Aku mengira setelah Menikah hidupku akan menderita,, namun ternyata kebalikkannya..
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon NisfiDA, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
BAB 17-DIMANJAKAN
Dimana Edrick yang telah tiba didapur.. Kini Edrick meminta sarapannya kepada Bibi Aruna.. Bibi Aruna dengan seribu penasarannya dia bertanya kepada Tuannya itu..
" Bi,, tolong siapkan sarapan untuk Salsa ya".. Ucap Edrick
" Tuan dan Nona sudah melakukkannya?".. Tanya Bibi Aruna
Edrick tersenyum malu saat Bibi Aruna bertanya seperti itu.. Bibi Aruna yang sudah paham dari jawaban Tuannya itu.. Kini Bibi Aruna menyiapkan sarapan untuk Salsa..
Beberapa menit kemudian Bibi Aruna telah selesai menyiapkan sarapan untuk Salsa..
" Tuan,, sarapan Nona Salsa sudah siap".. Ucap Bibi Aruna
" Baiklah, terima kasih banyak Bi".. Ucap Edrick yang sambil membawa baki itu ke atas..
Edrick yang melangkahkan kakinya ke arah anak tangga itu dan menaikinya.. Tibanya diatas kita dia membuka pintu kamarnya..
Dimana dia sudah disambut dengan senyuman Salsa.. Edrick membawakan baki itu disamping Salsa yang sedang duduk diatas kasur itu..
" Terima Kasih Hubby".. Ucap Salsa sambil senyum
Edrick mendekat ke arah Salsa dan membisikkan sesuatu ditelinga Salsa..
" Aku suka dengan panggilan itu sayang".. Bisik Edrick
Seketika Salsa merasakan sekujur tubuhnya merinding kembali.. Rasa gugup itu kembali lagi.. Edrick yang melihat hanya tersenyum..
" Ayo makan dulu, setelah itu kita berangkat".. Ucap Edrick
" Kemana?".. Tanya Salsa dengan bingungnya
" Beli perlengkapan kamu sayang".. Ucap Edrick dengan menoel hidung Salsa
Salsa hanya tersenyum.. Kini mereka telah melakukan sarapan bersama.. Rasa senang ada yang dirasakan oleh Salsa sekarang ini..
Awalannya Salsa terpaksa menerima pernikahan ini,, namun dia tidak menyangka bahwa setelah menikah dia mendapatkan perlakuann yang sangat membuat dia bahagia..
***
Beberapa menit kemudian,, Edrick dan Salsa yang telah selesai untuk sarapan.. Kini dengan memanjakan Salsa.. Edrick membersihkan semuanya..
Salsa sebenarnya ada merasa tidak enak,, seharusnya dia yang melayani Edrick, bukan Edrick yang melayani Salsa.. Namun apalah daya jika Salsa berkomentar Edrick akan marah..
Kini Edrick mengajak Salsa untuk bersiap-siap.. Namun Salsa bingung harus bersiap gimana lagi?.. Salsa yang tidak mempunyai baju lebih bagus lagi dari yang dia pakai itu jadi buat apa untuk bersiap-siap..
Edrick yang melihat itu membuat dia membuka mulutnya..
" Mengapa sayang?".. Tanya Edrick
" Hubby,, apa penampilanku sangat tidak bagus?" Ucap Salsa
" Kamu sangat cantik sayang,, ayo kita berangkat".. Ucap Edrick sambil memegang tangan Salsa
Kini mereka keluar dari kamar dan menuju menuruni anak tangga itu.. Setibanya dibawah Bibi Aruna yang melihat dari arah dapur itu tersenyum melihat cara jalan Salsa sedikit terbuka kakinya..
Bibi Aruna sangat senang bahwa Tuannya dengan Nona Salsa melalukan itu,, berarti menandakan Bahwa Tuannya mencintai dan menyayangi Nona Salsanya..
" Semoga dengan cepatnya kehadiran bayi didalam rahim Nona Salsa".. Ucap Bibi Aruna dalam hati
***
Kini mereka telah tiba dimobil dan bersiap-siap untuk berangkat membeli perlengkapan Salsa.. Dengan Edrick memasangkan SeltBeth setelah itu disusul dengan dirinya..
Dan mulai menancapkan gas mobilnya dengan santai agar bisa menikmati berduaan.. Rasa jantung Salsa mulai berdetak kencang entahlah Salsa sering gugup atau salah tingkah saat Edrick memanjakannya..
Tiba-tiba Edrick mengambil tangan Salsa,, Salsa hanya memerhatikan apalagi yang akan dilakukan oleh Edrick namun tiba-tiba Edrick mencium telapak tangan Salsa..
Hal itu membuat Salsa menjadi patung, jantungnya begitu berdetak dengan cepat.. Gugupnya sangat gugup dan salah tingkah dibuat oleh Edrick..
" Ya Tuha.. Ini orang tolong jangan buat moment yang membuatku salah tingkah terus.." Ucap Salsa dalam hatinya
Hari ini rasanya sangat Bahagia bagi Salsa.. Namun dibuat juga senam jantung terus oleh Edrick..