NovelToon NovelToon
GHOST HELPER

GHOST HELPER

Status: sedang berlangsung
Genre:Horor / Cintapertama / Kehidupan di Sekolah/Kampus / Kumpulan Cerita Horror / Misteri Kasus yang Tak Terpecahkan / Hantu
Popularitas:7.7k
Nilai: 5
Nama Author: poppy susan

Vior terlahir mempunyai kemampuan melihat makhluk tak kasat mata, namun Vior menyembunyikan kelebihannya itu karena takut dianggap gila.

Bagaimana jadinya jika Vior dihadapkan dengan para arwah penasaran yang meminta tolong kepadanya? dan Vior harus mengungkap misteri kematian tak wajar para arwah penasaran itu.

Akankah Vior sanggup menolong para arwah itu?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon poppy susan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Episode 15 Teluh Part I

Vior, Muna, dan beberapa warga menuju jembatan itu dan ternyata benar saja, tanah longsor itu sudah menutupi jembatan yang belum rampung.

"Astagfirullah, ternyata benar. Terus, yang selama ini pulang ke rumah korban itu siapa?" Pak RW merasa tidak percaya dengan yang dia lihat.

"Tadi saya sudah jelaskan Pak, itu adalah arwah para korban," sahut Vior.

Akhirnya tanpa menunggu lagi, Pak RW meminta bantuan warga untuk menggali tanah longsor itu. Yuni yang hendak pergi menjadi buruh cuci merasa kaget saat melihat warga berlarian. Yuni pun menghampiri salah satu warga dan menghentikannya.

"Pak ada apa berlarian seperti itu?" tanya Yuni panik.

"Yun, kamu yang sabar ya," ucap tetangganya.

"Yang sabar, memangnya ada apa?" tanya Yuni kembali.

"Ternyata jembatan tempat suami dan yang lainnya bekerja sudah longsor dan katanya kejadian itu sudah dua hari yang lalu. Para pekerja semuanya tertimbun tanah longsor dan sekarang warga sedang berusaha mencari para korban," jelas tetangganya itu.

Yuni menutup mulut saking terkejutnya. "Tidak mungkin Pak, Kang Wahyu tadi malam pulang ke rumah masa iya longsor nganjuk sudah dua hari yang lalu." Yuni benar-benar tidak percaya dengan ucapan tetangganya.

"Ya sudah, saya mau ke sana dulu."

Tetangga Yuni itu langsung berlari, sedangkan Yuni merasa sangat lemas. Yuni terduduk di kursi kayu yang ada di depan rumahnya, dia kembali mengingat suaminya dua hari yang lalu. Yuni akui, Wahyu memang bersikap aneh dari baju yang kembali dia pakai padahal baju itu basah dan kotor, lalu Wahyu juga berangkat bekerja sebelum subuh pada saat dirinya belum bangun padahal awalnya dia bilang jika awal bekerja itu dimulai pukul 07.00 pagi.

"Tidak mungkin," batin Yuni dengan deraian air mata.

Tiba-tiba terdengar Kirana menangis, Yuni tersentak dan dia pun dengan cepat kembali masuk ke dalam rumahnya. "Ayah.... Ayah.... "

Kirana menangis sembari memanggil ayahnya. "Ayah sedang bekerja sayang, ini Mama," sahut Yuni dengan deraian air matanya.

Yuni menggendong Kirana dan memeluknya sangat erat, dia benar-benar belum siap jika kalau berita itu benar adanya. Butuh berjam-jam, hingga satu persatu korban pun bisa ditemukan. Yang bekerja di sana itu hanya 5 orang, dan kelima orang itu semuanya meninggal termasuk mandor dan juga Wahyu.

Semua korban langsung dibawa pulang, Pak RW mengetuk pintu rumah Yuni. "Assalamualaikum, Yuni ini Pak RW!" teriaknya.

Yuni yang sedang melamun sembari memeluk anaknya itu kaget dan dengan cepat membuka pintu rumahnya. "Pak RW, ada apa?" tanya Yuni dengan bibir yang bergetar.

"Ternyata apa yang dikatakan oleh Neng Vior benar, semua tukang bangunan yang bekerja di jembatan itu meninggal tertimbun tanah longsor termasuk suami kamu, Wahyu," jelas Pak RW.

