NovelToon NovelToon
EARLY

EARLY

Status: sedang berlangsung
Genre:Cinta Seiring Waktu
Popularitas:1.8k
Nilai: 5
Nama Author: Nana Kusumaningrum

Inara Early Wijaya atau kerap di sapa Nara,gadis berusia 21 tahun yang sedang menempuh pendidikan di salah satu Universitas ternama, selain mahasiswi dia adalah seorang CEO di wijaya grup milik sang Ayah, kedua orang tua Nara meninggal karena kecelakaan maut 4 tahun lalu yang menimpanya. setelah ke dua orang tuanya meninggal Nara lebih memelih tinggal di jogja karena salah satu peristiwa.
Nara tinggal di sebuah apartemen miliknya, namun juga sering menginap di tempat sang paman yang ia panggil Abi, yang memiliki sebuah pesantren yang cukup terkenal.
Tanpa di ketahui Nara sebelum kecelakaan yang menimpa kedua orang tuanya ,Nara sudah di nikahkan oleh seorang anak kiyai kerabat Paman Nara.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nana Kusumaningrum, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 15

cittt.....

Suara decitan ban mobil milik Nara yang di kendarai oleh Atlas.

" Astagfirullah " gumam Atlas.

 Seseorang muncul secara tiba- tiba di depan mobil Atlas, untung saja Atlas cepat menginjak rem,jika tidak orang tersebut pasti sudah tertabrak oleh Atlas.

Atlas kemudian turun untuk mengecek mobil milik sang istri dan juga orang yang hampir tertabrak, " mbak gapapa mbk?" tanya Atlas setelah turun dari mobil dan mengecek orang tersebut.

perempuan tersebut mengangkat kepalanya dan melihat ke arah Atlas,Atlas terkejut saat mengetahui perempuan yang hampir di tabrak nya dalam kondisi mengandung.

" mb, ada yang sakit mb?" tanya Atlas kembali.

Perempuan itu malah menangis kejar, Atlas nampak bingung, ia lebih mendekat ke arah perempuan tersebut, hal yang tak di sangka perempuan tersebut memeluk Atlas.

Atlas terkejut, ia ingin sekali melepas pelukan tersebut, selain bukan mahram ia juga merasa bersalah kepada sang istri, namun Atlas tak tega melihat wanita itu menangis.

Setelah beberapa saat dan di rasa wanita itu tampak sedikit lebih membaik, Atlas mencoba melepas pelukan wanita tersebut dengan perlahan " maaf mb kita bukan mahram"

Wanita tersebut segera melepaskan pelukanya

" Maaf mas" ujar Wanita tersebut.

" mb ada yang sakit ?kalo misalnya ada saya antar ke rumah sakit." Tanya Atlas kembali.

Wanita itu hanya menggelengkan kepalanya sebagai jawaban. " kalo begitu saya antar pulang mb, rumahnya dimana?" Tanya Atlas kembali.

" tidak usah mas, saya sebenarnya sedang kabur dari rumah" ujar Wanita tersebut.

Atlas tampak bingung mendengar jawaban wanita tersebut, " kalo begitu mbaknya mau kemana? biar saya antar"

Wanita yang mengenakan kaos oversize dan celana panjang itu tampak bingung saat di tanya ingin kemana, ia pun hanya menggelengkan kepalanya sebagai jawaban atas pertanyaan Atlas.

Atlas di buat semakin bingung, akhirnya ia memutuskan membawa wanita tersebut ke pesantren jika wanita tersebut mau.

" mb rumah saya tidak jauh dari sini, atau mb mau ikut dulu ke rumah saya?" Atlas mencoba menawarkan agar wanita tersebut ikut ke rumahnya.

" apa boleh mas?" tanya Wanita tersebut.

" tentu boleh mb, tapi maaf mb duduk di belakang yaa, saya takut nanti istri saya salah faham" ujar Atlas.

" baik mas, saya faham kok"

Atlas kemudian berjalan menuju ke mobil dan di susul oleh wanita tersebut, Atlas membukakan pintu untuk wanita tersebut.

Setelah menempuh perjalanan 5 menit mereka pun sampai di pesantren Al hikmah, Wanita tersebut saat mereka memasuki pelataran Pondok pesantren Al Hikmah.

" Maaf mas, jenengan ( kamu) putra kiyai jauhary yaa?" tanya Wanita tersebut.

Atlas hanya tersenyum dan mengangukan kepalanya sebagai jawaban.

" mari mb turun" ajak Atlas.

Atlas kemudian turun dan di susul oleh wanita tersebut, saat ingin memasuki pelataran suara khas Agnia terdengar oleh telinga Atlas, yang masih berada di teras rumah.

" Kak Atlassss" teriak Agnia.

Atlas dan wanita tersebut pun menoleh ke arah belakang, terlihat Agnia dan juga sang istri berjalan menuju ke rumah ndalem,Atlas pastikan sang istri dan sang adik baru saja sholat isya berjamaah di masjid.

" Nia ngapain teriak- teriak sih" ujar Atlas.

