Dia adalah Long Tian, Tuan Muda cacat dari Klan Long. Dia sering mendapatkan perlakuan yang tidak manusiawi dari orang-orang di klan. Bahkan di Luar, dia di juluki 'Tuan Muda Sampah'
Suatu ketika, dia, Long Tian, mengalami kesempatan yang menantang surga. Dia bertemu dengan Leluhur Pendiri Klan Long. Dia di beri misi untuk membangun kembali kejayaan Klan Long.
Dengan Warisan dari Leluhur Klan Long, Long Tian mulai berlatih.
Nantikan, kisah perjalanan Long Tian untuk membangun kembali Klan Long.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon sky long, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
CH 16.Pinggiran Hutan Berkabut
Malam yang gelap, hanya di sinari oleh cahaya bulan, di Hutan Kematian yang di penuhi dengan Aura kematian, terlihat Long tian sedang beristirahat di bawah sebuah pohon besar.
Setelah membunuh Huo Gui, Long Tian langsung lari ke hutan kematian yang berada di sebelah barat Kota Huo.
Karena masih berada di pinggiran Hutan Kematian, Long Tian menyalakan api untuk membakar daging binatang iblis yang Dia bunuh saat masih siang.
Ketika Long tian sedang makan daging yang sudah matang. Tiba-tiba dari semak semak, ada sesuatu yang bergerak.
Long Tian sedikit mengernyitkan matanya sambil melihat kearah semak belukar yang berada tidak jauh darinya. Long Tian bangun dan berjalan kearah semak belukar, tapi ketika Long Tian akan tiba di semak belukar, tiba-tiba seberkas cahaya putih meleset keluar dari semak-semak menuju daging yang masih Long Tian panggang.
Long Tian sedikit terkejut dengan kecepatan cahaya putih itu, ketika Long Tian berbalik ternyata ada seekor Harimau Putih kecil yang sedang menatap daging bakar yang masih berada di api.
"Hur!" Harimau putih kecil itu sampai meneteskan air liur.
"Roar!" Raungan kecil Harimau Putih kecil ketika melihat Long Tian berjalan kearahnya.
"Ah, kucing kecil tenang." kata Long Tian mencoba menenangkan Harimau kecil, Harimau kecil juga langsung tenang dan berbalik untuk menatap daging yang masi di bakar; mengklaimnya sebagai miliknya.
Long Tian langsung duduk kembali di bawah pohon, Dia sedikit menatap Harimau Putih dan langsung mengambil daging yang kebetulan sudah matang dan memberikan sebagian untuk Harimau kecil.
ketika Harimau kecil melihat Long Tian hanya memberikan sebagian untuknya, Harimau kecil langsung mengaum marah, "Roar".
"Hahahaha kucing kecil, apakah kamu menginginkan semuanya?" tanya Long Tian dengan sedikit tertawa geli.
"Roar!" raungan kecil harimau dengan sedikit menganggukan kepala kecilnya.
Ketika melihat Harimau kecil itu mengangguk, Long Tian sedikit tersenyum dan memberikan sebagian lagi untuk Harimau kecil. Harimau kecil itu sangat senang karena Long Tian memberikan sebagian daging lagi untuknya, itu semua terlihat jelas karena Harimau kecil itu mengibaskan ekornya.
Sesudah makan semua daging bakar yang di berikan Long Tian, Harimau kecil itu langsung berbaring di samping Long Tian.
Long Tian yang melihat Harimau kecil itu berbaring disisinya, dia sedikit bingung, "Mungkinkan dia tersesat?".
Long Tian sedikit menggeleng, dan langsung melayang keatas pohon besar untuk beristirahat. Setelah tiba di atas pohon, Long Tian mencari dahan besar untuk berkultivasi.
Keesokan paginya, saat matahari baru saja terbit, Long Tian bangun dari kultivasinya. ketika Long Tian turun, ternyata Harimau kecil itu belum pergi. Dia masih menunggu Long Tian di bawah pohon.
