NovelToon NovelToon
Behind The Idol Mask

Behind The Idol Mask

Status: tamat
Genre:Tamat / Pernikahan Kilat / Crazy Rich/Konglomerat / Kehidupan di Kantor / Identitas Tersembunyi / Menyembunyikan Identitas / Slice of Life
Popularitas:6.5k
Nilai: 5
Nama Author: Sophie Nara

Keisha seorang jurnalis baru yang naif berusaha menulis tentang grup boys band yang lama hiatus.
Ketertarikan antara mereka terjadi karena sejumlah kepentingan.
Apakah mereka tetap berjuang bertahan bersama jika akhirnya suatu rahasia kelam terungkap?

Ngga ada pelakor, ngga ada perempuan sirik. Yang ada hanya berusaha menggambarkan kekelaman hati manusia. Karya pertama author ini.. Bagian depannya author koreksi karena biar nggak ngambang.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Sophie Nara, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Tentang Cinta

Rheinald memperhatikan itu dari jauh melalui teropong dan tersenyum. "Semoga berhasil, bos. Nona Keisha memang cocok dengan anda. Tinggal memikirkan Cyntia dan Nyonya Paulina."

Rheinald memang mengikutinya dari jauh. Takut terjadi apa-apa dengan Tuannya. Tentu saja Reza tidak mengetahui ini.

Cyntia benar-benar berpesta di villa kepunyaan petinggi sebuah agensi model. Baru setelah jam 21.00, pulang ke karavan dengan dipapah Arista. Dia mabuk berat, muntah-muntah dan langsung tertidur di samping karavan.

Arista kemudian memapahnya untuk tidur di dalam. "Kalau bukan titipan Nyonya Paulina, aku biarkan saja perempuan ini menari di jalan tadi."ucap Arista dengan datar.

Tidak jauh dari situ, di sebuah rumah kontrakan sederhana, Norma alias Cyndi menerima pesan:

Diundur besok malam.

"Tuhan.. Apakah ini pertanda aku tidak boleh menerima pekerjaan ini?"rintih Norma yang memasukkan kembali baju lingerie itu ke boksnya.

Aryo, adiknya, mengintip dari tirai dan bergumam lirih. "Tuhan, selamatkanlah kami semua. Walaupun kami miskin, bimbinglah kami lurus di jalanMu..."

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

Dini hari, rombongan itu sampai puncak dan melihat matahari mulai bersinar. Udara dingin dan segar menyapu muka Keisha.

Apa yang dikatakan Reza tadi malam membuatnya kebingungan.

Reza langsung memeluknya dari belakang.

"I ini terlalu cepat, Mas..Kita belum lama berkenalan. Aku takut jika nantinya... kata Keisha berusaha menepis tangan Reza.

"Ssshhh... jangan terlalu banyak bicara, Kei. Nikmati saja pagi ini." sergah Reza sambil mencium rambut Keisha.

"Belajarlah hidup dalam rollercoaster duniaku, Kei. Biasakan dirimu. Tidak usah berpikir apakah ini terlalu cepat atau terlalu lambat. Jika kamu belum menerimaku, aku akan bersedia menunggu sampai kapanpun. Tapi jangan berharap aku menyerah. Aku tidak akan meninggalkanmu!" ujar Reza yang tetap keukeuh memeluk Keisha.

Beberapa rombongan beranjak pergi meninggalkan tempat itu melalui jalur cepat dan mudah. Rute di gunung ini memang bisa dipilih. Dan ada ojek untuk membuat semua menjadi mudah dan cepat.

Arthur dan istrinya minta izin untuk bergegas balik ke rumah karena orangtuanya yang dititipi anaknya mau kondangan.

Sementara Keisha dan Reza segera menyusul kembali ke karavan.

Sampai di karavan sudah jam 10 lebih. Cyntia sudah bangun dan merasa mual. Dia panik bolak balik ke kamar mandi. Rencana harus di jalankan! Tidak boleh sampai gagal! Janjinya dalam hati.

