Sekretaris Kesayangan Bos Mafia

Malam pun tiba Bella membawa makanan untuk Karin.

" eh anak gembel nih makan kamu" ucap Bella melempar piring yang berisi makanan itu di hadapan Karin,Alhasil makanan itu berserakan di mana mana.

Karin menatap nya begitu tajam, Rasa nya ingin sekali dia menghancurkan wajah gadis yang ada di hadapan nya ituu..

...

" kenapa loh menatap ku seperti itu hah, " ucap Bella.

bushhhhh..

Piring yang ada di hadapan Karin langsung melayang ke wajah Bella.

" argh!!, Apa kau gila hahhh Masih baik aku memberimu makan" teriak Bella.

Membuat Yusuf dan istri nya datang." ad apa ini" ucap Yusuf.

Bella langsung berlari ke pelukan Yusuf dan menangis tersedu-sedu." ayah liat lah dia,Dia melempari ku dengan makanan nya, Padahal aku sudah berbaik hati ingin memberinya makan hiks hiks"

Karin sangat muak dengan akting yang di lakukan oleh gadis itu.

" berani sekali kau menyakiti putri ku hah,Dia sudah begitu baik pada mu tapi begini kah balasan mu" teriak Yusuf.

Yusuf berjongkok di hadapan Karin dan mencengkram kuat rahang Karin.

" kau memang tidak pantas untuk di baiki, Kau memang pantas mendapatkan penyiksaan ini" geram Yusuf.

Yusuf lagi lagi melayang kan tamparan keras pipi Karin,Setelah itu meninggalkan nya lagi..

 sakit sungguh sakit,Dia tak tau harus berkata apa lagi Dia benar benar sangat membenci pria yang tak lain adalah ayah nya itu.

Seketika wanita itu mengingat wajah sang bos yang entah kenapa tiba tiba muncul di pikiran nya..

" tuan Dev,Maaf kan aku jika aku ada salah pada mu Mungkin itu adalah pertemuan terakhir kita. "

" apa kau tau tuan Dev, Aku juga mencintaimu mu Aku juga menyimpan rasa padamu, tapi aku tak sanggup untuk mengatakan nya karena kita benar benar berbeda, Kita bagaikan langit dan bumi..

" titip salam ku untuk nyonya Yuli,Terima kasih atas kebaikan kalian semua,Maaf karena tak sempat berpamitan dengan nya" batin nya lagi..

" hah, ada apa dengan diri ku?, Kenapa aku merasa Karin sedang dalam bahaya" batin Dev..

" sedari tadi nomor nya tak bisa di hubungi. Aku begitu khawatir pada nya. .

.....

" ibu setelah mendapatkan uang itu aku mau beli mobil kesukaan ku.

" tentu saja sayang ibu akan belikan apapun yang kamu mau"

" janji yah Bu.

" mas,Setelah Karin menikah dengan tuan Erik kau jual saja rumah ini dan kita pindah ke rumah yang baru, Aku tidak mau tinggal di sni lagi Inikan tempat tinggal mu bersama istri pertama mu itu" ucap Wati.

" tentu saja sayang,apapun yang kau inginkan akan aku lakukan asal kau dan putri ku bahagia " ucap Yusuf lagi ..

" apa kau tidak merasa kasian pada karin,biar bagaimanapun dia kan putri mu" ucap wati ingin memancing suami nya itu.

" aku sama sekali tidak kasian pada nya,Kau tau sendiri kan aku menikah dengan ibu nya karena perjodohan paksa dari ibu ku, maka dari itu aku sama sekali tak peduli pada nya Mau dia mati sekalipun aku tidak peduli" ucap Yusuf.

Wati sangat bangga mendengar ucapan suami nya itu,Dia berhasil merebut kembali perhatian Yusuf.

" tapi mas, kau tidak akan memperlakukan Bella seperti Karin kan..

" tentu saja tidak sayang, Bella ada putri ku yang paling aku sayang.