"Mungkinkah kamu tersesat?" tanya Long Tian pada Harimau kecil.
"Roar!" raungan rendah Harimau kecil dengan menggelengkan kepalanya. Long Tian juga tidak mau terlalu banyak berpikir, dia langsung menyalakan api untuk membakar daging.
Ketika Harimau kecil itu melihat Long Tian akan membakar daging, Dia langsung berjalan kesisi Long Tian sambil mengibaskan ekornya beulang kali.
Long Tian hanya tersenyum kecil ketika melihat Harimau kecil itu dan melanjutkan membakar daging. Setelah dagingnya sudah matang mereka berdua langsung makan.
"Apakah kamu mempunyai seorang Tuan?" tanya Long tian pada Harimau kecil saat mereka sedang makan.
"Roar!" Harimau kecil hanya mengaung sambil menggelengkan kepala.
"Jadi, apakah kamu ingin ikut menjelajahi dunia bersama saya?" tanya Long Tian lagi.
"Roar" Harimau kecil itu hanya mengangguk dan mengesekan kepalanya di kaki Long Tian.
"Hahaha bagus! Mulai sekarang kamu akan saya panggil Bao-bao." kata Long Tian dengan tawa puas. Bao-bao terlihat sangat senang dengan nama yang di berikan Long Tian.
"Bao-bao ayo pergi." Ajak Long Tian setelah makan. Bao-bao langsung melompat ke bahu Long Tian dan berbaring di sana.
Setelah mereka berdua pergi tidak terlalu lama, tiba-tiba Long Tian mendengar suara pertempuran,
"Ting! Ting! Ting!"
Bam...
"Ada yang bertarung." Bisik Long Tian.
Long Tian hendak terus berjalan tapi Long Tian sedikit penasaran, sehingga dia langsung pergi kearah pertempuran, tapi sebelum pergi Long Tian menekan auranya ke master tahap awal.
Ketika Long Tian tiba di tempat pertempuran, ternyata suda banyak kultivator yang sedang melihat pertarungan.
"Itu mereka!" geram Long Tian karena melihat dua pria berjubah hitam dengan topeng emas bercorak Naga Hitam sedang bertarung melawan seorang pemuda. Pemudah berada di ranah Master tahap sempurna, sedangkan kedua pria bertopeng itu berada di ranah Grand Master tahap awal.
"Serahkan Liontin Giok itu." Kata salah satu pria bertopeng.
"Tidak, kecuali saya mati!" jawab sang pemuda.
"Kurang ajar, karena kamu ingin mati, maka kami akan mengabulkannya, bunuh!" kata pria bertopeng itu lagi.
Karena menghadapi dua orang Grand Master, pemuda itu sudah mendapatkan banya luka di seluruh tubuhnya. Tapi pemudah itu masih dengan keras kepala melawan, meskipun begitu usahanya sia-sia. Karena sudah banyak luka, akhirnya pria muda itu terkena serangan salah satu pria bertopeng.
"Pu wark!"
Pemuda itu memuntahkan beberapa suap darah dan terjatuh dari udara, "Mungkinkah perjalan balas dendamku hanya sampai disini?" gumam pemuda itu dengan senyum sedih. Orang bisa melihat kesedihan yang mendalam terukir jelas di wajah pemudah itu.
Pria bertopeng itu tidak membiarkan pemudah itu mendarat, dia langsung menyerang pemuda itu dengan pedangnya.
"Membunuh!" Teriak pria bertopeng yang menyerang pemuda itu. Sedangkan sang pemuda hanya menutup matanya .
"Bam!"
Tapi saat serangan prian bertopeng tinggal satu inci dari sang pemuda, tiba-tiba saja Long Tian sudah tiba di depan sang pemuda dan memblokir serangan pria bertopeng.
"siapa kamu? Tolong jangan ikut campur." kata pria bertopeng yang serangannya di blokir Long Tian.
Long Tian tidak peduli dengan perkataan pria bertopeng."Makan ini dan pulihkan Qimu."kata Long Tian pada sang pemudah sambil memberikan sebuah pil kepadanya.