"Tidak mungkin Pak RW, tadi malam Kang Wahyu masih pulang ke rumah," ucap Yuni mulai histeris.

"Kamu yang sabar Yuni, nah, itu jasad Wahyu dan sebentar lagi kami akan memandikan para korban secara bersamaan," ucap Pak RW.

Yuni menoleh ke arah tandu yang dibawa oleh warga, tubuh kaku itu sudah tertutup oleh sarung salah satu warga. Perlahan dengan deraian air mata, Yuni pun menghampiri jasad Wahyu. Tangan Yuni terulur untuk membuka penutup wajah itu dengan tangan yang bergetar.

"Astagfirullah, Akang!" Yuni berteriak histeris saat membuka penutup wajah itu bahkan Yuni sampai pingsan.

***

Menjelang sore, kelima korban itu langsung dimakamkan secara bersamaan. Sore itu, kampung mereka terasa sangat sedih karena harus kehilangan lima orang warganya sekaligus. Setelah pemakaman selesai, Vior dan yang lainnya menemani Yuni di rumahnya bahkan Vior menggendong Kirana.

"Kamu yang sabar ya, Yun. Ini sudah menjadi suratan takdir dari yang Maha Kuasa," ucap Mama Rose menguatkan Yuni.

"Aku tidak menyangka Teh, kalau Kang Wahyu akan meninggalkan aku dan Kirana secepat ini. Padahal tadi malam Kang Wahyu pulang, hanya saja Kang Wahyu terlihat pendiam dan pucat," sahut Yuni dengan deraian air matanya.

"Kita juga lihat kok Teh, saat Kang Wahyu pulang karena dia sempat menyapa kita, iya 'kan Vi?" ucap Caramel.

Vior hanya menganggukkan kepalanya. "Oh iya Teh, tadi malam Kang Wahyu mendatangi aku dan dia bilang, dia menyimpan uang tabungan untuk Kirana sekolah. Dia menyimpannya di bawah dipan di dalam kantong kresek hitam," ucap Vior.

Yuni tersentak, tanpa banyak berpikir dia pun segera masuk ke dalam kamarnya dan mencari uang itu. Ternyata benar saja, Yuni menemukan kantong kresek berwarna hitam dan dia pun segera membawanya keluar. Yuni mulai membuka kantong kresek itu dan ternyata isinya uang dengan pecahan sepuluh ribuan.

Yuni kembali menangis dengan memeluk uang itu. "Jadi selama ini kamu menabung uang ini," gumam Yuni dengan pundak yang bergetar hebat.

"Kamu yang sabar Yun, ikhlaskan Wahyu dan do'akan saja dia," ucap Muna dengan mengusap punggung sahabatnya itu.

Cukup lama Yuni menangis, hingga dia pun mulai terasa tenang dan Kirana pun sudah tertidur. Malam itu terasa sangat sunyi, Muna memutuskan untuk menginap di rumah Yuni dan menemani Yuni. Bahkan Vior dan Caramel pun belum kembali ke rumah neneknya, mereka masih di rumah Yuni.

"Kang Wahyu ternyata sangat memikirkan masa depan Kirana, dia rela berbohong demi mengumpulkan uang ini," ucap Yuni.

"Maksud kamu apa, Yun?" tanya Muna.

"Selama kita menikah, setiap Kang Wahyu gajihan dia suka minta jatah sepuluh ribu katanya untuk membeli rokok. Aku pikir, memang uang itu dia pakai untuk membeli rokok, tapi nyatanya dia simpan untuk Kirana," sahut Yuni dengan deraian air matanya.

"Kamu beruntung Yun, mempunyai suami seperti Wahyu," ucap Muna.

"Aku do'akan, semoga kamu segera mendapatkan jodoh," sahut Yuni.

"Entahlah Yun, apa yang salah dalam diri aku sampai-sampai tidak ada satu orang pria pun yang mau sama aku," keluh Muna dengan tatapan menerawang.

"Padahal Bi Muna cantik loh, tapi memang aneh sih jika gak ada yang suka sama Bi Muna," sambung Caramel.

"Belum waktunya kali ya, jadi Bibi harus lebih bersabar lagi," sahut Muna dengan raut sedihnya.

