NovelToon NovelToon
Mantan Simpanan

Mantan Simpanan

Status: tamat
Genre:Romantis / Cintapertama / Cintamanis / Patahhati / Tamat
Popularitas:15.2M
Nilai: 4.8
Nama Author: Kim.nana

Dea sudah menjadi sekretaris dan simpanan Arden Harwell selama 2 tahun. Disaat Arden akan menikah dengan wanita pilihan keluarga nya Dea memutuskan untuk menyudahi hubungan mereka.

Membuatnya dan Arden menjadi mantan.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Kim.nana, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 16 - Arneta dan Arsila

Sesuai jadwal, jam 2 siang Arneta dan Arsila pulang. Mereka berdua langsung ditarik Silvana untuk duduk di ruang tengah, jangan dulu masuk ke dalam kamar.

"Netta, Silla dengarkan mama," ucap Silvana memulai pembicaraan diantara mereka bertiga.

Arneta dan Arsila pun dengan setia menunggu apa yang ingin diucapkan oleh sang mama.

"Kalian tahu kan, mama ingin sekali abang kalian segera menikah. Mama bahkan terus mengenalkan dia dengan wanita pilihan Mama. Tapi abang malah ingun menikah dengan mantan sekretarisnya, mama tidak bisa menerima itu," jelas Silvana dengan raut wajahnya yang sendu, mengisyaratkan sebuah kekecewaan yang mendalam.

"Kenapa mama tidak setuju, jika wanita itu pilihan abang pasti abang sudah mengenalnya dengan baik," jawab Arneta, sebagai kakak Arsila dia memang yang lebih dulu bicara. Biasanya apapun keputusan Arneta, Arsila akan ikut.

kedua gadis cantik ini tidak tahu, perkara Dea yang menjadi simpanan abangnya dan Silvana pun tidak ingin memberitahukan perihal itu juga. Baginya Arneta dan Arsila tidak perlu tahu aib ini.

"Bukan begitu sayang, tapi wanita itu asal usulnya tidak jelas. Keluarga mereka pasti sangat jauh derajatnya dengan kita. Mama yakin wanita itu hanya menginginkan harta keluarga kita."

Arneta dan Arsila diam, karena dilihatnya Silvana yang masih ingin terus berucap.

"Nanti malam abang akan membawa wanita itu ke rumah kita, mama ingin kita tidak perlu menyambutnya dengan baik. Agar dia tahu bahwa kita tidak menerima dia masuk dalam keluarga Harwell."

"Astaga mama, kenapa mama tega sekali," sanggah Arneta lagi, baginya ini sudah cukup keterlaluan. Ketika ada tamu tidak selayaknya diperlakukan seperti itu, apalagi ini adalah tamu spesial Arden.

"Kenapa kita tidak coba mengenal wanita pilihan Abang Ma? kenapa kita langsung menolaknya?"

Mendengar 2 pertanyaan Arneta itupun Arsila mengangguk, dia setuju dengan sang kakak.

"Abang selama ini selalu bekerja keras untuk kita semua Ma, abang bahkan sampai mengesampingkan kehidupan pribadi dia. Setelah papa meninggal, abang yang bersusah payah mempertahankan perusahaan dan membuat kita tetap hidup nyaman. Jadi biarkan abang bahagia dengan wanita pilihannya Ma, kenapa seperti ini saja harus mama permasalahkan?"

Deg! mendengar penjelasan Arneta itu ada sudut hati Silvana yang tercubit, tentang pengorbanan Arden selama ini dan tentang kebahagiaan anak laki-lakinya itu. Tapi tetap saja, sebagai seorang ibu dia selalu menginginkan yang terbaik untuk Anaknya.

Ingin Arden pun semakin disegani oleh orang lain jika memiliki istri yang sempurna.

Tapi Dea? sungguh jauh dari kriteria sempurna baginya.

"Maaf Ma aku ikut bicara, tapi aku setuju dengan Netta, apapun keputusan abang untuk kebahagiaannya aku akan dukung," cicit Silla ragu-ragu, rasanya tak enak hati pula menolak keinginan sang ibu. Tentang abang dan ibunya bukanlah 2 hal pilihan, dia dan Netta tidak bisa memilih.

Namun tetap ingin tetap berada ditengah-tengah keduanya.

Dan mendengar ucapan Arsila, Silvana hanya bisa membuang nafasnya berat. Bahkan kedua anak gadisnya pun tidak ada yang mendukung langkah dia.

"Ya sudah sana pergilah ke kamar kalian, bicara dengan kalian berdua tidak membuahkan hasil," kesal Silvana. Dia memalingkan wajah, sungguh kecewa.

"Maafkan kami Ma," jawab Arneta dan Arsila bersamaan, setelahnya mereka berdua naik ke lantai 2 dan masuk ke dalam kamar.

Kamar mereka masih berada dalam satu tempat. Kamar yang sangat luas dengan 2 ranjang sekaligus.

"Bagaimana ini Ta? mama pasti marah?" tanya Silla sambil dia menutup pintu.

"Tenang saja, mama hanya butuh waktu dan abang memang pantas mendapatkan kebahagiaannya."

1
Reni Ajja Dech
kabur aja Deee
Maya Mawardi
iya nggak takut ibunya kalo terjadi pada anak ceweknyA
Maya Mawardi
sama denganku, 2 kali hamil suami yg mengalami kehamilan simpatik
Maya Mawardi
hahaha kesukaan laki laki
Maya Mawardi
kasian Dea yg terlalu mencintai
Maya Mawardi
wanita selalu lemah, kalau sudah dirayu lelaki dan lelaki sudah memberikan sesuatu maka pasti lemah
Maya Mawardi
lumayan menarik ceritanya
Juna Dong
luar biasa
𝒮🍄⃞⃟Mѕυzу​​​᭄
hwaiting
Vivi Wong
karya bagus
julius
hahaha wajarlah sekretaris spt itu. cuma nasibnya aja yg beda dengan dea
julius
pertanyaan bagut Net
julius
di ujung sana? di ujung lain ruangan yg sama atau di ujung lain dunia, thor? 🤣
Nartadi Yana
nasibmu ♌ Leon
Nartadi Yana
mamamu perlu dirukyah , kesalahanmu kumpul kebo
Nartadi Yana
cari panggilan di sampah kan kamu pinter ar tinggal.minta ahli IT
julius
Hebat... penggalan ceritanya mantap thor
Nartadi Yana
nah mamanya yang egois , anaknya yang kecil saja lebih memahami
julius
Sabar... ntar pasti ketemu koq 🤣
julius
author nya hebat memainkan perasaan pembaca. Lanjuuut thor 👌
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!