"Terimakasih teman." kata sang pemudah sambil menerima pil yang di berikan Long Tian.
"Cepat pulihkan Qimu." kata Long Tian dan langsung melayang kearah kedua pria bertopeng. Aura long Tian perlahan naik dari master tahap awal ke tahap kesempurnaan hebat yang setara dengan seorang Grand Master.
Kedua pria bertopeng yang merasakan Aura Long Tian sedikit terkejut, "Mungkinkah pemuda kecil ini seorang Grand master?" tanya salah satu pria bertopeng kepada temannya karena merasakan Aura Long Tian setara dengan seorang Grand master.
"Bunuh!"
Bisik Long Tian dan langsung menyerang tanpa mempedulikan keterkejutan mereka berdua. Setiap langkah Long Tian meninggalkan satu Klon hingga langkah kedelapan. Dan kedelapan klon Long Tian langsung mengepung kedua pria bertopeng. Sedangkan Tubuh asli Long Tian berpindah pindah antara bayangannya
"Hmph trik lemah." kata seorang pria bertopeng dan lansung menyerang klon Long Tian yang ada di depannya, yang ternyata tubuh asli Long Tian sudah berpindah ke bayangan itu.
"Pemecah Gunung!"
"Bam!"
"Puwark!"
Pria bertopeng itu tidak menyangka kalau Long Tian sudah berpindah ke Klon-nya yang dia serang sehingga dia sedikit lengah dan terpental jauh kebelakang. Itu menyebabkan ia memuntahkan beberapa suap darah. Sedangkan Long Tian hanya mundur dua langkah.
"Pembelah Bumi!"
Long Tian tidak membiarkan prian bertopeng itu menstabilkan posisinya dan langsung menindak lanjuti dengan gerakan kedua dari Teknik 9 Pedang Pemusnah.
"Bom!"
Untungnya pria bertopeng itu sempat memblokir dengan tombaknya. Kejadian itu begitu cepat sehingga teman pria bertopeng itu tidak bereaksi sedikit pun.
Ketika dia melihat temannya di serang, dia sedikit geram dan ingin pergi membatu temannya.
"Lawanmu adalah aku." tiba-tiba pemudah yang di tolong Long Tian suda berada di depannya.
"Enyah!" geram pria bertopeng itu dan lansung menyerang sang pemudah.
Sang pemudah yang belum pulih dari cederanya hanya berhasil menuda pria bertopeng itu dua napas. Tetapi jeda waktu dua napas sudah cukup untuk Long Tian.
sedangkan pria bertopeng yang terkena serangan Long Tian lagi, masi terpental di udara.
"Tidak!"
Teriak pria bertopeng itu karena Long Tian suda muncul di belakangnya. Long Tian langsung menusuk jantungnya dengan pedang.
"Pu Chi!"
Pria bertopeng itu langsung memuntahkan banyak darah dan terjatuh dari udara, sedangkan temannya yang di tunda oleh sang pemuda baru tiba di depan mayat temannya.
"kakak pertama!" teriak pria bertopeng itu, tapi tidak ada jawaban lagi. Dia berbalik menatap Long Tian dengan ganas dan berkata, "Kurang ajar, saya akan membunuhmu!"
"Pedang Ilusi!"
Long Tian juga tidak tinggal diam, dia langsung menyerang menggunakan gerakan ke tiga dari teknik Sembilan Pedang Pemusnah.
Setiap serang pedang Long Tian antara nyata dan palsu. Itu sangat cepat, sehingga pria bertopeng itu kewalahan dan mendapatkan banyak luka.
"Bom!"
Karena sudah banyak luka dan mulai kehabisan Qi, akhirnya Long Tian berhasil mendaratkan satu serangan pedang di dada pria bertopeng.
"Pu wark!"
Pria bertopeng itu memuntahkan beberapa suap darah dan terjatuh dari udara, ketika mencapai tanah, pria bertopeng itu suda tidak bernapas lagi.
skrng malah keok...syres lo tor