Takterasa hari sudah sore. Siang sehabis turun gunung, Keisha pamit membeli pernak pernik oleh-oleh untuk ibunya dan Riski. Rencana besok pagi-pagi buta mau pulang.

Sementara Reza masih berada di luar karavan menghidupkan laptopnya karena mengadakan rapat online dengan investor asing. Reza tidak mau berdua dengan Cyntia di dalam karavan. Nanti banyak gosip beredar, katanya.

Cyntia yang berada di dalam karavan dan bolak-balik bingung. Berkali-kali botol yang berisi obat perangsang itu jatuh menggelinding ke lantai. Dia nervous karena baru pertama kalinya dia akan melakukan hal ini.

Pergerakan Cyntia tidak lepas dari pengawasan Rheinald yang saat itu berada di luar.

"Apa yang akan kamu lakukan Nona?" desahnya lirih sambil terus mengawasi.

Keisha berjalan ke arah karavan. Ketika melihat Reza, mukanya langsung tersipu. Bunga-bunga cinta mulai tumbuh di hatinya.

Dengan mempelajari Reza beberapa hari serta pernik pernik The Indigo yang dilihatnya sejak orok, tidaklah sulit untuk jatuh cinta pada seorang Leader Boysband itu. Keisha seperti sudah mengenalnya seumur hidupnya.

Sore itu, Cyntia memakai pakaian provokatif yaitu hot pants dan kemben. Cyntia merasa sudah tidak ada waktu lagi. Pikir Cyntia, ini waktu yang tepat. Mumpung tadi Rheinald pergi entah kemana dan Keisha masih berkutat dengan pesenan Mamanya.

Hanya ada Reza. Sudah setengah mati Cyntia merayunya untuk masuk ke caravan, tapi Reza malah video call an dengan teman bisnisnya.

Cyntia sudah membulatkan tekad. Dia meraih gelas dan menuangkan air putih. Kemudian dengan gugupnya menuangkan lebih dari setengah cairan botol itu ke dalamnya. Dengan tergesa dia menuruni tangga karavan tanpa menyadari Keisha berjalan ke arahnya.

Rheinald yang menyadari hal itu dari jauh langsung lari, namun terlambat.

Byur.. Segelas air putih itu tepat mengguyur muka Keisha. Keisha memekik terkejut. Reza menghentikan rapatnya dan berjalan mendekatinya.

Cyntia yang menyadari umpannya salah sasaran langsung melarikan diri. Dia takut ditangkap dan dipermalukan oleh keluarga Reza. Dia ingat Willy memperingatkannya bahwa obat itu bereaksi cepat dan menambah stamina.

"Tidak usah dikejar!"kata Reza setelah Keisha tiba-tiba mendesah.. Pa.. pa.. nas.. dan berusaha melepas pakaian yang melekat di tubuhnya.

1
Cita Solichah
loh endingnya kq kyk kurang adil ya. begitu besar kasusnya tp kq selesai tnpa beban n trlewat begitu aj
Sophie Nara: Iya Kak.. Nanti ada bagian ke duanya. Orang jahat tidak boleh melenggang begitu saja
total 1 replies
Una loca(。・`ω´・)
Keren parah! Pengen baca lagi dan lagi!
Sophie Nara: Aploadnya kalo lagi ada ide, Kak. kebetulan aku lagi sakit. jd banyak ide. Makasih Kak atas likenya.
Sophie Nara: Semoga beneran keren soalnya masih penulis baru ini. kita semangat sama2 ya. /Determined/
total 2 replies
Roronoa Zoro
Gak sabar menunggu kelanjutan cerita ini 😍
Sophie Nara: Makasih Kakak..
total 1 replies
gamingmato channel
Hebat!
Sophie Nara: Makasihh. Kita semangat sama2 yuk/Determined/
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!