAH MENGACAUKAN SEMAUNYA!! "
pia
Past
Pis
past
suara cambuk menghantam tubuh keduanya terdengar begitu nyaring, bahkan Arabella sampai tidak sadarkan diri akibat cambuk itu.
" cih, setelah ini kalian berdua jangan harap bisa keluar !!" ucap tuan Andi berlalu pergi
" hiks..hiks..kenapa ayah setega itu, padahal itu hanya sebuah racun kami hanya ingin membantu..hiks..hiks ibu..ayah..aku rindu kalian ...hiks " Anabella
...****************...
" apa dia akan datang lagi? Cih..enak aja dia mengajak ku menikah " ucap Gebi
Saat ini dirinya sedang berada di sebuah restoran, dia juga sudah harus pergi dari hotel akibat ulah seseorang mungkin dia akan mencari tempat tinggal karena dia belum ingin kembali ke Fenthous, ia menyewa sebuah Apartemen atau sebuah rumah.
" lebih baik aku membeli rumah, pasti ada yang menjualnya dengan murah " batin Gebi
Sementara di Fenthous seluruh keluarga sedang berkumpul, termasuk tuan brian dan nyonya Claudia mereka nampak berbicara dengan serius.
" saya sudah menemukan keberadaan nona Gebi, dari pelacakan kartu yang di gunakan oleh nona Gebi dia masih berada di kota ini namun dia selalu berpindah pindah tempat " ucap Bagas
" hm, sepertinya kita harus membujuk Gebi kembali ke Fenthous, racun itu sangat berbahaya jika terus di biarkan Gebi bisa mengalami hal yang tidak kita inginkan " ucap Brian
Mereka mengangguk setuju, Dokter Andrew juga bersama mereka, Ia adalah salah satu ilmuan yang kini sudah pensiun dan menjadi seorang dokter.
" seharusnya racun itu tidak di ciptakan, andai saja aku tidak egois " ucap Andrew
" tidak Andrew, itu semua bukan salah mu jika saja saat itu Catherine tidak menghianati kita mungkin racun itu tidak akan di salah gunakan " timpal Brian
Flesbck masa lalu
markas black Various
seseorang yang nampak sibuk mengotak Atik botol ramuan, ia nampak sangat tenang melihat ramuan uru bahkan ia juga membawa seekor ular di tangannya tidak lama dia di hampiri oleh seorang wanita.
" An apa yang sedang kamu lakukan?kamu membuat racun aneh lagi " ucap wanita itu
" jangan mengejek ku Catherine, setiap ramuan ku tak pernah gagal jadi percayalah aku akan menggemparkan dunia gelap nantinya " ucap Andrew
Mendengar itu Catherine hanya terkekeh, Andrew dan Catherine sudah bersahabat cukup lama mereka juga terkenal akan kecerdasan masing masing, bahkan Catherine bisa menciptakan alat yang sangat canggih sedang Andrew ia bisa menciptakan berbagi obat juga racun yang sangat mematikan.
Andrew Devison, seorang anggota dari black Various ia ilmuan gila yang menciptakan sesuatu untuk di jual oleh anggotanya sedang Catherine membuat alat seperti senjata dan lainnya mereka bekerja sama dengan mafia black Various, hingga Andrew menciptakan sebuah racun yang sangat langkah yaitu racun dingin dan racun panas keduanya memiliki hubungan mirip seperti yin yang .
racun dingin jika masuk ke dalam tubuh manusia, mangka orang itu akan mati membeku atau membusuk racun karena ia membuat jantung penderitanya perlahan lahan seperti membeku sedangkan racun panas akan membuat orang yang terkena racun itu akan merasakan sensasi panas seperti terbakar bahkan bisa membuat penderitanya kehilangan kendali mereka hanya bisa di sembuhkan oleh Hubungan satu sama lain.
" akhirnya aku berhasil menciptakan racun yang sangat langkah, ini pasti akan membuat mafia yang lain takjub dan mengakui keberhasilan ku " ucap Andrew dengan nada sombong
" bagaimana cara kerja dari racun itu " tanya Catherine
Andrew langsung menjelaskan kepada Catherine, bahkan Catherine langsung memuji Andrew karena ia bisa menciptakan racun yang langkah.
" sepertinya aku bisa memanfaatkan ini...dengan begitu bos pasti akan senang dengan ku " batin Catherine
pada malam harinya Catherine menyelinap masuk ke dalam laboratorium, dia mengambil sampel racun itu setelah menyelesaikan misinya Catherine segera keluar dari Laboratorium dan menuju ke suatu tempat.
" apa kamu menemukan sesuatu yang menarik " tanya seorang pria
" tentu saja racun ini sangat langkah bagaimana apa kamu tertarik " jawabnya dengan Seringai
" hoho..jika itu bisa menghasilkan uang aku akan mengambilnya " ucap pria itu
Namun sayangnya pembicaraan mereka harus di hentiakan saat Andrew langsung datang menghampirimu mereka, Andrew langsung menatap curiga keduanya apa lagi Catherine membawa racun yang baru saja ia kembangkan.
" dasar penghianat " ucap Andrew
" tu-tu-tunggu Andrew aku bisa jelaskan ini, aku tidak mungkin melakukan ini " ucap Catherine bohong, ia langsung melemparkan sebuah bos Asam ke arah Andrew lalu pergi dengan pria misterius.
" Catherine!!"
" apa yang terjadi " tanya Brian
" Catherine sudah berkhianat " jawab Andrew
Sejak saat itu Catherine sudah tidak terlihat lagi bahkan kabar dirinya masih hidup saja tidak pernah terdengar lagi, akibat apa yang di lakukan Catherine Andrew langsung menutup penelitian yang ia lakukan bahkan dia sudah melenyapkannya beberapa racun yang baru saja ia kembangkan.
flesbck of
" kamu awasi saja Gebi dari jauh, jangan sampai dia tahu sementara kerakan seluruh anak anak untuk mencari penawarnya " ucap Aksa
mendengar itu Bagas langsung menjalankan perintah, sedangkan keluarga itu langsung meninggalkan ruang keluarga hanya menyisakan Andi dan beberapa pelayan yang lainnya.
" jika saja kedua anak itu tidak melakukan hal bodoh mungkin rencana ku bisa berjalan dengan lancar, aku hanya bisa menjalankan rencana b " batin Andi
...****************...
" apa?! Wanita itu sudah pergi " tanya Edward
" iya tuan, saya sudah mengecek semuanya " jawab Aldrich
Edward hanya tersenyum tipis, kucing kecilnya itu sangat nakal padahal Edward hanya ingin menjadikan wanita itu sebagai penawaran namun siapa sangka ia ingin memilikinya.
" cari dia Al aku ingin dia segera berada di mansion ini " perintah Edward kepada Aldrich
" baik tuan " Aldrich langsung bergegas pergi menjalankan perintah tuannya itu
" lihat saja bagaimana kamu akan kabur kucing kecil " guman Edward menatap sebuah foto
sementara itu
" Ffttttt..apa kata mu berhantu kamu percaya dengan hal seperti itu " ucap Gebi yang langsung tertawa membuat wanita di depannya keheranan
" terserah saja jika nona tidak percaya semoga saja kamu betah tinggal di sana " ucap wanita itu langsung memberikan kunci rumah lalu langsung pergi begitu saja.
" dasar aneh !!" ucap gebi menatap punggung wanita yang telah menjauh dari pandangannya
mending menghilang aja toh. ga da guna hidup..
ga kasihan Bianca ta.. dia ga dikasih kesempatan buat bahagia... sengsara hidupnya..