Vior hanya diam saja, dia memperhatikan wajah Muna itu sangat berbeda seperti suram saja walaupun memang Muna mempunyai wajah yang cantik. Tidak terasa, waktu sudah menunjukan pukul 22.00 malam, Vior dan Caramel pun memutuskan untuk pulang. Vior dan Caramel hendak masuk ke rumah Nenek, tapi seketika Vior terhenti di halaman rumah, sebuah bola api melayang di atas rumah neneknya lalu jatuh di halaman belakang rumah.

"Astagfirullah, apaan tuh?" batin Vior kaget.

Vior pun dengan cepat masuk ke dalam rumah, entah kenapa untuk pertama kalinya dia merasa was-was.

1
ꪶꫝNOVI HI
bunuh aja tuh kedua orang tua bombom kasih racun, bikin kesel kok tega banget anak sendiri di.jadikan tumbal
Goesmalla Thee_wii 🐈💕
ayoo sayang bantu bombom...
kasihan dia, kalau perlu emak bapak nya aja yg langsung metong....
Naysila mom's arga
semoga dion bisa membantu Bombom kasihan mrk
Ekayadi
kejam bnget orang tua bombom.... saking gk mau jd orang miskin dgn tega menumbalkn anak sendiri ... semoga ad cara untuk menyelamatkan bombom
☠ᵏᵋᶜᶟ Қiᷠnꙷaͣŋͥ❁︎⃞⃟ʂ⍣⃝𝑴𝒊𝒔𝒔
setan aja ada yang pemalu ya 🤣🤣...pemalu apa malu2in 🤣

waduh kenalan sama Mira awas di ajak ke kamar Mira kan Mira hantu 👻

ketauan deh keluarga nya bom2 kalo pelihara tuyul
Ekayadi: iy/Joyful//Joyful//Joyful/
☠ᵏᵋᶜᶟ Қiᷠnꙷaͣŋͥ❁︎⃞⃟ʂ⍣⃝𝑴𝒊𝒔𝒔: setan ya 🤣
total 3 replies
Goesmalla Thee_wii 🐈💕
kasihan nasib bombom...
Goesmalla Thee_wii 🐈💕
mau kemana Valdo 🤣🤣🤣
wong tinggal jalan kaki 2 langkah langsung ketemu kamar 🤣🤣🤣
Goesmalla Thee_wii 🐈💕
mereka wajahnya udah putih kok, putih pucat maksudnya 🤣🤣
Goesmalla Thee_wii 🐈💕
setan nya menyendiri terus ngga mau gabung² ama yg lain 🤣🤣
ꪶꫝNOVI HI
baru tau ada setan introvert 😂🤭
Patrick Khan
. kira2 siapa y itu dosen 🤔🤔
🍭ͪ ͩ❤️⃟Wᵃf𝐬𝐢𝐧ta𖤍ᴹᴿˢ᭄🍁
setan introvert itu yang bagaimana 🤣🤣
🍭ͪ ͩ❤️⃟Wᵃf𝐬𝐢𝐧ta𖤍ᴹᴿˢ᭄🍁
owh dion di tugaskan menjadi pelindung vior ya
☠ᵏᵋᶜᶟ Қiᷠnꙷaͣŋͥ❁︎⃞⃟ʂ⍣⃝𝑴𝒊𝒔𝒔
serem amat dah ya jadi nya
ꪶꫝNOVI HI
gimana mau jauhin bombom wong satu kelas,kasian juga sama bombom.. curiga mira itu setan 😁😁
Goesmalla Thee_wii 🐈💕
kasihan bombom...
semoga Vior dan Dion bisa menghentikan orang tua nya bombom, kasihan dia ngga bersalah 🥲🥲
Goesmalla Thee_wii 🐈💕
dioooon I Love You pull 😘😘😘😘
Naysila mom's arga
vior bisa gx ya menghentikan orang tua bombom
🍒⃞⃟🦅ᵢₙₑᷫₘᷤ @ˢˡᵒʷ🐢 ⃝̈́ ⃝̈́👻
🙄🙄
☠ᵏᵋᶜᶟ Қiᷠnꙷaͣŋͥ❁︎⃞⃟ʂ⍣⃝𝑴𝒊𝒔𝒔
serem kali keluarga Bombom itu. ..siapa sih Dion penasaran kok bisa tau vior segala
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!