" mas" panggil Nara sambil meraih tangan Atlas untuk salim, Atlas tersenyum dengan apa yang di lakukan sang istri, dengan spontan Ia mengacak- acak pucuk kepala sang istri yang di tutupi oleh mukena.

" dia siapa kak?" tanya Agnia sambil menunjuk ke arah wanita yang datang bersama Atlas.

" Nia, gak sopan tunjuk- tunjuk" peringat Atlas.

" ya maaf" ujar Agnia.

" lebih baik kita masuk dulu, kakak mau temui Abah dan ummah " ujar Atlas kemudian masuk ke dalam rumah sambil menarik tangan sang istri.

" mari Silahkan masuk mb" Nara mempersilahkan Wanita tersebut masuk.

Atlas, Nara dan wanita tersebut sedang menunggu Kiyai Jauhry dan juga Nyai Fatimah yang sedang di panggil oleh Agnia.

" Maaf mb, tadi kita belom kenalan, mb namanya siapa yaa mb?" tanya Atlas.

" saya Ayu gus" balas Wanita bernama Ayu tersebut.

" oh iya mb ayu salam kenal saya Atlas dan ini istri saya Nara" ujar Atlas memperkenalkan diri ya dan juga sang istri.

" saya Nara mb" Nara mengulurkan,tangan nya untuk berjabatan.

" saya Ayu ning" balas Ayu sambil menerima uluran tangan Nara.

Tak selang berapa lama Kiyai Jauhary dan juga Nyai Fatimah datang dan duduk di hadapan Ayu.

" begini bah, Mah, Dek " Atlas mulai membuka obroalan,menceritakan kronologi ia saat bertemu dengan Ayu.

" Tadi Atlas pas mau pulang, hampir menabrak Mb Ayu ini, karena Mb Ayu lari dari arah kiri, untung saja Atlas sempat mengerem" jelas Atlas.

" tapi Mb Ayu ada yang luka mb?" Kini Nara yang bertanya.

" Alhamdulillah saya tidak apa- apa Ning" balas Ayu.

"kamu sedang hamil?" bertanyaan itu muncul dari Nyai Fatimah.

" Iya Bu Nyai"

Mereka pun melanjutkan obrolan hingga pukul sembilan malam, Ayu di perolehan tinggal di sini namun, ia harus tidur di kamar asrama khusu untuk pekerja, karena jika di ndalem ada Atlas dan juga Kiyai Jauhary yang bukan mahramnya.

...****************...

Keesokan harinya setelah sarapan, Atlas mengajak sang istri untuk jalan- jalan.sekarang mereka berada di mobil milik Nara.

" dek minta tolong ambil paper bag di belakang dek" pinta Atlas.

Nara pun mengambil paper bag tersebut dan di serahkannya kepada Atlas." ini mas"ujar Nara menyerahkan paper bag tersebut.

" itu buat kamu Dek, buka saja" balas Atlas dan masih fokus menyetir.

" hah buat aku? tapi aku gak lagi ulang tahun lho mas"

" itu hadiah sidang kamu, dan tanda minta maaf mas karena gak bisa nemenin kamu sidang"

" sebenarnya tidak perlu repot- repot mas, tapi terima kasih yaa mas" Ujar Nara.

" kamu itu istri mas, buat mas tidak ada kata repot untuk istri" balas Atlas.

" kalo boleh tau, kenapa sih kamu gak bilang ke orang- orang terdekat kamu dek?" pertanyaan itu membuat Nara menoleh ke arah Atlas.

" aku gak mau, ngerepotin semua orang mas, aku sudah terlalu banyak merepotkan banyak orang, apalagi keluarga Abi dan Umi, walau Abi kakak Bunda, tapi tetap saja aku gak enak jika merepotkan mereka terus menerus, aku gak mau jadi beban mereka mas" balas Nara cukup panjang.

Atlas menghentikan mobilnya di pinggir jalan, kemudian ia menoleh ke arah sang istri yang kini sedang menatap lurus ke depan dengan tatapan kosong.

Atlas meraih tangan sang istri kemudian menggenggam erat tangan Nara, Nara kemudian menoleh ke arah sang suami yang sudah menatapnya sedari tadi.

" Early dengerin mas, semua manusia itu pasti butuh orang lain, kamu pasti tau tentang hablum minnas kan?"

Nara hanya mengagguk sebagai jawaban, untuk masalah seperti itu Nara tentu mengetahui nya.

"setiap manusia yang hidup,pasti butuh manusia lain Early, mas tau kamu ingin jadi wanita yang mandiri, yang tidak mau tergantung sama orang lain, tapi sekarang kamu ada mas, mas ini suami kamu"

" tapi... mas.."

1
ليا
Semangat terus ya, Kak.
Bagus ceritanya☺️🤍
Nana Ningrum: terima kasih kak, di tunggu bab- bab selanjutnya ya kak ☺️
total 1 replies
pEyt
Alur ceritanya keren banget!
Nana Ningrum: ❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️
total 1 replies
Isabel Hernandez
Hats off untuk authornya, karya original dan kreatif!
Nana Ningrum: Terimakasih di tunggu bab bab selanjutnya /Heart/
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!